Papers by Marrini Patuwondatu
JR Responsive, 2019
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk merancang dashboard yang dapat membantu pimpinan melakukan... more Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk merancang dashboard yang dapat membantu pimpinan melakukan monitoring kepatuhan penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Sulitnya mendata para Penyelenggara Negara Wajib Lapor yang belum melakukan pelaporan LHKPN, sehingga dibutuhkan sebuah sarana monitoring yang mampu memberikan informasi yang lengkap namun mudah dibaca. Data pada dashboard diperoleh dari data pelaporan LHKPN pada tahun 2019 di Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau (BNNP Kepri). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan dengan pendekatan kualitatif. Sistem dirancang menggunakan metode User Centered Design (UCD). Perangkat lunak untuk membangun dashboard menggunakan Microsoft Power BI yang mampu mendeteksi relasi antar tabel secara otomatis, sementara database dibangun menggunakan Microsoft Excel. Hasil penelitian menampilkan dashboard yang menunjukkan jumlah kepatuhan dan detail informasi yang dibutuhkan pimpina. Laporan tersaji dalam bentuk chart dan tabel yang saling responsif, mudah dibagikan dan dapat diakses melalui browser ataupun perangkat mobile, sehingga pimpinan dapat melakukan monitoring setiap saat. Abstract This research aim to design a dashboard that can assist leaders in monitoring the compliance with the submission of Wealth Report of the State Official (LHKPN). Difficulties to record the State Officials (PNWL) who have not yet reported LHKPN, so a monitoring tool that is able to provide complete information yet easy to read is crucial. Data on the dashboard was obtained from LHKPN reporting data in 2019 at National Narcotic Board of Riau Island Province (BNNP Kepri). This research is an action research with a qualitative approach. The system is designed using the User Centered Design (UCD) method. Software to build a dashboard using Microsoft Power BI which will automatically detect relationships between tables, while the database was built using Microsoft Excel. The research results a dashboard that shows the amount of compliance and detail of the required information. Reports are presented in the form of charts and table that are mutually responsive, easily distributed and can be accessed through browser or mobile device, therefore the leaders can monitor at any time.
Infodatin yang diterbitkan oleh Kemenkes dalam rangka Peringatan Hari Anti Narkotika 2017
B/PR-90/XII/2016/HUMAS HUMAS BNN Humas BNN RI | @INFOBNN | Humasnews bnn | [email protected] ... more B/PR-90/XII/2016/HUMAS HUMAS BNN Humas BNN RI | @INFOBNN | Humasnews bnn | [email protected] Call Center : 021-80880011 / SMS Center : 081 221 675 675 PRESS RELEASE AKHIR TAHUN 2016 "KERJA NYATA PERANGI NARKOTIKA" Jakarta, 22 Desember 2016
Abstrak Penulisan makalah ini adalah untuk membangun sebuah basis data untuk mempermudah pengelol... more Abstrak Penulisan makalah ini adalah untuk membangun sebuah basis data untuk mempermudah pengelolaan dan pendataan barang Milik Negara (BMN) yang digunakan untuk mendukung operasional kerja dengan menggunakan sistem basis data. Metode yang digunakan secara umum adalah normalisasi sehingga menghasilkan skema basis data yang dapat diterapkan pada sistem informasi aset barang secara umum. Normalisasi merupakan metode yang dikenal luas sebagai solusi permasalahan basis data relasional. Manajemen data yang baik dapat mengurangi tingkat kerusakan dan kehilangan barang karena lemahnya pengawasan. Dengan sistem yang terkomputerisasi maka akan mempermudah dalam melakukan pendataan barang, mengurangi kesalahan sehingga pengolahan data lebih efektif, efisien dan akurat.
Teaching Documents by Marrini Patuwondatu
Books by Marrini Patuwondatu
IDR 2020, 2020
a buku Infografis IDR tahun 2020 edisi kedua ini sebagai salah satu referensi penting bagi berbag... more a buku Infografis IDR tahun 2020 edisi kedua ini sebagai salah satu referensi penting bagi berbagai pihak dalam melakukan penanganan permasalahan narkoba di Indonesia, karena data dan informasi P4GN yang memadai sangat dibutuhkan bagi upaya P4GN di Indonesia
Puslitdatin BNN, 2021
Buku Infografis IDR tahun 2021 ini merupakan publikasi edisi
ketiga sebagai penyempurnaan dari ed... more Buku Infografis IDR tahun 2021 ini merupakan publikasi edisi
ketiga sebagai penyempurnaan dari edisi pertama dan kedua,
yang dikemas lebih menarik dan mudah dibaca agar memudahkan
pengguna data untuk lebih memahami data yang disajikan.
Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi... more Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin dari Puslitdatin BNN.
