BAB II Analisa Situasi

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 26

B A B II

ANALISA SITUASI
A. DATA
1. DATA UMUM
1.1. DATA PUSKESMAS
Puskesmas Gitik terletak di Desa Gitik Kecamatan Rogojampi
Kabupaten Banyuwangi dengan jarak + 11 km dari pusat Kabupaten
Banyuwangi. Puskesmas Gitik berada di Jalan Raya Sempi No. 24 Rogojampi.
Kecamatan Rogojampi sendiri terdiri dari 10 Desa, dan mempunyai 2
Puskesmas, yaitu Puskesmas Gitik (wilayah kerja : 6 Desa) dan Puskesmas
Gladag (wilayah kerja : 4 Desa).
Secara Geografis, Puskesmas Gitik terletak pada -8° 18’ 4,735’’ Lintang
Selatan dan 114° 17’ 56,422’’ Bujur Timur dengan Luas wilayah kerja
Puskesmas Gitik adalah 39,90 km² yang merupakan dataran rendah.

1.2. STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS GITIK TH 2022

Kepala Puskesmas : drg. Ai Nurul Hidayah


Kepala Tata Usaha : Nur Laila Hayati,Amd.Keb.
Pengelola SDM : Mutasimah
Pengelola SIMPUS : Noning Elissa F, Amd.Farm.
Pengelola Keuangan :
Bendahara Pengeluaran Pembantu : Nur Laila Hayati,Amd.Keb.
Puskesmas OPP
Pengelola JKN : Anistya Eva R,Amd. Kep.
Pengelola BOK : Sulis Hidayati
Bendahara Penerimaan : Elly Khoirun Nisa,Amd.Kep.
6
PJ UKM Esensial dan Keperawatan : Erna Mikewati,Amd.Keb.
Kesehatan Masyarakat
Promosi Kesehatan : Erna Mikewati,Amd.Keb.
Kesehatan Lingkungan : Roviningtyas,Amd.KL
Kesehatan Keluarga UKM :
Kesehatan Ibu dan Anak : Hj. Iptitah,Amd.Keb.
Keluarga Berencana : Emi Martini,Amd.Keb.
Usaha Kesehatan Sekolah : Sri Nur’Aini,Amd.Keb.
Gizi UKM : Dessy Miftahul Hayati,Amd.Gz
Koordinator P2P : Ida Nuris Wahyuni,Amd.Kep.
Ispa /Diare : Eka Wahyu Handayani,Amd.Keb.
Kusta : Tutus Tilawati,Amd.Kep.
TBC : Ida Nuris Wahyuni,Amd.Kep.
HIV/AIDS : Reza Putri A,Amd.Keb.
DBD : Defi Agustina,Amd.Keb.
Malaria : Reza Putri A,Amd.Keb.
Rabies : Reza Putri A,Amd.Keb.
Imunisasi : Irawati Siswanto,Amd.Keb.
Surveilance : Mardia Astana,Amd.Keb.
PTM : M. Khoirully A. Amd.Kep.
Hipertensi : Ardian Rosyana,Amd.Keb.
Diabetes Mellitus : Mita Agustin Indaswari,S.Kep.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat : Tutus Tilawati,Amd.Kep.
PJ UKM Pengembangan : Fitriana,Amd.Keb.
Kesehatan Jiwa : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
Kesehatan Gigi dan Mulut : Tri Rupiyati
Kesehatan Tradisional : Mina Suroya S,Amd.Keb.
Kesehatan Olahraga : Nicken Prawitasari,Amd.Keb.
Kesehatan Indera : Neneng Siti Fatimah,Amd.Kep.
Kesehatan Lansia : Didin Handayani,Amd.Keb.
Kesehatan Kerja : Harlan Marha,Amd.Kep.
Kesehatan Matra : Ida Nuris Wahyuni,Amd.Kep.
Kefarmasian : Noning Elissa F,Amd.Farm.
PJ UKP, Kefarmasian, dan Laboratorium : dr. Nastiti Putri Ariani
Loket : Fatim Ida Rusdiana
Pemeriksaan Umum : dr. Nastiti Putri Ariani
Kesehatan Keluarga UKP : Hj. Iptitah,Amd.Keb.
Emi Martini,Amd.Keb.
7
Kesehatan Gigi dan Mulut : Tri Rupiati
Unit Gawat Darurat : Elly Khoirun Nisa,Amd.Kep.
Rawat Inap : Anistya Eva R,Amd.Kep.
Gizi UKP : Giovanni Maydina,S.Gz.
Pelayanan Persalinan : Ardian Rosyana,Amd.Keb.
Pelayanan Kefarmasian : Apt.Dian Mardiyati Cholidah,S.Farm.
Pelayanan Laboratorium : Ria Kusrini,Amd.AK.
PJ Jaringan Pelayanan Puskesmas dan : drg.Weny Andriyani
Jejaring Puskesmas
Ponkesdes : Tutus Tilawati,Amd.Kep.
Puskesmas Keliling : Nur Hidayat
Bidan Desa Gitik : Erna Mikewati,Amd.Keb.
Bidan Desa Karangbendo : Laila Nur Hayati,Amd.Keb
Mardia Astana,Amd.Keb.
Bidan Desa Rogojampi : Fitriana,Amd.Keb.
Irawati Siswanto,Amd.Keb.
Didin Handayani,Amd.Keb.
Bidan Desa Pengatigan : Eka Wahyu Handayani,Amd.Keb.
Bidan Desa Lemahbangdewo : Sri Nur’Aini,Amd.Keb.
Jejaring Puskesmas : Emi Martini,Amd.Keb.
PJ Bangunan,Prasarana dan Peralatan : Mujiati,Amd.Keb.
Puskesmas
PJ Mutu : drg.Weny Andriyani
Sekretaris Mutu : Mika Fathrotul H.
PJ Kebersihan dan Rumah Tangga : Fitriana,Amd.Keb.
PJ Pengaduan Pelanggan : Anna Nur Laili
PJ Manajemen Resiko : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
PJ Inovasi : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
PJ Survey Kepuasan Masyarakat : Eka Wahyu Handayani,Amd.Keb.
PJ. Survey Kepuasan Pasien : drg.Weny Andriyani
PJ Keselamatan Pasien : Mina Suroya S, Amd.Keb.
Nicken Prawitasari,Amd.Keb.
PJ PPI : dr. Nastiti Putri Ariani
Mita Agustin I,Amd.Keb.
PJ Audit Internal : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
M. Khoirully A, Amd.Kep.
PJ K3 : Harlan Martha Amd. Kep.
: Rovianingtyas,Amd.KL
PJ Mutu Admen : Nur Laila Hayati,Amd.Keb.
8
Mutasimah
PJ Mutu UKM : Ida Nuris Wahyuni,Amd.Kep.
Sri Nur ’Aini,Amd.Keb.
PJ Mutu UKP : dr. Agus Anang Fatoni
Anistya Eva R,Amd.Kep
Yuliswati

