LAPORAN

PRAKTEK KERJA INDUSTRI ( PRAKERIN )

SMK YADIKA LUBUKLINGGAU
“ MENGGANTI SHOCK BELAKANG MOBIL TRITON “

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Nasional ( UN ) Pada:

SMK YADIKA LUBUKLINGGAU

Disusun Oleh:

Nama : Saleh Bina Moslem

Nisn : 0058744276
Kelas : XI (Sebelas)
Program Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan

SMK YADIKA LUBUKLINGGAU

Jln. Jend Besar, H.M Soeharto RT. 08 Kel. Kupang
Kec. Lubuklinggau Sealatan 1 Kota Lubuklinggau
TAHUN AJARAN 2022/2023

1
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan ini di setujui untuk di uji dan di saksikan dari pihak SMK YADIKA
LUBUKLINGGAU Pada

Hari :

Tanggal :

Pimpinan Perusahaan Lubuklinggau,Februari 2023

Peserta Uji

Rozi Saleh Bina Moslem

Pembimbing Materi Ketua Jurusan

Teknik kendaraan ringan

Mansyur Alrasyid, S.pd Muslih pamundi, S.pd

Mengetahui,
Kepala SMK YADIKA LUBUKLINGGAU

Inayati, S.pd

II
 MOTTO HIDUP
1. "Sukses adalah jumlah dari upaya kecil, yang diulangi hari demi hari." - Robert Collier
2. "Sulit untuk mengalahkan orang yang tidak pernah menyerah." - Babe Ruth
3. "Kegagalan dimulai dari pikiran, jadi pikiran saya adalah tempat kesuksesan."
4.  "Jangan biarkan hari kemarin menyita terlalu waktu di hari ini."
5.  "Hiduplah seolah engkau mati besok. Belajarlah seolah engkau hidup selamanya."

III
 KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah memebrikan
rahmat dan karunia nya kepada penulis ,sehingga penulis,sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan hasil pelaksanaan Praktek Kerja Industri(PRAKERIN).
Penyusunan Laporan Praktek Kerja Industri ini adalah salah satu syarat untuk mengikuti
Ujian Nasional(UN) dan laporan ini juga sebagai bukti bahwa penulis telah melaksanakan dam
menyelesaikan Praktek Kerja Industri di Bengkel MITSUBISHI WATERVANG
LUBUKLINGGAU.
Laporan ini dapat di susun dan di selesaikan dengan baik dan lancar berkat bantuan dari
berbagai pihak,baik dari pembimbing materi maupun teknis.
Oleh karena itu,penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Ibu Inayati S.pd selaku Kepala Sekolah SMK YADIKA LUBUKLINGGAU
2. Bapak muslih pambudi S.pd selaku ketua jurusan TKR
3. Bapak mansyur Alrasyid S.pd
4. Bapak rozi selaku kepala bengkel Mitsubishi Watervang
5. Kedua orang tua yang selalu memberikan motivasi ,semangat dan dukungan
6. Semua pihak yang telah membantu proses penyusunan laporan ini,sehingga laporan ini dapat
penulis selesaikan dengan baik dan lancar.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan,maka dari itu
penyusun mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun. Semoga penulisan
Laporan Praktek Kerja Industri ini dapat memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan pembaca
pada umumnya.

Lubuklinggau, Februari 2023

Penulis

IV
 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................................................................................II
MOTTO HIDUP................................................................................................................................................................III
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………...IV

DAFTAR ISI........................................................................................................................................................................V
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................................................................1
A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri (PRAKERIN).......................................................................................1
B. Tujuan Praktik Kerja Industri..............................................................................................................................2
C. Manfaat Prakerin....................................................................................................................................................3
D. SISTEMATIKA LAPORAN..................................................................................................................................4
BAB II KEGIATAN PELAKSANAAN............................................................................................................................7
A. PROGRAM UMUM...............................................................................................................................................7
1. Sejarah singkat Tempat Industri.....................................................................................................................7
2. Manajemen Industri...........................................................................................................................................8
3. Hubungan kerja dengan Perusahaan lain......................................................................................................10
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................................................................................17
A. KESIMPULAN.......................................................................................................................................................18
B. SARAN...................................................................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................................................................18
LAMPIRAN........................................................................................................................................................................19

