DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR

HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

KETETAPAN TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR (MUBES)

HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
Tahun 2020

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Musyawarah Besar HAMSTER Politeknik Raflesia merupakan rapat tertinggi

di Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia.
2. Musyawarah Besar adalah forum permusyawaratan untuk mengemban
amanat organisasi dan dilaksanakan pada akhir periode untuk menghasilkan
rekomendasi kepada kepengurusan yang selanjutnya.
3. Musyawarah Besar merupakan permusyawaratan anggota Himpunan
Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia yang disingkat dengan istilah
MUBES HAMSTER.

BAB II
TUGAS DAN WEWENANG

Pasal 2

1. Menetapkan pola dan garis-garis besar kebijakan didalam penyelenggaraan

Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia.
2. Mengevaluasi dan mengesahkan laporan pertanggung jawaban pengurus
HAMSTER Politeknik Raflesia.
3. Membahas sekaligus menetapkan AD/ART (Anggaran Dasar / Anggaran
Rumah Tangga) Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia.
4. Membahas dan menetapkan GBHO (Garis-garis Besar Haluan Organisasi)
Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia.
5. Membahas dan menetapkan GBHK (Garis-garis Besar Haluan Kerja)
Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia.
6. Mengambil keputusan-keputusan lain yang berkenaan dengan Himpunan
Mahasiswa Teknik Elektro Politeknik Raflesia.
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

ORIENTASI

Pasal 3

Musyawarah Besar HAMSTER memiliki orientasi :

1. Menganalisa dan mencari solusi atas persoalan-persoalan yang ada dalam
organisasi dan kepengurusan yang telah selesai masa pengabdiannya.
2. Mencari format dalam upaya pengembangan organisasi untuk
direkomendasikan kepada kepengurusan yang akan datang.

BAB III
PESERTA MUBES

Pasal 4

Musyawarah Besar HAMSTER Politeknik Raflesia terdiri dari :

1. Peserta Penuh.
2. Peserta Tidak Penuh (Peninjau).

Pasal 5
Peserta penuh adalah anggota dan pengurus Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro
Politeknik Raflesia.

Pasal 6
Peserta peninjau terdiri dari anggota alumni yang telah tergabung dalam keluarga
besar Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro.

BAB IV
PENYELENGGARAAN

Pasal 7
1. Musyawarah Besar diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik
Elektro Politeknik Raflesia.
2. Musyawarah Besar ke-II dilaksanakan pada tanggal 13 November 2020 yang
bertempat di Aula Politeknik Raflesia.
3. Musyawarah besar dilaksanakan setahun sekali.
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA

Pasal 8
Hak
1. Peserta penuh memiliki hak bicara, hak suara, hak memilih dan hak dipilih.
2. Peserta peninjau memiliki hak bicara.

Pasal 9
kewajiban

Seluruh peserta wajib mematuhi semua ketentuan dan tata tertib Musyawarah
Besar HAMSTER.

BAB VI
LARANGAN BAGI PESERTA
Pasal 10

1. Seluruh peserta sidang dilarang merokok dan membawa benda terlarang di

ruang sidang.
2. Seluruh peserta sidang dilarang membuat gaduh dan berkata kotor di ruang
sidang.
3. Seluruh peserta sidang dilarang tidur pada waktu sidang berlangsung.
4. Seluruh peserta sidang dilarang mengunakan gawai kecuali keadaan tertentu.
5. Seluruh peserta sidang boleh menyebut nama tetapi dengan menggunakan
kata saudara/saudari, bapak/ibu.
6. Seluruh peserta Musyawarah Besar dilarang meninggalkan forum tanpa
persetujuan.
7. Seluruh peserta mubes dihimbau untuk tidak terlambat menghadiri forum.
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

BAB VII
SANKSI BAGI PESERTA

Pasal 11
Apabila peserta melanggar pasal 10 akan mendapat sanksi :
1. Diberi teguran.
2. Apabila telah 3x diberi teguran maka akan dicabut hak suaranya berdasarkan
persetujuan forum.
3. Jika masih melakukan pelanggaran tata tertib dikeluarkan dari ruang sidang
dengan persetujuan forum.
4. peserta penuh yang meninggalkan musyawarah besar tanpa persetujuan
forum, hak keanggotaannya dibekukan selama masa perubahan sikap anggota
tersebut dan dilampirkan surat pernyataan dari kepala prodi.
5. Apabila peserta penuh terlambat, maka sanksi akan diberikan sesuai
persetujuan forum dengan menimbang klarifikasi peserta penuh yang
terlambat.

