Academia.eduAcademia.edu

RPP K-13 SISTEM GERAK

Contoh RPP K-13 Sistem Gerak Pada Manusia Kelas XI Ganjil

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ...) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : IPA Biologi Materi : Sistem Gerak Pada Manusia Sub materi : Kerangka Tubuh Pada Manusia Kelas / Semester : XI / Ganjil Alokasi waktu : 2 x 45 Menit Pertemuan : Ke - KOMPETENSI INTI KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI 2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kajian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR KOMPETENSI DASAR INDIKATOR Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ penyusun sistem dan bioproses yang terjadi pada mahluk hidup.. 2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, peduli lingkungan, gotong royong, bekerjasama, cinta damai, berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium. 3.5 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem gerak dan mengaitkan dengan bioprosesnya sehingga dapat menjelaskan mekanisme gerak serta gangguan fungsi yang mungkin terjadi pada sistem gerak manusia melalui studi literatur, pengamatan, percobaan, dan simulasi. Mengagumi kompleksitas ciptaan Tuhan dan menghargai pentingnya menjaga bioproses yang terjadi dalam tubuh yang dilengkapi dengan otot, rangka dan sendi sebagai satu kesatuan utuh 2.1.1  Berperilaku ilmiah: kerja sama, teliti, tepat, tanggung jawab dalam mengerjakan tugas, mengumpulkan data, dan mempresentasikan hasil 3.5.1 menjelaskan fungsi rangka bagi tubuh manusia 3.5.2 mengidentifikasi tulang penyusun kerangka tubuh sebagai komponen sistem gerak pada manusia 3.5.3 menentukan jumlah tulang penyusun kerangka tubuh pada manusia 3.5.4 menjelaskan fungsi dari tulang penyusun kerangka tubuh pada manusia TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat mengagumi kompleksitas ciptaan Tuhan dan menghargai pentingnya menjaga bioproses yang terjadi dalam tubuh yang dilengkapi dengan otot, rangka dan sendi sebagai satu kesatuan utuh Siswa dapat bekerja sama dalam kelompok menjelaskan fungsi rangka bagi tubuh manusia secara tepat Siswa dapat bekerja sama dalam kelompok mengidentifikasi tulang penyusun kerangka tubuh sebagai komponen sistem gerak pada manusia secara teliti dan tepat Siswa dapat bekerja sama dalam kelompok menentukan jumlah tulang penyusun kerangka tubuh pada manusia secara tepat dan tanggung jawab Siswa dapat bekerja sama dalam kelompok menjelaskan fungsi dari tulang penyusun kerangka tubuh pada manusia secara tepat MATERI AJAR Materi Fakta Dalam satu hari, banyak aktivitas yang kita lakukan, misalnya mandi, makan, berjalan, berlari, berolahraga, dan sebagainya. Manusia dapat melakukan segala macam aktivitas bergerak itu karena dia memiliki sistem organ gerak. Organ gerak manusia ada dua macam, yaitu otot dan rangka. Bagaimana alat tersebut dapat membantu gerakan kita?. Di dalam tubuh, rangka tersasun oleh banyak tulang dengan berbagai bentuk dan ukuran. Adanya rangka, menjadikan otot-otot rangka dapat melekat, sel-sel darah merah terbentuk (hemopoesis) dan limfosit B. Selain itu, rangka menjadi tempat penyimpanan kalsium terutama fosfat, sehingga sewaktu diperlukan dapat dilepaskan dari darah. Fungsi tulang dalam sistem rangka manusia meliputi: Sebagai alat gerak pasif Menegakkan badan, misalnya tulang-tulang punggung Memberi bentuk badan, misalnya tulang-tulang punggung Melindungi bagian-bagian tubuh yang penting, misalnya jantung Tempat melekatnya otot-otot Tempat pembuatan sel darah merah dan sel darah putih Gambar : Sistem kerangka pada manusia Materi Konsep Berdasarkan letak susunannya, rangka dapat dibedakan menjadi dua. Rangka endoskeleton yaitu rangka yang terletak di dalam tubuh terdapat pada hewan vertebrata Rangka eksoskeleton yakni rangka yang terletak di luar tubuh rangka eksoskeleton terdapat pada hewan invertebrata. Secara umum, rangka tubuh manusia dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu rangka/skeleton aksial dan rangka/skeleton apendikuler. Rangka aksial (rangka sumbu) Rangka aksial merupakan jenis rangka yang tidak langsung terkait dengan sistem gerak. Karena itu, tugasnya adalah melindungi organ-organ yang berada dalam tubuh, misalnya otak, jantung, paru-paru, dan organ dalam lainnya. Rangka aksial manusia terdiri atas : Tengkorak Tulang yang membentuk bagian kepala: tulang baji, tulang tapis, tulang pelipis, tulang dahi, tulang ubun-ubun, tulang kepala belakang Tulang yang menyusun wajah: tulang rahang, tulang pipi, tulang langit-langit, tulang hidung, tulang mata, tulang pangkal lidah tulang belakang: tulang leher, tulang punggung, tulang pinggang dan tulang sakral tulang dada: tulang hulu, tulang badan, tulang bahu pedang tulang rusuk: tulang rusuk sejati, tulang rusuk melayang, tulang rusuk melayang Rangka apendikuler (rangka anggota badan) Rangka apendikuler terkait langsung dengan sistem gerak. Rangka