V
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)
Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan
tamatan sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran
yang belum kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang professional lulusan SMK
biasanya belum diakui oleh pihak dunia usaha/ industri, oleh karena  itu diadakan suatu
program Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yaitu dengan melaksanakan Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) agar setiap siswa lulusan SMK mempunyai suatu pengalaman dalam dunia
usaha sebelum memasuki Setiap siswa lulusan SMK dituntut untuk mempunyai suatu
keahlian dan siap kerja, Karena dunia usaha tersebut secara nyata setelah lulus sekolah.
Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian Direktorat Pendidikan Menengah,
karena keahlian  professional seseorang tidak semata-mata diukur oleh penguasaan unsur
pengetahuan dan teknik bekerja, tetapi harus dilengkapi dengan penguasaan kiat (arts) 
bekerja yang baik. Ada dua pihak yaitu lembaga pendidikan dan lapangan kerja (industri/
perusahaan atau instansi tertentu) yang secara bersama-sama menyelenggarakan suatu
program keahlian kejuruan. Dengan demikian kedua belah pihak seharusnya terlibat dan
bertanggung jawab mulai dari tahap perencanaan program, tahap penyelenggaraan, sampai
penilaian dan penetuan ke lulusan siswa.
SMK merupakan sekolah yang bertujuan untuk menyiapkan peserta didiknya agar
siap dalam menghadapi tantangan di dunia kerja, baik dunia usaha atau dunia industri
(DU/DI), sehingga para siswa SMK dibekali dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan
yang lebih dibandingkan dengan sekolah umum.
SMK Yadika Lubuklinggau merupakan salah satu SMK yang membekali lulusannya
untuk menjadi tenaga-tenaga yang ahli di bidang keuangan terutama siswa yang mengambil
jurusan Teknik Kendaraan Ringan. Untuk mengetahui sejauh mana penguasaan dan
penerapan ilmu diperoleh siswa selama menempuh pendidikan di sekolah, serta untuk
mengetahui kebutuhan DU/DI dalam hal ketenaga kerjaan. Maka SMK Yadika Lubuklinggau
mengadakan praktik kerja industri (Prakerin) untuk siswanya yang telah menyelesaikan
pendidikan sampai kelas XI.

1
B. Tujuan Praktik Kerja Industri

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) adalah merupakan suatu sistem pembelajaran

yang dilakukan diluar proses Belajar Mengajar dan dilaksanakan pada perusahaan/industri
atau instansi yang relevan. Secara umum pelaksanaan program Praktik Kerja Industri
ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa dibidang teknologi,
penyesuian diri dengan situasi yang sebenarnya, mengumpulkan informasi dan menulis
laporan yang berkaitan langsung dengan tujuan khusus. Setelah siswa melaksanakan
program Praktik Kerja Industri secara khusus siswa di harapkan memperoleh pengalaman
yang mencakup tinjauan tentang perusahaan, dan kegiatan-kegiatan praktek yang
berhubungan langsung dengan teknologi dan mempersiapkan para siswa/siswi untuk
belajar bekerja secara mandiri, bekerja dalam suatu tim dan mengembangkan potensi dan
keahlian sesuai dengan minat dan bakat masing-masing. Penyelenggaraan Praktik Kerja
Industri (PRAKERIN) adalah sebagai berikut :
1. Tujuan Umum

a. Menghasilkan tenaga keja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki
tingkat pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntunan
lapangan pekerjaan.
b. Memperkokoh link and macth antara SMK dan dunia kerja.
c. Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan kerja
berkualitas.
d. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.

2. Tujuan Khusus
a. Mempersiapkan siswa untuk belajar bekerja mandiri, bekerjasama dalam
bentuk tim dan mengembangkan potensi dan kreativitas sesuai dengan minat
dan bakat masing-masing.
b. Meningkatkan status dan kepribadian siswa sehingga mampu berorientasi,
berkomunikasi dan memiliki rasa tanggung jawab serta disiplin yang tinggi.

2
 c. Memberi kesempatan bagi siswa yang berpotensi untuk menjadi tenaga yang
terampil dan produktif berdasarkan pengakuan standar profesi.
d. Melaksanakan praktek yang sesungguhnya.

C. Manfaat Prakerin

Adapun manfaat dari Praktik Kerja Industri (Prakerin) yang bisa didapatkan bisa
dijabarkan sebagai berikut, yaitu :

1. Manfaat bagi siswa

a. Memberi kesempatan bagi siswa untuk memperoleh pengalaman kerja dengan
mengamati dan menganalisa pemasalahan yang ada pada instansi/perusahaan
tempat siswa melaksanakan Prakerin.
b. Membiasakan siswa bekerja dan berinteraksi pada suatu lingkungan kerja.
c. Lebih memahami konsep dunia kerja dan mengetahui kebutuhan instansi
perusahan akan sumber daya manusia yang dibutuhkan instansi/perusahaan
tempat siswa melaksanakan Prakerin.
d. Memperoleh bahan perbandingan untuk dijadikan suatu pertimbangan penting
dalam mencari pekerjan nantinya.
e. Menambah dan mempeluas wawasan dalam dunia kerja.

2. Manfaat bagi Instansi/Perusahaan

a. Mempercepat proses penyelesaian suatu pekerjaan dalam bidang tertentu pada
instansi/perusahaan.
b.  Memperkenalkan dan memberikan kesempatan kepada peserta Prakerin untuk
mengenal ruang lingkup suatu pekerjaan, sehingga jika nantinya perusahaan butuh
tenaga kerja sewaktu-waktu dan dalam keadaan mendesak tanpa diadakannya proses
perekrutan maka pihak instansi/perusahaan tinggal melatih dalam proses
pengembangan skill jika dibutuhkan.
c. Membantu perusahaan untuk mempublikasikan kepada pihak masyarakat bahwa
perusahan tersebut bergerak dalam bidang tertentu.

