JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
ISSN : 2086 – 4981
SISTEM KEAMANAN AKTIVITAS KOMPUTER ANAK
BERBASIS OPENSOURCE
Syafri Arlis1
ABSTRACT
Technological developments at the present time is very rapid, starting from local
access to be able to access information of the world. But behind it all the time
management in the use of computers should be is arranged, especially in
children. Parents must be responsible and can adjust their schedules, especially
in scheduling use of a home computer. So that use can be controlled schedule
and could make children more independent and disciplined. Designing an
application form Parental Control can minimize the child in excessive computer
use.
Keywords: parental control, a computer, activity, schedules
INTISARI
Perkembangan teknologi pada saat ini sangat pesat, mulai dari akses lokal untuk
dapat mengakses informasi dari dunia. Namun di balik itu semua manajemen
waktu dalam penggunaan komputer harus diatur, terutama pada anak-anak.
Orang tua harus bertanggung jawab dan dapat menyesuaikan jadwal mereka,
terutama dalam penggunaan penjadwalan komputer rumah. Sehingga
penggunaan dapat dikontrol jadwal dan bisa membuat anak-anak lebih mandiri
dan disiplin. Merancang sebuah aplikasi pengawasan komputer dibawah
bimbingan orangtua dapat meminimalkan anak dalam menggunakan komputer
yang berlebihan.
Kata Kunci: bimbingan orangtua, komputer, aktivitas, jadwal
1
Dosen Sistem Informasi UPI-YPTK Padang
59
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
PENDAHULUAN
ISSN : 2086 – 4981
anak pada komputer.Berdasarkan
latar belakang di atas maka di
anggap perlu melakukan penelitian
mengenai sistem keamanan aktivitas
komputer
anak
yang
cocok
diterapkan di keluarga ini sekaligus
akan dituliskan dalam bentuk
penelitian yang berjudul “SISTEM
KEAMANAN
AKTIVITAS
KOMPUTER ANAK BERBASIS
OPENSOURCE”
Seiring
dengan
perkembangan
dan
tingkat
kebutuhan, perkembangan teknologi
dan informasi di era globalisasi ini
semakin
meningkat
juga.
Perkembangan
tersebut
telah
membawa manusia menentukan
tingkat efesiensi yang tinggi dalam
segala bidang karena kebutuhan
akan informasi menjadi hal yang
terpenting dalam era globalisasi.
Kebutuhan
akan
informasi
di
butuhkan dalam semua bidang baik
di organisasi, perusahaan, bisnis,
instansi dan juga di lembaga
pendidikan. Salah satu perubahan
yang sangat berpengaruh yaitu pada
tingkat aktivitas anak yang tinggi
terhadap komputer.
Orangtua tidak luput dari
persoalan yang diantaranya bagian
pengontrolan anak. Dari persoalan
yang
ada
diharapkan
bisa
memanfaatkan teknologi informasi
yang ada sebagai solusi pemecahan
masalah
untuk
menghasilkan
sebuah tujuan yang di harapkan
dengan
menggunakan
sebuah
sistem keamanan pada komputer.
Dengan adanya sistem keamanan
aktivitas komputer, orang tua
diharapkan mampu mempermudah
dalam proses pengontrolan anak.
Sistem
keamanan
ini
bertujuan untuk menciptakan sebuah
pengamanan orang tua kepada anak,
karena sudah terlalu banyak hal
negatif yang ada pada komputer dan
isi-isi nya.
Salah satu aspek metode
yang digunakan dalam proses
pengamanan
adalah
sistem
pengunci desktop, dengan sistem ini
semua aktivitas bisa di blok dan bisa
diatur sedemikian rupa.
Dalam kenyataannya masih
banyak orang tua yang selalu
membiarkan
anaknya
memakai
komputer tanpa ada pengawasan
sedikitpun.
Melalui
sistem
ini
diharapkan sebuah inovasi baru
dalam proses pengamanan aktivitas
PENDEKATAN
PEMECAHAN
MASALAH
Konsep Dasar Sistem
1.
Pengertian Sistem
Definisi sistem berkembang
sesuai dengan konteks dimana
pengertian sistem itu digunakan.