1.3 Sumberdaya Puskesmas Gitik


a. Data Tenaga Kesehatan
Ketenagaan berdasarkan tingkat pendidikan yang berada di wilayah Puskesmas
Gitik beserta jaringannya dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1.1 Data SDM di Puskesmas Gitik
Status Kepegawaian
No. Pendidikan ASN
PNS P T T Kontrak Sukarela
(PPPK)
1 Dokter Umum 1 - - 1 -
2 Dokter Gigi 2 - - - -
3 Apoteker - 1 - -
4 SKM - - - 1 -
5 S1 Keperawatan 1 - -  2 -
6 DIII Keperawatan 4 - - 5 -
7 AKL 1 - - - -
8 S1 Gizi - - - 1 -
9 DIII Kebidanan 13 - - 4 -
10 DIII Gizi - 1 - - -
11 Asisten Apoteker 1 - - - -
12 ATLM - 1 - - -
13 Sarjana Umum - - - - 1
Terapis Gigi Dan
14 - 1 - -
Mulut
15 Rekam Medik 1 - - - -
16 Asisten Nakes 1 - - - -
17 SLTA 3 - - 5 -
18 SLTP - - - - 3
JUMLAH 28 4 - 19 4
Sumber data: Data SDMK Puskesmas Gitik tahun 2022