3
 3. Manfaat bagi Sekolah
a. Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian profesional bagi peserta didik lebih
terjamin pencapaiannya.
b. Memberi kepuasan bagi penyelenggara pendidikan/ sekolah karena tamatannya lebh
terjamin memperoleh bekal yang bermakna, baik untuk kepentingan tamatan,
kepentingan dunia kerja dan kepentingan kerja.
c. Terdapat kesesuaian antara program pendidikan dengan kebutuhan lapangan kerja.

D. SISTEMATIKA LAPORAN
1. BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bagian ini berisi tentang gambaran umum untuk memberikan wawasan tentang arah
penulisan yang dilakukan. Dengan membaca latar belakang ini, pembaca dapat
mengetahui konteks penulisan, fokus penulisan, tujuan penulisan dan manfaat
penulisan.
B. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan merupakan sasaran hasil yang ingin dicapai dalam penulisan,
sesuai dengan fokus penulisan yang telah dirumuskan sehingga dapat memberikan
deskripsi dengan jelas, detai dan mendalam mengenai proses dan hasil penulisan
yang ingin dicapai.
C. Manfaat Penulisan
Bagian ini perlu diungkapkan manfaat penulisan secara teoritis dan atau praktis,
dengan cara menjabarkan kepada pihak yang memungkingkan memanfaatkan hasil
penulisan.

2.  BAB II KEGIATAN PELAKSANAAN

A.    Program Umum
1. Deskripsi Tempat Prakerin
Bagian ini mendesk ripsikan tentang lokasi penulisan terutama yang berkenaan atau
terkait dengan topik penulisan. Deskripsi ini bermaksud menginformasikan tentang

4
 lokasi penulisan secara umum, dan data atau peristiwa penting yang erat hubungannya
dengan topik penulis.

2. Manajemen Umum Industri

Temuan penulisan merupakan deskripsi data yang langsung berkaitan dengan upaya
menjawab fokus penulisan. Penulis mengungkapkan data serinci mungkin terkaid
fokus penulisan. Penulis mendeskripsikan ungkapan-ungkapan informasi secara rinci
menurut bahasa dan pandangan informan dengan mengutip kalimat langsung yang
diucapkan oleh informan atau pun  yang penulis dapatkan dari literatur yang ada
seperti Struktur Organisasi, Uraian Pembagaian Tugas, Hubungan kerja dengan
perusahaan lain dan sistem penerimaan karyawan jika ada.

B. Landasan Teori
Bagian ini memaparkan teori-teori dan hasil penulisan terdahulu yang   relevan Pada
bagian. penulis juga perlu mencantumkan teori-teori terhadap Kajian pustaka
digunakan sebagai pemandu agar fokus penulisan sesuai dengan kenyataan di
lapangan. Selain itu landasan teori juga bermanfaan untuk memberikan gambaran
umum atau bahan penjelas tentang konteks penulisan dan sebagai bahan pembahasan
hasil penulisan

C. Laporan Hasil Praktek

Bagian ini memuat gagasan penulis, keterkaitan antara pola-pola, kategori-kategori
dan dimensi-dimensi, posisi temuan terhadap teori yang ada dan temuan penulisan
sebelumnya, serta penafsiran dan penjelasan dari temuan yang diungkap dari
lapangan. Kesimpulan dari hasil temuan penulisan tersebut dapat dinyatakan dalam
bentuk tabel atau diagram.

5
3. BAB III PENUTUP
Penutup memuat simpulan dan saran-saran atau rekomendasi untuk tindak lanjut
penulisan.
A. Simpulan
Simpulan merupakan jawaban dari fokus penulisan dalam bentuk temuan penulisan
berupa konsep atau teori dan atau hubungan antar konsep serta kemungkinan
pengembangannya di masa mendatang.
B. Saran
Saran dibuat berdasarkan hasil temuan dan pertimbangan penulis, ditujukan kepada
para pihak yang memungkinkan memanfaatkan hasil penulisan. Saran merupakan
suatu implikasi dari hasil penulisan dan diselaraskan dengan manfaat penulisan

6
 BAB II
KEGIATAN PELAKSANAAN

A. PROGRAM UMUM
1. Sejarah singkat Tempat Industri
Di tahun 1939, Mitsubishi menyetop produksi kendaraan dan beralih memproduksi
pesawat terbang militer. Pesawat tersebut merupakan A6M Zero, yang juga digunakan
untuk melakukan pengeboman di Kawasan Pearl Harbor, Kisah tersebut bermula pada
tahun 1885. Kala itu, Yataro Iwasaki yang merupakan pendiri Mitsubishi mendirikan
perusahaan. Iwasaki pada saat itu bukanlah mendirikan perusahaan otomotif, melainkan
perusahaan pengiriman.
Selama beberapa tahun berjalan, perusahaan yang dikomandoi oleh Iwasaki ini juga
tak berjalan mulus. Perusahaan ini kerap berguncang hebat yang dikarenakan faktor
ekonomi. Oiya, pada pertama kali, perusahaan ini bernama Mitsukawa Shokai dan sempat
berubah menjadi Mitsubishi Shokai. Dari Mitsubishi Shokai nama ini pun berubah menjadi
Mitsubishi Jokisen Kaisha dan terakhir menjadi Yubin Kisen Mitsubishi Kaisha. Setelah
melalui proses panjang, di tahun 1917 akhirnya Mitsubishi resmi memproduksi mobil
pertama mereka dengan nama Model A. Mobil ini merupakan mobil yang diproduksi masal
untuk para pejabat pemerintah Jepang.kepulauan Hawaii.
Barulah di tahun 1970 Mitsubishi resmi menjalin kerjasama dengan Presiden Krama
Yudha dan ditetapkan sebagai distributor resmi Mitsubishi di Indonesia. Sejak saat itulah,
Mitsubishi selalu mewarnai industry otomotif di Indonesia. Lalu, mobil apakah yang
menjadi produksi pertama di Indonesia? Mobil pertama yang dibuat untuk Indonesia
merupakan kendaraan komersial, yakni Fuso dan diikuti oleh deretan mobil sedan seperti
Galant Sigma 2000.
Di tahun 1973, Mitsubishi juga sempat menjual Mitsubishi Colt Galant GTO dengan
jumlah yang terbatas. 10 tahun kemudian tepatnya di tahun 1983, Mitsubishi
memperkenalkan Pajero secara perdana ke Dunia. Pajero generasi pertama ini juga sempat
digunakan untuk balap Paris Dakar Rally dan memenangkan ajang tersebut. Kala itulah,
nama Mitsubishi kian melambung di kancah Internasional.

