Soal Evaluasi MOOC
Soal Evaluasi MOOC
Soal Evaluasi MOOC
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50
51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
61.
62.
63.
64.
65.
66.
67.
68.
69.
70.
71.
72.
73.
74.
75.
76.
77.
78.
79.
80.
81.
82.
83.
84.
85.
86.
87.
88.
89.
90.
91.
92.
93.
94.
95.
96
97.
98.
99.
100.
101.
102.
103.
104.
105.
106.
107.
108.
109.
110.
111.
112.
113.
114.
115.
116.
117.
118.
119.
120.
121.
122.
123.
124.
125.
126.
127.
128.
129.
130.
131.
132.
133.
134.
135.
136.
137.
138.
139.
140.
141.
142.
143.
144.
145.
146.
147.
148.
149.
150.
BANK SOAL EVALUASI MOOC DIKLATSAR 2021
Suatu panduan atau pegangan yang harus dipatuhi oleh para pelayan publik atau birokrat untuk menyeleng
publik, merupakan pengertian dari:
a. Etika pelayanan publik
b. Etika pemerintahan
c. Norma dasar PNS
d. Hak dan kewajiban PNS
(PDF Akuntabilitas Hal 55)
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP-D), Menengah (Rencana Pembangunan Jangka Menengah/R
Pemerintah/RKP-D), merupakan contoh alat akuntabilitas birokrasi di Indonesia pada aspek apa?
a. Perencanaan strategis
b. Alokasi anggaran
c. Kontrak kinerja
d. Laporan kinerja
(PDF Akuntabilitas Hal 23)
Akuntabilitas dimaknai sebagai sebuah hubungan dan proses yang direncanakan untuk mencapai tujuan ya
penempatan sumber daya yang tepat, dan evaluasi kinerja. Hal ini merupakan pendekatan akuntabilitas yan
a. Proaktif
b. Konstruktif
c. Partisipatif
d. Inklusif
(PDF Akuntabilitas Hal 13)
Akuntabilitas sebagai pertanggungjawaban atas pengelolaan dana kepada otoritas yang lebih tinggi, merup
a. Akuntabilitas diagonal
b. Akuntabilitas horizontal
c. Akuntabilitas vertikal
d. Akuntabilitas majemuk
(PDF Akuntabilitas Hal 15)
Nasionalisme dapat dipandang sebagai suatu paham kebangsaan yang diwujudkan dalam:
a. Kesetiaan kepada suku sendiri
b. Kesetiaan kepada orang lain
c. Kesetiaan rakyat kepada negara
d. Kesetiaan kepada diri sendiri
(PDF Wawasan Kebangsaan II Hal 50)
Pergerakan nasional yang memperjuangkan cita-cita lndonesia merdeka melaksanakan dengan taktik koope
a. Menolak kerja sama dengan pemerintah Belanda
b. Melakukan kerja sama dengan pemerintah Belanda
c. Melakukan aksi gerakan politik di bawah tanah
d. Mendirikan koperasi untuk memperkuat koperasi lndonesia
----------------------------------
Dalam pemerintahan Indonesia dikenal adanya tiga lembaga yang mempunyai tugas berbeda namun tidak d
Politika. lnti dari politik Trias Politika besutan Van Deventer adalah:
a. Pendidikan, pengairan, transmigrasi
b. Mencerdaskan rakyat Indonesia
c. Mengembangkan perdagangan
d. Politik pintu terbuka
(PDF Nasionalisme Hal 49)
Berdasarkan model inkremental, pada negara-negara berkembang, landasan bagi para pembuat kebijakan p
adalah:
a. Hasil kesepakatan antar elit politik menyerupai yang terjadi di Thailand
b. Hasil penelitian dan pengkajian yang valid dan reliabel para akademisi akan kebijakan
c. Hasil dari pengamatan detil dan menyeluruh menyerupai yang dilakukan pemerintah RI dikala menyusun jadwal r
d. Hasil penilaian dan analisis empiris terhadap jadwal dan kebijakan publik yang telah dilaksanakan
https://core.ac.uk/download/pdf/11705802.pdf
Public servants must be both moral philosophers and moral activists, which would require: first, an underst
values, and second, a sense of extensive benevolence for the people of the nation, merupakan pernyataan t
dari:
a. Frederickson dan Hart
b. Ricocur
c. Imanuel Kantz
d. Collins Cobuild
(PDF Etika Publik Hal 28-29)
The dicipline dealing with what is good and bad and with moral duty and obligation, merupakan definisi etik
a. Ricocur
b. Imanuel Kantz
c. Collins Cobuild
d. Weihrich dan Koontz
(PDF Etika Publik Hal 8)
Salah satu azas kode etik administrasi publik adalah hati nurani memegang peran penting dalam memilih ar
sebagai berikut, kecuali:
a. Memerlukan kesadaran akan makna ganda moral dalam kehidupan
b. Pengkajian tentang prioritas nilai
c. Tujuan yang baik tidak pernah membenarkan cara yang tak bermoral (good ends never justify immoral means)
d. Fokus pada capaian hasil bukan pada proses
(PDF Etika Publik Hal 43)
Kekuasaan yang bersumber dari legitimasi etis memiliki landasan yang paling kuat berdasarkan alasan beri
1. Memiliki basis yang sangat kuat bagi perilaku manusia, maka keabsahan penggunaan kekuasaan akan pa
kaidah-kaidah etis
2. Norma etika menjadi penopang dari berbagai ideologi dan aturan-aturan hukum yang terdapat di dalam m
3. Etika tidak mendasarkan diri pada pandangan-pandangan moral de facto yang berlaku dalam masyarakat
a. Hanya 1 dan 2 yang benar
b. Hanya 1 dan 3 yang benar
c. Hanya 2 dan 3 yang benar
d. 1, 2, dan 3 benar
(PDF Etika Publik Hal 34-35)
Jika dalam pelaksanaan tugas tidak memperhatikan efektivitas dan efisiensi maka akan berdampak pada ha
a. Ketidaktercapaian target kerja
