Ruk Tata Usaha
Ruk Tata Usaha
Ruk Tata Usaha
(RUK)
TATA USAHA PUSKESMAS GITIK
TAHUN 2024
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya Rencana
Usulan Kegiatan (RUK) Tata Usaha Puskesmas Gitik tahun 2024. RUK ini
merupakan pedoman pelaksanaan berbagai kegiatan Tata Usaha yang ada di
wilayah kerja Puskesmas Gitik. Tentunya amat penting keberadaan RUK ini agar
pemberian pelayanan kesehatan bagi masyarakat akan lebih efesien, efektif,
proporsional, rasional, komprehensif dengan harapan agar lebih berhasil guna dan
berdaya guna.
RUK Tata Usaha tahun 2024 merupakan penyempurnaan dari RUK Tata
Usaha tahun 2022 dan di dalamnya terdapat perubahan kebijakan yang sangat
penting. Bila tahun sebelumnya Pelayanan puskesmas difokuskan pada 5 upaya
kesehatan promotif preventif meliputi KIA-KB, Perbaikan Gizi Masyarakat, Promosi
Kesehatan, Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit serta program
pengembangan maka pada tahun 2022 Puskesmas Gitik fokus untuk pencapaian
SDGs Bidang Kesehatan melalui berbagai kegiatan upaya kesehatan promotif dan
preventif yang berdaya ungkit tinggi, sehingga diharapkan akan tercapai pada tahun
2024.
Dalam kesempatan ini tidak lupa saya sampaikan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu penyusunan RUK Tata Usahaini. Tentunya dalam
penyusunan RUK ini masih ditemukan banyak kekurangan, untuk itu adanya kritik
dan masukan yang bersifat membangun dari semua fihak sangat kami harapkan
agar dalam penyusunan RUK di waktu mendatang dapat lebih sempurna lagi.
Mengetahui Penyusun
Kepala Puskesmas Gitik PJ Tata Usaha
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR...........................................................................................iv
DAFTAR GRAFIK..............................................................................................v
DAFTAR DIAGRAM..........................................................................................vi
DAFTAR TABEL..............................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................1
1.1 GAMBARAN UMUM......................................................................1
1.2 TUJUAN DAN MANFAAT.............................................................2
1.2.1 TUJUAN UMUM.........................................................................2
1.2.2 TUJUAN KHUSUS.....................................................................2
1.2.3 MANFAAT..................................................................................3
1.3 VISI, MISI DAN TATA NILAI.........................................................3
1.3.1 VISI PUSKESMAS GITIK..........................................................3
1.3.2 MISI PUSKESMAS GITIK..........................................................3
1.3.3 TATA NILAI................................................................................3
1.4 DASAR HUKUM............................................................................3
1.5 SISTEMATIKA PENULISAN.........................................................4
BAB II ANALISA SITUASI.................................................................................5
2.1 DATA UMUM.................................................................................5
2.1.1 DATA PUSKESMAS..................................................................5
2.1.2..........STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS GITIK TAHUN 2022
....................................................................................................................5
2.1.3 SUMBERDAYA PUSKESMAS GITIK........................................8
2.1.4 DATA WILAYAH PUSKESMAS GITIK....................................10
2.2 DATA KHUSUS...........................................................................14
2.2.1 STATUS KESEHATAN............................................................14
2.2.2 CAKUPAN KINERJA...............................................................18
2.2.3 PERAN SERTA MASYARAKAT..............................................18
2.3 ANALISA MASALAH...................................................................20
2.3.1 IDENTIFIKASI MASALAH ( DARI FAKTOR SARANA DAN
PRASARANA)..........................................................................................20
ii
2.3.2 RUMUSAN MASALAH.............................................................21
2.3.3 PRIORITAS MASALAH...........................................................21
2.3.4 ANALISA MASALAH................................................................22
2.3.5 PEMECAHAN MASALAH........................................................23
BAB III EVALUASI...........................................................................................25
3.1. RENCANA TINDAK LANJUT......................................................25
BAB IV RENCANA USULAN KEGIATAN.......................................................26
BAB V PENUTUP............................................................................................27
LAMPIRAN......................................................................................................28
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR GRAFIK
v
DAFTAR DIAGRAM
vi
DAFTAR TABEL
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. GAMBARAN UMUM
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang
dilaksanakan oleh semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,
sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif
secara sosial dan ekonomis. Keberhasilan pembangunan kesehatan sangat
ditentukan oleh kesinambungan antar upaya program dan sektor, serta
kesinambungan dengan upaya-upaya yang telah dilaksanakan oleh periode
sebelumnya.
Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan 3 pilar utama yaitu
paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan dan jaminan kesehatan
nasional: 1) pilar paradigma sehat di lakukan dengan strategi
pengarusutamaan kesehatan dalam pembangunan, penguatan promotif
preventif dan pemberdayaan masyarakat; 2) penguatan pelayanan kesehatan
dilakukan dengan strategi peningkatan akses pelayanan kesehatan,
optimalisasi sistem rujukan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan,
menggunakan pendekatan continuum of care dan intervensi berbasis risiko
kesehatan; 3) sementara itu jaminan kesehatan nasional dilakukan dengan
strategi perluasan sasaran dan benefit serta kendali mutu dan kendali biaya.
Upaya kesehatan promotif-preventif adalah pilar utama masyarakat
sehat. Ada ungkapan mencegah lebih baik dari pada mengobati yang
mengandung makna bahwa upaya meningkatkan dan memelihara kesehatan
serta mencegah timbulnya masalah kesehatan atau penyakit jauh lebih
mudah, lebih murah dan dapat dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Oleh karena itu, upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, deteksi
dini dan pengobatan segera harus diutamakan. Peran Puskesmas dan
jaringannya didukung Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat sangat penting
dalam menggerakkan masyarakat agar melakukan berbagai upaya
pencegahan.
Puskesmas merupakan salah satu unit fungsional terdepan yang
memberikan pelayanan kesehatan secara langsung kepada masyarakat
1
dengan 7 program pokok dan 16 program inovatif sebagai usaha poko
kesehatan ( Basic Health Service ) yang dilaksanakan baik didalam maupun
diluar gedung, utamanya program prioritas dalam rangka meningkatkan
jangkauan Mutu Pelayanan Kesehatan Dasar dan pemanfaatan fasilitas
pelayanan kesehatan dengan tidak mengesampingkan peningkatan sumber
daya.
Dalam melaksanakan kegiatannya Puskesmas mengacu pada empat
asas penyelenggaraan, yaitu azas pertanggungjawaban wilayah, asas
pemberdayaan masyarakat, azas keterpaduan, dan azas rujukan.
Puskesmas mempunyai kewenangan untuk melakukan pengelolaan program
kegiatannya, untuk itu perlu didukung kemampuan manajemen yang baik.
Manajemen puskesmas merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bekerja
secara sinergik yang meliputi perencanaan, penggerakan serta
pengendalian, pengawasan dan penilaian.
Salah satu penerapan fungsi manajemen puskesmas adalah
penyusunan rencana kegiatan ( PTP ) puskesmas tahunan. PTP ini disusun
berdasarkan rencana pelaksanaan kegiatan puskesmas, yang termasuk
fungsi perencanaan. Perencanaan adalah proses penyusunan rencana
tahunan puskesmas untuk mengatasi masalah kesehatan di wilayah kerjanya
dengan tetap mempertahankan kegiatan yang sudah dicapai sebelumnya.
Dengan Dokumen ini diharapkan dapat memberikan petunjuk untuk
menyelenggarakan upaya kesehatan secara efektif dan efisien demi
mencapai tujuan yang telah ditetapkan, memudahkan pengawasan dan
pertanggungjawaban dengan tetap mempertimbangkan hambatan, dukungan
dan potensi yang ada.
2. TUJUAN KHUSUS
1. Menganalisa permasalahan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Gitik
2
2. Menyusun prioritas Tata Usaha berdasarkan PKP Tahun 2022
3. Menyusun Rencana Usulan Kegiatan Tahun 2024
4. Menyusun Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2022
3. MANFAAT
1. Perencanaan dapat memberikan petunjuk untuk menyelenggarakan
upaya kesehatan dan terciptanya rencana kerja yang efektif, dan
proposional
2. Adanya acuan pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan yang
bersifat promotif, preventif di Puskesmas Gitik dan jaringannya.
C. VISI, MISI DAN TATA NILAI
1. VISI PUSKESMAS GITIK
Terwujudnya Masyarakat Yang Semakin Maju, Sejahtera,dan Berkah di
Wilayah Kerja Puskesmas Gitik.