7
2. Manajemen Industri

Kepala Bengkel:
Rozi

Servic Advisor
Jamhari

Service Marketing Sparepart Mekanik

Ardiansah Robert Simajuntak Cornelius Dayu

Gambar 2.1 menejemen industri

A. Uraian Pembagian Tugas
   Susunan  jabatan  dan  uraian  tugas  terdiri  dari:
1. Kepala Bengkel
   Tugas kepala bengkel sebagai berikut:
 Mengelola seluruh kegiatan bengkel dalam rangka meningkatkan mutu dan kecepatan
pelayanan melalui SOP yang berlaku serta menginformasikan kompetensi jajaran
personel bengkel dalam usaha pencapaian target untuk meningkatkan produktibitas dan
pencapaian performance bengkel serta kepuasan pelanggan.
 Membuat perencanaan dan memastikan pencapaian revenue workshop, Unit
Entry and Car Return sesuai standar yg ditetapkan.                    
 Menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan bengkel (dan performance

8
2. jajaran personel bengkel.
 Mengontrol stock gudang bengkel (parts) sesuai dengan target service rate.
 Pembinaan dan pengembangan personel bengkel.
 Mengevaluasi pelaksanaan sistem dan prosedur bengkel.
 Memantau pengelolaan limbah padat, cair, & gas di bengkel

3. Service Advisor
Tugas advisior sebagai berikut:
 Membuat Layanan pendaftaran
Melayani permintaan pelanggan
 Melakukan diagnosa kendaraan pelanggan
Memantau kemajuan perbaikan yang dilakukan oleh teknisi
 Untuk memeriksa hasil perbaikan yang dilakukan oleh teknisi

4. Tugas Service Marketing

Tugas Service Markrting sebagai berikut:
 Appoitment service
 Warranty service
 Follow up customer
 Spare Part

5. Tugasa Sparepart
Tugas Spare Part sebagai berikut:
 Melakukan control dan pertanggungan jawab secara fisik atas fungsi gudang spare part
dalam penerimaan, penyimpanan dan pengeluaran spare part.
 Melakukan pengaturan penempatan dan kontrol fisik maupun fungsi.
 Pendataan stock spare part atas data fisik dan data administrasi spare part.
 Up date atas stock spare part.
 Menyediakan kebutuhan spare part yang diperlukan oleh Teknisi

9
 6. Mekanik
Tugas Mekanik sebagai berikut:
 Servis Kendaraan
 Menjaga alat-alat bengkel
3. Hubungan kerja dengan Perusahaan lain.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia berkerjasama dengan PT Berlian Maju
Motor
A. Landasan Teori
1. Pengertian Shock Mobil
Peredam kejut (Inggris: shock absorber, shock breaker, atau damper) adalah sebuah
alat mekanik yang didesain untuk meredam hentakan yang disebabkan oleh energi
kinetik. Sistem suspensi berfungsi untuk menyerap kejutan jalan ketika kendaraan
bergerak. Ada banyak komponen yang bekerja dalam sistem peredam kejutan ini, antara
lain spring/per dan shock breaker.
Spring dan shock breaker itu dua komponen yang berbeda, spring itu komponen
bebentuk spriral yang memiliki elastisitas, fungsinya untuk meredam guncangan ketika
kendaraan melewati jalan tidak rata. Sementara shock breaker adalah komponen
berbentuk tabung, yang berfungsi untuk menyerap guncangan yang diciptajan oleh spring
agar tidak terjadi efek rolling. Maksudnya begini, ketika mobil melewati sebuah
tumbukan maka per akan tertekan ke atas. Ini akan menimbulkan efek lemparan body
mobil keatas. Dan saat body turun, karena pegas ini bersifat elastis maka body akan
merangsak ke bawah. Kejadian ini biasa disebut dengan pitching
Selain itu, saat mobil belok. Kita tahu, ada gaya sentrifugal yang arahnya keluar
ketika mobil belok. Akibatnya, bagian roda terluar mobil (saat belok) mengalami tekanan
berlebih. Tentu kalau tidak ada shock absorber, mobil bisa miring kalau sedang berbelok.
Kalau ini, biasa disebut dengan body roll.
Agar goncangan mobil tidak terlalu besar atau agar rolling tidak terjadi, maka
dibuatlah sebuah penyerap guncangan yang bisa menahan body mobil untuk tidak rolling
ketika melewati tumbukan atau jalan berlubang.