Berikut akan diberikan beberapa
defiisi sistem secara umum:
a) Kumpulan dari bagian-bagian
yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan yang sama
b) Sekumpulan
objek-objek
yang saling berealisasi dan
berinteraksi serta hubungan
antar objek bisa dilihat
sebagai satu kesatuan yang
dirancang untuk mencapai
satu tujuan
Dengan demikian, secara
sederhana sistem dapat diartikan
sebagai suatu kumpulan atau
himpunan dari unsur atau variabelvariabel yang saling terorganisasi,
saling berinteraksi, dan saling
bergantung satu sama lain. Murdick
dan Ross (1993) mendefinisikan
sistem sebagai seperangkat elemen
yang digabungkan satu dengan
lainya untuk suatu tujuan bersama.
Sementara definisi sistem dalam
kamus Webster’s Unbridge adalah
elemen yang saling berhubungan
dan membentuk suatu kesatuan
atau organisasi.
2.
Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai
karakteristik tertentu yakni :
60
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
Mempunyai
komponen
artinya suatu sistem terdiri
dari sejumlah komponen
yang saling berinteraksi atau
bekerja sama membentuk
suatu
kesatuan,
dimana
komponen
sistem
dapat
berupa suatu sub sistem.
Mempunyai batas sistem
(boundary), artinya suatu
sistem mempunyai daerah
yang membatasi antara satu
sistem dengan sistem yang
lainnya.
Mempunyai lingkungan luar
sistem (environment) artinya
suatu sistem apa yang
mempengaruhi
operasi
sistem dari sistem itu sendiri.
Lingkungan luar ini dapat
menguntungkan bagi sistem
dan dapat juga merugikan
sistem itu sendiri.
Mempunyai
penghubung
sistem (interface) artinya
suatu sistem itu merupakan
media penghubung antar sub
sistem dengan sub sistem
lainnya. Keluaran (output)
suatu sub sistem merupakan
masukan (input) bagi sub
sistem yang lainnya melalui
suatu penghubung.
Mempunyai masukan (input)
artinya
suatu
sistem
masukan merupakan energi
yang dimasukkan ke dalam
sistem.
Mempunyai pengolah sistem
(proses) artinya sistem dapat
mempunyai suatu bagian
pengolahan
yang
akan
merubah masukan menjadi
keluaran.
Mempunyai keluaran (output)
artinya hasil dari energi yang
telah
diolah
dapat
merupakan input bagi sub
sistem yang lainnya.
Mempunyai sasaran sistem
(goal) artinya suatu sistem
pasti
mempunyai
suatu
tujuan atau susunan maka
ISSN : 2086 – 4981
tak ada gunanya operasi dari
suatu sistem tersebut jika
tidak ada sasaran (goal)
yang ingin dicapai, sebab
sasaran ini merupakan yang
menentukan sekali masukan
dan
hasil
yang
akan
dikeluarkan.
3.
Klasifikasi Sistem
4.
Pengertian
Informasi
Didalam
Buku
Konsep
Sistem Informasi oleh Tata Sutabri,
2012 suatu sistem merupakan suatu
bentuk
integrasi
anatra
satu
komponen dangan komponen lain
karena sistem memiliki sasaran yang
berbeda untuk setiap kasus yang
terjadi yang ada didalam sistem
tersebut. Oleh karena itu, sistem
dapat diklasifikasikan dari beberapa
sudut pandang, diantaranya:
a.
Sistem abstrak dan sistem
fisik
b.
Sistem alamiah dam sistem
buatan manusia
c.
Sistem
determinasi
dan
sistem probabilistik
d.
Sistem terbuka dan sistem
tertutup
Sistem
Sistem
informasi
adalah
suatu
sistem
didalam
suatu
organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi
harian, mendukung operasi, bersifat
manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang diperlukan (Tata
Sutabri 2012:46).
Komponen Sistem Informasi
1.
Blok masukan (input block)
Input mewakili data yang
masuk ke dalam sistem
informasi.
Input
yang
dimaksud adalah metode dan
media untuk menangkap
data yang akan dimasukkan,
yang dapat berupa dokumendokumen dasar.
61
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
2.
3.
2.
3.
