Transmisi Arus Bolak-Balik Rivai
Transmisi Arus Bolak-Balik Rivai
Transmisi Arus Bolak-Balik Rivai
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHANMMADIYAH MAKASSAR
2018/2019
PENGERTIAN ARUS BOLAK-BALIK
Tidak stabil
Isolasi yang rumit
RANGKAIAN RESISTOR
RANGKAIAN INDUKTOR
RANGKAIAN KAPASITOR
Jenis-jenis rangkaian dalam rangkaian AC
penjelasan yaitu:
RANGKAIAN RESISTOR
RANGKAIAN INDUKTOR
Nilai sesaat
(instantaneous value)
konstan
Berdasarkan pemasangannya, saluran
transmisi dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
saluran
transmisi AC
saluran
transmisi DC
Lanjutan Penjelasan.....
V Vm sin t
i im sin t
Rangkaian Hambatan Induktif
Sebuah kumparan induktor mempunyai induktansi diri L
dipasangkan tegangan bolak-balik V, maka pada ujung2
kumparan timbul GGL induksi
di
V Vm sin t L
dt
i im sin( t 12 )
Hambatan induktif XL mempunyai harga :
XL = hambatan induktif (Ohm)
X L .L 2f .L
Rangkaian Hambatan Kapasitif
1 1
XC
.C 2f .C
Rangkaian R-L Seri
Hambatan seri R dan XL dihubungkan dg teg. Bolak
balik V.
Hukum Ohm I :
VR iR VR = beda potensial antara ujung2 R
VL iX VL = beda potensial antara ujung2 XL
L
V VR VL
2 2
Z R2 X L
2
Z = impedansi (Ohm)
Kuat arus yg mengalir pada rangkaian ini adalah :
V V
i
Z R2 X L
2
Rangkaian R-C Seri
Hambatan seri R dan XC dihubungkan dg teg. bolak-balik V.
Hukum Ohm I :
VR iR VR = beda potensial antara ujung2 R
VC iX C VC = beda potensial antara ujung2 XC
Besar tegangan total V ditulis secara vektor :
V VR VC
2 2
V VR (VL VC ) 2
2
Z R2 0 R
Arus efektif pada rangkaian akan mencapai harga terbesar yaitu pada
V
i
R
Dikatakan rangkaian dalam keadaan resonansi. Dalam hal ini berlaku
X L XC
1
L
C
Jadi frekuensi resonansinya adalah
1
f
2 LC
Hubungan antara harga maksimum dan efektif
Vef = tegangan efektif (V)
Vm = tegangan maksimum (V)
ief = arus efektif (A)
im = arus maksimum (A)
Dengan :
P = daya listrik bolak-balik (Watt)
V = tegangan efektif (V)
i = kuat arus efektif (A)
Z = impedansi rangkaian (Ohm)
Cos θ = faktor daya = R
cos
Z
Sumber Tegangan AC
Berikut adalah typical tegangan
sinusoidal bolak balik