10
2. Prinsip Kerja Shock Breaker

Gambar 2.2 prinsip kerja shockbreaker

Shock breaker, secara teknis di sebut sebagai shock absorber yang berkerja
menggunakan system hidrolik untuk menahan guncangan body. Dalam tabung shock
absorber, terdapat sebuah piston yang memisahkan dua ruang. Dua ruang di dalam tabung
ini di isi dengan fluida, yang kita kenal sebagai oli shock breaker. Dan pada piston, terdapat
sebuah saluran penghubung ruang di bawah dan di atas piston. Di saluran ini, fluida dari
ruang dibawah piston bisa masuk keruang di atas piston begitu pula sebaliknya. Saat piston
bergerak ke atas, fluida pada ruang diatas piston akan tertekan. Akibatnya, fluida tersebut
keluar melewati saluran kecil, maka aliran fluida menjadi lebih lambat. Akibatnya
pergerakan piston juga menjadi lebih lambat.

Gambar 2.3 komponen dan penerapan shockbreaker pada bagian depan dan
belakang

11
3. Penerapan Shock Absorber Di Dalam Sistem Suspensi
shock absorber atau shock breaker biasanya terletak didalam pegas coil. Pada
suspensi belakang motor, anda bisa melihat komponen shock absorber ini didalam per
berbentuk spiral. Ada dua ujung pada shock breaker, ujung tabung biasanya dihubungkan
ke body, sementara ujung piston terhubung ke roda. Ketika roda beroksilasi, maka roda
pasti akan bergerak ke atas. Namun pergerakan roda ini akan dibatasi karena piston
didalam shockbreaker tidak bisa bergerak secara spontan. Akibatnya, roda beroksilasi
tidak terlalu tinggi. Sehingga tidak ada efek pithing dan rolling pada suspensi.

4. Komponen Didalam Shock Absorber

Gambar 2.4 shock breaker

Komponen shockbreaker pada bagian belakang mobil yang pertama adalah tabung
shockbreaker mobil. Fungsi komponen ini adalah sebagai tempat bergeraknya piston dan
juga tempat fluida shock breaker

12
 Gambar 2.5 tabung shockbreaker

2. Piston

Gambar 2.6 piston shock breaker

Kamu pasti sudah sering mendengar komponen piston. Komponen ini juga berada
pada shockbreaker mobil. Bentuk piston ini menyesuaikan dengan bentuk tabung, sama
seperti sistem hidrolik rem. Piston ini dilengkapi dengan seal agar gerakannya dari piston ini
tidak menyebabkan kebocoran fluida. Pada piston ini terdapat piston rod. Piston rod
menunjang piston sampai dengan ujung shockbreaker. Ujung shockbreaker ini yang
terhubung langsung dengan roda mobil.

13
3.Orifice

Gambar 2.7 gambar saluran orifice di dalam shock

Komponen shockbreaker mobil berikutnya adalah orifice. Bentuk orifice ini seperti
sauran kecil yang terdapat pada piston. Saluran ini biasanya dilengkapi dengan katup untuk
mengatur pergerakan fluida secara satu arah.Ukuran saluran orifice ini akan menentukan tipe
suspensi, baik suspensi lembut maupun keras. Kalau salurannya agak besar, artinya
suspensinya lembut. Sebaliknya, orifice yang kecil menjadi tanda bahwa shockbreaker keras,
cocok digunakan pada mobil balap.

4.seal shock breaker

Gambar 2.8 seal shock breaker

14
 Shock breaker memiliki fluida-fluida juga. Oleh sebab itu dibutuhkan seal
shockbreaker untuk menahan agar fluida tidak bocor. Selain terdapat seal pada piston,
terdapat pula seal pada ujung tabung shockbreaker.

B. Laporan Hasil Praktik

1.Mengidentifikasi kerusakan pada shock breaker

Gambar 2.9 ciri-ciri kerusakan shock breaker belakang

a. Mengamati kerusakan pada shock breaker

b. Terjadi kerusakan pada shock breaker yaitu shock mati dan bocor

2.Mengganti shock belakang mobil triton

a. cara membrongkar
1. Dongkrak bagian belakang mobil menggunakan dongkrak buaya(car jack)

Gambar 2.9 cara mendongkrak bagian belakang mobil menggunakan car jack

2. Tambahkan jack stand di sayap-sayap belakang di bagian samping ban belakang

Gambar 2.10 cara pemasangan jack stand

15
3. Melepas mur roda menggunakan kunci socket 14 dan impact angin

Gambar 2.11 cara melepas mur pada roda kendaraan

4. Melepas ban pada kendaraan mobil triton

Gambar 2.12 cara melepas roda pada kendaraan

b. cara memperbaiki dan merawat shockbreaker mobil triton

1. Copot bagian bawah mur shock menggunakan kunci shocket 14 dan impact angin

2. Buka bagian atas mur shock menggunakan kunci 14 ring pendek

3. Ambil ring mur setelah di lepas

4. Pukul atau cungkil bagian karet shockbreaker dan goyang-goyangkan shock agar lepas

16
 C.cara pemasangan

1. Ambil shock yang baru lalu periksa spesifikasi nya dengan yang lama

2. Memasang bagian atas dan bawah shockbreaker

3. Pasang ring dan mur pada shockbreaker

4. Kencangakan mur menggunakan kunci ring 14

5. Mengamati apakah terjadi trouble dan shockbreake berfungsi dengan baik ,apabila tidak
terjadi traouble maka siap test ride.