Blok model (model block)
Blok ini terdiri dari kombinasi
prosedur, logika, dan model
matematik
yang
akan
memanipulasi data input dan
data yang tersimpan di basis
data dengan cara yang
sudah
tertentu
untuk
menghasilkan keluaran yang
diinginkan.
Blok keluaran (output block)
Produk dari sistem informasi
adalah
keluaran
yang
merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi
yang berguna untuk semua
tingkatan manajemen serta
semua pemakai sistem.
Blok teknologi (technology
block)
Teknologi merupakan “tool
box” dalam sistem informasi.
Teknologi digunakan untuk
menerima input, menjalankan
model,
menyimpan
dan
mengakses
data,
menghasilkan
dan
mengirimkan keluaran, dan
membantu pengendalian dari
sistem secara keseluruhan.
Teknologi terdiri dari 3 (tiga)
bagian utama, yaitu teknisi
(brainware), perangkat lunak
(software), dan perangkat
keras (hardware).
Blok basis data (database
block)
Kumpulan data yang saling
berkaitan dan berhubungan
antara satu dengan yang lain,
tersimpan di perangkat keras
komputer dan menggunakan
perangkat
lunak
untuk
memanipulasinya. Data perlu
disimpan dalam basis data
untuk keperluaan penyediaan
informasi lebih lanjut. Data di
dalam basis data perlu
diorganisasikan sedemikian
rupa supaya informasi yang
dihasilkan
nerkualitas.
Organisasi basis data yang
baik juga berguna untuk
4.
ISSN : 2086 – 4981
efesiensi
kapasitas
penyimpananya. Basis data
diakses atau dimanipulasi
menggunakan
perangkat
lunak paket yang disebut
DBMS
(Database
Management Sistem).
Blok kendali (control block)
Banyak hal yang dapat
merusak sistem informasi
seperti bencana alam, api,
temperatur,
air,
debu,
kecurangan-kecurangan,
kegagalan dari sistem itu
sendiri,
ketidakefisienan,
sabotase,
dan
lain
sebagainya.
Beberapa
pengendalian
perlu
dirancang dan diterapkan
untuk meyakinkan bahwa
hal-hal yang dapat merusak
sistem
dapat
dicegah
ataupun bila terlanjur terjadi
kesalahan-kesalahan dapat
langsung
cepat
diatasi
(Sumber:
Tata
Sutabri,2012:47-48).
Siklus Hidup Pengembangan
Sistem
1.
Pengertian SDLC
SDLC
atau
(Software
Development Life Cycle) atau sering
disebut juga Sistem Development
Life
Cycle
adalah
proses
mengembangkan atau merubah
suatu sistem perangkat lunak
dengan menggunakan model-model
dan metedologi yang digunakan
orang
untuk
mengembangkan
sistem-sistem
perangkat
lunak
sebelumnya
(berdasarkan
best
practice atau cara-cara yang sudah
teruji baik).
Tahapan-tahapan yang ada
pada SDLC secara global adalah
sebagai berikut:
Inisiasi (initiation)
Tahap ini biasanya ditandai
dengan pembuatan proposal
proyek perangkat lunak.
62
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
Pengembangan
konsep
sistem
(sistem
concept
development)
Mendefinisikan
lingkup
konsep termasuk dokumen
lingkup
sistem,
analisis
manfaat biaya, manajemen
rencana, dan pembelajaran
kemudahan sistem.
Perencanaan (planning)
Mengembangkan
rencana
manajemen
proyek
dan
dokumen
perencanaan
lainnya. Menyediakan dasar
untuk mendapatkan sumber
daya
(resources)
yang
dibutuhkan
untuk
memperoleh solusi.
Analisis
kebutuhan
(requirements analysis)
Menganalisis
kebutuhan
pemakai sistem perangkat
lunak
(user).
membuat
dokumen
kebutuhan
fungsional.
Desain (design)
Mentransformasikan
kebutuhan detail menjadi
kebutuhan
yang
sudah
lengkap, dokumen desain
sistem
fokus
pada
bagaimana dapat memenuhi
fungsi-fungsi
yang
dibutuhkan.
Pengembangan
(development)
Mengonversi
desain
ke
sistem
informasi
yang
lengkap termasuk bagaimana
memperoleh dan melakukan
instalisasi lingkungan sistem
yang dibutuhkan.
