Askep Keluarga Dengan HT (Kia Adi Fix)
Askep Keluarga Dengan HT (Kia Adi Fix)
Askep Keluarga Dengan HT (Kia Adi Fix)
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
IDENTIFIKASI DATA
Status
Gizi TTV Status Alat
Hub dg Pendidikan Pekerjaan
No Nama Umur JK Suku (TB, (TD, N, Imunisasi Bantu /
KK Terakhir Saat Ini
BB, S, P) Dasar Protesa
BMI)
TD :
120/70
TB : mmHg
170 Nadi :
Kepala
1. Tn. A 59 th LK Jawa SLTA Swasta CM 75x/mnt Lupa -
Keluarga
BB : Suhu :
80KG 36oC
RR :
18x/mnt
TD :
190/90
TB :
Nadi :
Ibu 160
Ny. 106x/mnt
2. Istri 51 th P Jawa SLTA rumah CM Lupa -
K Suhu :
tangga BB :
36,5oC
58KG
RR :
20x/mnt
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
LANJUTAN
GENOGRAM :
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
Denah rumah
STRUKTUR KELUARGA
a. Ny. K mengatakan komunikasi dengan
suami berjalan dengan baik dan sangat
terbuka baik itu komunikasi verbal maupun
1 Pola komunikasi keluarga non verbal
b. Ny. K mengatakan sering menghubungi
keluarganya melalui telepon untuk
bertanya kabar dan lainnya
a. Ny. K mengatakan semua keputusan
berakhir di suami, namun sebelumnya juga
diskusikan terlebih dahulu baiknya
bagaiamana
Struktur kekuasaan : hasil akhir b. Ny. K mengatakan kalau semua urusan
2
kekuasaan pengeluaran dalam perekonomian
diserahkan semua kepada saya
(Pada tahap ini pengambilan keputusan
menurut hirarki kekuatan keluarga yakni jatuh
pada suami )
a. Ny. K mengatakan semua keputusan
berakhir di suami, namun sebelumnya juga
diskusikan terlebih dahulu baiknya
Struktur kekuasaan : proses bagaiamana dengan permasalahan yang
3
pengambilan keputusan ada
b. Ny. K mengatakan selama ini suaminya
selalu yang dominan memberikan solusi
dan solusinya juga keputusan yang baik
Ny. K mengatakan dalam bermusyawarah
biasanya suami saya juga menyakan pendapat
dari saya dan memberikan masukkanya juga,
Struktur kekuasaan : keseluruhan lalu memilih pendapat yang terbaik sebagai
4 kekuasaan sistem dan subsistem solusinya dan dapat diterima semuanya tanpa
keluarga adanya keberatan satu sama lain
(Pada tahap ini pengambilan keputusan hasil
dari perkumpulan pendapat keluarga bukan
hanya dari satu pihak )
5 Struktur kekuasaan : kontinum a. Ny. K mengatakan segala bentuk
kekuasaan keluarga : jika dominasi keputusan lebih dominan pada suami saya
ditemukan, siapa yang dominan ? b. Ny. K mengatakan dalam permasalahan
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
sakit kepala
d. Ny. K mengatakan tidak mau periksa ke
puskesmas karena malas antri
Ny. K mengatakan tidak ada perbedaan nilai
11 Perbedaan dalam sistem nilai
dalam segi agama dan budaya di keluarganya
FUNGSI KELUARGA
a. Ny. K mengatakan saat beliau atau
suaminya sakit saling memberikan support
dan menemani serta memijatnya sebagai
bentuk kasih sayang
b. Ny. K mengatakan kami selalu mendukung
satu sama lain dalam keadaan apapun dan
selalu memberikan semangat satu sama
1 Fungsi afektif lain
c. Ny. K mengatakan kami selalu
menyayangi satu sama lain, jika ada
perbedaan kami selalu menghargai
d. Ny. K mengatakan kami selalu mendukung
satu sama lain dalam keadaan apapun dan
selalu memberikan semangat satu sama
lain
a. Ny. K mengatakan saya perhatian ke
semua anak saya, tidak ada membeda-
bedakan
b. Ny. K mengatakan saya dan suami selama
ini selalu bekerja sama untuk membesarkan
dan mendidik kedua anak saya dengan baik
2 Fungsi sosialisasi yaitu dengan memperhatikan
perkembangan kedua anak
c. Ny. K mengatakan ketika anak saya
berbuat kesalahan suami saya marahin
dengan tegas, untungnya mereka bisa
langsung mengerti dan berusaha tidak akan
mengulangi lagi
a. Ny. K mengatakan dalam keluarga tidak