b. Pemborosan sumber daya
c. Menurunkan kredibilitas organisasi
d. Menimbulkan kerugian pada organisasi
(PDF Komitmen Mutu Hal 13)
Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh PBB, terdapat sejumlah prinsip kunci dan strategi untuk inovasi d
kecuali:
a. Mengintegrasikan layanan
b. Desentralisasi pelayanan
c. Memanfaatkan kemitraan
d. Mengoptimalkan sumber daya
(PDF Komitmen Mutu Hal 128)
Inovasi penting dalam membangun mutu layanan publik, karena inovasi dapat:
a. Memberikan layanan yang cepat, murah dan lebih baik
b. Meningkatkan kesejahteraan
c. Meningkatkan kompetensi
d. Meningkatkan citra instansi
(PDF Komitmen Mutu Hal 124)
Hal yang diukur dari ketepatan realisasi penggunaan sumber daya adalah:
a. Efektivitas
b. Kinerja
c. Efisiensi
d. Produktivitas
(PDF Komitmen Mutu Hal 12)
Karakteristik utama yang dapat dijadikan dasar untuk mengukur tingkat efektivitas adalah:
a. Ketercapaian target yang telah direncanakan
b. Penghematan biayadan waktu yang digunakan
c. Perubahan terhadap produk yang dihasilkan
d. Perubahan terhadap mindset pelanggan dalam mendapatkan pelayanan
(PDF Komitmen Mutu Hal 13)
Motivasi internal yang muncul dari dalam diri pegawai saat bekerja, bersumber dari:
a. Kompetensi, sifat pekerjaan yang menantang, pengalaman, dan kebutuhan
b. Kesadaran diri akan tanggung jawab, kompetensi, pengalaman dan kebutuhan
c. Kesadaran diri akan tanggung jawab, sifat pekerjaan yang menantang dan kebutuhan
d. Kesadaran diri akan tanggung jawab, sifat pekerjaan yang menantang, pengalaman, dan kebutuhan
(PDF Komitmen Mutu Hal 81)
Salah satu upaya untuk mengenali modality seseorang adalah melalui pergerakan bolamata. Gerakan bola m
rata ke kiri dan kanan. Pergerakan bola mata ke atas menunjukkan modality:
a. Visual (penglihatan)
b. Kinestetik (mengalami)
c. Auditory (pendengaran)
d. Multi Modality
(PDF Anti Korupsi Hal 94)
Peran Tunas Integritas untuk membangun sistem integritas atau lingkungan yang dapat membuat semakin
lain melalui cara-cara berikut, kecuali:
a. Melalui pelemahan terhadap wow effect korupsi
b. Melalui penguatan wow effect integritas
c. Melalui peningkatan besaran gaji dan tunjangan
d. Mengupayakan wow effect integritas lebih besar daripada wow effect korupsi
(PDF Anti Korupsi Hal 92)
Terdapat 3 (tiga) aspek penting yang perlu disadari terkait pertempuran antara integritas dan korupsi. Aspek
tercantum di bawah ini, kecuali:
a. Koruptor menggoda biasanya pada saat seseorang sedang di luar sistem,
b. Koruptor menggoda biasanya pada saat keadaan sepi dan rahasia
c. Koruptor menggoda saat melakukan pekerjaan pada jam kerja di kantor
d. Koruptor menggoda dengan beragam cara dan menggunakan pengaruh yang sebelumnya di luar perkiraan (WOW
(PDF Anti Korupsi Hal 89)
Dari pernyataan di bawah ini, manakah yang bertentangan dengan konsep spiritual accountability?
a. Spiritual accountability yang baik akan menghasilkan niat baik, kemudian niat baik akan mendorong untuk mengh
diterjemahkan menjadi usaha dan hasil terbaik
b. Spiritual accountability yang baik tidak menjamin untuk menghasilkan public accountability yang baik, te
yang penduduknya dengan basis atau mayoritas beragama, layanan publiknya masih jelek dan tingkat koru
c. Spiritual accountability akan membuat manusia untuk selalu ingat pada tujuan hidup dan kesadaran bahwa hidup
d. Kualitas spiritual accountability yang baik secara otomatis membuat manusia berhati-hati atas akibat perbuatanny
(PDF Anti Korupsi Hal 27-28)
Harga-harga infrastruktur akan jauh lebih tinggi. Inilah salah satu dampak dari korupsi. Hal ini dikemukakan
a. Depken and Lafountain
b. Golden and Picci
c. Gupta, Davoodi, and Alonso-Terme
d. Paolo Mauro
(PDF Anti Korupsi Hal 16)
Dalam proses pengadaan PPPK terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut, kecuali:
a. Pengangkatan calon PPPK ditetapkan dengan keputusan Pejabat Pembina Kepegawaian
b. PPPK dapat diangkat secara otomatis menjadi calon PNS
c. Masa perjanjian kerja paling singkat 1 (satu) tahun
d. Masa perjanjian kerja dapat diperpanjang sesuai kebutuhan dan berdasarkan penilaian kinerja
(PDF Manajemen ASN I Hal 55)
Rangkaian informasi dan data mengenai Pegawai ASN yang disusun secara sistematis, menyeluruh, dan ter
disebut dengan:
a. Sistem informasi ASN
b. Sistem penilaian kinerja
c. Sistem pegembangan kompetensi
d. Sistem database
(PDF Manajemen ASN II Hal 44)
Penyelenggaraan kebijakan dan Manajemen ASN berdasarkan pada asas nondiskriminatif, yaitu:
a. Pegawai ASN sebagai perekat Negara Kesatuan Republik Indonesia
b. Penyelenggaraan ASN diarahkan untuk mewujudkan peningkatan kualitas hidup pegawai ASN
c. Penyelenggaraan manajemen ASN, KASN tidak membedakan perlakuan berdasarkan jender, suku, agama
d. Pengaturan penyelenggaraan ASN harus mencerminkan rasa keadilan dan kesamaan untuk memperoleh kesem
