LK Post App
LK Post App
LK Post App
DISUSUN OLEH :
NATALIA LAURA ZAPATTA METALOHY, S.KEP
NIM 121080099
Disusun oleh:
Natalia Laura Zapatta Metalohy, S.Kep
NIM 121080099
( Ns. Siti Pane, S.Kep ) (Ns. Lalu Rodi Sanjaya, S.Kep., M.Kep)
NIP ……………….. NIK 523031
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
A. IDENTITAS
1. Identitas Pasien
Nama (Inisial) : Tn S
No RM : 201919
Usia : 44 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat (Kabupaten) : Bogor
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Kristen
Tanggal Masuk : 02 Januari 2023
Ruangan : Orchid
Diagnosa Medis : Appendicitis
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama (Inisial) : Ny A
Usia : 40 Tahun
Alamat (Kabupaten) : Bogor
Hubungan : Istri
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
B. KELUHAN UTAMA
Klien datang ke IGD RS Sentra Medika Cibinong pada 02 Januari 2023 dengan keluhan
nyeri perut kanan bawah hilang timbul sejak 2 minggu sebelum masuk rumah sakit, keluhan
dirasakan memberat 3 hari terakhir. Nyeri terasa tajam, di area perut kanan bawah, nyeri
bertambah berat saat klien aktivitas, terutama aktivitas berat dan berkurang dengan istirahat.
Nyeri tidak menjalar, skala nyeri 5-6 (0-10). Klien dilakukan Tindakan appendectomy pagi ini
jam 08.00, pada saat dilakukan pengkajian, klien mengatakan merasa nyeri pada luka operasi,
terasa perih dan nyut-nyutan, nyeri bertambah saat klien mobilisasi dan berkurang dengan
istirahat tidur. Nyeri tidak menjalar, nyeri dirasakan hilang timbul, skala nyeri 6 (0-10). Klien
tampak meringis dan berhati-hati saat mobilisasi.
D. RIWAYAT PENYAKIT
1. Riwayat Penyakit Sekarang
Klien datang ke IGD RS Sentra Medika Cibinong pada 2 Januari 2023 dengan
keluhan nyeri perut kanan bawah hilang timbul sejak 2 minggu sebelum masuk
rumah sakit, keluhan dirasakan memberat 3 hari terakhir. Nyeri terasa tajam, di
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
area perut kanan bawah, nyeri bertambah berat saat klien aktivitas, terutama
aktivitas berat dan berkurang dengan istirahat. Nyeri tidak menjalar, skala nyeri 5-
6 (0-10). Klien dilakukan Tindakan appendectomy pada 03 Januari 2023 jam
08.00.
Genogram :
Keterangan :
: Laki-laki : Perempuan
X : Meninggal
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
- N : 112 times/minute,
- RR : 20 times/minute,
- TD : 127/85 mmHg
- SpO2 : 99 %
BMI BB : 67 kg
TB : 159 cm
BMI= 29,7 Weight/(Height(m))2
Kepala :
- Inspeksi: Penyebaran rambut merata, kulit
kepala tampak bersih.
Mata :
- Inspeksi: Tampak simetris, tidak ada edema
palpebra, sklera anikterik, conjungtiva
ananemis, pergerakan bola mata baik, fungsi
penglihatan baik, pupil isokhor.
Hidung :
Kepala - Inspeksi: Bentuk normal, tampak bersih,
fungsi penciuman baik, fungsi penciuman
baik, tidak ada pernafasan cuping hidung,
tidak ada secret.
Mulut :
- Inspeksi: Bentuk bibir normal, mukosa bibir
tampak lembap, fungsi perasa baik, tidak ada
karies, mulut tampak bersih, tidak ada bau
mulut, pergerakan lidah normal, tidak ada gusi
berdarah.
Telinga :
- Inspeksi: Bentuk simetris, fungsi pendengaran
baik, tampak bersih, tidak ada serumen, tidak
ada benjolan atau lesi.