Integrasi
dan
pengujian
(integration and test)
Mendemonstrasikan sistem
perangkat lunak bahwa telah
memenuhi kebutuhan yang
dispesifikasikan
pada
dokumen
kebutuhan
fungsional.
Dengan
diarahkan oleh staf penjamin
kualitas (quality assurance)
ISSN : 2086 – 4981
dan
user.
Menghasilkan
laporan analisis pengujian.
Implementasi
(implementation)
Termasuk pada persiapan
implementasi, implementasi
perangkat
lunak
pada
lingkungan
produksi
(lingkungan pada user) dan
menjalankan resolusi dari
permasalahan
yang
teridentifikasi
dari
fase
integrasi dan pengujian.
Operasi dan pemeliharaan
(operation dan maintenance)
Mendeskripsikan pekerjaan
untuk mengoperasikan dan
memelihara sistem informasi
pada lingkungan produksi.
Termasuk pada implementasi
akhir dan masuk pada proses
peninjauan.
Disposisi (dispotition)
Mendeskripsikan
aktifitas
akhir
dari pengembangan
sistem dan membangun data
yang sebenarnya sesuai
dengan aktifitas user.
Pengertian Data dan Pengolahan
Data
Mengenai pengertian data,
John J.Longkutoy dalam bukunya
pengenalan
komputer
akan
mendefinisikan sebagai berikut.
“istilah data adalah suatu istilah
majemuk yang berarti fakta atau
bagian dari fakta yang mengandung
arti yang dihubungkan dengan
kenyataan, simbol-simbol, gambargambar, angka-angka, huruf-huruf,
atau
symbol-simbol
yang
menunjukan suatu ide, objek, kondisi,
atau situasi dan lain-lain. Jelasnya
data itu bisa berupa apa saja dan
dapat
ditemui
dimana
saja.
Kegunaan data adalah sebagai
bahan dasar yang objektif (relatif)
didalam proses kebijaksanaan dan
keputusan oleh pimpinan organisasi”
(Sumber:Tata Sutabri,2012:2).
63
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
Alat Bantu Dalam Menganalisa
Sistem
1.
Unified Modeling language
Unified Modelling Language
(UML) adalah sebuah “bahasa”yang
telah menjadi standar dalam industri
untuk visualisasi, merancang dan
mendokumentasikan sistem sistem
piranti lunak. UML menawarkan
sebuah standar untuk merancang
model sebuah sistem.
Dengan mengggunakan UML
kita dapat membuat model untuk
semua jenis aplikasi piranti lunak
dimana aplikasi tersebut dapat
berjalan pada piranti keras, sistem
operasi dan jaringan apapun serta
ditulis dalam bahasa pemograman
apapun. Tetapi karena UML juga
menggunakan class operation dalam
konsep dasarnya, maka ia lebih
cocok untuk penulisan piranti lunak
dalam bahasa-bahasa berorientasi
objek seperti c++, Java, C# atau
VB.NET. Meskipun demikian UML
juga
dapat
digunakan
untuk
modeling aplikasi procedural dalam
VB atau C. Berikut ini adalah
penjelasan
mengenai
berbagai
diagram UML serta tujuanya:
2.
Usecase diagram
Use Case Diagram atau
diagram use case merupakan
pemodelan untuk menggambarkan
kelakuan (behavior) sistem yang
akan dibuat. Diagram use case
mendiskripsikan sebuah interaksi
antara satu atau lebih actor dengan
sistem yang akan dibuat
3.
Class Diagram
Diagram
kelas
mendeskripsikan jenis-jenis objek
dalam
sistem
dan
berbagai
hubungan statis yang terdapat
diantara mereka. Diagram kelas juga
menunjukan property dan operasi
sebuah kelas dan batasan-batasan
yang terdapat dalam hubunganhubunganobjek tersebut.
4.
Activity Diagram
Activity
diagram
menggambarkan workflow (aliran
kerja) atau aktifitas dari sebuah
ISSN : 2086 – 4981
sistem atau proses bisnis. Yang
perlu diperhatikan disini adalah
bahwasanya
diagram
aktifitas
menggambarkan aktifitas sistem
bukan apa yang dilakukan actor, jadi
aktivitas yang dapat dilakukan oleh
system.
5.