Pegawai ASN
Tambahan Lembaran Negara RI No. 5494 (Penjelasan UU No. 5 Tahun 2014 Pasal 2 Huruf j)
Berikut ini merupakan aturan terkait dengan jaminan pensiun dan jaminan hari tua PNS, kecuali:
a. Tetap dapat diberikan kepada PNS yang diberhentikan secara tidak hormat
b. Dapat diberikan kepada PNS yang mengajukan pensiun dini dengan usia dan masa kerja tertentu
c. Sumber pembiayaan jaminan pensiun dan jaminan hari tua PNS berasal dari pemerintah selaku pemberi kerja da
d. Diberikan sebagai perlindungan kesinambungan penghasilan hari tua dan sebagai hak dan sebagai penghargaan
(PDF Manajemen ASN I Hal 52-53)
Pemutusan hubungan perjanjian kerja PPPK dilakukan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri antara
a. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena
pidana penjara paling singkat 2 (dua) tahun dan tindak pidana tersebut dilakukan dengan tidak berencana
b. Tidak cakap jasmani dan/atau rohani sehingga tidak dapat menjalankan tugas dan kewajiban sesuai perjanjian ke
c. Melakukan penyelewengan terhadap pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 19
d. Dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap kare
jabatan atau tindak pidana kejahatan yang ada hubungannya dengan jabatan dan/atau pidana umum
(PDF Manajemen ASN II Hal 38)
Pengisian jabatan pimpinan tinggi pada instansi pemerintahan mengikuti beberapa aturan seperti berikut an
a. Jabatan Pimpinan Tinggi dapat diisi oleh prajurit Tentara Nasional Indonesia dan anggota Kepolisian Neg
mengundurkan diri dari dinas aktif apabila dibutuhkan dan sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan mela
kompetitif
b. Jabatan Pimpinan Tinggi di lingkungan Instansi Pemerintah tertentu tidak dapat diisi oleh prajurit Tentara Nasiona
Negara Republik Indonesia walaupun memiliki kompetensi yang sesuai berdasarkan ketentuan peraturan perundan
c. Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dilakukan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian tanpa terlebih dahulu memben
d. Panitia seleksi menjalankan tugasnya untuk sebagian proses seleksi pengisian jabatan terbuka untuk masa tugas
Kepegawaian
(PDF Manajemen ASN II Hal 40)
Pendekatan WoG ini sudah dikenal dan lama berkembang terutama di negara-negara:
a. Kontinental
b. Persemakmuran
c. Anglo-Saxon
d. Federasi
(PDF Whole of Government Hal 16)
Ide WoG dalam mengintegrasikan sektor-sektor ke dalam satu cara pandang dan sistem diperkenalkan pert
a. Barack Obama
b. Tony Blair
c. Angella Merkel
d. Kevin Rudd
(PDF Whole of Government Hal 16)
Pendekatan Whole of Government di beberapa negara dipandang sebagai bagian dari respon terhadap ilusi
a. Old Public Administration
b. Good Public Management
c. New Public Management
d. New Public Services
(PDF Whole of Government Hal 17)
Di Australia, WoG dimotori oleh Australian Public Service (APS) dalam laporannya berjudul:
a. Connecting Government
b. Joint Up Government
c. Integrated Government
d. Good Government
(PDF Whole of Government Hal 17)
Kolaborasi, kebersamaan, kesatuan, tujuan bersama, dan mencakup keseluruhan aktor dari seluruh sektor d
a. Bentuk-bentuk WoG
b. Tujuan WoG
c. Prinsip-prinsip WoG
d. Langkah-langkah WoG
(PDF Whole of Government Hal 19)
Pendekatan WoG dapat dilihat dan dibedakan berdasarkan perbedaan kategori hubungan antara kelembaga
mulai dari yang partial (soft) sampai dengan penuh (full) adalah sebagai berikut:
a. Koordinasi, integrasi, kedekatan dan pelibatan
b. Koordinasi, kedekatan dan pelibatan, integrasi
c. Integrasi, kedekatan dan pelibatan, koordinasi
d. Kedekatan dan pelibatan, koordinasi, integrasi
(PDF Whole of Government Hal 24)
Kategori tingkat adaptasi negara-negara dalam mendukung WoG melalui penerapan teknologi informasi dap
berikut ini, kecuali:
a. Chief Information Officer (CIO)
b. Interoperabilitas sektor publik
c. Integrasi pelayanan online
d. Portal masing-masing kementerian dan lembaga
(PDF Whole of Government Hal 46)
Pada paradigma apakah yang sudah mulai memunculkan peran swasta dalam menyediakan pelayanan publ
a. Old Public Administration
b. New Public Administration
c. New Public Management
d. Governance
(PDF Pelayanan Publik Hal 26)
Hasil yang diharapkan dari akuntabilitas adalah perilaku aparat sebagai berikut, kecuali:
a. Bertanggung jawab
b. Oportunis
c. Adil
d. Inovatif
(PDF Akuntabilitas Hal 11)
PNS perlu meningkatkan citranya menjadi pelayan masyarakat dengan mengenalkan nilai-nilai akuntabilitas
perilaku PNS sebagai berikut, kecuali:
a. Mengedepankan kepentingan publik
b. Integritas
c. Prinsip imparsial
d. Intoleransi keberagaman
(PDF Akuntabilitas Hal 14)
Contoh laporan sebagai bentuk akuntabilitas kinerja dalam lingkup birokrasi yaitu:
a. Laporan Perencanaan Instansi Pemerintah
b. Laporan Desain Tata Kelola dan Kelembagaan Instansi Pemerintah