D. Alat yang di gunakan

1. shocket 14
2. car jack
3. jack stand
4. impact angin
5. hammer
6. obeng minus
7. kunci ring 14

17
 BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari laporan ini sebagai berikut :
1. Dapat bekerja secara individu dan kelompok dengan baik dan terampil.
2. Dapat mengetahui komponen-komponen pada shockbreaker yaitu: Tabung shock
breaker,piston shockbreaker,seal shockbreaker,dan orifice
3. Dapat mengidentifikasi kerusakan pada komponen kendaraan shock breaker
4. Dapat memperbaiki kerusakan shock breaker dan cara pemansangannya.

B. SARAN

Adapun saran yang dapat di berikan pada laporan ini adalah sebagai berikut:
1. Jangan mudah mengeluh akan apa yang sedang di kerjakan di kegiatan prakerin
2. Selalu rajin berangkat ke tempat prakerin dan tidak melakukan kesalahan yang di
sengaja maupun di sengaja
3. Selalu berfikir aktif dan ringan tangan terhadap mekanik yang ada di tempat prakerin
4. Bekerja dengan ikhlas .

18
 DAFTAR PUSTAKA

Autoexpose (2023) . Shock Breaker – Pengertian , Fungsi , Dan Cara Kerja. Diakses Pada 18
April 2023 dari https://www.autoexpose.org/2018/01/cara-kerja-shock-breaker.html
Cnn Indonesia (2023). Dongkrak Mobil. Diakses Pada 18 April 2023 dari
https://www.cnnindonesia.com/otomotif/20190617185421-579-404007/sejarah-
dongkrak-mobil-terinspirasi-bangku-cukur-rambut
Ombro (2023). Cara Mengganti Filter Solar. Diakses Pada 18 April 2023 dari
https://bacabrosur.blogspot.com/2018/09/cara-mengganti-filter-solar-l300.html
Otoklix (2023). Komponen Shock Breaker Mobil , Fungsinya , Dan Cara perawatan . Diakses
Pada 18 April 2023 dari https://otoklix.com/blog/komponen-shockbreaker-mobil/

Otoinfo.id (2023). Seal Shock. Salah Satu Komponen Penting Dalam mobil. Diakses Pada 18
April 2023 dari https://www.otoinfo.id/seal-shock-salah-satu-komponen-penting-dalam-
kendaraan-bermotor/
Wikipedia (2023). Sejarah Mitsubishi. Diakses Pada 18 April 2023 dari
https://id.wikipedia.org/wiki/Mitsubishi#:~:text=Didirikan%20oleh%20Iwasaki
%20Yatar%C5%8D%20pada,Jepang%20pasca%20Perang%20Dunia%20II

19
LAMPIRAN

20
 26/12/2022
LEMBAR
KEGIATAN
SISWA

KEGIATAN NAMA TGL. DIKERJAKAN :

Tujuan : penggantian filter solar sebaiknya dilakukan 26/12/2022
secara rutin agar tarikan mesin diesel tetap enak dan tidak
menghambat suplai bahan bakar ke mesin.

Alat dan Bahan:

1. mobil triton
2. kunci rantai
3. penjepit filter
4.tang
5.kunci ring 12

Uraian Kegiatan:
1. buka baut filter oli menggunakan kunci ring
12
2. buka penjepit selang filter solar
menggunakan tang lalu babut
3. cabut kabel soket yang terhubung ke filter
solar

4. bawa filter solar ke preeser/penjepit lalu jepit

filter solar

5. buka filter solar menggunakan kunci

filter/kunci rantai

6. buka bagian tutup filter menggunakan tang

lalu tamping solar yang masih tersisa dengan
ember

7. gunakan air gun untuk membersihkan sisa-

sisa solar dan kotoran yang masih menempel

8. ganti filter solar dengan yang baru

menggunakan kunci rantai atau kunci filter
lalu pasang Kembali bagian yang sudah di
lepas tadi menggunakan tang

9. setelah terpasang,kencangkan lalu pasang

Kembali pada tempat filter semula

10. kencangkan baut menggunakan kunci ring

21
 12

11. tekan-tekan bagian pompa filter solar

sampai mengeluarkan solar dengar deras
agar filter solar Kembali bekerja dengan
normal

12. pasang Kembali selang-selang dan penjepit

selang menggunakan tang dan tak lupa juga
pasang Kembali kabel soket yang sudah
terlepas tadi

Gamabar Kerja:

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

22
Lel LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI 27 / 12 / 2022
KERJAKAN
KEGIATAN SISWA MENGGANTI FILTER 27 / 12 / 2022
TUJUAN : Filter oli berfungsi sebagai saringan OLI
kotoran, maka itu komponen ini perlu rutin diganti
pada waktu tertentu. Fungsi filter oli tidak akan bekerja
dengan baik jika kamu tak pernah menggantinya.
Risikonya, oli tidak tersaring dengan bersih dan mesin
mobil tidak mendapatkan pelumas yang bersih untuk
bekerja.