Executive Summary Survey Penyalahgunaan dan perdaran Gelap narkoba Tahun 2018, 2019
Hasil Survey penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkoba Thaun 2018 hasil penelitian BNN dan LIPI
Narkoba dalam angka 2017
Jurnal Data oleh Puslidatin BNN RI
terbitan 2018
Conference Presentations by Marrini Patuwondatu
Permasalahan narkotika telah membuat seluruh negara di dunia khawatir dan resah. United Nations O... more Permasalahan narkotika telah membuat seluruh negara di dunia khawatir dan resah. United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) sebagai Badan dunia yang mengurusi masalah narkotika mencatat setidaknya ada 271 juta jiwa di seluruh dunia atau 5,5 % dari jumlah populasi global penduduk dunia dengan rentang usia antara 15 sampai 64 tahun telah mengonsumsi narkoba, setidaknya orang tersebut pernah mengkonsumsi narkotika di tahun 2017 (sumber : UNODC, World Drugs Report 2019). Sementara itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) mencatat bahwa persoalan narkotika di Indonesia masih dalam kondisi yang memerlukan perhatian dan kewaspadaan tinggi secara terus menerus dari seluruh elemen bangsa Indonesia. Dari hasil penelitian yang dilakukan BNN secara periodik setiap tiga tahunnya, Angka Prevalensi terhadap narkotika mulai tahun 2011 sampai dengan tahun 2019 terjadi penurunan yang cukup signifikan. Pada tahun 2011 prevalensi pada angka 2,23 %, pada tahun 2014 prevalensi pada angka 2,18 %, pada tahun 2017 pada angka 1,77 % dan pada tahun 2019 pada angka 1,80 %. Disamping itu, menurut Data Angka Prevalensi Nasional tahun 2019 terhadap orang yang pernah memakai narkotika menjadi berhenti menggunakan dan tidak mengkonsumsi narkotika kembali, terjadi penurunan sekitar 0,6 % dari jumlah 4,53 juta jiwa (2,40 %) menjadi 3,41 juta jiwa (1,80 %), sehingga hampir sekitar satu juta jiwa penduduk Indonesia berhasil diselamatkan dari pengaruh narkotika. Tren prevalensi yang menurun dari tahun 2011 hingga tahun 2017 menunjukkan bukti nyata dan kerja keras BNN bersama instansi terkait lainnya dalam melaksanakan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Indonesia. Meski demikian, kita tidak boleh terlena dan kewaspadaan terhadap narkotika harus lebih ditingkatkan karena pada tahun 2019 terjadi peningkatan sebesar 0,03 %, dimana kenaikan ini disebabkan oleh adanya peningkatan penyalahgunaan narkotika jenis baru (New Psychoactive Substances) yang di tahun-tahun sebelumnya belum terdaftar di dalam lampiran Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Permenkes Nomor 13 tahun 2014. Dengan situasi "Darurat Narkoba" terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika pada saat ini, BNN bersama Polri, TNI, Bea Cukai, Imigrasi, Pemerintah Daerah dan instansi terkait lainnya serta seluruh komponen masyarakat harus mampu bersinergi dan bersama-sama mengambil langkah strategis dalam upaya P4GN. Upaya-upaya tersebut dilaksanakan secara komprehensif dan berkesinambungan yang diimplementasikan secara seimbang antara supply reduction (pengurangan pasokan) melalui Upaya Pemberantasan, dengan demand reduction (pengurangan permintaan) melalui Upaya Pencegahan. Strategi utama ini dilaksanakan oleh lima bidang kedeputian BNN yang bersinergi dengan instansi terkait lainnya.
Perkembagan kejahatan narkoba yang semakin masif telah menghadapkan Indonesia pada situasi darura... more Perkembagan kejahatan narkoba yang semakin masif telah menghadapkan Indonesia pada situasi darurat narkoba. Narkoba juga sudah menyebar sampai ke pelosok pedesaan dan telah mengorbankan ribuan bahkan jutaan jiwa anak bangsa akibat terjerat narkoba. Hal ini perlu upaya penanganan yang serius dan komitmen dari Pemerintah, Instansi terkait, Aparat Penegak hukum dan seluruh elemen masyarakat. Upaya pengurangan supply dan demand pun terus dilakukan secara berimbang.
"KERJA BERSAMA PERANG MELAWAN NARKOBA"
Uploads
Papers by Marrini Patuwondatu
Teaching Documents by Marrini Patuwondatu
Books by Marrini Patuwondatu
ketiga sebagai penyempurnaan dari edisi pertama dan kedua,
yang dikemas lebih menarik dan mudah dibaca agar memudahkan
pengguna data untuk lebih memahami data yang disajikan.
Conference Presentations by Marrini Patuwondatu
ketiga sebagai penyempurnaan dari edisi pertama dan kedua,
yang dikemas lebih menarik dan mudah dibaca agar memudahkan
pengguna data untuk lebih memahami data yang disajikan.