c. Laporan Roadmap Reformasi Birokrasi Instansi Pemerintah
d. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
(PDF Akuntabilitas Hal 24)
Pergerakan nasional yang memperjuangkan cita-cita lndonesia merdeka melaksanakan dengan taktik koope
a. Menolak kerja sama dengan pemerintah Belanda
b. Melakukan kerja sama dengan pemerintah Belanda
c. Melakukan aksi gerakan politik di bawah tanah
d. Mendirikan koperasi untuk memperkuat koperasi lndonesia
----------------------------------
Nasionalisme dapat dipandang sebagai suatu paham kebangsaan yang diwujudkan dalam:
a. Kesetiaan kepada suku sendiri
b. Kesetiaan kepada orang lain
c. Kesetiaan rakyat kepada negara
d. Kesetiaan kepada diri sendiri
(PDF Wawasan Kebangsaan II Hal 50)
Salah satu faktor dalam negeri yang mempercepat munculnya nasionalisme lndonesia adalah:
a. Pengaruh pendidikan Barat
b. Gerakan nasionalisme lndia
c. Kemenangan Jepang atas Rusia
d. Penderitaan akibat penjajah
https://www.sastrawan.web.id/penyebab-munculnya-nasionalisme-di-indonesia/
Suatu perkumpulan pasti memiliki tujuan, demikian juga dengan Partai Nasional Indonesia (PNI). Yang buka
a. Bidang politik untuk mencapai lndonesia merdeka
b. Bidang ekonomi dan sosial memajukan pendidikan
c. Menetapkan garis perjuangan bersifat kooperatif
d. Menetapkan garis politik berdasarkan kekuatan sendiri
https://www.dosenpendidikan.co.id/organisasi-pergerakan-nasional/
https://www.donisetyawan.com/tujuan-pni/
Walaupun sejak awal berdirinya Budi Utomo tidak terlibat dalam bidang politik, tetapi pada masa tahun 1915
kancah politik melalui tindakan:
a. Mengusulkan pembentukan Volksraad (dewan rakyat) bagi pribumi
b. Memajukan pendidikan bagi kaum bumi putera
c. Memelopori terbentuknya organisasi modern pertama di Indonesia
d. Pembentukan organisasi wanita putri mardika
https://kisah-grup.blogspot.com/2011/05/organisasi-budi-oetomo.html
Dalam UU No.31 Tahun 1999 jo UU No.21 Tahun 2001, dijelaskan bentuk-bentuk/jenis korupsi. Menyeleweng
karena jabatan yang disandangnya, dikategorikan:
a. Gratifikasi
b. Pemerasan
c. Suap menyuap
d. Penggelapan dalam jabatan
(PPT Anti Korupsi Silde 23)
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt5e6247a037c3a/bentuk-bentuk-tindak-pidana-korupsi/#_
Dalam UU No. 31 Tahun 1999 jo UU No. 21 Tahun 2001, dijelaskan bentuk-bentuk/jenis korupsi. Memaksa se
membayar, atau menerima bayaran dengan potongan, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri,
a. Pemerasan
b. Gratifikasi
c. Benturan kepentingan dalam pengadaan
d. Perbuatan curang
https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt5e6247a037c3a/bentuk-bentuk-tindak-pidana-korupsi/#_
Ada beberapa teknik internalisasi nilai bagi seseorang. Salah satu teknik tersebut adalah dengan menerapk
sugesti) atau sugesti dari orang lain. Teknik ini disebut:
a. Simbolisasi
b. Change Belief
c. Disasosiasi
d. MAS AURA
(PDF Anti Korupsi Hal 79)
Dampak korupsi dalam kehidupan merusak untuk jangka waktu yang lama, yaitu merusak reputasi:
a. Keluarga besar yang akan hancur, terbawa sampai ke anak cucu, merusak nama besar keluarga
b. Diri pribadi, keluarga besar, masyarakat dan proses kehidupan yang lebih luas
c. Menghancurkan masa depan anak-anaknya
d. Membuat rakyat semakin miskin, karena harga-harga semakin mahal
(PDF Anti Korupsi Hal 9)
Berdasarkan Undang-Undang ASN, kode etik dan kode perilaku ASN yakni sebagai berikut, kecuali:
a. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau pejabat yang berwenang meskipun bertentan
perundang-undangan
b. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi
c. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan
d. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin
(PDF Etika Publik Hal 10-11)
Tuntutan gencar yang dilakukan masyarakat kepada pejabat publik untuk segera merealisasikan penyeleng
baik (good governance). Kata good governance mengandung makna sebagai berikut, kecuali:
a. Materialitas
b. Nilai-nilai yang menjunjung tinggi keinginan/kehendak masyarakat dalam pencapaian tujuan nasional, kemandiria
keadilan sosial
c. Aspek-aspek fungsional dari pemerintah yang efektif dan efisien dalam pelaksanaan tugas untuk mencapai tujuan
d. The exercise of political, economic, and administrative authority to manage a country affairs at all levels of society
(PDF Etika Publik Hal 21)
Azas etika publik mensyaratkan agar setiap bentuk kekuasaan pejabat dibatasi dengan:
a. Norma etika maupun norma hukum
b. Norma susila dan norma kesantunan
c. Norma adat dan kebiasaan
d. Norma moral dan norma spiritual
(PDF Etika Publik Hal 32)
Dari segi moralitas, kekuasaan harus memiliki legitimasi yang kuat. Pernyataan ini mengandung makna:
a. Kewenangan atau keabsahan dalam memegang kekuasaan
b. Kekuatan pemilik kekuasaan
c. Keberanian yang memegang kekuasaan
