Tugas Senin LDW
Tugas Senin LDW
Tugas Senin LDW
I. Pengertian
Sondir adalah alat berbentuk silindris dengan ujungnya berupa konus. Dalam
uji sondir, stang alat ini ditekan ke dalam tanah dan kemudian perlawanan tanah
terhadap ujung sondir (tahanan ujung) dan gesekan pada silimur silinder
diukur.
Tes sondir merupakan salah satu tes dalam bidang teknik sipil dan geotek yang
berfungsi untuk mengetahui letak kedalaman tanah keras, yang nantinya dapat
diperkirakan seberapa kuat tanah tersebut dalam menahan beban yang didirikan di
atasnya. Tes ini biasa dilakukan sebelum membangun pondasi tiang pancang, atau
pondasi-pondasi dalam lainnya. Data yang didapatkan dari tes ini nantinya berupa
besaran gaya perlawanan dari tanah terhadap konus, serta hambatan pelekat dari
tanah yang dimaksud. Hambatan pelekat adalah perlawanan geser dari tanah
tersebut yang bekerja pada selubung bikonus alat sondir dalam gaya per satuan
panjang.
II. Kegunaan
Pengujian Sondir dilakukan untuk mengetahui pelawanan tanah yang
dilakukan dengan cara menusukkan Bikonis/ Konis kedalam Tanah. Dari gesekan
dan tekanan bikonos yang terjadi di dalam tanah dihantarkan melalui Stang Sondir
bagian dalam yang kemudian dibaca pada Manometer. Dari data yang
diperoleh maka dibuatlah Grafik Perlawanan Tanah dan Hambatan Konis.
Dengan adanya Grafik Sondir maka dapat diketahui Kondisi dan kedalaman
tanah untuk Perencanaan Pondasi. Selain itu hasil dari tes sondir itu sendiri dapat
diaplikasikan untuk menetukan tipe atau jenis pondasi yang akan dipakai beserta
memperkirakan seberapa dalam suatu pondasi yang akan diletakan dan menhhitung
daya dukung tanah.
dengan :
Cw : pembacaan manometer untuk nilai perlawanan konus (kPa);
Tw : pembacaan manometer untuk nilai perlawanan konus dan geser
(kPa);
Kw : selisih dengan (kPa);
Pkonus : gaya pada ujung konus (kN);
Ppiston : gaya pada piston (kN);
qc : perlawanan konus (kPa);
fs : perlawanan geser lokal (kPa);
Rf : angka banding geser (%);
Tf : geseran total (kPa);
Api : luas penampang piston (cm2);
Dpi : diameter piston (cm);
Ac : luas penampang konus (cm2);
Dc = Ds : diameter konus sama dengan diameter selimut geser (cm);
As : luas selimut geser (cm2);
Ds : diameter selimut geser (cm);
Ls : panjang selimut geser (cm)
Setelah dilakukan perhitungan menggunkan rumus yang telah ditentukan
dilanjutkan dengan penggambaran grafik hasil uji penetrasi konus
1. Gambarkan grafik hubungan antara variasi perlawanan konus (qc) dengan
kedalaman (meter).
2. Untuk uji sondir dengan konus ganda gambarkan hubungan antara
perlawanan geser(fs) dengan kedalaman dan geseran total (Tf) dengan
kedalaman.
3. Apabila diperlukan rincian tanah yang diperkirakan dari data perlawanan
konus dan perlawanan geser, gambarkan grafik hubungan antara angka
banding geser dengan kedalaman.
Cw Tw Kw qc fs fsx20cm Tf Rf
Kedalaman kPacm/100
kPa/100 kPa/100 kPa/100 kPa/100 kPa/100 kPa/100 (%)
0,20 8 9 1 16 0,133 2,66 2,66 0,83
0,40 25 30 5 50 0,667 13,34 16,00 1,33
0,60 30 35 5 60 0,667 13,34 29,34 1,11
0,80 28 33 5 56 0,667 13,34 42,68 1,19
1,00 21 42 21 42 2,801 56,03 98,71 6,67
1,20 19 22 3 38 0,400 8,00 106,71 1,05
1,40 16 18 2 32 0,267 5,34 112,05 0,83
1,60 11 16 5 22 0,667 13,34 125,39 3,03
1,80 12 17 5 24 0,667 13,34 138,73 2,78
2,00 12 17 5 24 0,667 13,34 152,07 2,78
2,20 18 27 9 36 1,201 24,02 176,09 3,34
2,40 16 24 8 32 1,067 21,34 197,43 3,33
2,60 10 16 6 20 0,800 16,00 213,43 4,00
2,80 10 14 4 20 0,534 10,68 224,11 2,67
3,00 9 17 8 18 1,067 21,34 245,45 5,93
3,20 11 20 9 22 1,201 24,02 269,47 5,46
3,40 14 18 4 28 0,534 10,68 280,15 1,91
3,60 18 21 3 36 0,400 8,00 288,15 1,11
3,80 29 35 6 58 0,800 16,00 304,15 1,38
4,00 19 25 6 38 0,800 16,00 320,15 2,11
4,20 15 20 5 30 0,667 13,34 333,49 2,22
4,40 24 32 8 48 1,067 21,34 354,83 2,22
4,60 19 28 9 38 1,201 24,02 378,85 3,16
4,80 25 41 16 50 2,134 42,68 421,53 4,27
5,00 19 26 7 38 0,934 18,68 440,21 2,46
5,20 9 17 8 18 1,067 21,34 461,55 5,93
5,40 9 17 8 18 1,067 21,34 482,89 5,93
5,60 8 15 7 16 0,934 18,68 501,57 5,84
5,80 11 19 8 22 1,067 21,34 522,91 4,85
6,00 8 16 8 16 1,067 21,34 544,25 6,67
6,20 4 7,5 3,5 8 0,467 9,34 553,59 5,84
ASTM D 3080-90 (1990), “Test method for direct shear test of soils under consolidated
drained conditions”.
SNI 2813:2008, “Cara uji kuat geser langsung tanah terkonsolidasi dan terdrainase”