b. Data Sarana Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan

9
Sarana pelayanan kesehatan yang berada di Puskesmas Gitik
dapat dilihat pada tabel berikut
Tabel 1.2 Data Sarana Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan di wilayah
Puskesmas Gitik
NO Sarana Kesehatan JUMLAH
1 Puskesmas Induk 1
2 Rawat Inap 1
3 Polindes 0
4 Posyandu Balita 44
5 Ponkesdes 1
6 Poskestren 2
7 Posyandu Lansia 9
8 Rumah Sakit Pemerintah -
9 Rumah Sakit Swasta 1
10 Klinik Swasta 2
11 Apotek 7
12 Dokter Praktek Swasta 5
13 Bidan Praktek Swasta 6
14 Dokter Gigi Praktek Swasta 4
Sumber data: Data Puskesmas Gitik tahun 2022

10
Sarana Penunjang di Puskesmas Gitik :
o Alat USG
o Ruang Laktasi
o Ruang Pojok Baca
o Tempat Pembuangan Limbah Medis
o Instalasi Pembuangan Air Limbah
o Ambulance : 2 buah
o Sepeda Motor : 3 buah
o Alat Pemeriksaan Jiwa

1.4 DATA WILAYAH PUSKESMAS GITIK


1.4.1 PETA WILAYAH
Sebelah Timur : Wilayah kerja Puskesmas Badean
Sebelah Selatan ` : Wilayah kerja Puskesmas Gladag
Sebelah Barat : Wilayah Kecamatan Singojuruh
Sebelah Utara : Wilayah Kecamatan Kabat
Peta Wilayah Kerja Puskesmas Gitik ditunjukkan gambar berikut:

Gambar 2.1 Peta Wilayah Kerja Puskesmas Gitik

11
1.4.2. Luas Wilayah Kerja Puskesmas Gitik
Luas wilayah per desa dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 1.3 Luas Wilayah Menurut Desa di Puskesmas Gitik
No. DESA LUAS (KM2)
1. KEDALEMAN 1,84
2. LEMAHBANG DEWO 10,32
3. ROGOJAMPI 10,81
4. KARANG BENDO 3,09
5 GITIK 8,85
6. PENGANTIGAN 4,99
Jumlah Desa: 6 39,90

Sumber data : Data Sasaran Program Tahun 2021 Dinas Kesehatan


Kabupaten Banyuwangi

1.4.3 Data Pembagian Administrasi Pemerintahan


Tabel 1.4 Data Pembagian Administrasi Pemerintahan di Puskesmas Gitik

No Desa Dusun RW RT

1 Rogojampi 7 29 84

2 Pengantigan 4 13 41

3 Lemahbangdewo 4 9 22

4 Kedaleman 5 12 29

5 Karangbendo 5 18 51

6 Gitik 4 8 18
Sumber Data : Data Dispenduk Banyuwangi tahun 2021

a. Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Gitik tahun 2021 adalah
35.383 penduduk dengan rincian sebagai berikut :
12
Tabel 1.5 Data Jumlah Penduduk menurut jenis kelamin di wilayah Puskesmas
Gitik

No. DESA Jumlah Penduduk


Laki-laki Perempuan Total
1. KEDALEMAN 2.428 2.427 4.855
2. LEMAHBANG 1.520 1.609 3.129
DEWO
3. ROGOJAMPI 5.558 5.783 11.341
4. KARANG BENDO 3.421 3.593 7.014
5. GITIK 1.376 1.450 2.826
6. PENGATIGAN 3.062 3.156 6.218
Jumlah Desa: 6 17.365 18.018 35.383

Sumber Data :Data Sasaran program tahun 2021

b. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur


Tabel 1.6 Data Jumlah Penduduk Perempuan berdasarkan Umur di
wilayah Puskesmas Gitik
NO DESA 0 th 6-11 0-1 th 1-4 th 5-6th 15-49 >60 th
Bln th
1 Karang 36 18 90 216 104 1726 563
Bendo
2 Gitik 15 5 29 81 42 659 287
3 Pengantigan 30 15 85 188 95 1572 485
4 Kedaleman 30 15 59 107 73 1170 439
5 Lemahbang 23 11 38 61 42 691 392
Dewo
6 Rogojampi 77 32 156 302 179 2756 941
JUMLAH 206 96 457 955 535 8610 3107
Sumber Data : Data Dispenduk Kabupaten Banyuwangi tahun 2021

