LP Askep CKD R Hemodialisa
LP Askep CKD R Hemodialisa
LP Askep CKD R Hemodialisa
BANYUWANGI
Oleh :
Nama : Piscalita
Nim : 202104073
1. TINJAUAN PUSTAKA
A. PENGERTIAN
Gagal ginjal kronik (GGK) biasanya akibat akhir dari
1999; 626)
1448)
B. ETIOLOGI
sistemik progresif
hiperparatiroidisme, amiloidosis
analgesik,nefropati timbal
C. PATOFISIOLOGI
Pada waktu terjadi kegagalan ginjal sebagian nefron
D. PATWAY
8
E. PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN
Penatalaksanaan keperawatan pada pasien dengan CKD dibagi tiga
yaitu :
a) Konservatif
b) Dialysis
- peritoneal dialysis
Peritonial Dialysis)
- Hemodialisis
vaskularisasi ke jantung )
c) Operasi
- Pengambilan batu
- transplantasi ginjal
A.Definisi
berlebihan di dalam tubuh. Zat- zat tersebut dapat berupa zat yang
terlarut dalam darah, seperti toksin ureum dan kalium atau zat pelarutnya
suatu proses yang digunakan pada klien dalam keadaan sakit akut dan
(Suharyanto, 2009).
B. Alasan
yang memerlukan terapi dialisis jangka pendek atau pasien dengan gagal
5 kali.
C.Tujuan
kreatinin dan zat toksik yang lainnya dalam darah, Hemodialisis juga
D.Proses Hemodialisis
mekanisme ultrafiltrasi.
kompartemen dialisat.
mekanisme difusi yang baik, maka aliran darah dan aliran dialisat dibuat
2006).
12
A. Pengkajian
a. Biodata
tubuh.
d. Riwayat psikososial
1. Pola pemeliharaan–pemeliharaan
odem.
kelemahan otot.
badan.
4. Pola eliminasi
5. Pola tidur–istirahat
6. Pola kognitif–perseptual
9. Pola seksual–reproduksi
kelemahan tubuh.
keyakinan.
f. Pemeriksaan Fisik
17
2. Pemeriksaan fisik
massa.
b. Kepala
c. Mata
d. Hidung
keluar.
bentuk.
e. Telinga
mulut, faring.
g. Leher
dan ukuran).
bernapas panjang.
sonor/hipersonor/redup.
akspirasi (vesikular,
bronchovesikular, bronchial,
bawah, kanan-kiri).
tambahan.
k. Abdomen
l. Genetalia
m. Ekstremitas
Inspeksi : inspeksi
Capillary Refill
kemampuan
pergerakan sendi.
reflek plantar.
B. Diagnosa Keperawatan
keseluruh tubuh