Academia.eduAcademia.edu

MAKALAH Perkembangan dan Pertumbuhan Manusia

MAKALAH Perkembangan dan Pertumbuhan Manusia

DAFTAR ISI Kata Pengantar 1 BAB  I PENDAHULUAN 3 A. LATAR BELAKANG MASALAH 3 B. RUMUSAN MASALAH 3 C. TUJUAN 3 BAB II PEMBAHASAN 4 A. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia 4 B. Aspek-aspek yang Mempengaruhi Pertumbuhan 5 C. Tahap perkembangan manusia : 7 BAB III PENUTUP 11 KESIMPULAN 11 SARAN 11 DAFTAR PUSTAKA 12 Kata Pengantar Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dosen pada mata kuliah Psikologi Umum. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Astaman, M.A, selaku dosen mata kuliah Psikologi Umum yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini. Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini. [Sambas, 9 Oktober 2019]   Penulis Kelompok 4 BAB  I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Studi tentang perkembangan dan pertumbuhan manusia merupakan usaha yang terus berlangsung dan berkembang. Seiring dengan perkembangannya, studi tentang perkembangan dan pertumbuhan manusia telah menjadi sebuah disiplin ilmu dengan tujuan untuk memahami lebih dalam tentang apa dan bagaimana proses perkembangan dan pertumbuhan manusia baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif. Sampai dengan saat ini kajian mengenai perkembangan dan pertumbuhan manusia telah banyak menunjukkan manfaat yang signifikan. Dan salah satu manfaat dari berkembangnya disiplin ilmu tentang perkembangan manusia ini adalah pendidikan. Dan jika kita berbicara pendidikan tentunya unsur yang mutlak ada ialah manusia itu sendiri. Nah, dalam hal ini kajian ataupun teori-teori mengenai perkembangan dan pertumbuhan manusia sangat dibutuhkan oleh dunia pendidikan. Pendidikan ialah usaha sadar orang dewasa / pendidik untuk membantu membimbing pertumbuhan dan perkembangan anak kearah kedewasaan. Definisi pendidikan diatas mengisyaratkan bahwa agar setiap pendidik baik orang tua maupun guru memahami benar hakikat pertumbuhan dan perkembangan anak agar dapat membimbing atau mengarahkan mereka kearah kedewasaan yang diharapkan. B. RUMUSAN MASALAH Apa Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan ? Apa Aspek-aspek yang Mempengaruhi Pertumbuhan ? Bagaimana Tahap-tahap Perkembangan Manusia ? C. TUJUAN Untuk Mengetahui Maksud Dari Pertumbuhan Dan Perkembangan. Untuk Mengetahui Aspek-aspek yang Mempengaruhi Pertumbuhan Untuk Mengetahui Tahap-Tahap Perkembangan Manusia BAB II PEMBAHASAN A.     Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia Pertumbuhan dapat diartikan sebagai perubahan-perubahan yang bersifat Kuantitatif yang menyangkut aspek fisik jasmaniah.seperti perubahan-perubahan yang terjadi pada organ-organ dan struktur organ fisik,sehingga anak semakin bertambah umurnya semakin besar dan semakin tinggi pula badan nya. Perkembangan secara khusus diartikan sebagai perubahan-perubahan yang bersifat Kualitatif dan Kuantitatif yang menyangkut aspek-aspek mental psikologis manusia. Seperti misal nya perubahan-perubahan yang berkaitan dengan aspek pengetahuan,kemampuan,sifat sosial,moral,keyakinan agama,kecerdasan dan sebagainya,sehingga dengan perkembangan tersebut si anak akan semakin bertambah banyak pengetahuan dan kemampuan nya juga semakin baik sifat sosial,moral,keyakinan agam dan sebagainya. Drs.H.M.Alisuf sabri,psikologi pendidikan (pedoman ilmu jaya,Jakarta : 1996) hal : 11 Perkembangan manusia dapat di tinjau dari dua cara yaitu : A.Perkembangan manusia sebelum lahir (prenatal) B.Perkembangan manusia sesudah lahir (prosnatal) Ki Fudyaratana, Psikologi umum (Pustaka Pelajar, Yogyakarta : 2011) hal : 59 Pertumbuhan dan perkembangan memiliki arti yang sangat penting bagi makhluk hidup. Misalnya pada manusia, dengan tumbuh