KELOMPOK 3
Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Prodi S2 Teknologi Pendidikan
- Kurikulum Merdeka di Indonesia -
Nama Anggota
Muhammad Rafeli Fakhlipi
24010905009
Fia Arrum Supriyadi
Dimas Iqbal
20410905013
24010905018
LATAR BELAKANG
KURIKULUM MERDEKA
Perubahan Sistem Politik
Sosial
Budaya
Ekonimi
IPTEK
EVALUASI KURIKULUM
LEARNING CRISIS
PERKEMBANGAN ZAMAN
SEJARAH PERJALANAN KURIKULUM
PENDIDIKAN INDONESIA
Dari masa ke masa
1968
K.ORBA
Pelaksanaan
UUD 45
secara resmi
1952
Rencana
Pelajaran
Terurai
1
3
2
1947
Rencana
Pelajaran
5
4
1964
Rencana
Pendidikan
1975
Kurikulum
SD
1997
Revisi
kurikulum
1994
1984
Kurikulum
CBSA
7
6
9
8
Kurikulum
1994
2022
KURMER
2006
KTSP
11
10
10
2004
Rintisan KBK
2013
K-13
APAKAH K-13 BURUK?
K-13 tidak buruk, tapi perlu ada penyempurnaan dan perbaikan
EVALUASI KURIKULUM 2013
1 -Terlalu Luas
Mapel informatika dijadikan mapel pilihan sedangkan
mapel ini sangat dibutuhkan pada era 4.0
3 - Jam Belajar Padat
Kewajiban menggunakan pendekatan tematik-->
SD Mapel--> SMP & SMA
5 - Perangkat Pembelajaran
Rumusan kompetensi terpisah sehingga sulit di
implementasikan oleh guru
Kompetensi Terlalu Luas dan pasat sehingga
guru harus kejar tayang
2. Mapel Informatika
Jam pelajaran disusun per minggu
4 - Pendekatan
Penyeragaman perangkat pembelajaran yang
banyak membuat guru kesulitan
6. Rumusan Kompetensi
LEARNING CRISIS
1 - Literasi & Numerasi
Rendahnya Literasi & Numerasi
2 - Ketimpangan
Kualitas Pendidikan di Daerah
3 - Hasil PISSA
Rendahnya hasil PISSA dari siswa Indonesia
4 - Covid 19
Diperparah adanya wabah covid 19
TANTANGAN ZAMAN
1 - Critical Thiningking
3 - Communication
Berfikir secara rasional
terhadap sesuatu
sebelum melakukan
suatu tindakan
Mampu mengungkapkan
id edan gagasan kepada
orang lain
2 - Colaboration
4 - Creativity
Mampu berkerjasama
dengan orang lain
Mampu menciptakan ide
dan karya
PENINGKATAN SDM
Menyiapkan generasi indonesia dengan
kompetensi sesuai perkembangan zaman
BUDAYA SEKOLAH
Pembiasaan
STRUKTUR
KURIKULUM
PANDUAN PEMBELAJARAN DAN
ASESMEN
INTRA KULIKULER
STRUKTUR
KURIKULUM
Beriman,Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
Bernalar Kritis
16.7%
16.7%
Mandiri
16.7%
PROFIL
PELAJAR
PANCASILA
CP --> BSKAP 033/H/KR/2022
BSKAP
09/H/KR/2022
ATP---> MA
Kreatif
16.7%
Bergotong Royong
16.7%
EKSTRA-KULIKULER
Minat dan Bakat
PANDUAN PROYEK PENGUATAN
PROFIL PELAJAR PANCASILA
Berkibenakan Global
16.7%
P5
Tema
MP
PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK
1 - Gaya Hidup
Berkelanjutan
2 - Kearifan Lokal
3 - Bhineka
Tunggal Ika
4 - Bangunlah
Jiwa dan
Raganya
5 - Suara
Demokrasi
6 - Rekayasa dan
Teknologi
7 - Kewirusahaan
Note: Min terdapat 2/3 kali per tahun dalam setahun. 2 TEMA---> PAUD /SD/MI. 7 TEMA--->SMP/MTS/MA/SMA/MAK/SMK
Dasar Hukum Penetapan Kurikulum Merdeka
UUD 1945 Pasal 31 tentang
hak warga negara untuk mendapatkan
pendidikan
Keppres RI No 87 Tahun 2017 tentang
Penguatan Pendidikan Karakter
Kemendikbud No 57/M/2022 tentang
Penerapan kurikulum merdeka dalam
rangka pemulihan pendidikan
UU No 20 tahun 2003
tentang sistem pendidikan nasional
PP No 57 Tahun 2021 tentang
standar nasional pendidikan
Permendikbud No 12 Tahun 2024
tentang standar pendidikan dasar dan
menengah
Tujuan Kurikulum Merdeka
Permendikbud No 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada PAUD,
Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah, lampiran 1 bag A
Kurikulum Merdeka memiliki tujuan untuk mewujudkan pembelajaran yang
bermakna dan efektif dalam meningkatkan keimanan, ketakwaan kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan akhlak mulia serta menumbuhkembangkan
cipta, rasa, dan karsa Peserta Didik sebagai pelajar sepanjang hayat yang
berkarakter Pancasila.
4 TAHAPAN
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
Kurikulum merdeka di terapkan secara bertahap oleh pemerintah sejak tahun 2021-sekarang
01
Tahap Uji Coba Sekolah
Penggerak (2021-2022)
Kepmendikbudristek No.