d. Keandalan dalam melaksanakan kekuasaan
(PDF Etika Publik Hal 32)
Jika dalam pelaksanaan tugas tidak memperhatikan efektivitas dan efisiensi maka akan berdampak pada ha
a. Ketidaktercapaian target kerja
b. Pemborosan sumber daya
c. Menurunkan kredibilitas organisasi
d. Menimbulkan kerugian pada organisasi
(PDF Komitmen Mutu Hal 13)
Yang bukan merupakan strategi yang mesti dijalankan organisasi agar pelaksanaan manajemen mutu terpa
a. Menyusun program kerja jangka panjang yang berbasis mutu
b. Membangun mindset pegawai terhadap budaya mutu
c. Mengembangkan budaya kerja yang berorientasi mutu, bukan sekedar melaksanakan tugas rutin, dan sebagai fo
d. Meningkatkan produktivitas organisasi
(PDF Komitmen Mutu Hal 34)
Pegawai yang diangkat sebagai pegawai tetap oleh Pejabat Pembina Kepegawaian dan memiliki nomor indu
dengan:
a. PPPK
b. PNS
c. ASN
d. Honorer
(PDF Manajemen ASN II Hal 6)
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya untuk menyelenggarakan pelayanan prima kepada masyarakat, pe
tantangan seperti berikut, kecuali:
a. Tuntutan untuk meningkatkan profesionalitas
b. Bersih bebas dari KKN
c. Persaingan yang tinggi di tingkat internasional
d. Mudahnya aksesibilitas pegawai
(PDF Manajemen ASN II Hal 3)
Kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai peraturan perundang-undangan bagi setia
barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif untuk mencapai kepuasan pelanggan disebut juga dengan:
a. Kebijakan publik
b. Pelayanan publik
c. Standar pelayanan
d. Standar Operasional Prosedur
(PDF Manajemen ASN II Hal 8)
Penyelenggaraan kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada asas proporsionalitas, yaitu:
a. Mengutamakan keahlian yang berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan
b. Pengelolaan pegawai ASN didasarkan pada satu sistem pengelolaan yang terpadu secara nasional
c. Pegawai ASN tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siap
d. Mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban pegawai ASN
(PDF Manajemen ASN II Hal 8)
Salah satu lembaga yang berwenang untuk menjamin keberlangsungan sistem merit adalah KASN. Secara l
a. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan dan manajemen ASN untuk menjamin perwuju
pada instansi pemerintah
b. Memberikan pertimbangan kepada Presiden dalam penindakan Pejabat yang Berwenang dan Pejabat Pembina K
merit dalam pengelolaan ASN
c. Menyusun program kepegawaian secara nasional dan sudah sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Pem
d. Membina dan menyelenggarakan pelatihan pegawai ASN berbasis kompetensi
(PDF Manajemen ASN II Hal 22)
Setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PNS berdasarkan:
a. Analisis jabatan dan analisis kebijakan
b. Analisis kebijakan dan analisis beban kerja
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
d. Analisis kepegawaian dan analisis kebijakan
(PDF Manajemen ASN II Hal 25)
Pendekatan WoG ini sudah dikenal dan lama berkembang terutama di negara-negara:
a. Kontinental
b. Persemakmuran
c. Anglo-Saxon
d. Federasi
(PDF Whole of Government Hal 16)
Kualitas pelayanan publik dapat dilihat dari skor integritas dengan karakteristik berikut kecuali:
a. Tidak adanya suap
b. Tersedianya Standard Operating Procedures (SOP)
c. Kemudahan masyarakat melakukan pengaduan
d. Tersedianya pagu anggaran
(PDF Whole of Government Hal 29)
Pelayanan melalui kebijakan publik yang mengatur sendi-sendi kehidupan masyarakat disebut dengan:
a. Pelayanan yang bersifat adminisitratif
b. Pelayanan jasa
c. Pelayanan barang
d. Pelayanan regulatif
(PDF Whole of Government Hal 35)
Di Australia, WoG dimotori oleh Australian Public Service (APS) dalam laporannya berjudul:
a. Connecting Government
b. Joint Up Government
c. Integrated Government
d. Good Government
(PDF Whole of Government Hal 17)
Kategori tingkat adaptasi negara-negara dalam mendukung WoG melalui penerapan teknologi informasi dap
berikut ini, kecuali:
a. Chief Information Officer (CIO)
b. Interoperabilitas sektor publik
c. Integrasi pelayanan online
d. Portal masing-masing kementerian dan lembaga
(PDF Whole of Government Hal 46)
Pemerintah di tingkat pusat maupun sektor banyak menerbitkan aturan berupa regulasi dan kebijakan, bent
adalah:
a. Peraturan Pemerintah
b. Peraturan Presiden
c. Peraturan Menteri
d. Peraturan Pemerintah Pengganti UU
(PDF Whole of Government Hal 29)
Terdapat banyak sekali manfaat etiket bagi pegawai ASN, Berikut adalah beberapa manfaat etiket, kecuali:
a. Memudahkan berhubungan baik dengan setiap orang
b. Pandai membaca situasi
c. Mampu mencari bahan pembicaraan tanpa melukai perasaan pihak lain
d. Membuat terlalu percaya diri
(PDF Pelayanan Publik Hal 88-89)
Ketika birokrasi sebagai penyelenggara pelayanan publik memiliki keterbatasan dalam proses penyelengga
berperan untuk menggantikan?