dan berkembang dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya dan melestarikan keturunannya. Sewaktu masih bayi, balita, dan anak kecil, manusia memiliki daya tahan tubuh yang masih lemah sehingga mudah terserang penyakit. Tetapi, setelah tumbuh dan berkembang menjadi dewasa, daya tahan tubuhnya semakin kuat sehingga kelangsungan hidupnya lebih terjamin.Pertumbuhan dan perkembangan membawa manusia kepada kedewasaan. Setelah dewasa, manusia dapat menghasilkan keturunan sehingga populasi manusia akan terjaga kelestariannya. Sekarang, coba kamu bayangkan jika tidak terjadi pertumbuhan dan perkembangan pada manusia? Mungkin populasi manusia akan punah. Begitu juga dengan hewan dan tumbuhan. Jika hewan dan tumbuhan tidak mengalami pertumbuhan dan perkembangan, maka akan mengalami kepunahan. perkembangan secara khusus diartikan sebagai “perubahan – perubahan yang bersifat kualitatif dan kuantitatif yang menyangkut aspek-aspek mental – psikologis manusia, ”seperti halnya perubahan – perubahan yang berkaitan dengan aspek pengatahuan, kemampuan, sifat sosial, moral, keyakinan agama, kecerdasan dan sebagainya, sehingga dangan perkembangan tersebut si anak akan semakin bertam banyak pengatahuan dan kemampuannya juga semakin baik sifat sosialnya, moral, keyakinan agama dan sebagainya. B. Aspek-aspek yang Mempengaruhi Pertumbuhan             Setiap manusia pada hakekatnya akan mengalami pertumbuhan fisik dan perkembangan non-fisik yang meliputi aspek-aspek intelek, emosi, social, bahasa, bakat  khusus, nilai dan moral, serta sikap. Adapun aspek-aspek pertumbuhan yaitu sebagai berikut :      Pertumbuhan Fisik       Pertumbuhan manusia merupakan perubahan fisik menjadi lebih besar dan lebih panjang ,dan prosesnya terjadi sejak anak sebelum lahir hingga ia dewasa. a.       Pertumbuhan Sebelum Lahir Setiap manusia itu ada dan terjadi dimulai dari suatu proses pembuahan  (Pertemuan Sel telur dan sperma) yang membentuk suatu sel kehidupan,yang disebuk embrio.                 Masa sebelum lahir merupakan pertumbuhan dan perkembangan manusia yang sangat kompleks, karena pada masa itu merupakan awal terbentuknya organ-organ tubuh dan tersusunnya jaringan saraf yang membentuk system saraf yang paling lengkap. Kelahiran pada dasarnya merupakan pertanda kematangan biologis, masing-masing komponen biologi telah mampu berfungsi secara mandiri. b.      Pertumbuhan Setelah Lahir           Pertumbuhan fisik manusia setelah lahir merupakan kelanjutan pertumbuhannya sebelum lahir, proses pertumbuhan fisik manusia berlangsung sampai dewasa. Setiap bagian fisik seseorang atau iindividu akan terus mengalami perubahan karena pertumbuhan, sehingga masing-masing komponen tubuh akan mencapai tingkat kematangan untuk menjalankan fungsinya.          Pertumbuhan fisik, baik secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi perilaku anak sehari-sehari. Secara langsung pertumbuhan fisik seseorang anak akan menentukan anak dalam bergerak. Secara tidak langsung, pertumbuhan dan perkembangan fungsi fisik akan mempengaruhi bagaimana ini memandang dirinya sendiri dan bagamana ia memandang orang lain.         Pertumbuhan fisik anak dapat dibagi menjadi empat periode utama, dua periode ditandai dengan pertumbuhan yang cepat dan dua periode lainnya dicirikan oleh pertumbuhan yang lambat. Selama periode pralahir dan enam bulan setelah lahir, pertumbuhan tubuhnya sangat cepat. Pada akhir tahun pertama kehidupan pascalahirnya, pertumbuhan seorang bayi memperlihatkan tempo yang sedikit lambat dan kemudian menjadi stabil sampai si anak memasuki tahap remaja.          