Alat dan bahan :

1. Kunci rantai
2. Tang
3. Wadah oli

Uraian kegiatan :
1. Buka kap mobil
2. Posisikan kunci rantai membulati
/mengelilingi lalu putar berlawanan
jarum jam
3. Siapkan wadah oli di bawah oli saat
filter sudah terbuka agar oli tidak
berlumuran ke mana – mana
4. Buang filter oli yang sudah di buka
lalu ganti dengan filter yang baru
5. Kencangkan Kembali menggunakan
kunci rantai se arah jarum jam
6. Tutup Kembali kap mobil

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

23
 LEMBAR KEGIATAN SISWA *- TANGGAL DI KERJAKAN 10 / 12 / 2022
KEGIATAN SISWA : MENGGANTI SARINGAN 10 / 12 /2022
TUJUAN: agar udara dan oksigen bisa lancar masuk UDARA
ke ruang bakar sehingga mesin lebih mudah
dinyalakan

Alat dan bahan :

1. Filter udara

Uraian kegiatan:
1. Buka kap mobil
2. Buka tutup filter udara
3. Ambil dan ganti filter udara dengan yang baru
4. Tutup kembali tutup filter udara
5. Tutup kap mobil seperti semula

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

24
LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI 15 / 12 / 2022
KRJKAN
KEGIATAN SISWA : GANTI OLI MESIN
PAJERO

TUJUAN : Oli ini diperlukan untuk melumasi bagian-

bagian mesin, mencegah gesekan, mendinginkan mesin
hingga membersihkan mesin. Intinya adalah merawat
komponen mesin agar awet. Maka dari itu sangat penting
untuk rutin ganti oli mobil Anda.

ALAT DAN BAHAN :

1. Kunci
ring
17
2. Wadah
oli
3. tang
4. bet
5. corong

URAIAN KEGIATAN :
1. Posisikan tubuh di bawah kendaraan
menggunakan bet
2. Buka baut oli mesin menggunakan kunci ring 17
3. Tampung oli yang sudah di buka dengan wadah
oli
4. Buka kap mobil
5. Buka tutu poli menggunakan tang
6. Semprot lobang oli sampai oli menetes dengan
sempurna dan tidak menyisakan kotoran
7. Tutup baut oli
8. Isi oli dari atas sekitar 7/8liter menggunakan
corong
9. Tutup Kembali tutu poli
10. Tutup kap mobil

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

25
LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI KERJAKAN 21 / 12 / 2022
KEGIATAN SISWA : Mengganti filter udara 21 / 12 / 2022
Tujuan : menyaring udara yang masuk mobil canter
ke dalam mesin agar tidak bercampur
dengan debu dan kotoran. Debu dan
kotoran yang masuk ke dalam mesin
bisa membuat proses pembakaran
menjadi terganggu. Hasilnya tenaga
mobil akan menurun dan performa
kendaraan juga menjadi tidak maksimal

Alat dan bahan :

1. Filter udara

Uraian kegiatan :
1. Copot kunci filter udara
secara manual dengan tangan
2. Ganti filter udara dengan
yang baru
3. Tutup Kembali kunci filter

26
PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL 22 / 12 / 2022

DIKERJAKAN

KEGIATAN SISWA: CEK KANVAS REM 22 / 12 / 2022

Supaya kita bisa mengetahui apa ada BAGIAN DEPAN
kerusakan atau tidak pada kanvas rem
dan juga mengecek apakah kanvas rem itu
masih layak pakai atau tidak

Alat dan bahan :

1. Kunci shocket 21
2. Impact angin
3. Air gun
4. Dongkrak buaya/car jack
5. Jack stand
6. hammer

Uraian Kegiatan:
1. Dongkrak bagian bawah mobil
menggunakan car jack
2. Tambah kan jack stand di sayap-
sayap di samping ban
3. Buka mur roda menggunakan
kunci shocket 21 di sambungkan
dengan impact angin
4. Buka kedua ban yang sudah di
buka mur nya
5. Cek ketebalan kanvas apakah
masih layak pakai atau tidak
6. Buka bagian penutup kanvas
menggunakan hammer dengan
cara di pukul
7. Jika masih layak pakai,bersihkan
kanvas menggunakan air gun
8. Pasang Kembali penutup kanvas
dengan hammer sampai rapat dan
kencang seperti semula
9. Pasang Kembali ban
10. Pasang mur roda menggunakan
kunci shocket 21 dan impact angin

27
PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI KERJAKAN 23 / 12 / 2022

KEGIATAN SISWA : GANTI PIR L300 23 / 12 / 2022
Tujuan :