Leher :
- Inspeksi: Bentuk normal, tidak ada
pembesaran getah bening ataupun pembesaran
tiroid, tidak ada lesi. Tidak ada kaku kuduk.
Tidak ada distensi vena jugularis.
Paru-Paru:
- Inspeksi : Ekspansi dada seimbang antara
kanan dan kiri, pola nafas teratur, frekuensi
nafas 20 x/menit, tidak ada penggunaan otot
bantu nafas.
- Perkusi : Sonor
Abdomen:
- Inspeksi : Tidak ada asites. Tampak luka
post operasi regio abdomen kanan bawah (mc
burney) dengan Panjang 5cm, Tidak ada
kemerahan, tidak ada oedema, tidak ada
sekresi, approximation baik. Luka tampak
kering dan bersih.
- Palpation :
R+ L+
R+ L+
Katz Index Result: 14
Category: Ketergantungan sebagian
Ekstremitas
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
Not Assessed.
Genitalia
G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan EKG
Sinus rythm
2. Pemeriksaan Laboratorium
JENIS PEMERIKSAAN HASIL UNIT NILAI RUJUKAN
HEMATOLOGI
Hematologi Rutin
Hemoglobin 16.3 g/dL 13.6 – 17.0
Hematokrit 46.9 % 39.0 – 49.9
Eritrosit 5.33 10^6/uL 4.48 – 6.00
MCV 92 fL 80 – 92
MCH 32 pg 26 – 31
MCHC 34.5 g/dL 32.0 – 36.0
Leukosit 17.26 10^3/uL 4.42 – 9.94
Trombosit 409 10^3/uL 168 – 395
LED 55 Mm/jam 0 – 10
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
Hitung Jenis
Basofil 0 % 0–1
Eosinofil 2 % 0–6
Neutrofil 69 % 44 – 72
Limfosit 23 % 20 – 46
Monosit 6 % 4–9
Neutrofil/Limfosit Rasio 3.0 %
Hitung Limfosit Absolut 3328 /uL 1000 – 4800
HEMOSTASIS
Masa perdarahan 3.0 Menit Cara Ivy 2 – 8
Masa pembekuan 12.00 Menit 9.00 – 15.00
KARBOHIDRAT
Gula dara sewaktu 79 Mg/dL < 200
PAKET ELEKTROLIT
Natrium 141 Mmol/L 135 – 148
Kalium 3.9 Mmol/L 3.5 – 5.3
Klorida 107 Mmol/L 98 – 107
Calcium Ion 1.18 Mmol/L 1.09 – 1.30
FUNGSI HATI
SGOT 21 U/L 13 – 43
SGPT 32 U/L 11 – 53
Albumin 4.1 g/dL 3.5 – 5.2
FUNGSI GINJAL
Ureum 25 Mg/dL 15 – 35
Kreatinin 0.95 Mg/dL 0.70 – 1.20
eGFR 98 mL/min.1.73 m^2 ≥ 90
AUTOIMUN
Antigen SARS CoV 2 Negative Negative
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
3. Pemeriksaan Radiologi
Ro.Thorax : Cor pulmo dbn.
USG Abdomen : Gambaran seperti appendicitis khronis exacerbasi akut
(subacut ) dengan nyeri tekan probe (+/-), dan seperti kaliber appendix dengan
ukuran kurang lebih 0,77 cm.
H. RENCANA KEPERAWATAN
1. Analisa Data
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
- T : 36,9 0C
- N : 112 times/minute,
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
- RR : 20 times/minute,
- TD : 127/85 mmHg
- SpO2 : 99 %
- Klien tampak meringis dan
berhati-hati saat mobilisasi.
2. Ds : Prosedur Operasi Gangguan integritas
Klien mengatakan nyeri luka operasi kulit/jaringan
Do :
Do :
- Tampak luka post operasi
regio abdomen kanan bawah
(mc burney) dengan Panjang
5cm, Tidak ada kemerahan,
tidak ada oedema, tidak ada
sekresi, approximation baik.
Luka tampak kering dan
bersih.