13
Table 1.7 Data Jumlah Penduduk Laki-laki berdasarkan Umur di wilayah
Puskesmas Gitik
NO DESA 0 th 6-11 0-1 th 1-4 th 5-6th 15-49 >60 th
Bln th
1 Karang 46 23 87 189 107 1806 485
Bendo
2 Gitik 15 7 27 58 51 701 237
3 Pengantigan 43 22 93 196 100 1678 388
4 Kedaleman 19 9 58 134 67 1205 469
5 Lemahbang 19 9 37 74 40 711 334
Dewo
6 Rogojampi 77 39 147 309 157 2884 821
JUMLAH 219 109 449 960 522 14579 2734
Sumber Data : Data Dispenduk Kabupaten Banyuwangi tahun 2021

1.4.4 DATA SEKOLAH


Tabel 1.8 Data Sarana Pendidikan di wilayah Puskesmas Gitik
NO SARANA PENDIDIKAN JUMLAH
1 TK / PAUD 17 5
2 SD/MI 18 3
3 SMP/MTS 7 2
4 SMA/MA/SMK 2/1 2
5 Perguruan Tinggi - -
6 SDLB 1 -
7 SMPLB 1 -
Sumber Data : Data Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi tahun 2021

1.4.5 DATA KESEHATAN LINGKUNGAN DI WILAYAH KERJA


Tabel 1.9 Data Sarana Tempat-Tempat Umum (TTU) di Wilayah
Puskesmas Gitik
No Sarana Tempat – Tempat Umum (TTU) Jumlah
1 Rumah Makan 10
2 Tempat Wisata / Kolam Renang 2 /2

14
3 Pondok Pesantren (Ponpes) 2
4 Pasar 2
5 Hotel 1
6 Terminal 1
7 Perkantoran 19
8 Tempat Ibadah meliputi :
a. Masjid 41
b. Gereja 4
c. Wihara 1
d. Klenteng 1
Sumber Data : Data Dispenduk Banyuwangi tahun 2021

1.4.6 DATA PERAN MASYARAKAT


Jumlah data kader pelayanan kesehatan yang berada di Kecamatan
Gitik dapat dilihat pada tabel berikut

Tabel 1.10 Data Sarana Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan di wilayah


Puskesmas Gitik
No KADER JUMLAH
1 Kader posyandu 220
2 Kader jiwa 35
3 Kader Posyandu Lansia 30
4 Kader Posbindu 9
5 Kader kesling 12
6 Kader TBC 6
JUMLAH 312
Sumber data: Data Puskesmas Gitik tahun 2022

2. DATA KHUSUS
2.1 STATUS KESEHATAN
a. DATA KEMATIAN
Kejadian Kematian dalam suatu kelompok populasi dapat
mencerminkan kondisi kesehatan masyarakat dan keberhasilan
pelayanan kesehatan serta berbagai program pembangunan
kesehatan.Salah satu indikator keberhasilan kesehatan di bidang
kesehatan ibu, bayi baru lahir dan anak balita dapat dilihat dari besarnya
angka kematian ibu, bayi dan balita indikator angka kematian bayi (AKB)
per 1.000 Kelahiran hidup, angka Kematian Balita (AKBAL) per 1.000