3
3. PMK No. 31 th 2019 tentang Sistem Informasi Puskesmas
E. SISTEMATIKA PENULISAN
Rencana Usulan Kegiatan Program DBD secara garis besar disusun
dengan sistematika penulisan sebagai berikut :
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
B. Tujuan dan Manfaat
C. Visi, Misi dan Tata Nilai Puskesmas
D. Dasar Hukum
E. Sistematika
BAB II ANALISA SITUASI
A. DATA
1. DATA UMUM
i. Data puskesmas
ii. Struktur Organisasi
iii. Sumberdaya Puskesmas
iv. Data wilayah Puskesmas
2. DATA KHUSUS
i. Status Kesehatan
ii. Cakupan Kinerja Puskesmas
iii. Peran Serta Masyarakat
B. ANALISA MASALAH
1. Identifikasi Masalah
2. Rumusan Masalah
3. Prioritas Masalah
4. Analisa Akar Penyebab Masalah
5. Pemecahan Masalah
BAB III EVALUASI
BAB IV RENCANA USULAN KEGIATAN
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN
Matriks RUK
4
BAB II
ANALISA SITUASI
A. DATA
1. DATA UMUM
i.DATA PUSKESMAS
Puskesmas Gitik terletak di Desa Gitik Kecamatan Rogojampi
Kabupaten Banyuwangi dengan jarak + 11 km dari pusat
Kabupaten Banyuwangi. Puskesmas Gitik berada di Jalan Raya
Sempi No. 24 Rogojampi. Kecamatan Rogojampi sendiri terdiri
dari 10 Desa, dan mempunyai 2 Puskesmas, yaitu Puskesmas
Gitik (wilayah kerja : 6 Desa) dan Puskesmas Gladag (wilayah
kerja : 4 Desa).
Secara Geografis, Puskesmas Gitik terletak pada -8° 18’ 4,735’’
Lintang Selatan dan 114° 17’ 56,422’’ Bujur Timur dengan Luas
wilayah kerja Puskesmas Gitik adalah 39,90 km² yang
merupakan dataran rendah.
6
ii. STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS GITIK TAHUN 2022
KEPALA PUSKESMAS GITIK
28
Kesehatan Olahraga : Nicken Prawitasari,Amd.Keb.
Kesehatan Indera : Neneng Siti Fatimah,Amd.Kep.
Kesehatan Kerja : Harlan Marha,Amd.Kep.
Kesehatan Matra : Ida Nuris Wahyuni,Amd.Kep.
Kefarmasian : Noning Elissa F,Amd.Farm.
PJ UKP, Kefarmasian, dan : dr. Nastiti Putri Ariani
Laboratorium
Loket : Fatim Ida Rusdiana
Pemeriksaan Umum : dr. Nastiti Putri Ariani
Kesehatan Keluarga UKP : Hj. Iptitah,Amd.Keb.
Emi Martini,Amd.Keb.
Hipertensi : Ardian Rosyana,Amd.Keb.
Diabetes mellitus : Mita Agustin Indaswari,S.Kep.
Kesehatan Gigi dan Mulut : Tri Rupiati,Amd.Kg.
Unit Gawat Darurat : Elly Khoirun Nisa,Amd.Kep.
Rawat Inap : Anistya Eva R,Amd.Kep.
Gizi UKP : Dessy Miftahul Hayati,Amd.Gz
Pelayanan Persalinan : Ardian Rosyana,Amd.Keb.
Pelayanan Kefarmasian : Apt.Dian Mardiyati Cholidah,S.Farm.
Pelayanan Laboratorium : Ria Kusrini,Amd.AK.
PJ Jaringan Pelayanan Puskesmas : drg.Weny Andriyani
dan Jejaring Puskesmas
Ponkesdes : Tutus Tilawati,Amd.Kep.
Puskesmas Keliling : Elly Khoirun Nisa,Amd.Kep.
Nur Hidayat
Bidan Desa Gitik : Erna Mikewati,Amd.Keb.
Bidan Desa Karangbendo : Laila Nur Hayati,Amd.Keb
Mardia Astana,Amd.Keb.
Bidan Desa Rogojampi : Fitriana,Amd.Keb.
Irawati Siswanto,Amd.Keb.
Didin Handayani,Amd.Keb.
Bidan Desa Pengatigan : Eka Wahyu Handayani,Amd.Keb.
Bidan Desa Lemahbangdewo : Sri Nur’Aini,Amd.Keb.
Jejaring Puskesmas : Emi Martini,Amd.Keb.
PJ Bangunan,Prasarana dan : Mujiati,Amd.Keb.
Peralatan Puskesmas
PJ Mutu : drg.Weny Andriyani
Sekretaris Mutu : Tri Rupiyati,Amd.Kg.
29
PJ Pengaduan Pelanggan : Anna Nur Laili
PJ Inovasi : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
PJ Survei : Dwi Lestari,SKM
Tri Rupiyati,Amd.Kg
Pengelola Survei Kepuasan : Mika Fathrotul H.
Masyarakat
Pengelola Survei Mawas diri : drg.Weny Andriyani
PJ Keselamatan Pasien : Mina Suroya S, Amd.Keb.
Nicken Prawitasari,Amd.Keb.
Andika Indriayunita,Amd.Keb.
PJ PPI : dr. Nastiti Putri Ariani
Mita Agustin I,Amd.Keb.
Aldila Kurnia P.,S.Kep.Ns
PJ Audit Internal : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
Dwi Prasetyo,S.Kep.Ns
Dicky Sumantoro,Amd.Kep.