a. Korporasi
b. LSM
c. Masyarakat umum
d. Universitas
(PDF Pelayanan Publik Hal 56)
Berikut adalah ciri-ciri penting yang membedakan antara sektor publik dan sektor swasta, kecuali:
a. Sektor publik lebih ketat dalam menjaga standar komitmen dan legalitas
b. Sektor publik memanfaatkan lebih banyak orang yang memiliki motivasi yang sangat beragam
c. Sektor publik harus beroperasi demi kepentingan publik
d. Sektor publik kurang mempunyai peluang yang lebih besar untuk merespons isu-isu keadilan dan kejujur
W.F. Baber (dikutip dalam Masey, 1993:15)
https://jabatanfungsionalauditor.files.wordpress.com/2017/11/01-kebijakan-publik.pdf
Sesuatu yang berkaitan dengan hasil kerja yang akan diterima oleh pelanggan disebut:
a. Input
b. Output
c. Proses
d. Outcome
(PDF Komitmen Mutu Hal 82)
Contoh perilaku seorang PNS yang diharapkan berkaitan dengan transparansi dan akses informasi, yaitu:
a. PNS tidak akan mengungkapkan informasi resmi selain yang dipersyaratkan oleh hukum atau otorisas ya
b. PNS memberikan informasi seluas-luasnya tanpa memperhatikan informasi tersebut bersifat rahasia atau tidak
c. PNS memanfaatkan data dan informasi untuk keuntungan pribadi atau komersial untuk diri mereka sendiri atau ke
d. PNS memberikan informasi yang tidak resmi dan belum teruji kebenarannya kepada masyarakat
(PDF Akuntabilitas Hal 60)
Secara umum, substansi laporan kinerja pada instansi pemerintah berisi sebagai berikut, kecuali:
a. Perencanaan dan perjanjian kinerja pada tahun tertentu
b. Pengukuran dan analisis capaian kinerja
c. Akuntabilitas keuangan
d. Sarana dan prasarana yang dimiliki instansi
(PDF Akuntabilitas Hal 24)
Situasi yang dapat menimbulkan konflik kepentingan seorang PNS adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Melakukan kerja sama dengan lembaga lain melalui kesepakatan resmi (MoU) atas nama instansi
b. Hubungan dengan orang-orang yang berurusan dengan instansinya yang melampaui tingkat hubungan kerja prof
c. Menerima hadiah dari pihak tertentu untuk melancarkan suatu proyek dengan prosedur yang tidak sesuai ketentu
d. Memiliki saham di suatu perusahaan yang sedang mengikuti proses pengadaan barang dan jasa di instansinya
(PDF Akuntabilitas Hal 64-65)
Pemerintah sudah memulai program pengadaan barang dan jasa dengan mekanisme secara elektronik (e-pr
memudahkan prosedur dan meminimalisir Kasus KKN. Hal tersebut termasuk dimensi akuntabilitas apa?
a. Akuntabilitas kejujuran dan hukum
b. Akuntabilitas proses
c. Akuntabilitas kepercayaan
d. Akuntabilitas program
(PDF Akuntabilitas Hal 22)
Pergerakan nasional yang memperjuangkan cita-cita lndonesia merdeka melaksanakan dengan taktik koope
a. Menolak kerja sama dengan pemerintah Belanda
b. Melakukan kerja sama dengan pemerintah Belanda
c. Melakukan aksi gerakan politik di bawah tanah
d. Mendirikan koperasi untuk memperkuat koperasi lndonesia
----------------------------------
Program DPRD Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah mengevaluasi kebijakan pengentasan kemiskin
terpadu. Kebijakan tersebut sedang dirumuskan Pemerintah dan DPRD Kabupaten Wonogiri sehingga didap
pada waktu yang sempurna bagi pembuat dan pelaku kebijakan. Untuk itu, kriteria penilaian kebijakan publi
adalah:
a. Relevansi
b. Validitas
c. Daya Guna
d. Objektivitas
William N. Dunn (2005)
http://media-ilman.blogspot.com/2014/04/konsep-evaluasi-kebijakan.html
https://repository.unimal.ac.id/3609/1/evaluas%20kebijakan.pdf
Salah satu faktor yang menjadikan beberapa masyarakat Indonesia tidak mau melaksanakan kebijakan anti
pemerintah, adalah:
a. Adanya dugaan korupsi dalam perumusan kebijakan anti pornografi tersebut.