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
1 Nyeri akut (D.0077) b.d agen pencedera fisik (prosedur operasi) d.d
verbalisasi nyeri, peningkatan HR, tampak meringis dan berhati-hati saat
mobilisasi.
2. Rencana Keperawatan
NO DIAGNOSA LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
1. Nyeri akut b.d Setelah dilakukan Observasi :
agen pencedera Tindakan keperawatan
fisik (prosedur selama 3 x 24 jam -Identifikasi lokasi, karakteristik,
operasi) diharapkan tingkat nyeri durasi, frekuensi, kualitas, dan
(D.0077) menurun dengan kriteria intensitas nyeri.
hasil : -Identifikasi respon nyeri non
- Keluhan nyeri verbal.
menurun
-Identifikasi skala nyeri.
- Meringis menurun
- Frekuensi nadi -Identifikasi faktor yang
membaik memperberat dan
memperingan nyeri
(SLKI, 2018, L.08066)
Terapeutik :
Edukasi :
Kolaborasi :
- Anjurkan meningkatkan
asupan cairan
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian antibiotik
3. Implementasi Keperawatan
Diagnosa Hari/Tanggal Jam Implementasi Respon
Nyeri Akut Selasa, 03 14.30 -Mengidentifikasi S:
Januari 2023 lokasi, karakteristik,klien mengatakan merasa
durasi, frekuensi, nyeri pada luka operasi,
kualitas, dan terasa perih dan nyut-
intensitas nyeri. nyutan, nyeri bertambah
-Mengidentifikasi saat klien mobilisasi dan
respon nyeri non berkurang dengan
verbal. istirahat tidur. Nyeri
-Mengidentifikasi skala tidak menjalar, nyeri
nyeri. dirasakan hilang timbul,
-Mengidentifikasi faktor skala nyeri 6 (0-10)
yang memperberat O :
dan memperingan
nyeri - T : 36,9 0C
- N : 112
times/minute,
- RR : 20 times/minute,
- TD : 127/85 mmHg
- SpO2 : 99 %
- Klien tampak
meringis dan berhati-
hati saat mobilisasi.
15.00 -Mengontrol lingkungan S :
dan posisi yang -
aman dan nyaman O:
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
4. Evaluasi Keperawatan
Hari/
Diagnosa Jam Evaluasi Nama
Tanggal
Nyeri akut Selasa, 03 19.00 S: NATALIA
Januari 2023 klien mengatakan nyeri pada luka
operasi sedikit berkurang, terasa
perih dan nyut-nyutan, nyeri
bertambah saat klien mobilisasi dan
berkurang dengan istirahat tidur.
Nyeri tidak menjalar, nyeri dirasakan
hilang timbul, skala nyeri 5 (0-10)
O:
- T : 36,9 0C
- N : 102 times/minute,
- RR : 20 times/minute,
- TD : 122/80 mmHg
- SpO2 : 99 %
- Klien tampak meringis dan
berhati-hati saat mobilisasi.
A:
Masalah nyeri akut belum teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan :
- Pantau nyeri PQRST
- Atur posisi nyaman
- Anjurkan Teknik
nonfarmakologis untuk
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
mengurangi nyeri
- Kolaborasi dalam pemberian
analgetik
Gangguan Selasa, 03 19.00 S: NATALIA
Integritas Januari 2023 Klien mengatakan nyeri luka
Kulit operasi sedikit berkurang.
O:
A:
P:
Intervensi dilanjutkan
A:
Masalah belum teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan :
- Monitor tanda dan gejala infeksi
local dan sistemik
- Batasi pengunjung
- Cuci tangan sebelum dan setelah
kontak dengan pasien dan
lingkungan pasien
- Kolaborasi dalam pemberian
antibiotik
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
- T : 36,5 0C
- N : 97
times/minute,
- RR : 20
times/minute,
- TD : 117/80 mmHg
- SpO2 : 99 %
- Klien tampak
meringis sesekali dan
berhati-hati saat
mobilisasi.