162/M/2021 tentang Program
Sekolah Penggerak
01
Tahap Penerapan
Sukarela (2022-2023)
01
Tahap Penerapan Meluas
(2023-2024)
Kepmendikbudristek No. 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan
Kurikulum Merdeka dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran
01
Tahap Penerapan
Nasional (2024-..?
Permendikbudristek No. 12 Tahun
2024 tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah
TIPE PENERAPAN DI SEKOLAH
MANDIRI BELAJAR
MANDIRI BERUBAH
Tipe ini memungkinkan sekolah tetap
menggunakan Kurikulum 2013, dan
mengadopsi komponen Kurikulum
Merdeka secara bertahap.
Sekolah yang memilih tipe ini
menggunakan Kurikulum Merdeka
secara menyeluruh, namun disesuaikan
dengan kesiapan dan kondisi sekolah.
MANDIRI BERBAGI
Sekolah yang memilih tipe ini
sepenuhnya menerapkan Kurikulum
Merdeka dan juga siap berbagi
pengalaman dengan sekolah lain
STRUKTUR KURIKULUM MERDEKA
INTRAKURIKULER
KOKURIKULER
Terdiri dari :
1. Kompetensi : Capaian Pembelajaran
2. Muatan pemmbelajar : Mata Pelajaran
3. Beban belajar : Alokasi Waktu
Terdiri dari :
1. Kompetensi : dimensi P5
2. Muatan pemmbelajar : tema P5
3. Beban belajar : Alokasi Waktu
EKSTRAKURIKULER
Terdiri dari :
1. Kompetensi : kemampuan siswa
2. Muatan pemmbelajar : macam ekstra
3. Beban belajar : Alokasi Waktu
STANDAR ISI
KURIKULUM MERDEKA
Merencanakan
Assesmen
Adil, proporsional, valid,
dan dapat dipercaya
Perumusan Alur
Tujuan Pembelajaran
Analisis Capaian
Pembelajaran
Rangkaian TP yang tersusun
sistematis dan logis
Kompetensi yang harus
dikuasi peserta didik di
akhir fase
Menyusun RPP /
Modul Ajar
Perumusan Tujuan
Pembelajaran
Memuat Kompetensi dan
lingkup materi
Prinsip pembelajaran
bermakna : masuk akal,
berpusat pada siswa, dan
beragam sumber
Beberapa Kelebihan
Kurikulum Merdeka
Pembelajaran Yang Disesuaikan
Dengan Kebutuhan Siswa.
Guru Dapat Memilih Metode
Yang Tepat Untuk Mengajar.
Materi Sederhana tapi
lebih fokus
Meningkatkan Kreativitas,
Motivasi dan Partisipasi
Siswa dalam Pembelajaran
Beberapa Kekurangan
Kurikulum Merdeka
Persiapan yang belum matang (SDM,
Sarpras, dan Sosialisasi Pemerintah)
Penerapan Kurikulum Merdeka
dianggap dapat menambah
beban administratif bagi guru.
Memerlukan Waktu Dan Sumber
Daya Yang Lebih Besar.
Dianggap Mengurangi
Standardisasi Pendidikan.
SISTEM YANG DI HAPUS DI
DALAM KURIKULUM MERDEKA
1
2
Sistem Tinggal Kelas
Sistem Ranking
3
Sekolah Favorit (diganti dengan sistem Zonasi)
4
Jurusan IPA, IPS dan Bahasa di SMA
5
Ujian Nasional UN
TUJUAN
Tujuan dari penghapusan sistem ini
adalah untuk menghilangkan
diskriminasi terhadap para siswa,
sekaligus memperbaiki kondisi
psikologis siswa, khususnya yang
tinggal kelas.
PERBEDAAN
Kurikulum 2013 (K-13)
Kurikulum Merdeka
Kerangka Dasar
Kurikulum Merdeka dirancang untuk mendukung sistem
pendidikan nasional, standar nasional pendidikan, dan
pengembangan Profil Pelajar Pancasila.
Sementara K-13 dirancang untuk mendukung sistem pendidikan
nasional dan standar nasional pendidikan.
Kurikulum Merdeka menekankan pada pembelajaran berbasis
proyek, kemandirian, dan keberagaman.
Sedangkan K-13 menggunakan pendekatan tematik dengan
fokus pada pembentukan karakter dan moral peserta didik.
Pendekatan Pembelajaran
Struktur Kurikulum
Kurikulum Merdeka memberikan otonomi yang lebih besar
kepada sekolah dalam pengembangan kurikulum sesuai
dengan konteks lokal mereka.
Sementara K-13 memiliki struktur kurikulum yang lebih
terpusat dan terstandarisasi.
Alokasi jam pelajaran
Alokasi jam pelajaran dihitung per tahun di Kurikulum Merdeka
Sedangkan di K-13 dihitung per minggu.
Kesimpulan
Kurikulum Merdeka adalah program yang inovatif dan
berpotensi memberikan manfaat bagi siswa dan sistem
pendidikan Indonesia secara keseluruhan. Namun,
seperti halnya setiap program pendidikan, Kurikulum
Merdeka Belajar memiliki kekurangan yang harus
diperhatikan dan diatasi. Dalam memperbaiki sistem
pendidikan,
penting
untuk
mempertimbangkan
kelebihan dan kekurangan dari setiap program dan
mencari cara untuk meningkatkan efektivitasnya.