Academia.eduAcademia.edu

FORMAT DATA GNSS

2020, Universitas Gadjah Mada

Laporan Praktikum Sistem Refrensi dan Penentuan Posisi - S2 Teknik Geomatika UGM

SISTEM REFRENSI DAN PENENTUAN POSISI Minggu ke-6 (Format Data GNSS) Luhur Moekti Prayogo 19/449597/PTK/12856 MAGISTER TEKNIK GEOMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2020 1 A. Kegiatan Praktikum Kegiatan praktikum sistem refrensi dan penentuan posisi yang dilakukan adalah untuk mengetahui berbagai format data GNSS (Global Navigation Satellite Systems). B. Waktu Pelaksanaan Pratikum dilaksanakan secara mandiri dengan instruksi menggunakan aplikasi WhatsApp pada Kamis, 19 Maret 2020. C. Tujuan Tujuan praktikum adalah agar mahasiswa dapat mengetahui berbagai format data dalam GNSS seperti NMEA, RINEX dan RTCM. D. Jawaban Soal Tabel 1. Deskripsi format data GNSS (Global Navigation Satellite Systems) No Format Deskripsi Data National Marine Electronics Association NMEA adalah format untuk menampilkan data pengukuran dari sensor dalam yang ditentukan sebelumnya dalam ASCII Bisa dibaca langsung informasinya Kurang ringkas jika dibanding data biner Untuk transmisi data antar receiver GPS dan peralatan elektronik lain Digunakan untuk kebutuhan real time 1 NMEA NMEA (output) dimulai dengan "Talker ID" dan "Deskripsi Pesan" Memuat banyak data atau informasi Alat yang mengirim (GPS) harus memiliki seting yang sama dengan alat yang dikirim (komputer) Setiap pesan diawali dengan karakter $ Lima karakter setelah $ menandai jenis kalimat Data-data dipisahkan dengan koma (,) Check sum (opsional): 2 karakter (0-9, A-F) untuk meningkatkan integritas data 2 Karakter bintang (*) digunakan sebagai penanda akhir kalimat Talker: output dari talker (receiver GPS) ke alat lain (PDA, smartphone) Query: alat untuk listener (notebook, komputer,dsb) untuk meminta kalimat talker tertentu (informasi dari GPS) Proprietary: alat bagi produsen untuk menggunakan kalimat-kalimat tidak standar untuk tujuan tertentu. Observation Data File - GPS Measurements GPS Navigation Message File – Ephemeris (Orbit information) Meteorological Data File - Pressure, Temperature, Relative Humidity Pertukaran data antar receiver/ produsen GPS 2 RINEX Digunakan dalam pemrosesan data pengamatan statik Digunakan pada pengarsipan data CORS Format pertukaran data untuk data satelit mentah di antara berbagai jenis penerima RINEX hanya menyediakan data mentah dan tidak memberikan output posisi RINEX terdiri dari dua tipe data (N, O). Untuk transmisi data antar receiver GPS Format data biner Format data biner ringkas - bagus untuk pemrosesan secara real time Digunakan untuk koreksi DGPS/ RTK Dikembangkan oleh The Radio Technical Commission for Maritime Services (RTCM) RTCM Special Committee (SC) 104 adalah komite khusus untuk Differential 3 RTCM Global Navigation Satellite System (DGNSS) Beberapa versi RTCM: RTCM 2.0, RTCM 2.1, RTCM 2.2, RTCM 2.3, dan RTCM 3.0 Organisasi RTCM terdiri atas berbagai komite khusus yang bertugas mengembangkan standar radio navigasi dan radio komunikasi maritim Format data RTCM yang terkait dengan aplikasi GPS/Glonass/Galileo disebut kemudian dengan RTCM SC-104 Standar industri data koreksi diferensial (RTK dan DGPS/DGNSS) Data berisi beberapa jenis pesan yang berisi bermacam informasi 3 Setiap pesan berisi header dan body (Header: jenis pesan, waktu, panjang pesan) dan (Body: data untuk setiap jenis pesan) Setiap data berisi pesan spesifik tertentu –Data dikirim setiap detik (contoh; koreksi kode) –Data dikirim dengan interval tertentu (contoh; koordinat base station) RTCM 2.0 –Hanya untuk aplikasi DGPS (message 1,9) tanpa data RTK RTCM 2.1 –Seluruh pesan RTCM 2.0 untuk DGPS –Ditambah koreksi fase untuk koreksi RTK RTCM 2.2 –Berisi pesan tambahan type 31-36 –Digunakan untuk koreksi RTK dengan memanfaatkan GLONASS RTCM 2.3 –Informasi jenis antena (message 23) –Informasi ARP (message 24) RTCM 3.0 -RTCM 2.3 memerlukan 4800 bps untuk memancarkan koreksi kode dan fase dual-frequency (untuk 12 satelit). Informasi tersebut dikompresi menjadi 1800 bps dengan menggunkan RTCM 3.0. 4 RAW Format asli sesuai standart produsen alat Data Hanya bisa diolah dengan software produsen yang bersangkutan Sumber: http://dediatunggal.staff.ugm.ac.id/resources/ (Diakses 20 Maret 2020). Bahan Ajar Praktikum Minggu Ke-6 SRPP Format Data, Absolute Positioning, Survei Pendahuluan dengan GPS. Magister Teknik Geomatika – Universitas Gadjah Mada. 4 a. Contoh Data NMEA $GPGGA,123519,4807.038,N,01131.000,E,1,08,0.9,545.4,M,46.9,M,,*47 “$GP” is Talker ID “GGA” is Message Description to indicate for Position Data Format Data NMEA - GGA Serial Configuration of NMEA: Baud Rate : 4800 Parity : None Data Bits : 8 Stop Bits : 1 / 2 Handshake : None 5 1. GSA 2. GSV 3. RMC 6 4. GLL Sumber: Dinesh Manandhar, CSIS, The University of Tokyo, [email protected] (Diakses 20 Maret 2020) https://www.gpsinformation.org/dale/nmea.htm (Diakses 20 Maret 2020) b. Contoh data RINEX 1. BAKO – Format RINEX 7 2. Data RINEX “N” file GPS 3. Data RINEX “O” file GPS, GLONASS, GALILEO, QZSS, dan SBAS 8 4. Data GNSS RINEX 9 Sumber: Dinesh Manandhar, CSIS, The University of Tokyo, [email protected] (Diakses 20 Maret 2020) http://garner.ucsd.edu/pub/rinex/2016/ (Diakses 20 Maret 2020) c. Contoh data RTCM (RTCM SC-104 v3 message groups) 10 1. "P612_RTCM3" yang mengirim data GPS dari perangkat Trimble NetR9 2. Berikut ini adalah contoh dari stasiun yang mengirimkan aliran data GPS dan GLONASS. Pesan observasi mentah GLONASS 1012: 11 Sumber: SNIP Knowledge Base. https://www.use-snip.com/kb/knowledge base/viewing-rtcm-1004-1012-messages/ (Diakses 20 Maret 2020) 12