PJ Manajemen Resiko : Eko Budi Cahyono,Amd.Kep.
M. Khoirully A, Amd.Kep.
Defi Agustina,Amd.Keb.
PJ K3 : Harlan Martha Amd. Kep.
Rovianingtyas,Amd.KL
Susanto
PJ Mutu Admen : Nur Laila Hayati,Amd.Keb.
Mutasimah
PJ Mutu UKM : Ida Nuris Wahyuni,Amd.Kep.
Sri Nur ’Aini,Amd.Keb.
PJ Mutu UKP : dr. Agus Anang Fatoni
Anistya Eva R,Amd.Kep
Yuliswati
Tabel 1. 1 Tabel Struktur Organisasi Puskesmas
30
Status Kepegawaian
No. Pendidikan ASN
PNS PTT Kontrak Sukarela
(PPPK)
1 Dokter Umum 1 - - 1 -
2 Dokter Gigi 2 - - - -
3 Apoteker - 1 - -
4 SKM - - - 1 -
5 S1 Keperawatan 1 - - 2 -
6 DIII Keperawatan 4 - - 5 -
7 AKL 1 - - - -
8 S1 Gizi - - - 1 -
9 DIII Kebidanan 13 - - 4 -
10 DIII Gizi - 1 - - -
11 Asisten Apoteker 1 - - - -
12 ATLM - 1 - - -
13 Sarjana Umum - - - - 1
Terapis Gigi Dan
14 - 1 - -
Mulut
15 Rekam Medik 1 - - - -
16 Asisten Nakes 1 - - - -
17 SLTA 3 - - 5 -
18 SLTP - - - - 3
JUMLAH 28 4 - 19 4
31
NO Sarana Kesehatan JUMLAH
11 Apotek 7
12 Dokter Praktek Swasta 5
13 Bidan Praktek Swasta 6
14 Dokter Gigi Praktek Swasta 4
Sumber data: Data Puskesmas Gitik tahun 2023
32
Sebelah Utara : Wilayah Kecamatan Kabat
Peta Wilayah Kerja Puskemas Gitik ditunjukkan gambar berikut
ini :
1. KEDALEMAN 1,84
2. LEMAHBANG DEWO 10,32
3. ROGOJAMPI 10,81
4. KARANG BENDO 3,09
5 GITIK 8,85
6. PENGANTIGAN 4,99
Jumlah Desa: 6 39,90
33
No Desa Dusun RW RT
1 Rogojampi 7 29 84
2 Pengantigan 4 13 41
3 Lemahbangdewo 4 9 22
4 Kedaleman 5 12 29
5 Karangbendo 5 18 51
6 Gitik 4 8 18
JUMLAH PENDUDUK
Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Gitik tahun 2023 adalah
35.227 penduduk dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 1. 6 Data Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Wilayah Kerja
Puskesmas Gitik
34
Tabel 1. 7 Data Jumlah Penduduk Perempuan berdasarkan Umur di wilayah
Puskesmas Gitik
N DESA 0 6- 0-1 1-4 5- 15-49 60- >70
O th 11 th th 6th th 69 th th
Bln
1 Karang 44 22 88 18 47 2.151 405 262
Bendo 2
2 Gitik 18 9 35 74 19 867 163 106
3 Pengantiga 39 19 78 16 42 1.907 359 232
n 2
4 Kedaleman 30 15 61 12 33 1.489 280 181
6
5 Lemahbang 19 10 39 81 21 960 181 117
Dewo
6 Rogojampi 70 35 14 29 77 3.479 655 424
2 5
JUMLAH 21 11 44 92 23 10.58 2.04 1.32
9 0 3 0 9 3 3 2
Sumber Data : Data Dispenduk Kabupaten Banyuwangi tahun 2023
35
Dewo
6 Rogojampi 73 36 146 302 374 3.472 635 358
JUMLAH 227 113 456 920 1.167 10.831 1.981 1.116
Sumber Data : Data Dispenduk Kabupaten Banyuwangi tahun 2023
DATA SEKOLAH
Tabel 1. 9 Data Sarana Pendidikan di wilayah Puskesmas Gitik
NO SARANA PENDIDIKAN JUMLAH
1 TK / PAUD 17 5
2 SD/MI 18 3
3 SMP/MTS 7 3
4 SMA/MA/SMK 3/1 2
5 Perguruan Tinggi - -
6 SDLB 1
Sumber Data : Data Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi tahun
2023
36
N Sarana Tempat – Tempat Umum Jumlah
o (TTU)
b. Gereja 4
c. Wihara 1
d. Klenteng 1
Sumber Data : Data Dispenduk Banyuwangi tahun 2023
2. DATA KHUSUS
i. STATUS KESEHATAN
DATA KEMATIAN
Kejadian Kematian dalam suatu kelompok populasi dapat
mencerminkan kondisi kesehatan masyarakat dan keberhasilan
pelayanan kesehatan serta berbagai program pembangunan
kesehatan.Salah satu indikator keberhasilan kesehatan di bidang
kesehatan ibu, bayi baru lahir dan anak balita dapat dilihat dari
besarnya angka kematian ibu, bayi dan balita indikator angka kematian
bayi (AKB) per 1.000 Kelahiran hidup, angka Kematian Balita (AKBAL)
37
per 1.000 kelahiran hidup dan angka Kematian Ibu (AKI) per 100.000
Kelahiran hidup. Sampai dengan tahun 2020 Puskesmas Gitik masih
berkomitmen untuk menerapkan program inovasi unggulan dibidang
kesehatan Ibu dan Anak Yaitu DEPIA (Desa Peduli Ibu dan Anak)
yang diyakini mampu menjadi salah satu upaya percepatan
pencapaian target SDGs, melalui inovasi Promosi kesehatan,
peningkatan akses layanan dan mutu pelayanan kesehatan menjadi
strategi untuk mewujutkan tujuan program.Selain dari pada itu
diharapkan program ini dapat menjadi tolak ukur dalam peningkatan
kesehatan ibu dan anak yang nantinya berdampak pada peningkatan
kesejahteraan keluarga.
