Minat Olahraga Renang Pada Siswa Kelas X

Vol 4 No 1 Tahun 2023 SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga http:// jurnal.icjambi.id/index.php/sprinter/index Minat Olahraga Renang Pada Siswa Kelas X Winarno1, Sudarsono2,Trinovandhi Setyawan3, Achmad Afandi4, Ratno Susanto5, Sukardi6 Program Studi Pendidikan Jasmani, IKIP Budi Utomo Malang, Jawa Timur Email: [email protected] Info Artikel Abstrak ____________________ _________________________________________________________ Kata Kunci: Minat, Renang Keywords: Interests, Swimming Minat adalah sesuatu kesukaan dan kesenangan pada sesuatu hal tanpa paksaan. Surve adalah menacari data awal pada suatu penelitian untuk memperoleh gambaran dari obyek yang ditelitinya. Survei merupakan penelitian yang mengumpulkan informasi dari suatu sampel dengan menanyakan melalui angket atau interview supaya nantinya menggambarkan berbagai aspek dari populasi. Minat merupakan suatu perasaan suka atau tertarik seseorang terhadap suatu objek atau aktivitas. Hal itu salah satunya ditunjukkan oleh minat siswa terhadap olahraga renang, terlebih renang merupakan salah satu materi pelajaran PJOK sehingga siswa harus meminatinya. Rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (menyurvei) minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura. Pendekatan penelitian ini adalah survei. Populasi penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Talibura pada semester 2 Tahun Pelajaran 2019/2020, yang berjumlah 89 siswa. Sampling pada penelitian ini menggunakan sampling jenuh, sehingga semua anggota populasi ditetapkan menjadi sampel penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan angket minat olahraga renang. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif persentase. Abstract _________________________________________________________ Interest is something like and pleasure in something without coercion. Survey is looking for initial data in a study to obtain an overview of the object being studied. A survey is research that collects information from a sample by asking through a questionnaire or interview so that later it will describe various aspects of population. Interest is a feeling of liking or being attracted to an object or activity. This is shown by students' interest in swimming, moreover swimming is one of the PJOK subject matter so students must be interested in it. The formulation of the research problem is: How is the interest in swimming in class X students of SMK Negeri 1 Talibura? The purpose of this study was to find out (survey) interest in swimming in class X students of SMK Negeri 1 Talibura. This research approach is a survey. The population of this study were students of SMK Negeri 1 Talibura in semester 2 of the 2019/2020 Academic Year, which totaled 89 students. Sampling in this study used saturated sampling, so that all members of the population were determined to be the sample of this study. The data collection technique uses a swimming sports interest questionnaire. The data analysis technique in this study used percentage descriptive analysis © 2023 Author 21 Winarno, Sudarsono,Trinovandhi Setyawan, Achmad Afandi, Ratno Susanto, Sukardi/ SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Volume 4 (1) (2023)  Alamat korespondensi: IKIP Budi Utomo Malang E-mail: [email protected] tersebut menimbulkan gerakan yang kelihatan aneh, dan memunculkan gerakangerakan yang dianggap paling nyaman dilakukan, yang selanjutnya menjadi beberapa gaya dalam renang. Aktivitas belajar memang sangat memerlukan adanya minat dalam diri siswa, termasuk dalam mempelajari materi olahraga renang (Prasetyo et al., 2021). Minat tersebutlah yang selanjutnya akan dapat mendukungnya