BAB V

SPESIFIKASI ALAT

Spesifikasi setiap peralatan dihitung setelah dilakukan perhitungan neraca massa

dan neraca panas. Spesifikasi ini merupakan hasil perhitungan yang dilakukan pada
lampiran C.
Tabel 5.1. Jumlah Peralatan yang digunakan
Jumlah
No Nama Alat Kode
Unit
1 Tangki penyimpanan 2 Bromo Etil Benzena ST-01 1
2 Tangki penyimpanan Metil Klorida ST-02 1
3 Tangki penyimpanan SO3 ST-03 1
4 Tangki penyimpanan H2SO4 ST-04 1
5 Tangki penyimpanan NaOH 50% ST-05 1
6 Mixing Tank 1 MT-01 1
7 Mixing tank 2 MT-02 1
8 Mixing Tank 3 MT-03 1
9 Reaktor 2 R-02 2
10 Dekanter 1 DC-01 1
11 Dekanter 2 DC-02 1
12 Dekanter 3 DC-03 1
13 Dekanter 4 DC-04 1
14 Filter Press 1 FP-01 1
15 Screw Conveyor 1 SC-01 1
TOTAL 16

5.1 Tangki Penyimpanan 2 Bromo Etil Benzena

Fungsi : Untuk menyimpan 2 Bromo Etil Benzena selama 30
hari.
Fasa : Cair
Jenis : Tangki silinder tegak berdasar rata dan beratap
torispherical head (Brownell & Young, 1959 hal 3)

1
 Jumlah : 1 unit
Bahan konstruksi : Stainless steel SA-204 grade A
Kapasitas : 98 kg/jam
TOperasi : 30 0C
POperasi : 1 atm
Spesifikasi tangki 2 Bromo Etil Benzena
Volume tangki, Vt : 24,7871 m3
Diameter dalam, ID : 385,2953 in
Diameter luar, OD : 386,1003 in
Tebal head, Th : 0,3366 in
Tinggi head, OA : 97,865 in
Tinggi total : 17,1264 m

5.2 Tangki Penyimpanan Metil Klorida

Fungsi : Untuk menyimpan metil klorida selama 30 hari
Fasa : cair
Jenis : Tangki silinder tegak berdasar rata dan beratap
torispherical head (Brownell & Young, 1959 hal 3)
Bahan konstruksi : Stainless steel, SA-204 grade A
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 98,5 kg/jam
Toperasi : 300C
Poperasi : 1 atm
Spesifikasi tangki metal klorida
Volume tangki : 31,9354 m3
Diameter dalam, ID : 176,4882 in
Diameter luar, OD : 176,8632 in
Tebal head, tH : 0,1369 in
Tinggi head, OA : 1,1207 m
Tinggi total : 7,8449 m

2
5.3 Tangki Penyimpanan SO3
Fungsi : Menampung SO3 selama 30 hari
Jenis : Tangki silinder tegak berdasar rata dan beratap
torispherical head (Brownell & Young, 1959)
Bahan konstruksi : Stainless steel SA-204 grade A
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 104,5 kg/jam
Toperasi : 300C
Poperasi : 1 atm
Spesifikasi tangki SO3
Volume tangki : 23,2544 m3
Diameter dalam, ID : 577,9494 in
Diameter luar, OD : 579,4162 in
Tebal head, Th : 0,4598 in
Tinggi head, OA : 3,6699 m
Tinggi total : 25,6897 m

5.4 Tangki Penyimpanan H2SO4

Fungsi : Menampung H2SO4 selama 30 hari
Jenis : Tangki silinder tegak berdasar rata dan beratap
torispherical head (Brownell & Young, 1959 hal3)
Bahan konstruksi : Stainless steel SA-204 grade A
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 0,0783 kg/jam
Toperasi : 300C
Poperasi : 1 atm
Spesifikasi tangki H2SO4
Volume tangki : 0,0749 m3
Diameter dalam, ID : 107,7598 in
Diameter luar, OD : 108,1552 in
Tebal head, Th : 0,3125 in

3
 Tinggi head, OA : 0,6843 m
Tinggi total : 4,7899 m

5.5 Tangki Penyimpanan NaOH 50 %

Fungsi : Menampung NaOH 50 % selama 30 hari
Jenis : Tangki silinder tegak berdasar rata dan beratap
torispherical head (Brownell & Young, 1959 hal3)
Bahan konstruksi : Stainless steel SA-204 grade A
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 100 kg/jam
Toperasi : 300C
Poperasi : 1 atm
Spesifikasi tangki SO3
Volume tangki : 31,9190 m3
Diameter dalam, ID : 836,0551 in
Diameter luar, OD : 838,0783 in
Tebal head, Th : 0,4611 in
Tinggi head, OA : 5,3089 m
Tinggi total : 37,1627 m

5.6 Gudang Peyimpanan Produk Akhir

Fungsi : Menyimpan produk akhir
Bentuk : Gedung berbentuk persegi panjang ditutup atap
Bahan konstruksi : Beton
Jumlah : 1 unit
Kapasitas : 82,6638 kg/jam
Toperasi : 300C
Poperasi : 1 atm
Dimensi Gudang
Volume gudang : 514,08 m3/jam
Lebar gudang : 53,1329 m
Panjang gudang : 79,6994 m

4
 Tinggi gudang : 26,5665 m

5.7 Tangki Pencampur I

Fungsi : Mencampur C8H9Br dengan pelarut CH2Cl2
Bahan konstruksi : Carbon Steel SA-285 Grade C
Bentuk : Silinder vertical dengan alas datar dan tutup
elipsodial
Jumlah : 1 Unit
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm
Kebutuhan Perancangan : 1 jam
Faktor kelonggaran : 20 %
Volume tangka : 0,1426 m3
Diameter tangka : 0,1090 m
Tebal tangka : 0,2279 in
Daya motor penggerak : 0,1 hp