15
kelahiran hidup dan angka Kematian Ibu (AKI) per 100.000 Kelahiran
hidup. Sampai dengan tahun 2020 UPTD Puskesmas Gitik masih
berkomitmen untuk menerapkan program inovasi unggulan dibidang
kesehatan Ibu dan Anak Yaitu DEPIA (Desa Peduli Ibu dan Anak) yang
diyakini mampu menjadi salah satu upaya percepatan pencapaian target
SDgs, melalui inovasi Promosi kesehatan, peningkatan akses layanan
dan mutu pelayanan kesehatan menjadi strategi untuk mewujutkan tujuan
program.Selain dari pada itu diharapkan program ini dapat menjadi tolak
ukur dalam peningkatan kesehatan ibu dan anak yang nantinya
berdampak pada peningkatan kesejahteraan keluarga.
1. Angka Kematian Bayi
Infant Mortality Rate Atau angka kematian bayi (AKB) adalah
banyaknya bayi yang meninggal sebelum usia 11 Bulan yang
dinyatakan dalam 1000 kelahiran hidup pada tahun yang sama. Angka
Kematian Bayi merupakan Aspek Penting dalam menilai keberhasilan
Pembangunan Kesehatan. Berdasarkan Data Hasil Kompilasi
Pencatatan pelaporan yang didapatkan UPTD Puskesmas Gitik Khusus
dari LB3 KIA terdapat kematian bayi sebanyak 6 orang, 4 bayi karena
Asfiksia dan 2 bayi karena Asfiksia dan IUFD pada tahun 2020 di desa
Rogojampi, Pengatigan, Lemahbang dan Karangbendo.Untuk kematian
bayi ditahun 2021 ada 4 kematian bayi karena asfiksia, kelainan
jantung,BBLR dan Down Sindrom.
Tren Penurunan dan kenaikan angka kematian bayi (AKB) dan
Angka Kematian Ibu (AKI) tergambar dalam grafik berikut ini terhitung
dalam 5 tahun terakhir :

.
Angka kematian Ibu ditahun 2020 ada 1 dari desa Karangbendo
karena perdarahan post partum 14 hari. Untuk angka kematian ibu di
16
tahun 2021 ada 3 kematian yaitu yang pertama meniggal dunia karena
penyakit penyerta yaitu Asma , yang kedua karena Covid 19 dan yang
ketiga meninggal dunia pada masa nifas hari ke 36.

2. Angka Kematian Balita


Angka kematian Balita (AKB) peluang meninggal pada fase
antara kelahiran dan sebelum umur 5 th. Berdasarkan data hasil
kompilasi data yang didapatkan khusus dari LB 3 KIA selama tahun
2019 tidak terdapat Kematian Balita yang dilaporkan.
3. Angka Kematian Ibu
Angka kematian Ibu ditahun 2020 ada 1 dari desa Karangbendo
karena perdarahan post partum 14 hari. Untuk angka kematian ibu di
tahun 2021 ada 3 kematian yaitu yang pertama meniggal dunia karena
penyakit penyerta yaitu Asma , yang kedua karena Covid 19 dan yang
ketiga meninggal dunia pada masa nifas hari ke 36.
Dalam dalam pencapaian Sustainable Development Goals
(SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, sebuah komitmen
global lanjutan dari MDGs yang juga tetap menyoroti akses kesehatan
universal dan KIBBLA. Sebagaimana layanan dalam Jampersal,
komponen KIBBLA dalam JKN juga menjamin layanan antenatal
(kehamilan), persalinan, nifas, keluarga berencana (KB), nutrisi, dan
imunisasi dasar.Kabupaten Banyuwangi telah melakukan berbagai
upaya terkait pencapaian SDGs dengan berbagai program inovatif dan
berbagai kebijakan yang tujuannya tidak lain untuk menurunkan angka
kesakitan ibu dan angka kematian ibu yang disebabkan oleh berbagai
macam, Komplikasi yang di timbulkan masa kehamilan, persalinan dan
nifas

17
b. DATA KESAKITAN
JUMLAH
KASUS
NO KODE PENYAKIT BARU & LAMA

L P

Unspecified human
1 B24 immunodeficiency virus [HIV] 437 301
disease
2 J06.0 Acute Laryngopharyngitis 328 387
Acute upper respiratory
3 J06.9 172 239
infection,unspecified
Tuberculosis of lung, confirmed
4 A15.0 by sputum microscopy with or 256 151
without culture
5 I10 Essential(primary) hypertension 130 266
6 R51  Headache 101 255
 Seronegative rheumatoid
7 M06.0 115 192
arthritis
8 K29.7 Gastritis,unspecified 111 157
9 Z36.8 Other antenatal screening 0 264
10 K03.6 Deposits (accretions) on teeth 0 244
Sumber data : SP2TP Puskesmas Gitik Tahun 2021

c. 10 PENYAKIT TERBANYAK TAHUN 2021


NO KODE DIAGNOSA JUMLAH
1 Unspecified human immunodeficiency
B24
virus [HIV] disease 738
2 J06.0 Acute Laryngopharyngitis 716
3 Acute upper respiratory
J06.9
infection,unspecified 411
4 A15.0 Tuberculosis of lung, confirmed by 407