ada masalah pada reproduksinya
3 Fungsi reproduksi
b. Ny. K mengatakan beliau tidak KB karena
sudah tidak mens lagi
Ny. K mengatakan penghasilan suaminya
4 Fungsi ekonomi cukup untuk kebutuhan sehari-harri dan
menabung
5 Fungsi Perawatan Kesehatan a. Ny. K mengatakan tidak pernah mengatur
pola makannya
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
Simetris kiri Simetris kiri dan kanan, bersih, tidak ada edema,
dan kanan, sistem pendengaran berfungsi dengan normal
bersih, tidak
ada edema,
Telinga sistem
pendengaran
berfungsi
dengan normal
bersih, lidah
tampak putih,
tidak terdapat
nyeri telan
Ektremitas bawah Tidak ada luka Tidak ada luka dibagian kaki, kaki kanan tidak ada
dibagian kaki, keluhan nyeri, kaki kiri tidak ada keluhan, masih
kaki kanan mampu berjalan
tidak ada
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
keluhan nyeri,
kaki kiri tidak
ada keluhan,
masih mampu
berjalan
Tidak terdapat Tidak terdapat keluhan pada tangan dan jari-jari
keluhan pada tangan, simetris kanan dan kiri, tidak terdapat luka,
tangan dan jari- dapat bergerak normal
jari tangan,
Ekstremitas atas simetris kanan
dan kiri, tidak
terdapat luka,
dapat bergerak
normal
Tidak terdapat Tidak terdapat luka, akral teraba hangat, CRT <2
luka, akral detik
Kulit teraba hangat,
CRT <2 detik
3. Potensial masalah untuk dicegah 2/3x1 = 2/3 Keluarga Ny. K memiliki kemampuan
Skala : Tinggi untuk mencegah atau mengubah pola
Cukup 3 1 pikirnya untuk menjaga kesehatan lebih
Rendah 2 baik lagi
1
4. Menonjolnya masalah 2/2x1 = 1 Ny. K mengetahui beliau menderita HT
Skala : namun tidak menganggapnya tidak apa-apa
Segera 2 dan tidak mengontrolnya sehingga perlu
Tidak perlu 1 1 segera untuk diselesaikan
Tidak dirasakan 0
Total 3 1/3
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
3. INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Data / Karakteristik Diagnosis Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
(SDKI) (SLKI) (SIKI)
1. Ds : Diagnosa : Nyeri akut Luaran : Kontrol nyeri meningkat Intervensi : Terapi Murattal
Ny. K mengatakan Nyeri Kode diagnosa : D. Kode : L.08063 Kode : I.08249
kepala bagian belakang, 0077 Definisi : Definisi : Menggunakan media
tengkuk kaku, nyeri seperti Kategori : Psikologis Tindakan untuk meredakan pengalaman Al-quran (baik denganan
di tekan dan terasa berat, Subkategori : Nyeri dan sensorik atau emosional yang tidak mendengarkan atau membaca)
nyeri hilang timbul. Kenyamanan menyenangkan akibat kerusakan jaringan. untuk membantu meningkatkan
Definisi : Pengalaman 1. Melaporkan nyeri terkontrol perubahan yang spesifik dalam
meningkat. tubuh baik secara fisiologis
Do : sensorik atau emosional
2. Kemampuan mengenali onset nyeri maupun psikologis
Hasil pemeriksaan tekanan yang berkaitan dengan
meningkat.
darah Ny. K 190/90 kerusakan jaringan 3. Kemampuan mengenali penyebab nyeri Observasi
mmHg, nadi 106 x/m, rr. actual atau fungsional meningkat. 1. Identifikasi aspek yang
20x/m, skala nyeri 4 dengan onset mendadak 4. Kemampuan menggunakan teknik non- akan diubah atau
atau lambat dan farmakologis meningkat. dipertahankan (mis. sikap,
berintentitas ringan 5. Dukungan orang terdekat meningkat. fisiologis, psikologis)
hingga berat ytang 6. Keluhan nyeri menurun. 2. Identifikasi aspek yang
berlangsung kurang dari 7. Penggunaan analgesik menurun. akan difokuskan dalam
3 bulan. terapi (mis. stimulasi,
relaksasi, konsentrasi,
pengurangan nyeri)
3. Identifikasi jenis terapi
yang digunakan
berdasarkan keadaan dan
kemampuan pasien
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
(mendengarkan atau
membaca Al-quran)
4. Identifikasi media yang
dipergunakan (mis.
