Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
Asoy Sondari
apabila ingin mendapatkan file asli tanpa watermark, silahkan memberikan payment seikhlasnya, informasi payment bisa chat via telegram di 0895322772119, setelah payment dokumen akan dikirimkan, Terimakasih Atas Supportnya.
Siak menyimpan banyak bangunan bersejarah peninggalan Hindia Belanda dan kerajaan Melayu Islam. Salah satunya adalah Istana Siak Sri Indrapura.Kerajaan Siak Sri Indrapura didirikan oleh Sultan Abdul Jalil Rahmat Syah pada 1723 M. Kerajaan Melayu Islam terbesar di Riau ini mengalami masa kejayaan pada abad ke-16 hingga ke-20.Istana Siak Sri Inderapura merupakan kediaman resmi Sultan Siak. Kerajaan ini adalah pecahan dari Kerajaan Melayu. Di istana ini, wisatawan dapat melihat beragam koleksi benda-benda kerajaan, mulai dari kursi singgasana berlapis emas, payung kerajaan, tombal, brankas kerajaan, duplikat mahkota raja, hinga patung perunggu Ratu Wilhelmina. Sebagian benda-benda peninggalan kerajaan juga tersimpan di Museum Nasional Jakarta. Dari sumber-sumber tertulis maupun dari peninggalan-peninggalan yang ada di daerah Riau sekarang, menunjukkan bahwa di Melayu dahulu ada beberapa kerajaan yang tersebar di sekitar sungai-sungai Siak, Rokan, Kampar dan Indragiri. Hal tersebut menyatakan bahwa di daerah Riau terdapat peninggalan-peninggalan bekas kerajaan zaman dahulu (Hindu/Budha) baik yang berupa puing-puing kerajaan (istana, benteng) maupun benda-benda yang bersifat monument, seperti candi, stupa, arca dan benda-benda kuno lain serta peninggalan-peninggalan kebudayaan lama yang terwujud dalam kepercayaan dan kesenian. Diantara peninggalan bekas kerajaan tersebut, bekas kerajaan Siak menunjukkan jumlah yang lebih banyak dan tersebar luas jika dibandingkan dengan peninggalan bekas kerajaan Melayu lainnya, baik berupa benda-benda monumental lainnya dalam penyebutan sejarah dari perkembangan kerajaan-kerajaan selanjutnya. Dan situs-situs bersejarah di Kejaraan Siak, seperti Istana siak, Masjid Syahabuddin, Balai Kerapatan Adat, Klenteng Hock Siu Kiong & Bangunan Merah, Kolam Hijau, Makam Raja Kecik & Makam Sultan Siak II, Sunset di Pinggir Sungai, dan Air Mancur Zapin Menari.
SURABAYA 2011 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam dunia tasawuf, ma'rifat merupakan suatu hal yang sangat penting. Ma'rifat merupakan perjalanan ruhani yang didambakan oleh setiap sufi, namun tidak semua sufi mampu untuk mencapainya. 1 Tujuan kaum sufi adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan melihat tuhan dan bahkan lebih dari itu. Rasulullah saw, bersabda: "Mula-mula dalam beragama adalah makrifat kepada Allah" Dalam perbincangan dikalangan sufi terdapat dua pandangan tentang ma'rifat, ma'rifat dianggap sebagai maqam 2 dan ma'rifat sebagai hal. 3 Jika dapandang sebagai maqam ma'rifat juga diperselisihkan dalam segi pengurutannnya. Pada dunia tasawuf dijumpai dua tokoh yang mengenalkan paham ma'rifah yaitu Al-Ghazali dan Zu al-Nun al-Misry. aturan social pada lingkunanga yang berlaku. 2. Tarikat (Sembah Cipta) Berjalan menurut ketentuan-ketentuan syariat, yakni berbuat sesuai dengan ketentuan yang diatur oleh syariat. Kesadaran mental berorientasi pada dimensi-dimensi bawahan (bawah sadar). 3. Hakikat (Sembah Jiwa/Rasa) Pandangan yang terus menerus kepada Allah. Kesadaran mental berorientasi pada dimensi-dimensi atasan (budi luhur).
Alhamdulillah, kami panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menyelesaikan makalah ini. Terima kasih tak lupa kami ucapkan kepada dosen pengampu Prof. Dr. H. Djuhri AM, M. Pd dan kepada rekan-rekan kelompok yang telah berpartisipasi dalam penyelesaian makalah yang berjudul Sejarah Gerakan Pembaharuan Di Dunia Islam ini.
Rizki Handoko , 2023
Kondisi wilayah Indonesia yang begitu luas membuat sebuah keaneragaman yang begitu banyak, di antaranya yakni mengenai penyebaran agama di Indonesia sendiri. Dukuh Kebakalan menjadi salah satu bukti penyebaran Islam yang memiliki keunikan tersendiri. Dalam kesempatan ini penulis menggunakan metode penelitian dengan berbasis wawancara : (1) proses masuknya Islam di dukuh kebakalan (2) perkembangan Islam di Dukuh Kebakalan.
Hak cipta dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa ijin tertulis dari penulis dan penerbit.
Pajak Dalam Pandangan Islam, 2019
Pajak yang dipungut oleh Penyelenggara Negara dari Rakyat, dengan penentuan kepastian pembayarannya berdasarkan nilai suatu barang/benda yang dimiliki oleh Rakyat, dianggap sebagai suatu perbuatan yang haram, sementara Penyelenggara Negara membutuhkan pembiayaan dalam menjalankan kegiatan pemerintahan. Ketentuan haramnya pajak disebabkan karena adanya ketentuan yang memaksa, namun disisi lain diperdebatkan karena adanya unsur kebutuhan.
Hace casi un siglo atrás, a los tres poderes clásicos del estado, ejecutivo, legislativo y judicial, se le añadió la prensa como un cuarto poder. En nuestro presente, las redes sociales han tomado relevancia e influencia en la población mundial inclusive movilizando multitudes
1o Διεθνές Συνέδριο «Δια Βίου Μάθηση και Εκπαίδευση Ενηλίκων την Εποχή της Αβεβαιότητας: Δρόμοι για την Κοινωνική Ένταξη και την Κοινωνική Συνοχή, 2024
The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences
IEEE Robotics & Automation Magazine, 2000
Critical Arts: South-North Cultural and Media Studies, 2023
Slavic Review, 1992
COLLOQUIUM EXACTARUM, 2016
Diseases of the Colon & Rectum, 1961
Revista de Propriedade Intelectual - Direito Constitucional e Contemporâneo, 2015
British journal of cancer, 2007
IET Generation, Transmission & Distribution
Frontiers in plant science, 2016
arXiv (Cornell University), 2023
International Journal of Research in Pharmaceutical Sciences, 2020