18
sputum microscopy with or without
culture
5 I10 Essential(primary) hypertension 396
6 R51  Headache 356
7 M06.0  Seronegative rheumatoid arthritis 307
8 K29.7 Gastritis,unspecified 268
9 Z36.8 Other antenatal screening 266
10 K03.6 Deposits (accretions) on teeth 244
Sumber data : SP2TP Puskesmas Gitik Tahun 2021

d. DATA EPIDEMIOLOGI DAN KLB


Kasus Kejadian Luar Biasa (KLB) pada tahun 2021 di wilayah Puskesmas
Gitik adalah Covid-19, Total penderita tahun 2021 adalah 303 orang, yang
meninggal 34 orang, yang sembuh 369 orang

2.2 CAKUPAN KINERJA PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN (PKP)


(SESUAIKAN DGN PROGRAM MASING2 HASIL PKP TH 2021)
A. UKM ESSENSIAL
 UPAYA PELAYANAN GIZI
Kesenja-
No Cakupan Indikator Target Pencapaian
ngan
1 pemberian vitamin a 6-11 bln 86% 96% -
2 pemberian vit a 12-59 bln 86% 86% -
3 pemberian fe bumil 90 tab 80% 75.9% -4,1%
4 pemberian ttd remaja putri 50% 100% -
5 pmt balita kurus 85% 100% --
6 pmt bumil kek 80% 100% -
Balita gizi buruk mendapat
7 100% 100% -
perawatan sesuai standar
8 d/s 80% 60% -20%
9 n/d 80% 96,7% -
10 bgm <1,8% 0,41% -
11 rt yg mengonsumsi garam iod 82% 79,6% -2,4%
12 Bumil KEK 16% 6,4% -
13 bayi usia 6 bulan asi eks 50% 60% -
14 imd 54% 75,8% -
15 stunting <24,1% 0,46% -

19
 Upaya Pelayanan Giz
 Dari data 15 indikator upaya pelayanan Gizi didapatkan
prosentase rata-rata sebesar 85,8% dengan kriteria Baik.
 Berdasarkan hasil identifikasi permasalahan program Gizi,
ada capaian yang belum memenuhi target yaitu target
pemberian Fe ibu hamil 80% sedangkan pencapaian 75,9%
dan D/S dengan target pencapaian 80% dan pencapaian
sebesar 60%

2.3. Peran Serta Masyarakat


HASIL SMD, MMD, MUSRENBANG, PIS-PK SURVEY KS, SURVEY
KEPUASAN PASIEN, IKM, dan UMPAN BALIK DARI PELANGGAN
No Metode Lokasi Periode/ Hasil
Identifikasi Waktu
1 MUSRENBANG Kecamatan Januari s/d  Rembug Stunting di 6 desa
Rogojampi Desember  Peningkatan Kapasitas Kader
2023 Posbindu Kampung Cerdik di 6 desa
 Pengadaan Matras utuk kelas ibu utk
Desa
Rogojampi,Lemahbangdewo,Pengati
gan, dan Gitik
 Pengadaan Bahan Habis Pakai untuk
Pelayanan Penderita Diabetes
mellitus
2 PIS-PK - - -
3 SURVEY Puskesmas Januari s/d  Hasil Survey Kepuasan Pasien tahun
KEPUASAN Gitik Desember 2021 :
PASIEN 2021 - Hasil rata-rata nilai kepuasan
pasien Puskesmas Gitik sebesar
85,5% dari target >80%
4 IKM 6 Desa 1. Juni 2021 Juni 2020
wilker 2. November  Jumlah responden : 379
Puskesmas 2021  Hasil IKM :
Gitik - Nilai Indeks (X) dikalikan Nilai
Dasar = 3,205 x 25 = 80,125
 Mutu Pelayanan termasuk B (76,61-
88,30)
 Kinerja Unit Pelayanan termasuk Baik