speaker, earphone,
handphone)
5. Identifikasi lama dan
durasi pemberian sesuai
kondisi pasien
6. Monitor perubahan yang
difokuskan
Terapeutik
1. Posisikan dalam posisi dan
lingkungan yang nyaman
2. Batasi ransangan eksternal
selama terapi dilakukan
(mis. lampu, suara,
pengunjung, panggilan
telepon)
3. Yakinkan volume yang
digunakan sesuai dengan
keinginan pasien
4. Putar rekaman yang telah
ditetapkan
5. Dampingi selama
membaca Al-quran, jika
perlu
Edukasi
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
Observasi
1. Identifikasi penurunan
tingkat energi,
ketidakmampuan
berkonsentrasi, atau gejala
lain yang mengganggu
kemampuan kognitif.
2. Identifikasi teknik
relaksasi yang pernah
efektif yang digunakan.
3. Identifikasi kesediaan,
kemampuan, dan
penggunaan teknik
sebelumnya.
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
Terapeutik
1. Ciptakan lingkungan
tenang dan tanpa gangguan
dengan pencahayaan dan
suhu ruang yang nyaman,
jika memungkinkan.
2. Berikan informasi tertulis
tentang persiapan dan
prosedur teknik relaksasi.
3. Gunakan pakaian longgar.
4. Gunakan nada suara
lembut dengan irama
lambat dan berirama.
5. Gunakan relaksasi sebagai
strategi penunjang dengan
analgetik atau tindakan
medis lain, jika sesuai.
Edukasi
1. Jelaskan tujuan, manfaat,
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
25 Maret 2023
TTD
No. DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
PERAWAT
1. Nyeri Akut 1. Memonitor tingkat nyeri dan keluhan S :
klien - Ny. K mengatakan nyeri berkurang
R/ Ny. K mengatakan Nyeri kepala - Ny. K mengatakan akan memperaktikkan
bagian belakang, tengkuk kaku, nyeri terapi murattal dan relaksasi otot progresif
seperti di tekan dan terasa berat, nyeri karena pelaksanaannya mudah dan langsung
hilang timbul. terasa hasilnya
2. Anjurkan klien mendengarkan ulang O :
bacaan murattal dan ajarkan klien
- Ny. K tampak bahagia
relaksasi otot progresif selama 30-45
- Peran keluarga fleksibel dan tepat dengan
menit 2 kali/hari
R/ Ny. K mengatakan paham dengan tahap keluarga
penjelasan anjuran dan pengajaran yang - TTV :
diberikan oleh poerawat dan akan TD : 140/80 Nadi : 80x/mnt Suhu : 36oC
RR : 18x/mnt Skala nyeri 2
mmeperaktikkannya secara mandiri
setiap hari
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
26 Maret 2023
PERAWAT
S:
Tn. A mengatakan istrinya melakukan terapi
murattal dan relaksasi otot progresif secara
mandiri sesuai anjuran perawat dan klien
1. Menanyakan kepada keluarga apakah mengatakan akan selalu mempraktikkannya
klien mampu melakukan terapi murattal setiap hari meskipun nanti perawat sudah tidak
dan relaksasi otot progresif secara datang menemuinya lagi
mandiri O:
R/ Tn. A mengatakan mengetahui
1. Nyeri akut Keluarga dan klien tampak senang dan bahagia
istrinya mampu melakukan terapi
murattal dan relaksasi otot progresis dengan anjuran terapi yang diberikan perawat
secara mandiri, dilakukan sesuai anjuran - TTV :
perawat dilakukan selama 30-45 menit TD : 13/80 Nadi : 76x/mnt Suhu : 36oC
sebanyak 2 kali/hari RR : 18x/mnt Skala nyeri 1
A:
Masalah teratasi
P:
Intervensi dihentikan
3. Pemeliharaan Kesehatan 1. Memberikan kesempatan untuk bertanya S:
Tidak Efektif R/ Ny. K mengatakan akan menjaga Ny. K mengatakan akan menjaga kondisinya
kondisinya dan akan rutin mengontrol dan akan rutin mengontrol HT dan melakukan
HT dan melakukan diet HT diet HT
O:
Keluarga kooperatif
A:
Masalah teratasi
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO.51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : [email protected]
P:
Intervensi dihentikan