mencapai keberhasilan dalam belajar, termasuk dalam olahraga renang (Anggraini et al., 2020). Minat belajar adalah perasaan seseorang suka tertarik terhadap suatu hal atau aktivitas sehingga mendorongnya untuk melakukannya (Tafonao, 2018). Minat belajar sangat penting bagi siswa, karena dapat melatih kreativitasnya pada gerakannya (Bangun, 2019). Minat juga merupakan salah satu penggerak dalam diri siswa untuk bertingkah laku atau belajar (Daya and Saputra 2020). Hal ini berarti bahwa perbuatan seseorang tergantung pada minat yang mendasarinya. Kegiatan renang juga merupakan salah satu alternatif rekreasi bagi orang orang pada umumnya (Sanjaya et al., 2021). Pada pembelajaran ini dilakukan surve tehadap minat siswa. Penelitian surve adalah penelitian untuk memperoleh gambaran terhadap minat siswa pada olahraga renang. Sejauh mana minat siswa pada olahraga renang. PENDAHULUAN Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan termasuk salah satu upaya untuk mewujudkan manusia seutuhnya yang diselenggarakan di sekolah, baik dari jenjang pendidikan dasar sampai menengah (Huslah & Hariyanto, 2020) . Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional(Kirom, 2017) . Pendidikan jasmani yang diajarkan di sekolah memiliki peranan sangat penting kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, olahraga, dan kesehatan secara sistematis (Arifin, 2017). Pengalaman belajar itu sangat baik untuk membina pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis, sekaligus membentuk pola hidup sehat dan bugar sepanjang hayat (Mustafa 2022). Pembelajaran PJOK juga mengandung makna yaitu mata pelajaran ini sebagai media untuk mencapai tujuan atau target pembelajaran. Melalui pembelajaran PJOK diharapkan kesehatan siswa tetap terjaga (Rafiun, n.d.). Salah satu bentuk penyelenggaraan pembelajaran PJOK di sekolah, terutama di Sekolah Menengah Atas/ Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/ SMK) adalah diajarkannya cabang olahraga aquatik, salah satunya adalah renang (Reftari et al., 2018). Renang adalah olahraga telah dilakukan sejak zaman dahulu, namun pada saat itu renang hanya sebagai sarana menacari makan dan mempertahankan diri dari kondisi alam, misalnya berburu ikan dan bencana banjir (MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS BLENDED LEARNING PADA OLAHRAGA RENANG (LITERATURE REVIEW) | Destiawan | Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia, n.d.). Seiring dengan perkembangan zaman, olahraga renang menjadi berubah dan berkembang dengan pesat yakni sebagai olahraga prestasi, kesehatan dan rekreasi (Yusuf, 2017). Renang merupakan salah satu cabang olahraga yang berbeda apabila dibandingkan dengan olahraga yang lai pada umumnya, sebab renang menggunakan media di air untuk berolahraga, sehingga selain faktor gravitasi bumi juga dipengaruhi oleh daya tekan air ke atas (Meke et al., 2022). Pada keadaan normal saat di darat tubuh manusia dapat bergerak bebas sedangkan di air manusia harus belajar menyesuaikan gerakan dengan air. Hal METODE Penelitian ini dilakukan untuk menyurvei minat olahraga renang pada siswa kelas X di SMK Negeri 1 Talibura. pendekatan yang digunakan adalah survei dengan teknik tes, sedangkan metode yang digunakan adalah deskriptif. survei dalam penelitian ini merupakan jenis sensus, dikarenakan penelitian dilakukan pada seluruh anggota populasi (Aminurrohim et al., 2014). Karakteristik penelitian survei yang diuraikan di atas sejalan dengan konsep penelitian ini, yaitu peneliti berusaha mencari status atau tingkat minat olahraga renang pada siswa kelas X di SMK Negeri 1 Talibura dengan cara seluruh siswa diminta menjawab angket minat olahraga renang. Skor hasil angket kemudian direduksi menjadi kategorikategori minat olahraga renang, yang terdiri dari kategori ‘tinggi’, ‘sedang’, dan ‘rendah’. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan memberikan 22 Winarno, Sudarsono,Trinovandhi Setyawan, Achmad Afandi, Ratno Susanto, Sukardi/ SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Volume 4 (1) (2023) 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. angket secara tertutup. Berikut pertanyaan angket yang diberikan yakni: 1. Senang melakukan renang 2. Suka mempelajari materi renang 3. Tertarik renang demi kesehatan 4. Tertarik renang demi prestasi 5. Perhatian lebih terhadap renang 6. Ada jadwal kegiatan rutin renang 7. Mengikuti pembelajaran renang 8. Berenang secara rutin. Kisi-kisi angket disusun berdasarkan indikator yang dikemukakan adalah sebagai berikut: 1. Perasaan senang, yaitu rasa senang pada olahraga renang, sebab siswa akan lebih memiliki perasaan senang atau suka terhadap olahraga renang, maka ia akan terus mempelajari ilmu yang berhubungan dengan olahraga itu. Sama sekali tidak ada perasaan terpaksa baginya untuk mempelajari olahraga tersebut. 2. Ketertarikan, yaitu ada rasa tertarik pada aktivitas-aktivitas yang diminati. Hal ini berhubungan dengan kecenderungan siswa tertarik pada olahraga renang. Siswa yang meminati olahraga renang akan terus tertarik untuk mempelajari/ mengikuti kegiatan pembelajaran olahraga renang yang diselenggarakan, dan akan menimbulkan perasaan bangga dan puas dalam dirinya. 3. Perhatian, yaitu kecenderungan yang tetap dalam diri siswa untuk terusmenerus memperhatikan dan mengenang sesuatu yang telah dipelajarinya. siswa yang memiliki minat pada olahraga renang maka perhatiannya pada olahraga itu akan jauh lebih besar daripada olahraga lainnya. 4. Keterlibatan/ partisipasi, yaitu adanya partisipasi aktif siswa terhadap sesuatu yang diminatinya. Seorang siswa yang berminat mempelajari olahraga renang maka ia akan berusaha semaksimal mungkin agar dapat terlibat aktif dalam setiap pertemuan atau jadwal kegiatan olahraga renang yang diselenggarakan, senang melakukan renang, dan lain-lain. Pelaksanaan penelitiannya dengan cara menjawab beberapa angket pertanyaan antaralain: 1. Senang melakukan renang 2. Menyewa kolam renang 3. Senang mempelajari materi renang 4. Gemar membaca artikel renang 5. Renang sangat baik bagi kesehatan 6. Renang menjaga daya tahan tubuh Ingin meraih prestasi tinggi renang Ingin menjadi atlet renang handal Menyaksikan perlombaan renang Hafal nama perenang Memiliki jadwal renang rutin Memiliki jadwal renang tiap pecan Mengikuti pembelajaran renang Rutin ikut pembelajaran renang Rutin berenang setiap akhir pekan Renang dengan teman di akhir pecan. Instrumen Metode yang digunakan pada tes dan pengukurannya yakni: a. Sebelum angket minat olahraga renang disebarkan kepada seluruh sampel atau responden penelitian, terlebih dahulu dilakukan uji coba yang melibatkan 10 siswa kelas XI SMK Negeri 1 Talibura. Setelah uji coba angket, maka dilakukan uji validitas dan reliabilitas terhadap angket tersebut. Melalui beberapa prosedur : 1. Uji Validitas Instrumen Merupakan ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu angket. Item angket dikatakan valid jika mampu mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas dilakukan melalui program komputer yakni Statistical Package fo the Social Science (SPSS) v.23 for Windows. 