20
November 2020
 Jumlah responden : 379
 Hasil IKM :
- Nilai Indeks (X) dikalikan Nilai
Dasar = 3,33 x 25 = 83,325
 Mutu Pelayanan termasuk B (76,61-
88,30)
 Kinerja Unit Pelayanan termasuk Baik
HASIL LOKAKARYA DENGAN MASYARAKAT, TOKOH MASYARAKAT, LINTAS
SEKTOR TENTANG MASUKAN DAN HARAPAN TERHADAP PELAYANAN
PUSKESMAS
Hasil Kesepakatan dalam minilokakarya Awal tahun 2021 di perlukan
peningkatan kualitas layanan dalam gedung dalam kegiatan Preventif dan
Promotif ( rehap ruangan penunjang/Mal orang sehat dan Teropong Jiwa dan
luar gedung dalam bentuk anggaran kegiatan sesuai juknis BOK ).

21
B. ANALISA MASALAH
B.1. Identifikasi Masalah
Tabel Identifikasi Masalah Upaya Kesehatan di Puskesmas Gitik tahun 2020.
NO UPAYA IDENTIFIKASI MASALAH KESENJANGAN INDIKATOR
A. UKM ESSENSIAL
1 UPAYA PELAYANAN GIZI pemberian fe bumil 90 tab belum memenuhi target -4.2% PKP
D/S -20% PKP

6
7
B.2. RUMUSAN MASALAH (

1. UPAYA PELAYANAN GIZI


Permasalahan yang ada :
a. pemberian fe bumil 90 tab belum memenuhi target (-3.2%)

B.3 PRIORITAS MASALAH (SESUAIKAN DGN PROGRAM MASING2)


Setelah masalah kesehatan teridentifikasi, langkah selanjutnya adalah
penentuan prioritas masalah kesehatan untuk menentukan masalah kesehatan
mana yang perlu mendapat perhatian lebih dari masalah kesehatan lainnya. Untuk
penentuan prioritas masalah kesehatan yang ada, dilakukan menggunakan analisis
USG dengan kriteria sebagai berikut :
U : Urgency (tingkat kepentingan yang mendesak).
S : Seriousness (tingkat kesungguhan, bukan dengan waktu untuk
penanganan masalah).
G : Growth (tingkat perkiraan dan bertambah buruknya keadaan pada
saat masalah mulai terlihat dan sesudahnya).
Sedangkan penilaian kriteria USG adalah sebagai berikut :

Tabel Penilaian kriteria USG


KRITERIA
NILAI
URGENCY SERIOUSNESS GROWTH
5 Sangat urgen Sangat serius Sangat tumbuh
4 Cukup urgen Cukup serius Cukup tumbuh
3 Urgen Serius Tumbuh
2 Kurang urgen Kurang serius Kurang tumbuh
Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang
1
urgen serius tumbuh

1. GIZI MASYARAKAT

PRIO
NO MASALAH U S G U+S+G
RITAS
1
2
3
4
5

63
4 Kepatuhan petugas menggunakan APD belum
4 5 4 13 2
memenuhi target
5 Kepatuhan terhadap prosedur pembersihan
4 4 4 12 3
ruangan belum memenuhi target

Masalah kesehatan yang terpilih dan diprioritaskan untuk diselesaikan adalah


Penduduk usia 15-59 th yang dilakukan skrining sesuai standar belum mencapai target

64
B.4 ANALISA MASALAH
Prioritas masalah diatas diidentifikasi akar penyebab masalah sehingga cara-cara pemecahan masalah dapat ditentukan, seperti diuraikan
diagram fishbone berikut :

Pemberian Fe 90  Penduduk usia 15-59 th yang dilakukan skrining sesuai standar belum mencapai target

DANA BAHAN MANUSIA


Sosialisasi untuk
Koordinasi konsumsi Fe 3 bagi
petugas dengan bimil kurang
lintas sector dan
kader kesehatan
kurang

Banyak kegiatan
kontak tracing pasien
Kegiatan ANC pNC ibu covid-19 oleh
Adanya pandemic Hamil di puskesmas dan petugas pemberian fe bumil 90
Covid-19 di polindes kurang
maksimal
tab belum memenuhi
target (-3.2%)