BAB VIII
PERSIDANGAN

Pasal 12
Sidang pleno terdiri dari :
1. Pleno I
2. Pleno II
3. Pleno III
Pasal 13
Sidang Pleno

1. Sidang pleno dipimpin oleh pimpinan sidang ( presidium ).

2. Presidium dipilih dan ditentukan sesuai dengan persetujuan forum.
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

BAB IX
TUGAS, HAK, DAN KEWAJIBAN PIMPINAN SIDANG
Pasal 14
Tugas
1. Bertanggung jawab atas pelaksanaan sidang.
2. Memimpin sidang agar berjalan dengan tertib dan aman.
3. Mempertemukan pendapat - pendapat yang berbeda, menyimpulkan ide dan
meluruskan persoalan yang ada serta mengembalikan pokok persoalan.

Pasal 15
Hak
1. Mengatur jalannya persidangan.
2. Menetapkan waktu pembicaraan.
3. Meluruskan pembicaraan yang menyimpang dari pokok pembahasan.
4. Menegur dan memberi sanksi peserta sidang yang melanggar tata tertib.
5. Pimpinan sidang berhak mengundurkan diri jika ada hal penting yang harus
dilakukan dan tidak bisa ditinggalkan dengan persetujuan forum.

Pasal 16
Kewajiban
1. Mengendalikan proses persidangan.
2. Menjaga sikap selama proses sidang berlangsung.
3. Membacakan judul, bab, pasal, dan ayat pada proses persidangan.
4. Mengindikasikan dengan ketukan hasil persetujuan forum.
5. Membacakan hasil persidangan.
6. menetapkan dan mengesahkan hasil sidang.
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

BAB X
QUORUM
Pasal 17
1. Quorum adalah istilah untuk menjelaskan syarat jumlah peserta sidang agar
keputusan forum dianggap sah.
2. Keputusan Musyawarah Besar dianggap sah apabila dihadiri sekurang-
kurangnya ½ + 1 dari jumlah peserta sidang yang terdaftar oleh Panitia
Pelaksana.
3. Apabila ayat Dua tidak terpenuhi maka sidang akan ditunda sepuluh menit
untuk menunggu peserta sidang.
4. apabila ayat dua dan tiga tidak terpenuhi, maka sidang tetap akan dilanjutkan
dengan persetujuan forum.

BAB XI
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 18

1. Setiap keputusan diambil melalui musyawarah untuk mencapai mufakat.

2. Apabila ayat satu tidak terpenuhi maka dilakukan lobbying.
3. Apabila poin dua tidak terpenuhi maka dilakukan votting.
4. Pengambilan votting dilakukan dengan bebas, jujur, adil, bijaksana dan
bertanggung jawab serta tanpa adanya intervensi.

BAB XII
MEKANISME PEMILIHAN PRESIDIUM SIDANG
Pasal 19
1. Pimpinan Sidang bakal mencalonkan diri atau dicalonkan oleh peserta
sidang.
2. Tiap peserta sidang berhak memilih bakal calon pimpinan sidang.
3. Pimpinan sidang menanyakan kesediaan calon.
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

4. yang telah mendapatkan suara terbanyak dinyatakan sah sebagai pimpinan

sidang melalui votting
5. Jika ayat diatas tidak memenuhi kesepakatan forum maka kebijakan pimpinan
sidang mutlak dapat memilih pimpinan sidang selanjutnya.

BAB XIII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 20

1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib Musyawarah Besar akan diatur
kemudian.
2. Tata tertib musyawarah besar dan keputusan ini berlaku sejak tanggal dan
waktu yang ditetapkan

Wassalamualaikum, Wr. WB
 DRAFT TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK RAFLESIA REJANG LEBONG
PERIODE 2020-2021

Ditetapkan di : Aula Politeknik Raflesia Rejang Lebong

Pada tanggal : 14 November
Pukul : WIB

Pimpinan Sidang Pimpinan Sidang Pimpinan Sidang

Sementara II Sementara I Sementara III

MEDIA LESTARI P. RENO SAIDINA ALI AHMAD ROBI

NPM 181713 025 NPM 181713 029 NPM 181713 005