Permainan Tradisional Engklek

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK

A. Sejarah Permainan Engklek


Permainan engklek dalam bahasa Inggris disebut juga sebagai
permainan scotchhop. Menurut buku yang ditulis oleh Francis Willughby Refers pada
tahun 1635 menuliskan bahwa permainan ini sudah dimainakan di berbagai
negarapada masa lalu.

Permainan ini dapat ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, baik di sumatera,


Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi. Di setiap daerahnya dikenal dengan nama yang
berbeda. Terdapat dugaan bahwa nama permainan ini berasal dari “Zondang-maandag”
yang berasal dari Belanda dan menyebar ke Nusantara pada Zaman kolonial.
Meskipun permainan engklek merupakan salah satu permainan yang legendaris di
Indonesia, permainan ini bukanlah permainan asli dari Indonesia. Sejak dahulu,
permainan ini sudah dimainkan oleh anak-anak Romawi pada abad 27 SM sampai
abad ke-15 Masehi.

Di Indonesia sendiri engklek juga tersebar di berbagai daerah dengan nama


berbeda. Permainan ini disebut engklek (Jawa tengah, Jawa Timur), Sondah (Jawa
Barat, Banten), deplok (Jakarta), main lore (Sumbar), cak engkle (Palembang), cak
lingking (Bangka-Belitung), tengge-tengge (Gorontalo), enge-enge (Sulawesi Utara),
setatak (Riau), marsitekka (Sumatera Utara), siki doka (Nusa Tenggara Timur), gili-
gili (Papua).

Engklek adalah permainan tradisional anak-anak yang dimainkan di atas bidang


berupa gambar delapan kotak dan gambar gunung.
Gambar sebagai bidang permainan tersebut dibuat di lantai, jalanan, tanah lapang, dan
tempat datar lainnya. Biasanya, gambar di buat dengan kapur tulis, arang, dan kayu jika
dibuat di atas tanah. Gambar sebagai bidang permainan tersebut dibuat di lantai, jalanan,
tanah lapang, dan tempat datar lainnya. Biasanya, gambar di buat dengan kapur tulis,
arang, dan kayu jika dibuat di atas tanah.

B. Sarana dan Prasarana


1. Lapangan /halaman
2. Gacuk/pecahan genting
3. Kapur/tepung untuk garis batas
Lapangan Untuk Permainan Tradisional Engklek
Untuk dapat memainkannya, para pemain harus memainkan engklek di halaman.
Permainan ini memang sebuah permainan outdoor atau permainan yang harus dilakukan
di luar rumah. Memerlukan sebuah pekarangan kecil untuk dapat memainkan permainan
tradisional engklek. Diperlukan sebuah tanah pekarangan yang datar dengan ukuran
kurang lebih 3 – 4 m2. Bisa di atas tanah, pelataran ubin, ataupun aspal. Berikut ini
gambar lapangan permainan engklek.

C. Peraturan Main dan Cara Bermain Engklek

Permainan engklek memiliki beberapa peraturan yang wajib dipatuhi. Berikut ini
adalah cara bermain engklek.

1. Gambar pola 8 kotak dan 1 setengah lingkaran di bagian pucuk pada bidang tanah
atau lantai.
2. Semua pemain menentukan urutan permainan yang akan dilakukan. Penentuan ini
bisa dilakukan dengan hompimpah, suit gajah, atau cara-cara lainnya.
3. Pemain memilih gaco yang umumnya berupa batu pipih atau pecahan keramik lantai.
semakin pipih gaco semakin dipilih agar mudah dimainkan saat dilempar dari jarak
jauh.
4. Pemain yang mendapatkan urutan pertama harus melempar gaco di kotak 1 lalu mulai
melompat dengan satu kaki, dari kotak 1,2,3 dan seterusnya hingga sampai ke ujung.
Lalu kembali ke kotak 1 untuk mengambil kembali gaco.
5. Selanjutnya melempar gaco ke kotak 2 dan lakukan urutan yang serupa dengan
sebelumnya. jika meleset melempar gaco, maka pemain selanjutnya bisa mulai
bermain.
6. Pemain lain tidak boleh menginjak kotak yang ada gaco milik lawan. Tidak boleh pula
menginjak garis.
7. Pemain yang lebih dahulu sampai ke bulan atau ke gambar setengah lingkaran, maka
ialah yang menjadi pemenangnya. Pemenang menentukan wilayah dengan
membelakangi kotak. Ia berdiri di bulan dan melempar gaconya ke arah kotak di
belakangnya. Tempat jatuhnya gaco itu yang menjadi wilayahnya.
8. Pemain lain tidak boleh menginjak wilayah yang sudah ditandai oleh pemain lain.
Semakin banyak wilayah, maka ia adalah pemenangnya.

D. Manfaat Permainan Engklek


Manfaat yang diperoleh dari permainan engklek ini antara lain adalah:

1. Kemampuan fisik menjadi kuat karena dalam permainan engklek di haruskan untuk
melompat – lompat.
2. Mengasah kemampuan bersosialisasi dengan orang lain dan mengajarkan
kebersamaan.
3. Dapat menaati aturan – aturan permainan yang telah disepakati bersama.
4. Mengembangkan kecerdasan logika. Permainan engklek melatih untuk berhitung dan
menentukan langkah-langkah yang harus dilewatinya
5. Dapat menjadi lebih kreatif. Permainan tradisional biasanya dibuat langsung oleh para
pemainnya. Mereka menggunakan barang-barang, benda-benda, atau tumbuhan yang
ada di sekitar para pemain. Hal itu mendorong mereka untuk lebih kreatif menciptakan
alat-alat permainan.

B. Latihan Soal

Pilihlah jawaban yang kamu anggap paling benar!


1. Permainan engklek tersebar diberbagai daerah di Indonesia dan termasuk dalam
jenis permainan ...
a. Permainan tradisional
b. Permainan modern
c. Permainan individu
d. Permainan kelompok
2. Permainan engklek dilakukan di halaman atau lapangan yang menggunakan alat
untuk memainkannya dinamakan … .
a. Sebuah tongkat
b. Sebuah gaco
c. Sebuah benda bulat
d. Sebuah benda lonjong
3. Permainan engklek dimainkan dengan cara berdiri di atas gamnbar yang sudah di
brei nomor dan batas. Pemain engklek harus menjaga keseimbangan tubuhnya agar
tidak jatuh sampai garis finish.Tujuan utama dari permainan engklek adalah...
a. melompat tanpa jatuh
b. melompat dari petak ke petak
c. melompat dua kaki ke petak petak
d. melompat satu kaki sampai tujuan
4. Permainan engklek merupakan permainan yang mengasikkan dan juga menantang,
cara bermain engklek yang benar adalah, kecuali ...
a. Semua pemain menentukan urutan permainan yang akan dilakukan
b. Pemain lain tidak boleh menginjak kotak yang ada gaco milik lawan
c. Pemain lain tidak boleh menginjak wilayah yang sudah ditandai oleh pemain
lain. Semakin banyak wilayah, maka ia adalah pemenangnya
d. Berdiri di atas pijakan petak dengan kedua kaki ditekuk
5. Permainan engklek sangat bermanfaat bagi tubuh selain untuk melatih kebugaran
juga berguna untuk dapat melatih ...
a. Keseimbangan
b. Kekuatan
c. kelentukan
d. Kelincahan
Daftar Pustaka
Apriani, Dian. 2009. Penerapan Permainan Tradisional Engklek Untuk Meningkitkan
Kemampuan Motorik Kasar Anak Kelompok B RA Al Hidayah 2 Tarik Sukoharjo.
Diakses pada 22 September 2016, dari http://www.ejornal.unesa.ac.id.html Daryanto,
2011.

Penelitian Tindakan Kelas D Mulyani,S. 2013. 45 Permainan Tradisional Anak Indonesia.


Yogyakarta: Legendaris Publishing
Sumber Internet:
Iswinarti, M.Si. 2010. Nilai-Nilai Terapiutik Permainan Tradisional Engklek, (Online),
dalam research-report.umm.ac.id/index.php/research-report/a, diakses 27 januari 2014

Ardini, Pupung Puspita. & Lestariningrum, Anik. 2018. Bermain dan Permainan Anak
Usia Dini (Sebuah Kajian Teori Dan Praktik), Nganjuk: Adjie Media Nusantara.
.

Anda mungkin juga menyukai