Sequence Diagram
Diagram
sequence
menggambarkan kelakuan / perilaku
objek pada use case dengan
mendeskripsikan waktu hidup objek
dan message yangdikirimkan dan
diterima antar objek. Oleh karena itu
untuk
menggambar
diagram
sekuense maka harus diketahui
objek-objek yang terlibat dalam
sebuah usecase beserta metodemetose yang dimiliki kelas.
Alat Bantu Perancangan Logika
Program
Untuk keperluan membaca
logika program digunakan alat bantu
perancangan
program
yang
menjelaskan urutan-urutan logis dari
program yang dibuat. Disini penulis
menggunakan Bagan Alir Program
(Program Flowchart)
Sistem Parental Control
Konsep mengatur jadwal
aktivitas komputer anak, disebut
parental control system dari kata
parental(keluarga)
dan
control(pengatur). Parental Control
sendiri mempunyai pengertian yaitu
Fitur baru yang dirancang untuk
membebaskan
orang
tua
memberikan
kontrol
untuk
penggunaan komputer anak-anak
mereka. Parental Controls biasanya
dapat dijalankan dalam bentuk
aplikasi atau sudah termasuk
didalam browser.
1.
Parental Control
Sistem kendali atau sistem
kontrol (control system) adalah suatu
alat
(kumpulan
alat)
untuk
mengendalikan, memerintah, dan
mengatur keadaan dari suatu sistem.
Istilah sistem kendali ini dapat
64
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
dipraktekkan secara manual untuk
mengendalikan stir mobil pada saat
kita mengendarai/menyetir mobil kita,
misalnya, dengan menggunakan
prinsip loloh balik. Dalam sistem
yang otomatis, alat semacam ini
sering dipakai untuk peluru kendali
sehingga peluru akan mencapai
sasaran yang diinginkan. Banyak
contoh lain dalam bidang industri /
instrumentasi dan dalam kehidupan
kita sehari-hari di mana sistem ini
dipakai.
Alat
pendingin
(AC)
merupakan contoh yang banyak kita
jumpai yang menggunakan prinsip
sistem kendali, karena suhu ruangan
dapat
dikendalikan
sehingga
ruangan berada pada suhu yang kita
inginkan..
ISSN : 2086 – 4981
Object Pascal dengan dialek yang
berbeda namun tetap menggunakan
sintaks
dan
semantik
Pascal
(Handayani Saptaji W, 2012:11).
a.
Borland
Pascal,
yang
dikemudian
diumumkan
secara komersial dengan
nama 'Delphi'.
b.
Embarcadero Technologies,
yang membeli Delphi pada
tahun 2008. Pada versi
Delphi XE sudah mampu
mengkompilasi
sintaks
Pascal untuk Windows dan
Mac OS X.
c.
.NET mendukung Delphi 8
sampai dengan Delphi 2007,
kemudian namanya berganti
menjadi 'Oxygene' namun
tidak
penuh
kompatibel
dengan dialek Pascal.
d.
Morfik
Pascal
yang
dikembangkan oleh Morfik
dengan target AJAX untuk
aplikasi web. Compiler Morfik
mampu
mengkompilasi
object Pascal menjadi Kode
yang berjalan di browser dan
server.
e.
Free Pascal, sebuah proyek
opensource yang mampu
menghasilkan aplikasi yang
mampu berjalan dibanyak
platform
sistem
operasi,
seperti
Linux(32/64
bit),
FreeBSD, Mac OS, Solaris,
Win32, Win64, Windows CE,
iOS dan Android.
f.
MIDlet Pascal, yang dapat
menghasilkan kode biner
java dari object Pascal.
g.
GNU
Pascal,
yang
menginplementasikan
standar Pascal sesuai ISO
7185 dan standar 'Extended
Pascal' untuk ISO 10206
h.
Turbo51, yakni IDE untuk
menghasilkan kode biner
yang
berjalan
di
IC
mikrokontroller keluarga intel
8051 dari object pascal.
i.
WDSibyl,
sebuah
IDE
opensource seperti Delphi
Konsep Dasar Object Pascal
1.
Sekilas Mengenai Pascal
Object Pascal merupakan
turunan dari bahasa pascal yang
dikembangkan oleh tim dari Apple
Computer dengan konsultan Niklaus
Wirth sebagai penemu Pascal.
Object Pascal diperlukan untuk
mendukung MacApp, yakni sebuah
pengembangan
dari
framework
aplikasi
Macinthos.
Namun
pengembangan
oleh
Apple
dihentikan, karena Apple lebih
memilih
mengembangkan
chip
Motorola 68K untuk IBM PowerPC
yang ditulis dalam bahasa C++.
Pada Tahun 1986, Borland
juga mengenal Object Pascal dalam
produk yang dinamakan Turbo
Pascal
dalam
produk
yang
dinamakan Turbo Pascal sudah
tersedia untuk DOS dan baru
tersedia untuk sistem operasi
Windows pada tahun 1994 dengan
nama Delphi.
Perkembangan selanjutnya,
Object
Pascal
banyak
dikembangkan dengan berbagai
macam
IDE,
compiler(cross
compiler),
ekstension,
dan
interpreter.
Berikut
ini
adalah
beberapa
versi
pengembangan
65
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
yang tersedia untuk Microsoft.
IDE lazarus yang sekarang
disebut Typhon ini memiliki tampilan
dan tool pendukung seperti Delphi.
Dalam satu lingkungan IDE lazaru
tersedia jendela Menu, jendela
Object Inspector untuk mengatur
properti dan even tiap komponen,
jendela
source
editor
untuk
menuliskan kode pascal, jendela
Form Designer untuk mendesain
tampilan grafis aplikasi dan jendela
Message untuk mengetahui proses
kompilasi.(Handayani Saptaji W,
2012:17).
2.
Free Pascal Compiler
Compiler
yang
bertugas
untuk mengubah kode pascal yang
merupakan bahasa pemrogram level
tinggi(high level programming) yang
dimengerti manusia menjadi kode
biner (low level programming) yang
dimengerti prosessor sebagai otak
komputer.
Free
Pascal
Compiler(FPC) merupakan salah
satu compiler yang bersifat open
source yang dikembangkan oleh
komunitas www.frepascal.org. FPC
didesain untuk mendukung berbagai
macam arsitektur prosessor seperti
inter x86, x86-64 bit, Power PC,
SPARC dan ARM dan bermacam
sistem operasi seperti windows,
linux, freeBSD, Mac OS/Mac OS X,
Palm OS, mendukung kompatibilitas
dengan bahasa assemblre yang
banyak digunakan untuk perangkat
keras yang lebih spesifik. Karena
memiliki banyak kompatibilitas itulah
komunitas
freePascal
mengkampanye slogan 'write once,
compile
anywhere'
(Handayani
Saptaji W, 2012:13).
3.
Lazarus
CodeTyphon
Typhon IDE)
ISSN : 2086 – 4981
Analisa Sistem
Analisa
sistem
dapat
didefenisikan sebagai penguraian
dari suatu sistem informasi yang
utuh ke dalam bagian-bagian
komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan,
kesempatan-kesempatan,
hambatan-hambatan yang terjadi
dan kebutuhan-kebutuhan yang
diharapkan
sehingga
dapat
diusulkan perbaikan-perbaikannya.
Analisa
masalah
dapat
dilakukan agar penemuan masalah
yang
ada,
dapat
diketahui
penyebabnya, sehingga nantinya
dari analisa masalah tersebut
didapatkan suatu bentuk pemecahan
masalah.
IDE
di
(Sekarang
CodeTyphon
sendiri
merupakan produk freeware dari
pilotlogic yang menawarkan instalasi
Lazarus yang sekaran disebut
Typhon
IDE
dan
komponenkomponennya dalam satu paket
instalasi
terintregrasi
.
Paket
instalasi Code Typhon juga sudah
dilengkapi dengan berbagai macam
compiler cross platform(FPC) yang
dapat menghasilkan kode biner yang
dapat dieksekusi oleh banyak tipe
prosessor. Dan hebatnya lagi,
sebuah paket Code Typhon bisa
diintal di bermacam-macam sistem
operasi.(Handayani
Saptaji
W,
2012:53).
1.
Analisa
Sistem
yang
Sedang Berjalan
Analisa sistem yang berjalan
pada OS windows sebelumnya
hanya terbatas pada akses blokir
dan belum bisa menjadwalkan
kapan sistem ini bisa diakses atau.
Alternatif Pemecahan Masalah
Dari permasalahan yang
didapat, maka penulis mencoba
untuk membangun suatu aplikasi
yang
dapat
membantu
dan
memudahkan
dalam
proses
mengamankan komputer, dimana
aplikasi ini dapat menjadwalkan
66
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
kapan komputer bisa diakses atau
tidak bisa diakses.
Dengan dibangunnya aplikasi
ini, dapat kita lihat juga dibawah
pembahasan mengenai pemodelan
dengan
menggunakan
Unified
Modelling Language (UML) yang
berguna
untuk
mempermudah
proses rancangan. Tidak lupa juga
design perancangan tampilan dari
setiap menu.
1.
ISSN : 2086 – 4981
yaitu atribut dan operasi. Diagram
dikatakan statis artinya bahwa
struktur dideskripsikan sebagai valid
dari pada semua posisi di dalam
siklus kerja sistem.
Diagram Use Case
Sistem
Diagram Use case sistem itu
menggambarkan bagaimana aktifitas
dari masing-masing aktor didalam
sistem tersebut.
Gambar 2. Class Diagram
3.
Activity Diagaram
Activity diagram merupakan
diagram yang menjelaskan kegiatan
masing-masing aktor dalam sistem
tersebut. Kegiatan masing-masing
aktor tersebut dapat dilihat pada
ulasan berikut ini.
a.
Activity Admin/Orang Tua
Gambar 1. Use Case Diagram Sistem
2.
Class Diagram
Class
diagram
menggambarkan hubungan antar
kelas dan penjelasan detail tiap-tiap
kelas di dalam model desain dari
suatu
sistem.
Kelas-kelas
menggambarkan
sesuatu
yang
ditangani dalam sistem. Hubungan
antar kelas dalam bentuk asosiasi
(terhubung antar kelas), dependensi
(satu
kelas
tergantung
atau
menggunakan
kelas
lainnya),
spesialisasi (satu kelas adalah
sebuah spesialisasi dari kelas
lainnya) atau pemaketan (tergabung
menjadi suatu unit).
Sebuah
class
diagram
menggambarkan semua hubungan
bersama dengan struktur dari kelas
Gambar 3. Activity Admin
67
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
b. Activity User/Anak
b.
ISSN : 2086 – 4981
Sequence Diagram Anak
Gambar 6. Sequence Diagram Anak
Gambar 4.
Activity Diagram Anak
HASIL DAN PEMBAHASAN
Implementasi Sistem
4.
Sequence Diagram
Sequence
diagram
menggambarkan kegiatan objek
pada use case di dalam sistem.
Kegiatan setiap objek tersebut
dijelaskan pada gambar-gambar
berikut ini.
a.
Admin
Tahap implementasi system
merupakan salah satu tahap dalam
daur hidup pengembangan sistem,
dimana tahap ini merupakan tahap
meletakkan system informasi supaya
siap untuk dipakai. Dalam tahap ini
berlangsung
beberapa
aktifitas
secara berurutan yakni mulai dari
menerapkan rencana implementasi,
melakukan kegiatan implementasi,
dan tindak lanjut implementasi.
Pengujian Sistem
Pengujian
sistem
mengambarkan bagaimana sebuah
system berjalan. Tahapan pengujian
ini berisikan hasil eksekusi program
dan penjelasan program yang dibuat
untuk mendukung sistem yang telah
dirancang.
Adapun
aplikasi
yang
dibutuhkan dalam pengujian system
ini yaitu
1.
Sistem Operasi Microsoft
Window 7 Home Premium
2.
Bahasa
Pemograman
Typhone64
3.
Notepad++
Gambar 5. Sequence Diagram Admin
68
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
ISSN : 2086 – 4981
Proses Instalasi
1.
Instalasi Typhone
Pada pengujian sistem yang
diterapkan
pada
program
ini
dibutuhkan sebuah IDE, maka
dijalankan
terlebih
dahulu
menginstall aplikasi CodeTyphon .
Langkah-langkah dalam instalasi
software CodeTyphon
sebagai
berikut :
a.
Klik dua kali pada icon Instal
bat
Gambar 10. Menu Codetyphon
e.