2. Uji Reliabilitas Instrumen Menunjukkan dengan angket dapat dipercaya sebagai alat ukur data. Uji reliabilitas bertujuan mengetahui konsistensi alat ukur, apakah hasilnya tetap konsisten, sehingga hasil ukur tidak terpercaya. Uji reliabilitas dilakukan melalui program komputer (SPSS v.23 for Windows) dengan cara memperlihatkan varian skor item dan skor total angket, yang dihitung dengan metode Cronbach’s Alpha. Teknik Analisis Data Analisis data yang dipakai untuk menganalisis tingkat minat olahraga renang pada siswa SMK Negeri 1 Talibura adalah analisis deskriptif persentase (Melyza & Aguss, 2021). rumus untuk menghitung persentase, yaitu: Keterangan: P = Persentase yang dicari 23 Winarno, Sudarsono,Trinovandhi Setyawan, Achmad Afandi, Ratno Susanto, Sukardi/ SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Volume 4 (1) (2023) ∑F = Frekuensi sampel yang muncul pada tiap kategori N = Jumlah seluruh sampel persentase tingkat minat olahraga renang mereka, sebagai berikut: HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Deskripsi Data Angket Minat Olahraga Renang Variabel minat olahraga renang dalam penelitian diukur dengan menggunakan angket. Indikator angket minat olahraga renang terdiri dari perasaan suka, senang, ketertarikan, perhatian, dan keterlibatan atau partisipasi. Berdasarkan hasil pengumpulan data terhadap 89 siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura yang menjadi sampel penelitian ini, maka dapat diuraikan hasil analisis deskriptif skor angket minat olahraga renang seluruh sampel seperti yang tercantum dalam Tabel di bawah ini. Tabel 2. Persentase Minat Olahraga Renang Skor Kategori Angket Minat (Jml. Siswa) 59 – 80 Tinggi 5 5.6% 37 – 58 Sedang 37 41.6% 16 – 36 Rendah 47 52.8% 89 100% Total - Persentase Total 89 siswa SMK Negeri 1 Talibura yang menjawab angket diketahui hanya 5 siswa (5,6%) yang mempunyai minat ‘tinggi’ terhadap olahraga renang. Sementara itu, sebanyak 37 siswa (41,6%) mempunyai minat yang ‘sedang’ terhadap olahraga renang, serta 47 siswa (52,8%) minatnya terhadap olahraga renang termasuk ‘rendah’. Tabel 1. Skor Angket Minat Olahraga Renang Deskripsi Skor Mean 36.404 Skor maksimal 69 Skor minimal 19 PEMBAHASAN Dari hasil table 1 diketahui hanya 5 siswa (5,6%) yang mempunyai minat ‘tinggi’ terhadap olahraga renang. Sementara itu, sebanyak 37 siswa (41,6%) mempunyai minat yang ‘sedang’ terhadap olahraga renang, serta 47 siswa (52,8%) minatnya terhadap olahraga renang termasuk ‘rendah’. Hal tersebut menjelaskan adanya perbedaan tinggirendahnya minat siswa terhadap olahraga renang, yang tentu disebabkan oleh berbagai aspek, baik dari dalam diri siswa itu sendiri maupun dari lingkungan. Didukung dengan hasil angket. Berdasarkan Tabel .1 di atas, dapat dijelaskan angket minat olahraga renang (terdiri dari 16 item) yang telah dijawab oleh 89 siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura diketahui rata-rata total skornya adalah 36,404. Total skor maksimalnya 69 dan total skor minimalnya 19. Distribusi frekuensi dan persentase jawaban dari setiap item angket minat olahraga renang selengkapnya dapat dilihat dalam Tabel 2 berikut ini. 2. Hasil Analisis Persentase Minat Olahraga Renang Minat siswa SMK Negeri 1 Talibura pada olahraga renang dalam penelitian ini dievaluasi atau diukur menggunakan instrumen berupa angket. Berdasarkan total skor angket minat olahraga renang seluruh siswa, maka dapat dianalisis Tabel 3. Persentase Minat Olahraga Renang Skor Kategori Frekuensi persen Angket Minat (Jml. Siswa) 59 – 80 Tinggi 5 5.6% 37 – 58 Sedang 24 37 41.6% Winarno, Sudarsono,Trinovandhi Setyawan, Achmad Afandi, Ratno Susanto, Sukardi/ SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Volume 4 (1) (2023) 16 – 36 Rendah Total - 47 52.8% 89 100% PESERTA DIDIK. JURNAL PRESTASI, 2(4), 29–37. https://doi.org/10.24114/jp.v2i4.1191 3 Huslah, H., & Hariyanto, E. (2020). Survei Tingkat Kebugaran Jasmani Atlet Puslatcab Senam Lantai Usia 10-12 Tahun. Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia, 4(1), 45–56. https://doi.org/10.17977/um040v4i1p 44-51 Kirom, A. (2017). PERAN GURU DAN PESERTA DIDIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIKULTURAL. Jurnal AlMurabbi, 3(1), 69–80. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS BLENDED LEARNING PADA OLAHRAGA RENANG (LITERATURE REVIEW) | Destiawan | Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia. (n.d.). Meke, K. D. P., Astro, R. B., Bagenda, C., Sulaiman, S., Seda, P., & Djou, A. M. G. (2022). Persepsi Mahasiswa Terhadap Desain Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka: Survei pada Program Studi Ilmu Hukum Universitas Flores. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 4(1), 934–943. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i 1.2060 Melyza, A., & Aguss, R. M. (2021). Persepsi Siswa Terhadap Proses Penerapan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Pada Pandemi Covid-19. Journal Of Physical Education, 2(1), 8–16. https://doi.org/10.33365/joupe.v2i1.9 50 Prasetyo, D., Gani, R. A., & Ismaya, B. (2021). Minat Siswa Terhadap Pembelajaran Renang di SMA Negeri 5 Karawang: Student Interest in Learning Swimming. Jurnal Literasi Olahraga, 2(2), 81–89. https://doi.org/10.35706/jlo.v2i2.484 9 Rafiun, A. (n.d.). PENGARUH SENAM POCO-POCO TERHADAP TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA KELAS V SDN 03 SILA. 4. Reftari, D. H., Suryana, A., & Setiaman, A. (2018). Komunikasi Pemasaran Olahraga Renang. Jurnal Kajian Komunikasi, 6(2), 247–260. https://doi.org/10.24198/jkk.v6i2.132 KESIMPULAN Diketahui rata-rata skor angket minat olahraga renang sebesar 36,404. Dari hasil analisis deskriptif persentase, diketahui hanya 5,6% siswa yang memiliki minat ‘tinggi’ terhadap olahraga renang. Sementara itu, 41,6% siswa memiliki minat ‘sedang’ terhadap olahraga renang, serta 52,8% siswa minatnya terhadap olahraga renang tergolong ‘rendah’. Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura termasuk dalam kategori ‘rendah’. UCAPAN TERIMAKASIH Kami Ucapkan terima kasih kepada Kepala SMK Negeri 1 Talibura yang telah mengizinkan penulis untuk melakukan penelitian di sana. Dan kepada Institusi IKIP BUDI UTOMO MALANG Karena banyak mendukung proses terlaksananya penelitian ini. REFERENSI Aminurrohim, A. W., Saraswati, S., & Kurniawan, K. (2014). Survei FaktorFaktor Penghambat Perencanaan Karir Siswa. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 3(2). https://doi.org/10.15294/ijgc.v3i2.37 71 Anggraini, I. A., Utami, W. D., & Rahma, S. B. (2020). Mengidentifikasi Minat Bakat Siswa Sejak Usia Dini di SD Adiwiyata. ISLAMIKA, 2(1), 161–169. https://doi.org/10.36088/islamika.v2i 1.570 Arifin, S. (2017). PERAN GURU PENDIDIKAN JASMANI DALAM PEMBENTUKAN PENDIDIKAN KARAKTER PESERTA DIDIK. Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 16(1). https://doi.org/10.20527/multilateral. v16i1.3666 Bangun, S. Y. (2019). PERAN PELATIH OLAHRAGA EKSTRAKURIKULER DALAM MENGEMBANGKAN BAKAT DAN MINAT OLAHRAGA PADA 25 Winarno, Sudarsono,Trinovandhi Setyawan, Achmad Afandi, Ratno Susanto, Sukardi/ SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga Volume 4 (1) (2023) 21 Sanjaya, P. M., Dongoran, M. F., & Nugroho, A. I. (2021). PELATIHAN PENANGANAN KECELAKAAN AIR DALAM PROSES PEMBELAJARAN OLAHRAGA RENANG BAGI GURU-GURU PJOK KABUPATEN MERAUKE. Indonesian Journal of Sport Community, 1(2), 55–64. Tafonao, T. (2018). PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR MAHASISWA. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2(2), 103–114. https://doi.org/10.32585/jkp.v2i2.113 Yusuf, R. (2017). STUDI KASUS MINAT SISWA MTs HADIL ISHLAH BILEBANTE TERHADAP OLAHRAGA RENANG. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 3(1), 411– 420. https://doi.org/10.58258/jime.v3i1.14 5 26