Pelaporan kegiatan
pemeriksaan oleh
jejaring belum
Pelaksanaan kegiatan maksimal
pemeriksaan ibu
hamilberkurang

Sistem pelaporan yang


belum terintegrasi

LINGKUNGAN ALAT
METODE
63
B.5 PEMECAHAN MASALAH
Prioritas pemecahan masalah digunakan metode dengan CARL dengan uraian variabel sebagai berikut :
C (Capability) : Ketersediaan sumber daya (dana dan sarana/peralatan)
A (Accesibility) : Kemudahan masalah yang diatasi, (ketersediaan metode/cara/peraturan)
R (Readyness) : Kesiapan tenaga pelaksana maupun sasaran.
L (Leverage) : Seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam pemecahan masalah yang dibahas
Dengan menggunakan skor masing-masing variabel : 1 = Tidak mampu; 2 = Kurang mampu; 3 = Mampu; 4 = Sangat mampu
SKORING

masalah terpilih
Pemecahan
Rangking/
NO PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
C A R L CxAxRxL

1. Rendahnya pencapaian 1. Koordinasi petugas dengan lintas 1. Melakukan sosialisasi tentang 4 4 4 4 16 1


Penduduk usia 15-59 th sector kurang maksimal sehingga pentingnya pelaksaan ptm di
yang dilakukan skrining kegiatan posbindu ptm tidak masyarakat
sesuai standar berjalan secara optimal 2. Melakukan koordinasi dengan lintas sector 4 3 4 3 14 3
2. Kurangnya sosialisasi kegiatan tentang waktu pelaksanaan ptm
screening kesehatan karena 3. Melaksanakan ptm dengan menerapkan 4 4 4 3 15 2
Banyak kegiatan kontak tracing protocol kesehatan
pasien covid-19 oleh petugas 4. Melakukan koordinasi kemabali dengan 4 3 3 3 13 4
3. Pelaksanaan kegiatan ptm di jejaring puskesmas untuk memaksimalkan
wilayah terbatas karena adanya pelaporan kepada puskesmas
64
pandemic covid-19
4. Pelaporan kegiatan pemeriksaan
oleh jejaring belum maksimal
karena Sistem pelaporan yang
belum terintegrasi

65
B A B III
EVALUASI

BERISI RTL DARI PEMECAHAN MASALAH B.5

63
BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN

CUKUP DIKETIK PROGRAM /KEGIATAN APA YG AKAN DILAKUKAN TANPA


MENYEBUTKAN NOMINAL
SELANJUTNYA DIKETIK “SESUAI PADA MATRIK”

64
BAB V
PENUTUP

SESUAIKAN DGN KATA2 RUK PROGRAM MASING2


Perencanaan Tingkat Puskesmas disusun untuk mengatasi masalah kesehatan
yang ada di wilayah kerjanya, baik upaya kesehatan wajib, upaya kesehatan
pengembangan maupun upaya kesehatan penunjang. Perencanaan ini disusun oleh
puskesmas sebagai Rencana Tahunan Puskesmas Yang dibiayai oleh Pemerintah
Daerah, Pemerintah Pusat serta sumber dana lainnya dan untuk kebutuhan satu tahun
agar puskesmas mampu menjalankan pelayanan secara efisien, efektif dan dapat
dipertanggungjawabkan.
Dengan telah disusun Rencana Usulan Kegiatan Puskesmas Gitik tahun 2023 ini,
semoga di tahun mendatang Puskesmas Gitik dapat melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya sebagai ujung tombak pembangunan kesehatan masayarakat secara
maksimal sehingga dapat terwujud Masyarakat di wilayah Puskesmas Gitik yang Sehat.
Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk kemajuan kami
sebagai petugas kesehatan juga untuk kemajuan masyarakat di wilayah Puskesmas
Gitik. Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kami haturkan kepada pihak-pihak
yang telah membatu dalam penyelesaian Rencana Usulan Kegiatan Puskesmas Gitik
tahun 2023 ini.

Gitik, April 2022


Kepala Puskesmas Gitik,

drg. AI NURUL HIDAYAH


NIP. 19780717 200604 2 015

65

Anda mungkin juga menyukai