Maka klik dua kali typhone64
for win64
Gambar 7. Typhon64.exe
b.
Muncul jendela seperti
gambar dibawah ini, pilih 0
untuk installasi
Gambar 8. CodeTyphon64
c.
Lalu akan muncul setup
baru, dapat dilihat pada
gambar 9.
Gambar 11. Splash Screen Typhon
Hasil Pengujian Sistem
Pengujian
sistem
akan
menggambarkan bagaimana sebuah
sistem berjalan. Tahapan pengujian
ini berisikan hasil eksekusi program
dan penjelasan program yang telah
dibuat untuk mendukung sistem
yang telah dirancang.
Gambar 9. Menu Setup.bat
1.
Form Login
Form ini hanya ditujukan
untuk user/admin login. Dihalaman
ini juga tempat proses login setting,
dapat dilihat pada gambar 12
dibawah ini :
d.
Selanjutnya tekan 8
dan tunggu proses instalasi sampai
selesai dan muncul seperti dibawah
ini
69
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
4.
ISSN : 2086 – 4981
Form Setelan umum
Halaman ini digunakan oleh
admin sebagai tempat pengaturan
sistem yang akan di hentikan atau
dilarang, seperti gambar 15 dibawah
ini :
Gambar 12. Form Login
2.
Form Setelan Admin untuk
jadwal
Gambar 15. Form Pengaturan
Halaman ini admin dapat
mengedit semuanya, mulai dari
jadwal dan lain-lain . Dapat dilihat
pada gambar 13 berikut :
5.
Form Setelan Admin untuk
mengatur Password
Form ini berguna untuk
mengatur password admin dan user
itu sendiri, seperti pada gambar 16
dibawah ini :
Gambar 13. Form Setelan jadwal
3.
Gambar 16. Form Setelan Password
Form setelan admin untuk
Pesan
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisa
dan desain yang telah dilakukan
dan dibahas pada
bab-bab
sebelumnya,
maka
dapat
disimpulkan bahwa :
1.
Dengan dirancangnya sistem
keamanan ini, pihak orang
tua dapat mengatur aktivitas
komputer anaknya.
2.
Dengan
adanya
sistem
keamanan
ini
dapat
mengatur jadwal komputer
terkunci atau tidak dan bisa
membatasi
anak
untuk
melakukan aktivitas komputer.
3.
Keterbatasan
kemampuan
sistem pada aplikasi ini yaitu:
Form ini digunakan untuk
proses pengaturan pesan yang
tampil, seperti gambar 14 dibawah
ini :
Gambar 14. Form Pengaturan Pesan
70
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN
VOL. 9 NO. 3 September 2016
a.
b.
c.
Aplikasi masih terbatas untuk
mengakses sistem OS utama
yakni Windows OS.
Masih
terbatas
pada
pengaturan jadwal dan kunci
aplikasi umum di windows.
Hanya untuk sistem operasi
Windows.
ISSN : 2086 – 4981
[4] Munawar.Pemodelan
Visual
dengan UML.Yogyakarta: Graha
Ilmu
[5] Nazir, Mohammad. 1998.Metode
Penelitian.
Jakarta.
Ghalia
Indonesia.
[6] Oetomo, Dharma. Sutedja, Budi.
2006.
Perancangan
dan
Pembangunan Sistem Informasi.
Yogyakarta: Andi Offset.
[7] Saptaji W, Handayani. 2012.
Bikin Android dengan Pascal?
BISA!. Surabaya: Widya Media.
[8] Sugiarti, Yuni. 2013. Analisis dan
Perancangan
UML
(Unified
Modelling
Language).
Yogyakarta: Graha Ilmu
[9] Sutabri, Tata. 2012. Pengenalan
Sistem Informasi. Jakarta: Elex
Media Komputindo.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis
Dan
Perancangan
Sistem
Informasi.
Yogyakarta.
Andi
Offset.
[2] Jogiyanto, H.M. 2005.Analisis
dan Desain Sistem Informasi.
Yogyakarta: Andi Offset.
[3] Rosa,
Salahudin.Modul
Pembelajaran
Rekayasa
Perangkat Lunak (terstruktur dan
berorientasi objek), Bandung:
modula.
71