b. Adanya tidakpatuhan selektif terhadap hukum
c. Banyaknya anggota legislatif wanita yang masih permisif terhadap pornografi
d. Pemerintah RI yang kini berasal dari partai yang tidak popular
James Anderson
https://journals.ubmg.ac.id/index.php/JEBA/article/download/7/4/
Berdasarkan model inkremental, pada negara-negara berkembang, landasan bagi para pembuat kebijakan p
adalah:
a. Hasil kesepakatan antarelit politik menyerupai yang terjadi di Thailand
b. Hasil penelitian dan pengkajian yang valid dan reliabel para akademisi akan kebijakan
c. Hasil dari pengamatan detil dan menyeluruh menyerupai yang dilakukan pemerintah RI dikala menyusun jadwal r
d. Hasil penilaian dan analisis empiris terhadap jadwal dan kebijakan publik yang telah dilaksanakan
https://core.ac.uk/download/pdf/11705802.pdf
Walaupun sejak awal berdirinya Budi Utomo tidak terlibat dalam bidang politik, tetapi pada masa tahun 1915
kancah politik melalui tindakan:
a. Mengusulkan pembentukan Volksraad (dewan rakyat) bagi pribumi
b. Memajukan pendidikan bagi kaum bumi putera
c. Memelopori terbentuknya organisasi modern pertama di Indonesia
d. Pembentukan organisasi wanita putri mardika
https://kisah-grup.blogspot.com/2011/05/organisasi-budi-oetomo.html
Etika merupakan cabang filsafat moral yang mencoba mencari jawaban untuk menentukan serta mempertah
berlaku secara umum tentang benar dan salah serta baik dan buruk. Pernyataan tersebut adalah pengertian
a. Frederickson dan Hart
b. Mc Donalds
c. Collins Cobuild
d. Gene Blocker
(PDF Etika Publik Hal 9-10)
Ketaatan memenuhi ketentuan waktu kerja itulah menjadi dasar terwujudnya disiplin kinerja aparatur dan ki
keseluruhan, merupakan:
a. Pelanggaran etika publik
b. Penyimpangan moral
c. Pelanggaran integritas
d. Wujud perilaku beretika
----------------------------------
Perilaku yang tidak dapat menjadi teladan dalam menegakkan etika dan integritas publik di lingkungan kerja
a. Mendahulukan pelayanan masyarakat daripada kepentingan pribadi
b. Menjadi pengguna narkoba dan suka berjudi
c. Hadir tepat waktu untuk menyelesaikan tugas di kantor
d. Menegakkan hukum dan peraturan sesuai ketentuan yang berlaku
----------------------------------
Dalam konteks Indonesia, menurut Azyumardi Azra, nilai-nilai etika sebenarnya tidak hanya terkandung dala
hukum, tetapi juga dalam social decorum. Apakah yang dimaksud dengan social decorum?
a. Peraturan perundangan
b. Kewenangan
c. Kekuasaan
d. Kepantasan sosial
(PDF Etika Publik Hal 9)
Selama ini instansi pemerintah mengusulkan formasi perekrutan PNS bukan semata-mata berdasarkan kebu
pengadilan yang direkrut karena kedekatan. Hal ini berdampak kepada:
a. Kita kekurangan hakim yang tidak baik dan kelebihan hakim yang baik
b. Kita kekurangan hakim yang baik dan kelebihan hakim yang tidak baik
c. Kita kelebihan hakim yang baik dan kekurangan hakim yang tidak baik
d. Kita kelebihan hakim yang tidak baik dan kekurangan hakim yang tidak baik
----------------------------------
Dalam PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS, ketentuan mengenai tingkat dan jenis hukuman disiplin (
jelas dengan derajat pelanggaran dan sistem sanksi yang rinci. Berikut ketentuan hukuman atau sanksi yan
a. Hukuman disiplin ringan bisa diberlakukan jika sasaran kerja pegawai kurang dari 10%
b. Hukuman disiplin sedang bisa diberlakukan jika sasaran kerja pegawai kurang dari 15%
c. Hukuman disiplin berat bisa diberlakukan jika sasaran kerja pegawai kurang dari 25%
d. Hukuman disiplin sangat berat bisa diberlakukan jika sasaran kerja pegawai kurang dari 30%
(PDF Etika Publik Hal 51)
Hal yang mencerminkan nilai keunggulan produk/jasa yang diberikan kepada pelanggan sesuai dengan keb
a. Mutu
b. Kreativitas
c. Efisien
d. Inovatif
(PDF Komitmen Mutu Hal 25)
Complier adalah:
a. Individu atau kelompok dimana pekerjaan utama dirancang untuk membantu mereka
b. Individu atau kelompok yang memiliki kepentingan dengan kinerja organisasi atau sistem pemerintah
c. Subyek penegakkan, yaitu mereka yang harus mematuhi hukum dan peraturan, misalnya wajib pajak
d. Individu atau kelompok lain dimana pekerjaan dirancang untuk memberi manfaat kepada mereka tetapi sifatnya t
(PDF Komitmen Mutu Hal 112)
Aktualisasi nilai-nilai dasar komitmen mutu dalam pelaksanaan tugas aparatur akan mendorong terciptanya
a. Kualitas produk dan layanan yang prima
b. Birokrasi yang bersih, berwibawa, dan terhormat
c. Iklim atau budaya kerja unggul yang dapat menumbuhkan keberanian untuk menampilkan kreativitas dan
d. Efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan
(PDF Komitmen Mutu Hal 172)
Dalam UU No.31 Tahun 1999 jo UU No.21 Tahun 2001, dijelaskan bentuk-bentuk/jenis korupsi. Seorang yang
pejabat yang berwenang agar nantinya mendapatkan proyek, dikategorikan:
a. Kerugian keuangan negara
b. Perbuatan curang
c. Penyuapan
d. Gratifikasi
https://bphn.go.id/data/documents/bidang_pidana_suap.pdf
Menurut Robert Klitgaard Formulafor Corruption adalah C = M + D - A yang merupakan akronim dari:
a. Corruption/Korupsi (C), Menipu (M), Delegasi (D), dan Akuntabilitas (A)
b. Corruption/Korupsi (C), Monopoli (M), Diskcresi/Diskresi/Keleluasaan (D), dan Akuntabilitas (A)
c. Corruption/Korupsi (C), Manipulasi (M), Diskriminasi (D), dan Akuntabilitas (A)