38
Sedangkan, pada tahun 2022, terdapat 1 kematian ibu di desa
karangbendo dikarenakan respiratory failure DT confirm covid-19.
Tren Penurunan dan kenaikan angka kematian bayi (AKB) dan Angka
Kematian Ibu (AKI) tergambar dalam grafik berikut ini terhitung dalam 6 tahun
terakhir :
6
6
5
4 4
4
3 3 3
3
2
1 1 1
1
0 0 0
0
2017 2018 2019 2020 2021 2022
39
JUMLAH KASUS TOTAL
BARU LAMA
NO KODE PENYAKIT
L P L P
Tuberculosis of lung,
confirmed by sputum
1 A15.0 59 83 111 129 382
microscopy with or without
culture
Unspecified human
2 B24 immunodeficiency virus 53 41 360 264 718
[HIV] disease
Essential (primary)
3 I10 134 210 95 202 641
hypertension
Acute upper respiratory
4 J06.9 693 841 26 35 1595
infection, unspecified
Deposits [accretions] on
5 K03.6 1 326 327
teeth
6 K04.1 Necrosis of pulp 47 92 42 98 279
7 R51 Headache 78 188 10 43 319
Supervision of normal
8 Z34.9 228 142 370
pregnancy, unspecified
Supervision of high-risk
9 Z35.9 180 206 386
pregnancy, unspecified
Tuberculosis of lung,
confirmed by sputum
10 A15.0 59 83 111 129 382
microscopy with or without
culture
40
5. SEPULUH PENYAKIT TERBANYAK TAHUN 2022
Data sepuluh penyakit terbanyak di Puskesmas Gitik dapat dilihat dari
tabel di bawah ini :
Tabel 1. 13 Tabel Laporan 10 Penyakit Terbanyak Tahun 2022
JUMLAH KASUS
KUNJ KUNJ
BARU LAMA
NO KODE PENYAKIT BARU LAMA
TOTAL
L P L P L P L P
Acute upper
respiratory 56
1 J06.9 214 273 14 18 479 12 17 1595
infection, 8
unspecified
Unspecified
human
33
2 B24 immunodeficiency 20 12 246 33 29 24 18 718
6
virus [HIV]
disease
Essential
3 I10 (primary) 75 119 79 149 59 91 16 53 641
hypertension
Supervision of
high-risk 16
4 Z35.9 0 12 0 206 0 0 0 388
pregnancy, 8
unspecified
Tuberculosis of
lung, confirmed
10
5 A15.0 by sputum 26 33 122 33 50 4 7 382
7
microscopy with
or without culture
Supervision of
normal 22
6 Z34.9 0 2 0 141 0 0 1 370
pregnancy, 6
unspecified
7 K03.6 Deposits 0 0 0 0 1 32 0 0 327
41
JUMLAH KASUS
KUNJ KUNJ
BARU LAMA
NO KODE PENYAKIT BARU LAMA
TOTAL
L P L P L P L P
[accretions] on
6
teeth
13
8 R51 Headache 19 52 3 3 59 7 40 319
6
9 K04.1 Necrosis of pulp 2 1 1 1 45 91 41 97 279
Disturbances in 14
10 K00.6 0 0 0 0 124 3 2 275
tooth eruption 6
N
Cakupan Indikator Target Pencapaian Kesenjangan
o
Manajemen Umum
42
Pertemuan dengan 10 10 0
masyarakat dalam rangka
8
pemberdayaan Individu,
Keluarga dan Kelompok
9.SK Tim mutu dan uraian 10 10 0
9
tugas
10.Rencana program mutu 10 10 0
10
dan keselamatan pasien
11.Pelaksanaan 10 10 0
11 manajemen risiko di
Puskesmas
12.Pengelolaan Pengaduan 10 10 0
12
Pelanggan
Survei Kepuasan 10 10 0
13
Masyarakat
14 Audit internal 10 10 0
15 Rapat Tinjauan Manajemen 10 7 -3