5.8 Tangki Pencampur II

Fungsi : Mencampur keluaran Reaktor dengan H2O
Bahan konstruksi : Carbon Steel SA-285 Grade C
Bentuk : Silinder vertical dengan alas datar dan tutup
elipsodial
Jumlah : 1 Unit
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm
Kebutuhan Perancangan : 1 jam
Faktor kelonggaran : 20 %
Dimensi Tangki
Volume tangki : 0,2459 m3
Diameter tangki : 0,1566 m

5
 Tebal tangki : 0,8333 m
Tinggi total tangki : 2,5212 m
Daya motor penggerak : 0,5 hp

5.9 Tangki Pencampur III

Fungsi : Mencampur keluaran lapisan atas decanter dengan
H2SO4
Bahan konstruksi : Carbon Steel SA-285 Grade C
Bentuk : Silinder vertical dengan alas datar dan tutup
elipsodial
Jumlah : 1 Unit
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm
Kebutuhan Perancangan : 1 jam
Faktor kelonggaran : 20 %
Dimensi Tangki
Volume tangka : 0,4554 m3
Diameter tangka : 1,0301 m
Tebal tangka : 0,8333 m
Tinggi total tangka : 1,8027 m
Daya motor penggerak : 0,5 hp

5.10 Reaktor II
Fungsi : Tempat terjadinya reaksi pembentukan sodium stirena
Sulfonat.
Bentuk : Stainless Steel SA-240 grade S tipe 304
Jenis : Continous stirred tank Reaktor
Bentuk : Silinder tegak dengan alas datar dan tutup elipsodial
Jumlah : 2 Unit
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C

6
 Tekanan : 1 atm
Kebutuhan Perancangan : 1 jam
Faktor kelonggaran : 20 %
Dimensi Tangki
Volume tangka : 0,8238 m3
Diameter tangka : 1,9772 m
Tebal tangka : 0,3225m
Tinggi total tangka : 3,4601 m
Daya motor penggerak : 0,5 hp
Tebal jacket : 0,2517 in

5.11 Dekanter I
Fungsi : Memisahkan fasa organic dan anorganik berdasarkan
perbedaan densitas.
Bentuk : Horizontal cylindrical decanter vessel
Jumlah : 1 Unit
Viskositas Campuran : 0,641 Cp
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm
Dimensi dekanter
Tinggi dekanter : 4,2695 m
Tinggi zat cair (Zl) : 0,8713 m
Tinggi aliran lubang masuk (ZAl) : 0,0041 m
Tinggi aliran lubang keluaran (ZAl) : 0,1442 m

5.12 Dekanter II
Fungsi : Memisahkan fasa organik dan anorganik berdasarkan
perbedaan densitas.
Bentuk : Horizontal cylindrical decanter vessel
Jumlah : 1 Unit
Viskositas Campuran : 0,641 Cp

7
 Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm
Dimensi dekanter
Tinggi dekanter : 2,2795 m
Tinggi zat cair (Zl) : 1,6646 m
Tinggi aliran lubang masuk (ZAl) : 0,000414 m
Tinggi aliran lubang keluaran (ZAl) : 0,3202 m

5.13 Dekanter III

Fungsi : Memisahkan fasa organic dan anorganik
berdasarkan perbedaan densitas.
Bentuk : Horizontal cylindrical decanter vessel
Jumlah : 1 Unit
Viskositas Campuran : 0,641 Cp
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm
Dimensi dekanter
Tinggi dekanter : 8,0585 m
Tinggi zat cair (Zl) : 0,7298 m
Tinggi aliran lubang masuk (ZAl) : 0,0343 m
Tinggi aliran lubang keluaran (ZAl) : 0,0420 m

5.14 Dekanter IV
Fungsi : Memisahkan fasa organic dan anorganik
berdasarkan perbedaan densitas.
Bentuk : Horizontal cylindrical decanter vessel
Jumlah : 1 Unit
Viskositas Campuran : 0,641 Cp
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C

8
 Tekanan : 1 atm
Dimensi dekanter
Tinggi dekanter : 3,576 m
Tinggi zat cair (Zl) : 0,4399 m
Tinggi aliran lubang masuk (ZAl) : 0,0012 m
Tinggi aliran lubang keluaran (ZAl) : 0,1885 m

5.15 Filter Pres

Fungsi : Memisahkan padatan dari hidrosilat
Jenis : Plate and frame filter press
Bahan : Carbon steel
Jumlah : 1 Unit
Laju umpan : 995,628 kg/jam
Kondisi Operasi
Temperatur : 75 0C
Tekanan : 1 atm
Volume fitrat : 0,7039 m3/jam
Luas area (A) : 4,5118 m2
Ukuran plate : 10 x 10 cm
Jumlah plate : 5 buah

5.16 Screw Conveyor

Fungsi : Mengangkut produk dari sentrifuse ke cooler
conveyor
Jenis : Horizontal scre conveyor
Bahan : Carbon steel
Jumlah : 1 Unit
Laju umpan : 416,6667 kg/jam atau 188,999 lb/jam
Densitas campuran : 1157,687 kg/m3 atau 72,2706 lb/ft3
Kondisi Operasi
Temperatur : 30 0C
Tekanan : 1 atm

9
Panjang : 15 ft
Power : 0,5 hp

10