Alat dan bahan :

1. Kunci shocket 17
2. Impact
3. Shocket 14
4. Sambungan shocket pendek
5. Car jack
6. Jack stand
7. Ring 17
8. hammer

Uraian kegiatan :
1. Dongkrak bagian gardan
menggunakan car jack
2. Letakkan jack stand di bagian
pinggir gardan
3. Buka begol menggunakan
shocket 14 dan impact
4. Buka baut penggantung pir
mengunakan kunci shocket 17
dan impact
5. Angkat pir setelah turun dari
dudukan pir
6. Buka baut pir menggunakan
kunci ring 17 dan pukul
menggunakan hammer
7. Ganti bagian yang sudah
minim mengalami kerusakan
dan susun secara berurutan
8. Pasang Kembali mur pir
9. Angkat pir ke dudukan dan
pasang Kembali baut
penggantung pir menggunakan
kunci shocket 17 dan impact
10. Pasang Kembali begol dan mur
begol menggunakan kunci
shocket 14 dan impat

28
PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

Lembar kegiatan siswa Tanggal di kerjakan 24 / 12 / 2022

29
KEGIATAN SISWA: MEMBERSIHKAN CARTER 24 / 12 / 2022
Tujuan : agar system pelumasan
pada mesin bekerja normal dan
membersihkan kotoran agar tidak
terjadi buntu.

Alat dan bahan :

1. Kunci T 12
2. Kunci ring 14/17
3. Bak oli
4. Lem gasket
5. Bor kawat
6. Solar
7. Rinso
8. Air gun
9. tang

Uraian kegiatan :
1. Buka baut oli
2. Tampung oli ke bak oli
3. Buka carter oli
menggunakan kunci T 12
4. Bersihkan carter
menggunakan bor kawat
5. Cuci menggunakan solar
sampai bersih
6. Bilas menggunakan air
rinso
7. Semprot menggunakan
air gun sampai kering
8. Pasang Kembali carter
dan baut oli
9. Buka kap mobil
10. Buka tutup oli
menggunakan tang dan isi
Kembali oli yang di
tampung tadi

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI KERJAKAN 26 / 12 / 2022

30
KEGIATAN SISWA : KARET REM 26 / 12 / 2022
Tujuan : supaya tidak ada kebocoran
pada minyak rem

Alat dan bahan :

1. Kunci shocket 21
2. Impact
3. Obeng minus
4. Kunci 12 ring
5. Car jack
6. Kunci 14 ring
7. Kunci 17 ring
8. Jack stand
9. tang

Uraian kegiatan :
1. Dongkrak kendaraan
menggunakan car jack
2. Letakkan jack stand di sayap
sayap mobil
3. Lepas mur roda
menggunakan kunci shocket
21 dan impact
4. Lepas ban
5. Buka mur dan pin mur yang
ada di belakang piston
menggunakan kunci 17 dan
tang
6. Lepas selang rem
menggunakan tang
7. Lepas mur di bawah
menggunakan kunci 12 ring
8. Kluarkan karet rem
menggunakan obeng minus
9. Keluarkan piston
menggunakan angin
10. Cuci piston lalu amplas
dinding piston dan dalam
rumah piston menggunakan
amplas halus
11. Pastikan piston bisa masuk ,
apabila piston tidak masuk
maka amplas lagi sampai
bisa

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI KERJAKAN 27 / 12 / 2022

31
KEGIATAN SISWA : MENGGANTI BAUT RODA 27 / 12 / 2022
YANG PATAH

Tujuan :agar tidak terjadi

hal hal yang bisa
membahayakan pengemudi

Alat dan bahan :

1. Kunci shocket 21
2. Impact
3. Baut roda baru

Uraian kegiatan :
1. Buka baut roda yang
patah menggunakan
kunci shocket 21 dan
impact
2. Pasang baut yang
baru menggunakan
kunci shocket 21 dan
impact

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

32
 LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DI KERJAKAN 28 / 12 / 2022
KEGIATAN SISWA : GANTI AIR RADIATOR 28 / 12 / 2022
Tujuan : menghindari terjadi nya -
kerusakan atau over head pada
radiator

Alat dan bahan :

1. Tang

Uraian kegiatan :
1. Buka pembuangan air
radiator
2. Buang air radiator
3. Tutup Kembali
pembuangan
4. isi air radiator
menggunakan cooland
5. tutup Kembali tutup
radiator
6. tutup kap mobil

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

33
LEMBAR KEGIATAN SISWA TANGGAL DIKERJAKAN TANGGAL DI KERJAKAN
KEGIATAN SISWA: Mengganti ban cadangan 12 / 12 / 2022
Tujuan : menghindari dan
mengurangi resiko pada
pengemudi karena ban sudah
habis

Alat dan bahan :

1. kunci shocket 21
2. impact
3. car jack
4. jack stand

uraian kegiatan:
1. dongkrak mobil
menggunakan car jack
2. taruh jack stand di sayap
mobil
3. buka ban menggunakan
kunci shocket 21 dan
impact
4. pasang ban baru cadangan
5. kencangkan Kembali
menggunakan kunci
shocket 21 dan impact

PEMBIMBING INDUSTRI SISWA

34