Penyajian/updating data 10 7
16 -3
dan informasi
17 SK Inovasi 10 10 0
18 SK tim inovasi 10 10 0
Inovasi dalam upaya 10 10 0
19
pengembangan pelayanan
Kebersihan lingkungan 10 10 0
20
pelayanan berdasarkan 5 R
Pembinaan jaringan 10 7
21 -3
Puskesmas
Pembinaan jejaring 10 7
22 -3
Puskesmas
Manajemen Peralatan dan
Sarana Prasarana
1 Kelengkapan dan Updating 10 10 0
data Aplikasi Sarana,
Prasarana, Alat Kesehatan
(ASPAK)
3 Pemeliharaan prasarana 10 10 0
Puskesmas
43
4 Kalibrasi alat kesehatan 10 10 0
1. 1.Rencana Kebutuhan 10 10 0
Tenaga (Renbut)
44
Hamil
2 PIS-PK - - -
3 SURVEY Puskesmas 1. Juni 2022 Juni 2022
KEPUASAN Gitik 2. Desember - Jumlah responden : 376
MASYARAKAT 2022 - Hasil Survey Kepuasan Masyarakat :
o Nilai Indeks (X) dikalikan Nilai
Dasar = 3,493 x 25 = 87,325
- Mutu Pelayanan termasuk B (76,61-
88,30)
- Kinerja Unit Pelayanan termasuk
Baik
- Desember 2022
- Jumlah responden : 376
- Hasil IKM :
o Nilai Indeks (X) dikalikan Nilai
Dasar = 3,346 x 25 = 83,43
- Mutu Pelayanan termasuk B (76,61-
88,30)
o Kinerja Unit Pelayanan termasuk
Baik
Tabel 1. 14 Tabel Hasil Musrenbang, PIS-PK, dan Survey Kepuasan
Masyarakat
HASIL UMPAN BALIK DARI PELANGGAN
45
Ruang Pelayanan rawat jalan
31 Oktober 2022 secara lisan
pasien menginginkan
penambalan gigi dengan
menggunakan sinar
07 Desember 2022 Melalui
kotak saran : Pasien merasa
tersinggung dengan kata-kata
petugas loket 2 yang dinilai
kurang sopan.
19 Desember 2022 Melalui
kotak saran : Pasien merasa
tidak puas terhadap pelayanan
poli KIA yang dianggap lambat
dan membosankan
28 Desember 2022 Melalui
Kotak saran : Pasien merasa
kepanasan waktu menunggu
antrian pelayanan di ruang
tunggu karena kipas angin
rusak
46
B.ANALISA MASALAH
1. IDENTIFIKASI MASALAH ( DARI FAKTOR SARANA DAN
PRASARANA)
N
Cakupan Indikator Target Pencapaian Kesenjangan
o
Manajemen Umum
47
Inovasi dalam upaya 10 10 0
19
pengembangan pelayanan
Kebersihan lingkungan 10 10 0
20
pelayanan berdasarkan 5 R
Pembinaan jaringan 10 7
21 -3
Puskesmas
Pembinaan jejaring 10 7
22 -3
Puskesmas
Manajemen Peralatan dan
Sarana Prasarana
1 Kelengkapan dan Updating 10 10 0
data Aplikasi Sarana,
Prasarana, Alat Kesehatan
(ASPAK)
3 Pemeliharaan prasarana 10 10 0
Puskesmas
4 Kalibrasi alat kesehatan 10 10 0
1. 1.Rencana Kebutuhan 10 10 0
Tenaga (Renbut)
48
2. RUMUSAN MASALAH :
1. Manajemen Umum
Dari data 22 indikator Manajemen umum permasalahan yang ada
adalah :Rapat Tinjauan Manajemen ada kesenjangan – 3 serta
Pembinaan jejaring Puskesmas ada kesenjangan -3.
2. Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana
Dari 5 indikator manajemen Peralatan dan sarana prasarana tidak
didapatkan kesenjangan dan hasil rata-rata sesuai/baik.
3. Manajemen Keuangan
Dari 2 indikator manajemen keuangan tidak didapatkan kesenjangan
dan hasil rata-rata sesuai/baik
4. Manajemen Sumber Daya Manusia
Dari 3 indikator manajemen sumber daya manusia tidak didapatkan
kesenjangan dan hasil rata-rata sesuai/baik
3. PRIORITAS MASALAH
Setelah masalah teridentifikasi, langkah selanjutnya adalah penentuan
prioritas masalah kesehatan untuk menentukan masalah mana yang perlu
mendapat perhatian lebih dari masalah lainnya walau secara target tidak ada
kesenjangan. Untuk penentuan prioritas masalah yang ada, dilakukan
menggunakan analisis USG dengan kriteria sebagai berikut :
U : Urgency (tingkat kepentingan yang mendesak).
S : Seriousness (tingkat kesungguhan, bukan dengan waktu untuk
penanganan masalah).
G : Growth (tingkat perkiraan dan bertambah buruknya keadaan pada saat
masalah mulai terlihat dan sesudahnya).
Sedangkan penilaian kriteria USG adalah sebagai berikut :
Tabel Penilaian kriteria USG
KRITERIA
NILAI
URGENCY SERIOUSNESS GROWTH
5 Sangat urgen Sangat serius Sangat tumbuh
4 Cukup urgen Cukup serius Cukup tumbuh
3 Urgen Serius Tumbuh
2 Kurang urgen Kurang serius Kurang tumbuh
Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang
1
urgen serius tumbuh
49
PRIORITAS MASALAH MANAJEMEN UMUM PUSKESMAS
U+S PRIOR
NO MASALAH U S G
+G ITAS
1 Pembinaan jaringan Puskesmas 5 5 3 13 2
2 Pembinaan jejaring Puskesmas 4 5 5 14 1
50
4. ANALISA AKAR PENYEBAB MASALAH
Prioritas masalah diatas diidentifikasi akar penyebab masalah sehingga cara-cara pemecahan masalah dapat ditentukan, seperti diuraikan
diagram fishbone berikut :
Pembinaan jejaring Puskesmas
PJ SDM
rangkap
jabatan
Belum adanya
dukungan dana Peran serta
dalam kegiatan Jejaring belum
monev Jejaring maksimal
Rendahnya Pembinaan
jejaring Puskesmas di
Puskesmas Gitik pada
28
Pembinaan jaringan Puskesmas
Belum adanya
dukungan dana
Peran serta
dalam kegiatan
Jejaring belum
monev Jaringan
maksimal
Rendahnya Pembinaan
Jaringan Puskesmas di
Puskesmas Gitik pada
29
5. PEMECAHAN MASALAH
Prioritas pemecahan masalah digunakan metode dengan CARL dengan uraian variabel sebagai berikut :
C (Capability) : Ketersediaan sumber daya (dana dan sarana/peralatan)
A (Accesibility) : Kemudahan masalah yang diatasi, (ketersediaan metode/cara/peraturan)
R (Readyness) : Kesiapan tenaga pelaksana maupun sasaran.
L (Leverage) : Seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam pemecahan masalah yang dibahas
Dengan menggunakan skor masing-masing variabel : 1 = Tidak mampu; 2 = Kurang mampu; 3 = Mampu; 4 = Sangat mampu
SKORING
masalah terpilih
Pemecahan
PRIORITAS
Rangking/
NO PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
MASALAH C A R L CxAxRxL
30
kegiatan monev
Jejaring
5. Belum bisa 5. Berupayan mengembangakan diri untuk 4 4 3 3 14 3
memanfaatkan pemanfaatan sosial media (Wa Grup)
kegiatan monev dalam mengasup masalah dan intensitas
berbasis IT baik dari koordinasi
pohak Puskesmas
maupun pihak
Jejaring
6. Belum adanya tools 6. Mengunakan instrument yang telah 4 3 3 2 12 5
yang terstandar untuk disusun yang telah disepakit berdasarkan
pelaksanaan monev kebutuhan dan kemampuan antara
jejaring per sub Puskesmas Gitik dan jejaring
komponen jejaring.
31
BAB III
EVALUASI
BAB V
PENUTUP
Perencanaan Tingkat Puskesmas disusun untuk mengatasi masalah
kesehatan yang ada di wilayah kerjanya, baik upaya kesehatan wajib, upaya
kesehatan pengembangan maupun upaya kesehatan penunjang.
Perencanaan ini disusun oleh puskesmas sebagai Rencana Tahunan
Puskesmas Yang dibiayai oleh Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat serta
sumber dana lainnya dan untuk kebutuhan satu tahun agar puskesmas
mampu menjalankan pelayanan secara efisien, efektif dan dapat
dipertanggungjawabkan.
Dengan telah disusun Rencana Usulan Kegiatan Puskesmas Gitik tahun
2024 ini, semoga di tahun mendatang Puskesmas Gitik dapat melaksanakan
tugas pokok dan fungsinya sebagai ujung tombak pembangunan kesehatan
masayarakat secara maksimal sehingga dapat terwujud Masyarakat di
wilayah Puskesmas Gitik yang Sehat.
Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk kemajuan
kami sebagai petugas kesehatan juga untuk kemajuan masyarakat di wilayah
Puskesmas Gitik. Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kami haturkan
kepada pihak-pihak yang telah membatu dalam penyelesaian Rencana
Usulan Kegiatan Tata UsahaPuskesmas Gitik tahun 2024 ini.
32
LAMPIRAN
RENCANA USULAN KEGIATAN
MATRIK RUK DISESUAIKAN DENGAN PMK 44/2016 TENTANG PEDOMAN MANAJEMEN
Kebutu
Target Kebutuhan Waktu Sumber
Upaya Sasara Penanggung Mitra han Indikator
NO Kegiatan Tujuan Sasara Sumber Pelaksana Pembia
Kesehatan n Jawab Kerja Anggar Kinerja
n Daya an yaan
an
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
A. KEGIATAN MAINTENANCE
1 Manajemen Pertemuan PTP Menghasilkan TIM 4 kali Kapus, ATK Januari.Apr 700.0 Tersusunny APBN
Umum PTP yang PTP il.Agustus. 00 a PTP
bekualitas Nopember tahun 2024
2023
Pelaksanaan Program mutu Seluruh 12 kali Kapus ATK, Januari sd 6.000.0 Tersusunny APBN
Lokakarya mini terlaksana Karyaw Konsumsi Desember 00 a Rencana
Bulanan dengan baik an 2023 Kerja Mutu
PKM
Pelaksanaan Agar Seluruh Toga, 4 kali Kapus ATK, TOMA, Januari 6.500.0 Seluruh APBN
Lokakarya mini karyawan Toma Konsumsi TOGA 2023 00 Karyawan
Linsek mengetahui mengetahui
indikator mutu indikator
mutu
Survey Mawas Mengetahui Masyar 1 kali Tim Survey ATK, Kader Juni, 2023 600.000 Terlaksana JKN
Diri Kebutuhan akat Transport nya survey
masyarakat Mawas diri
Survey Mengetahui Pasien 10 Tim Mutu ATK Pasien Februari- 1.200.0 Terlaksana JKN
Kepuasan tingkat bulan November 00 nya survey
Pasien kepuasan 2023 kepuasan
pasien di Pasien
setiap layanan
Rapat Tinjauan Membahas Semua 2 kali Tim mutu ATK, April, 3.990.0 Terlaksana APBN
Manajemen hasil capaian Karyaw Konsumsi Desember 00 nya RTM 2
Audit Internal, an 2023 kali
Survey IKM
dan Survey
Kepuasan
Pasien
2. Manajemen Pelaksanaan Terkalibrasiny Pihak 1X/th PJ Sarpras Tarif Oktober 20.000. Alat yang APBD
Sarpras Kalibrasi alat a sarpras Ke 3 Kalibrasi 2023 000 terkalibrasi
sesuai
B. KEGIATAN PRIORITAS MASALAH
1 Manajemen Pelaksanaan Terlaksananny Jejarin 2 PJ. Jejaring ATK, Yankes April, 1.500.0 jejaring APBN
Umum Pembinaan a Pelaksanaan g Kali/tah Trnsport,Ko Swasta Desember 00 Puskesmas
jejaring Pembinaan Puskes un nsumsi 2023 Termonev
Puskesmas jejaring mas
Puskesmas
Pelaksanaan Terlaksananny Jaringa 2 PJ.Jaringan ATK, April, 600.000 Jaringan APBN
Pembinaan a Pelaksanaan n Kali/tah Konsumsi Desember Puskesmas
jaringan Pembinaan Puskes un 2023 Termonev
Puskesmas jaringan mas
Puskesmas
B. KEGIATAN INOVASI
1 Manajemen Pelaksanaan Terlaksananny Toga, 1 Kali Kepala ATK, Februari 1.500.0 Penandata APBN
Umum Komitmen a Pelaksanaan Toma Puskesmas Konsumsi 2023 00 nganan
inovasi Komitmen Komitmen
Postingdong inovasi inovasi
Postingdong
Monev Terlaksananny Masay 2 PJ Gizi ATK, April, 600.000 Terlaksana APBN
kegiatan a Monev arakat Kali/tah Trnasport Desember nya Monev
Inovasi kegiatan un 2023 kegiatan
Inovasi Inovasi
Stimulasi Terlaksananny Masay 2 PJ Gizi ATK, April, 600.000 Terlaksana APBN
Kegiatan a Stimulasi arakat Kali/tah Trnasport Desember nya
inovasi Kegiatan un 2023 Stimulasi
inovasi Kegiatan
inovasi
33