Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
5 pages
1 file
Tergerak akan kelangkaan buku-buku Teknik Sipil khususnya tentang ilmu mekanika fluida terlebih dalam bahasa Indonesia, mendorong penulis untuk mencoba menyusun buku ini dengan maksud ingin memberikan pengetahuan dasar tentang mekanika fluida baik hidrostatik maupun hidrodinamik. Hal ini karena ilmu mekanika fluida memegang peranan yang sangat penting dalam perencanaan struktur keteknikan, terutama struktur-struktur yang berhubungan langsung dengan air (fluida) seperti: waduk, dermaga, saluran, pipa air minum dan lain sebagainya.
Percobaan ini didasari oleh percobaan -percobaan sebelumnya dan untuk membuktikan percobaan -percobaan dari Newton yang lebih dikenal dengan hukum Newton, dimana kekentalan zat cair menyebabkan terbentuknya gaya-gaya geser antara dua elemen zat cair. Keberadaan kekentalan ini menyebabkan terjadinya kehilangan tenaga selama pengaliran atau diperlukan energi untuk menjamin adanya aliran.
Puji syukur Alhamdulillah penulis ucapkan atas kehadiran Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah Mekanika Fluida yang bertemakan "Penerapan Mekanika Fluida Dalam kehidupan Sehari-hari".
Penekanan uniaksial terhadap contoh batuan selinder merupakan uji sifat mekanik yang paling umum digunakan. Uji kuat tekan uniaksial dilakukan untuk menentukan kuat tekan batuan (σt), Modulus Young (E), Nisbah Poisson (v) , dan
Fluida atau zat alir adalah zat yang dapat mengalir. Zat cair dan gas adalah fluida. Molekul-molekul di dalam fluida mempunyai kebebasan lebih besar untuk bergerak sendiri-sendiri. Dalam zat cair gaya interaksi antara molekul-molekul, yaitu yang disebut gaya kohesi, masih cukup besar, karena jarak antara molekul tidaklah terlalu besar. Akibatnya zat cair masih tampak sebagai kesatuan, kita masih dapat melihat batas-batas zat cair. Di samping itu zat cair tidak mudah untuk dimampatkan. Lain halnya dengan gas, molekul-molekulnya dapat dianggap sebagai suatu sistem partikel bebas. Gaya kohesi antar molekul-molekul sangatlah kecil, dan interaksi antar molekul terutama adalah oleh tumbukan. Sebagai akibatnya, gas cenderung untuk memenuhi ruang. Di samping itu gas lebih mudah dimampatkan daripada zat cair. Statika fluida membahas fluida dalam keadaan diam, jadi dalam keadaan setimbang mekanik. Selanjutnya ini berarti bahwa resultan gaya-gaya yang bekerja pada fluida dalam keadaan setimbang mekanik haruslah sama dengan nol. A. Tekanan Hidrosatika (Ph) Tekanan hidrostatika merupakan tekanan pada cairan yang tidak mengalir. Tekanian ini disebabkan oleh gaya berat cairan itu sendiri. Untuk menyelidiki sifat tekanan hidrostatika ini, lihat gambar berikut. Gambar di samping menunjukkan air memancar dari bak ke segala arah. Semakin tinggi lubang, semakin lemah pancaran airnya. Dari sini kita bisa menyimpulkan dua sifat tekanan hidrostatis. Pertama, tekanan menebar ke segala arah; kedua, semakin dalam ke bawah fluida, semakin besar tekanannya. Semakin besar tekanan hidrostatika di tempat yang lebih dalam ini bisa Anda dirasakan ketika Anda menyelam. Untuk mencapai kedalaman yang cukup besar, seorang penyelam memerlukan gaya yang lebih besar karena tekanan hidrostatika yang menekan penyelam itu semakin besar pada tempat yang lebih dalam. Tekanan hidrostatika menekan ke segala arah, termasuk menekan ke atas. Tekanan (P) pada cairan menebar ke segala arah, maka termasuk besaran skalar. Tekanan berbanding terbalik dengan luas permukaan, berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada luasan.
Dasar-dasar ilmu Mekanika Fluida, mencakup : 1. Pengertian Fluida dan Klasifikasinya 2. Jenis-jenis aliran fluida 3. Sifat-sifat fluida 4. Bilangan Reynolds dan klasifikasinya 5. Bilangan Mach 6. Jenis-jenis nozzel
Machine transliteration has gained prime importance as a supporting tool for Machine translation and cross language information retrieval especially when proper names and technical terms are involved. The performance of machine translation and cross-language information retrieval depends extremely on accurate transliteration of named entities. Hence, the transliteration model must aim to preserve the phonetic structure of words as closely as possible. This paper addresses the problem of transliterating Punjabi to English language using a rule based approach .The proposed transliteration scheme uses grapheme based method to model the transliteration problem. This technique has demonstrated transliteration from Punjabi to English for conman names and achieved accuracy of 93.22%.
International Journal of Public Sector Management, 1999
Revista Intersaberes
Schmid, Hans-Jörg (2012), "Linguistic theories, approaches and methods". In: Martin Middeke, Timo Müller, Christina Wald and Hubert Zapf, eds., English and American studies. Theory and practice, Stuttgart - Weimar: Metzler, 371-394., 2012
Journal of Geophysical Research, 2008
Trends in Immunology, 2001
Applied Ecology and Environmental Research, 2017
2013 IEEE International Symposium on Circuits and Systems (ISCAS2013), 2013
Social inclusion, 2024
Clinics in Chest Medicine, 2019
International Journal of Pressure Vessels and Piping, 2017
Revista Linguagem Ensino, 2014
Procedings of the British Machine Vision Conference 2007, 2007