d. Corruption/Korupsi (C), Monopoli (M), Diskriminasi (D), dan Apresiasi (A)
(PDF Anti Korupsi Hal 24)
Dampak korupsi dalam kehidupan merusak untuk jangka waktu yang lama, yaitu merusak reputasi:
a. Keluarga besar yang akan hancur, terbawa sampai ke anak cucu, merusak nama besar keluarga
b. Diri pribadi, keluarga besar, masyarakat dan proses kehidupan yang lebih luas
c. Menghancurkan masa depan anak-anaknya
d. Membuat rakyat semakin miskin, karena harga-harga semakin mahal
(PDF Anti Korupsi Hal 9)
Pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, b
dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme disebut dengan:
a. Manajemen ASN
b. Seleksi ASN
c. Profesi ASN
d. Perjanjian kerja ASN
(PDF Manajemen ASN II Hal 6)
Sistem pemilihan pejabat berdasarkan afiliasi politik, keterbatasan akses informasi mengenai promosi, dan
pelaksanaan promosi disebut dengan:
a. Sistem merit
b. Spoil system
c. Sistem penilaian kinerja
d. Sistem kepangkatan
(PDF Manajemen ASN II Hal 20)
Hal utama yang menjadi pertimbangan dalam manajemen ASN berdasarkan sistem merit adalah:
a. Kualifikasi, kompetensi, dan kinerja ASN
b. Kompetensi, kualifikasi, dan afiliasi politik ASN
c. Gender, kompetensi, dan kinerja ASN
d. Kondisi kecacatan, kinerja, dan kompetensi ASN
(PDF Manajemen ASN II Hal 20)
Keuntungan diterapkannya sistem merit bagi organisasi dan pegawai antara lain, kecuali:
a. Organisasi dapat mengarahkan SDM-nya untuk dapat mempertanggungjawabkan keberadaannya
b. Organisasi dapat menggunakan SDM-nya secara efektif dan efisien
c. Mengakomodasi pertimbangan subjektif dalam penilaian seorang ASN
d. Menjamin keadilan dan juga menyediakan ruang keterbukaan dalam perjalanan karir seorang pegawai
(PDF Manajemen ASN II Hal 18)
Penyelenggaraan kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada asas proporsionalitas, yaitu:
a. Mengutamakan keahlian yang berlandaskan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan
b. Pengelolaan pegawai ASN didasarkan pada satu sistem pengelolaan yang terpadu secara nasional
c. Pegawai ASN tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siap
d. Mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban pegawai ASN
(PDF Manajemen ASN II Hal 8)
Salah satu lembaga yang berwenang untuk menjamin keberlangsungan sistem merit adalah KASN. Secara l
a. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan dan manajemen ASN untuk menjamin perwuju
pada instansi pemerintah
b. Memberikan pertimbangan kepada Presiden dalam penindakan Pejabat yang berwenang dan Pejabat Pembina K
merit dalam pengelolaan ASN
c. Menyusun program kepegawaian secara nasional dan sudah sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Pem
d. Membina dan menyelenggarakan pelatihan pegawai ASN berbasis kompetensi
(PDF Manajemen ASN II Hal 22)
Setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PNS berdasarkan:
a. Analisis jabatan dan analisis kebijakan
b. Analisis kebijakan dan analisis beban kerja
c. Analisis jabatan dan analisis beban kerja
d. Analisis kepegawaian dan analisis kebijakan
(PDF Manajemen ASN II Hal 25)
Tujuan Whole-of-Government Accounts (WGA) sebagai salah satu bentuk WoG yang dikembangkan oleh HM
akun instansi di sektor publik adalah:
a. Meningkatkan HDI index
b. Mendorong transparansi dan akuntabilitas
c. Menurunkan pengangguran
d. Mengurangi defisit
(PDF Whole of Government Hal 42)
Dalam menjalankan amanah terkait dengan tugas pelayanan publik, berikut ini adalah beberapa jenis pelaya
a. Pelayanan atas barang
b. Pelayanan atas jasa
c. Pelayanan administratif
d. Pelayanan prima
(PDF Whole of Government Hal 52)
Daerah dapat melakukan penyederhanaan jenis dan prosedur pelayanan publik untuk meningkatkan mutu p
yang ditetapkan dengan:
a. Peraturan Daerah (Perda)
b. Peraturan Kepala Daerah
c. Instruksi Kepala Daerah
d. Keputusan Kepala Daerah
(PDF Whole of Government Hal 65)
Salah satu produk WoG yang dilakukan adalah WGA atau Whole-of-Government Accounts diperkenalkan ol
a. Amerika Serikat
b. Inggris
c. Prancis
d. Australia
(PDF Whole of Government Hal 42)
Kategori tingkat adaptasi negara-negara dalam mendukung WoG melalui penerapan teknologi informasi dap
berikut ini, kecuali:
a. Chief Information Officer (CIO)
b. Interoperabilitas sektor publik
c. Integrasi pelayanan online
d. Portal masing-masing kementerian dan lembaga
(PDF Whole of Government Hal 46)
Kementerian atau lembaga pemerintah non kementerian berdasarkan pemetaan Urusan Pemerintahan Wajib
Pelayanan Dasar dan Urusan Pemerintahan mencapai target pembangunan nasional dengan melaksanakan
a. Evaluasi kinerja Daerah
b. Sinkronisasi dan harmonisasi dengan Daerah
c. Pemeriksaan keuangan Daerah
d. Mendorong kerja sama Daerah
(PDF Whole of Government Hal 62)
Pendekatan analisis yang digunakan dalam model pilihan publik, salah satunya dengan menggunakan teori
kebutuhan dari Maslow. Sebutkan salah satu hirarki kebutuhan manusia menurut Maslow!
a. Fisiologi
b. Epistimologi
c. Kekayaan Diri
d. Motivasi
https://ejurnal.mercubuana-yogya.ac.id/index.php/JPSB/article/download/421/336
Ketika birokrasi sebagai penyelenggara pelayanan publik memiliki keterbatasan dalam proses penyelengga
berperan untuk menggantikan?
a. Korporasi
b. LSM
c. Masyarakat umum
d. Universitas
(PDF Pelayanan Publik Hal 56)
pada umumnya
kan-Publik
SN adalah:
SN adalah: