Academia.eduAcademia.edu

Model solow

Titik awal untuk setiap studi pertumbuhan ekonomi adalah pertumbuhan neoklasik model, yang menekankan peran akumulasi modal. Model ini, pertama yang dibangun oleh Solow (1956) dan Swan (1956), menunjukkan bagaimana kebijakan ekonomi bisa meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi yang dengan mengajak orang untuk menabung lebih banyak. Tetapi model ini juga memprediksi

Titik awal untuk setiap studi pertumbuhan ekonomi adalah pertumbuhan neoklasik model, yang menekankan peran akumulasi modal. Model ini, pertama yang dibangun oleh Solow (1956) dan Swan (1956), menunjukkan bagaimana kebijakan ekonomi bisa meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi yang dengan mengajak orang untuk menabung lebih banyak. Tetapi model ini juga memprediksi bahwa peningkatan pertumbuhan tidak bisa bertahan selamanya. Dalam jangka panjang dijalankan, tingkat pertumbuhan negara itu akan kembali ke tingkat kemajuan teknologi, mana teori neoklasik mengambil sebagai independen dari kekuatan ekonomi, atau eksogen. Mendasari ini pesimis hasil jangka panjang adalah prinsip diminishing produktivitas marginal, yang menempatkan batas atas untuk berapa banyak output orang dapat menghasilkan hanya dengan bekerja dengan semakin banyak modal, mengingat keadaan teknologi. 2.1 Model Solow Dalam Lingkungan Ekonomi Pertumbuhan dan perkembangan ekonomi adalah proses dinamik, yang memfokuskann bagaimana dan mengapa output, kapital, dan konsumsi dan populasi berubah setiap waktu. Oleh karena itu, studi tentang pertumbuhan ekonomi dan pembangunan memerlukan model dinamis. Meskipun Model Solow termasuk model sederhana, tetapi merupakan model keseimbangan umum yang dinamis . Model Solow dapat diformulasikan dalam waktu diskrit maupun kontinu. The Solow model can be formulated either in discrete or in continuous time. We start with the discrete time version, both because it is conceptually simpler and it is more commonly used in macroeconomic applications. However, many growth models 38 Introduction to Modern Economic Growth are formulated in continuous time and we will also provide a detailed exposition of the continuous-time version of the Solow model and show that it is often more tractable. 2.1.1. Households and Production. Consider a closed economy, with a unique final good. The economy is in discrete time running to an infinite horizon, so that time is indexed by t = 0,1,2,.... Time periods here can correspond to days, weeks, or years. So far we do not need to take a position on this. The economy is inhabited by a large number of households, and for now we are going to make relatively few assumptions on households because in this baseline model, they will not be optimizing. This is the main difference between the Solow model and the neoclassical growth model. The latter is the Solow model plus dynamic consumer (household) optimization. To fix ideas, you may want to assume that all households are identical, so that the economy admits a representative consumer– meaning that the demand and labor supply side of the economy can be represented as if it resulted from the behavior of a single household. We will return to what the representative consumer assumption entails in Chapter 5 and see that it is not totally innocuous. But that is for later.