Pertumbuhan fisik dipengaruhi oleh berbagai faktor,antara lain faktor nutrisi  yang telah terasa pengaruhnya sejak bayi belum lahir dan sesudah lahir ,faktor perawatan  yang menyangkut perawatan fisik maupun psikis seperti kasih sayang atau cinta kasih. Emosi Rasa dan perasaan merupakan salah potensi yang khusus dimiliki oleh manusia. Dalam hidup atau dalam proses pertumbuhan dan perkembangan manusia, banyak hal yang dibutuhkan. Kebutuhan setiap orang dapat dibedakan menjadi dua kelompok besar, yaitu kebutuhan jasmani dan rohani. Emosi merupakan gejala perasaan yang disertai dengan perubahan atau perilaku fisik. Seperti marah yang ditunjukkan dengan teriakan suara keras, atau tingkah laku yang lain. Sosial Dengan perkataan lain, dalam proses pertumbuhan setiap orang tidak dapat berdiri sendiri. Setiap manusia memerlukan lingkungannya, dan senantiasa akan memerlukan manusia lain.  Bahasa Fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Setiap orang senantiasa berkomunikasi dengan dunia sekitarnya, dengan orang-orang sekitarnya. Bicara adalah bahasa suara, bahasa lisan. Dalam perkembangan awal berbahasa lisan, bayi menyampaikan isi pikiran atau perasaannya dengan tangis atau ocehan. Bakat khusus Pada mulanya bakat merupakan hal yang amat penting berkaitan dengan masalah-masalah pekerjaan atau tugas. Bakat merupakan kemampuan tertentu yang dimiliki oleh seorang individu yang hanya dengan rangsangan atu sedikit latihan, kemampuan itu dapat berkembang dengan baik. Seseorang yang memiliki bakat akan cepat dapat diamati, sebab kemampuan yang dimiliki akan berkembang dengan pesat dan menonjol.  Sikap, Nilai, dan Moral Bloom (Woolfolk dan Nicolich, 1984) mengemukakan bahwa tujuan akhir dari proses belajar dikelompokkan menjadi tiga sasaran, yaitu penguasaan pengetahuan (kognitif), penguasaan nilai dan sikap (efektif), dan penguasaan psikomotor. Masa bayi masih belum mempersoalkan masalah moral, karena dalam kehidupan bayi belum dikenal hierarkhi nilai dan suara hati, perilakunya belum dibimbing oleh norma-norma moral. Semakin tumbuh dan berkembang fisik dan psikisnya, anak mulai dikenalkanterhadap nilai-nilai ; ditunjukkan hal-hal yang boleh dan yang tidak boleh, yang harus dilakukan dan yang dilarang.    Unknown “Aspek-aspek Pertumbuhan” https://harpagaulnyabios12.blogspot.com/2013/05/aspek-aspek-pertumbuhan-(17:21/9/10/2019) C. Tahap perkembangan manusia 1.      Masa sebelum lahir (PRANATAL) selama 280 hari. Masa Pranatal ini berlangsung dari sejak terjadinya konsepsi sampai bayi lahir kira-kira lamanya 9 bulan 10 hari atau 280 hari. Masa periode ini terbagi kepada 3 periode,yaitu : a.       Periode telur. Berlangsung sejak pembuahan sampai akhir minggu kedua. b.      Periode embrio. Dari akhir minggu kedua sampai akhir bulan kedua. c.       Periode janin. Dari akhir bulan kedua sampai bayi lahir. Ada 6 ciri-ciri kondisi Pranatal yang penting,yaitu : -pada masa ini potensi sifat-sifat bawaan dan jenis kelamin setiap individu  ditentukan. -pada masa ini kondisi si ibu sangat menetukan pola pertumbuhan Pranatal. -secara Prporsional pertumbuhan pada fase ini lebih besar dan lebih luas dari fase-fase lain nya. -pada saat orang-orang yang berarrti dalam keluarga dapat membentuk sikap kepada si janin. -pada masa ini terdapat banyak bahaya fisik maupun psikologis. .     2. Masa  bayi baru lahir (NEW BORN) 0-2 minggu Masa ini dimulai sejak lahir sampai bayi berumur kira-kira 15 hari. Masa ini merupakan fase pemberhentian,artinya masa tidak terjadi pertumbuhan atau perkembangan. Masa ini juga dikenal dengan masa “resting age” yaitu masa istirahat, guna menyesuaikan diri dengan keadaan baru didunia ini. Periode ini dibagi menjadi 2 tahap,yaitu : Pertama disebut periode parunate yaitu sejak janin baru keluar dari Rahim sampai tali pusar dipotong. Kedua disebut peride neonate sampai sekitar akhir minggu kedua setelah kelahiran. Ciri –ciri yang penting pada masa ini adalah : a.       Periode ini merupakan fase perkembangan yang tersingkat dari seluruh periode perkembangan manusia. b.      Periode ini merupakan saat penyesuaian diri untuk kelangsungan hidup janin. c.       Periode ini ditandai dengan terhentinya perkembangan. d.      Diakhir periode ini bila si bayi selamat maka merupakan awal perkembangan lebih lanjut. 3.      Masa bayi (BABYHOOD) 2 Minggu-2 tahun. Masa ini berlangsung dari umur 2 minggu-2 tahun. Ciri-ciri masa ini adalah : a.       Masa bayi merupakan masa dasar yaitu masa pembentukan dasar-dasar kehidupan yang sesungguhnya,karena pada saat ini banyak pola prilaku,sikap dan pola ekspresi emosi terbentuk. b.      Bayi berkembang pesat baik fisik maupun psikologisnya sehingga penampilan dan kemampuan nya pada masa ini mengalami banyak perubahan. c.       Masa bayi selain meningkatnya individualitas,juga merupakan masa pemrmulaan sosialisasi. d.      Masa bayi adalah masa permulaan penggolongan seks atau jenis kelamin. e.       Masa bayi adalah masa yang menarik sehingga semua orang suka kepada bayi. f.       Masa bayi adalah permulaan masa kreatifitas,pada bulan-bulan pertama bayi mulai belajar mengembangkan minat dan sikap yang merupakan dasar  bagi kreatifitasnya kemudian,dan untuk penyesuaian diri nya dengan pola-pola yang diletakkan orang lain atau orang tua. 4.      Masa kanak-kanak awal (EARLY CHILDHOOD) 2-6 tahun. Masa kanak-kanak awal ini berlangsung dari umur 2-6 tahun. Masa ini sering disebut usia sulit atau problematis, karena memellihara atau mendidik mereka sulit. Masa ini juga disebut sebagai usia main karena sebagian besar hidup anak dihabiskan untuk bermain. Masa kanak-kanak awal merupakan saat yang tepat untuk belajar mencapai berbagai keterampilan. Karena anak senang mengulang-ngulang,hal ini penting artinya dalam belajar keterampilan. Selain itu anak pada masa ini juga berani dan senang mencoba hal-hal baru. Pada masa ini mereka juga belum banyak memiliki leterampilan sehingga tidak ada gangguan untuk mendapatkan keterampilan-keterampilan baru. 5.      Masa kanak-kanak akhir (LATER CHILDHOOD) 6-12 Tahun Masa kanka-kanak akhir atau disebut juga masa anak sekolah ini berlangsung dari umur 6-12 tahun. Masa ini disebut orang tua dengan masa “tidak rapi”, masa “bertengkar” dan masa “menyulitkan” Pada masa keserasian bersekolah ini anak=anak relatif lebih mudah untuk dididik disekolah dari masa sebelum dan sesudahnya nanti. Mas ini dapad dibagi dalam 2 fase,yaitu : a.       Masa kelas sekolah dasar umur 6 atau 7 ampai 9atau 10 tahun. b.      Masa kelas-kelas tinggi sekolah dasar umur kira-kira 9 atau 10 sampai 12 atau 13 tahun. 6.      Masa puber (PUBERTY) Masa puber merupakan periode tumpang tindih karena mencakup akhir masa kanak-kanak dan awal masa remaja,yaitu dari umur 12 atau 13 sampai umur 16 atau 17.             Perubahan pada masa puber mempengaruhi keadaan fisik,sikap dan prilakku. Karena kaibat perubahan nya cenderung buruk, terutama sselama awal masa puber, maka masa puber sering disebut “masa negatif”. Pada masa puber ini,bahay fisik tampaknya lebih ringan dibandingkan dengan bahaya Psikolohis. Bahaya psikologis yangb paling umum terjadi adalah kecenderungan mengembangkan konsep diri yang kurang baik,berprestasi rendah,tidak mau menerima perubahan jasmani atau peran seks yang memperoleh dukungan sosial dan penyimpangan pematangan seksual. 7.      Masa remaja (ADOLESCENCE) 15-21 Tahun. Pada masa remaja ini berlangsung dari umur 15-21 tahun atau berlangsung saat individu matang secara seksual sampai mencapai usia matang menurut hukum. Masa remaja ini dibagi 2 bagian yaitu : a.       Masa remaja awal yang berlangsung hingga 17 tahun. b.      