09.00 -Mengontrol lingkungan S :
dan posisi yang aman Klien mengatakan akan
dan nyaman (batasi melakukan teknik
pengunjung, control relaksasi nafas dalam
suhu ruangan, dan dan distraksi saat nyeri
ciptakan suasana timbul
yang tidak berisik) O:
- Posisi klien
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
mengurangi nyeri
- Kolaborasi dalam pemberian
analgetik
Gangguan Rabu, 04 14.00 S: NATALIA
Integritas Januari 2023 Klien mengatakan nyeri luka
Kulit/jaringa operasi berkurang.
n O:
A:
P:
Intervensi dilanjutkan
insisi
- T : 36,1 0C
- N : 82
times/minute,
- RR : 18
times/minute,
- TD : 112/70 mmHg
- SpO2 : 99 %
- Klien tampak rileks.
09.00 -Menganjurkan Teknik S:
relaksasi nafas dalam Klien mengatakan akan
dan distraksi saat melakukan teknik
nyeri timbul relaksasi nafas dalam
dan distraksi saat nyeri
timbul
O:
- Posisi klien fowler
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
O:
A:
P:
Intervensi dihentikan.
Pasien atas nama Tn S (44 Tahun) dengan diagnose post appendectomy (03 Januari 2023), pada saat
dilakukan pengkajian, klien mengatakan merasa nyeri pada luka operasi, terasa perih dan nyut-
nyutan, nyeri bertambah saat klien mobilisasi dan berkurang dengan istirahat tidur. Nyeri tidak
menjalar, nyeri dirasakan hilang timbul, skala nyeri 6 (0-10). Klien tampak meringis dan berhati-
hati saat mobilisasi, HR 112x/menit. Tampak luka post operasi regio abdomen kanan bawah (mc
burney) dengan Panjang 5cm, Tidak ada kemerahan, tidak ada oedema, tidak ada sekresi,
approximation baik. Luka tampak kering dan bersih.
Masalah yang diangkat adalah nyeri akut, gangguan integritas kulit, dan resiko infeksi.
Setelah dilakukan intervensi dan implementasi keperawatan selama 3x24 jam, kemudian dievaluasi,
didapatkan nyeri luka operasi berkurang skala 2-3(0-10), klien tampak rileks, luka tampak bersih
dan kering, tidak terdapat tanda dan gejala infeksi local.
Intervensi dihentikan, klien diizinkan pulang oleh DPJP.
Mahasiswa,
Natalia Laura Z M
NO ITEMS PENGKAJIAN 03 05
(N
hiperpigmentasi.
10 Jaringan yang 1 = Tidak ada pembengkakan 1 1
Edema atau edema.
2 = Tidak ada pitting edema
sepanjang < 4cm
disekitar luka.
3 = Tidak ada pitting edema
sepanjang = 4 cm sekitar
luka
4 = pitting edema sepanjang
< 4 cm di sekitar luka 5 =
Krepitus dan atau pitting
edema sepanjang > 4
cm disekitar luka.
11 Pengerasan 1 = Tidak ada indurasi 1 1
jaringan Tepi
2 = Indurasi < 2 cm sekitar
luka.
3 = Indurasi 2 – 4 cm seluas
< 50% sekitar luka
4 = Indurasi 2 – 4 cm seluas
= 50% sekitar luka 5 =
Indurasi > 4 cm dimana
saja pada luka.
12 Jaringan 1 = Kulit utuh atau luka pada 1 1
Granulasi sebagian kulit.
2 = Terang, merah seperti
daging; 75% s/d 100%
luka terisi granulasi, atau
jaringan tumbuh.
3 = Terang, merah seperti
daging; 25% luka terisi
granulasi.
4 = Pink, dan atau pucat,
merah kehitaman dan
atau luka < 25% terisi
granulasi.
5 = Tidak ada jaringan
granulasi.
PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN PENDIDIKAN PROFESI NERS
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
“WOUND CARE”
TOTAL SKOR 13 13
TANDA TANGAN PEMERIKSA NATALIA NATALIA