apendikuler tersusun atas tulang bahu, tulang panggul, tulang anggota gerak atas dan tulang anggota gerak bawah. Tulang bahu: tulang belikat dan tulang selangka Tulang panggul: tulang usus, tulang kemaluan dan tulang duduk Anggota gerak atas Anggota gerak bawah Materi Prinsip Rangka tubuh pada manusia tersusun dari rangka aksial dan apendikular Masing-masing tulang penyusun rangka pada manusia memiliki struktur dan fungsi masing-masing Materi prosedural Menghitung jumlah tulang penyusun sistem rangka pada manusia PENDEKATAN / MODEL / METODE PEMBELAJARAN Pendekatan : Scientific Model : Student Teams-Achievement Divisions (STAD) Metode : Diskusi, tanya jawab, presentasi, ceramah, penugasan MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN Media : Power point, Video rangka manusia Alat : LCD, Laptop Sumber belajar: Lembar Kerja Siswa (LKS) Endang Sri Lestari dan Idun Kustinnah. 2009. Biologi Makhluk Hidup dan Lingkungan. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional Suwarno. 2009. Panduan Pembelajaran Biologi Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional Dwi Muktar. 2013. Gangguan pada Sistem Gerak. Tersedia di: http://dwimuktar.blogspot.com/2013/12/sistem-gerak-pada-manusia.html. Diakses tanggal 16 April 2015 Video anatomi rangka: http://www.youtube.com/watch?v=jjcwri_0rD0. Diakses tanggal 16 April 2015 LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahap / Urutan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Awal Pengkondisian kelas Apersepsi Guru memberi perintah kepada siswa: “Coba amati teman yang sedang duduk di sebelah kamu! Mengapa tubuh temanmu itu dapat duduk dengan tegak? Apa yang membuatnya tubuhnya seperti itu? (karena ada rangka yang menopang tubuhnya). Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan menggali pengetahuan awal siswa,“Bagaimana kalau tidak sistem rangka pada manusia?. Nah, jika tidak ada sistem rangka, manusia tidak akan mampu berdiri tegak. Guru menjelaskan topik pembelajaran Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai 10 Menit Kegiatan Inti Mengamati Guru memberikan penjelasan mengenai rangka penyusun sistem gerak pada manusia dan menampilkan video rangka pada manusia Guru membagi siswa kedalam 4 divisi heterogen dan membagikan LKS kepada masing-masing divisi Menanya : Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami dalam soal LKS Mengumpulkan informasi : Siswa menggali informasi melalui studi literatur dari berbagai sumber berdasarkan materi yang ditugaskan dalam divisi Siswa menuliskan informasi yang telah diperoleh melalui kajian literatur Mengasosiasi Melakukan diskusi dalam divisi dan saling bertukar informasi tentang bagian-bagian tulang penyusun kerangka tubuh pada manusia, jumlah tulang penyusun kerangka tubuh dan fungsi dari tulang tersebut. Anggota yang tahu menjelaskan pada anggota lainnya sampai semua anggota dalam divisi itu mengerti. Siswa menulis hasil identifikasi gambar bagian-bagian tulang penyusun kerangka pada tubuh manusia, jumlah tulang penyusun kerangka tubuh dan fungsi dari tulang tersebut Guru sebagai moderator, motivator dan fasilitator dalam membimbing siswa berdiskusi dalam divisi Guru menilai keterampilan mengolah dan menalar kegiatan siswa dalam diskusi divisi Mengkomunikasikan Juru bicara dari masing-masing divisi mempresentasikan hasil diskusi divisi dalam diskusi klasikal Guru membimbing siswa dalam diskusi klasikal dan memberi kesempatan kepada siswa untuk menanggapi hasil diskusi Guru menilai kemampuan siswa berkomunikasi lisan Guru menjelaskan materi sesuai tujuan yang ingin dicapai berdasarkan komentar/hasil diskusi. Memberikan reward kepada divisi yang telah berpartisipasi aktif 70 Menit Kegiatan Penutup Membimbing siswa menyimpulkan materi pembelajaran Guru memberikan evaluasi Guru memberikan tugas mandiri untuk menghafal nama-nama tulang pada rangka manusia dan menyetornya secara lisan Mengakhiri pertemuan dengan berdoa dan mengucapkan salam 10 Menit PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR Teknik Penilaian dan Bentuk Instrumen Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Penilaian proses Lembar pengamatan sikap, keterampilan dan kognitif Penilaian produk Evaluasi Prosedur Penilaian No Aspek yang dinilai Teknik penilaian Waktu penilaian 1. Sikap (Afektif) Teliti Tanggungjawab Kerjasama Ketepatan Lembar pengamatan penilaian sikap Selama pembelajaran dan selama diskusi 2. Keterampilan (Psikomotor) Mengidentifikasi Menjelaskan Menyimpulkan Lembar pengamatan penilaian keterampilan Kerja kelompok 3. Pengetahuan (Kognitif) (Proses) mengidentifikasi tulang penyusun kerangka tubuh sebagai komponen sistem gerak pada manusia menentukan jumlah tulang penyusun kerangka pada manusia menjelaskan fungsi dari tulang penyusun kerangka tubuh pada manusi Pengetahuan (Kognitif) (Produk) Soal evaluasi Lembar Pengamatan Instrumen soal Penyelesaian tugas kelompok (LKS) dan individu