Masa remaja akhir yang berlangsung hingga mencapai usia kematangan resmi secra hukum yaitu 21 tahun. Masa remaja merupakan periode perubahan yang sangat pesat baik dalam perubahan fisik nya maupun perubahan sikap dan perilakunya.ada 4 perubahan yang bersifat Universal selama masa remaja yaitu : a.       Menigkatnya emosi. b.      Perubahan fisik. c.       Dengan berubahnya minat dan prilaku. d.      Bersikap ambivalensi. Di akhir masa remaja, si remaja umumnya mengalami ambang dewasa, yaitu para remaja menjadi gelisah untk meninggalkan tingkah laku remaja belasan tahun dan untuk memberikan kesan bahwa dirinya telah hampir dewasa, merka berpakaian dan bertindak seperti orang dewasa. Ada 7 kategori minat yang paling penting dari para remaja masa kini yaitu : a.       Minat rekreasi. b.      Minat pribadi dan sosial. c.       Minat terhadap pekerjaan. d.      Minat terhadap agama. e.       Minat terhadap simbol status. f.       Minat kepada pendidikan. Selain dari minat anak,fungsi keluarga sangat berperan diantaranya : a.       Fungsi biologis. b.      Fungsi ekonomis. c.       Fungsi pendidikan. d.      Fungsi sosialisasi. e.       Fungsi perlindungan. f.       Fungsi rekreatif. g.       Fungsi agama. H.Syamsu Yusuf LN M.Pd,psikologi perkembangan anak dan remaja (PT.Remaja Rosdakarya Bandung : 2000) hal 39-41 .      8. Masa dewasa awal-usia lanjut (21-........) Masa pematangan diri dalam tahap ini,perkembangan fungsi kehendak mulai dominan. Orang mulai dapat membedakan adanya 3 macam tujuan hidup pribadi,yaitu pemuasan keiinginan pribadi,pemuasan keinginan kelompok,dan pemuasan keinginan masyarakat. Semua ini akan direalisasi oleh individu dengan belajar mengandalkan daya kehendaknya. Dengan kemmpuannya,orang melatih diri uuntuk memilih keinginan yang akan direalisasi dalam tindakan nya. Realisasi setiap keinginan ini menggunakan fungsi penalaran,sehingga orang dalam masa perkembangan ini mulai mampu melakukan pengoreksian dan pengontrolan diri. Dengan kemampuan ini manusia tumbuh berkembang menuju kematangan untuk hidup berdiri sendiri dan bertanggung jawab. Dr.H.Djaali,psikologi pendidikan (PT.Bumi Aksara Jakarta : 2006), hal : 26-27 6  Angga Hardianto , “Tahap Perkembangan Manusia”https://angga-hardianto1994.blogspot.com/2014/01/(18:36/9/10/2019) BAB III PENUTUP KESIMPULAN Dari pembahasan di atas penulis dapat menyimpulkan Perubahan dalam diri manusia terdiri atas perubahan kualitatif akibat dari perubahan psikis, dan perubahan kuantitatif akibat dari perubahan fisik. Perubahan kualitatif tersebut sering disebut dengan “PERKEMBANGAN”, seperti perubahan dari tidak mengetahui menjadi mengetahuinya, dari kekenak-kanakan menjadi dewasa, dst. Sedangkan perubahan kuantitatif sering disebut dengan “PERTUMBUHAN”, seperti perubahan tinggi dan berat badan. Perkembangan dapat diartikan sebagai “perubahan yang progresif dan kontinyu (berkesinambungan) dalam diri individu dari mulai lahir sampai mati. Pengertian lain dari perkembangan adalah “perubahan-perubahan yang alami individu atau organisme menuju tingkat kedewasaannya atau kematangannya yang berlangsung secara sistematis, progresif dan berkesinambungan baik menyangkut fisik (jasmaniah) maupun psikis (rohaniah)”. SARAN Kami menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Kami akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada banyak sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas. DAFTAR PUSTAKA Drs. H.M. Alisuf Sabri,psikologi Pendidikan. Pedoman Ilmu Jaya jakarta: 1996 Dr.H. Syamsu Yusuf LN.,M.Pd, psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. PT. Remaja Rosda Karya Bandung: 2000 Ki Fudyaratana, Psikologi umum ,Pustaka Pelajar, Yogyakarta : 2011 https://angga-hardianto1994.blogspot.com https://harpagaulnyabios12.blogspot.com 12