Laporan Analisa Sintesa 1 Pemasangan Kateter Intravena

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

ANALISA SINTESA VIDEO PADA Nn.

H DENGAN
DIAGNOSIS MEDIK GEA KRONIK
DI RUANG IGD RS XY

Disusun dalam rangka memenuhi tugas


Stase Keperawatan Dasar

Disusun Oleh :

RIDHA SINTA YUNITA


14420202068

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2021
LAPORAN ANALISA SINTESA
TINDAKAN KEPERAWATAN PEMBERIAN KATETER INTRAVENA

Nama Klien : Nn.H


Umur : 19 tahun
Alamat : JL. Onta Baru
Diagnosa Medik : GEA Kronik
No.RM : 1895508
1. Diagnosa Keperawatan :
DS : Klien mengatakan BAB lebih dari 6 x/hari dan muntah sebanyak lebih 3
x/hari
DO : Klien Nampak lemas
Diagnosa Keperawatan : Kekurangan Volume Cairan berhubungan dengan
diare kronis
2. Dasar Pemikiran Peradangan pada saluran pencernaan yaitu pada lambung
dan usus yang ditandai dengan gejala diare dengan atau tanpa disertai
muntah, dan sering kali disertai peningkatan suhu tubuh.biasanya terjadi pada
masa kanak kanak dan merupakan penyakit yang umum terjadi pada
anakanak.Meskipun demikian,orang dewasa dan lansia juga sering
mengalami nya.
3. Tindakan Keperawatan yang dilakukan
Pemasangan Keteter Intravena
4. Prinsip Tindakan
Tindakan keperawatan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan cairan dan
pemberian obat melalui intravena
a. Alat dan bahan :
1) Standar infus/ tiang infus
2) Cairan infus sesuai kebutuhan
3) Infusion set
4) IV catheter
5) Tourniquet
6) Plester
7) Gunting
8) Kapas alcohol
9) Perlak
10) Bengkok (Nierbekken)
11) Antiseptic gel
b. Prosedur Pelaksanaan :
1) Mencuci tangan
2) Siapkan alat dan bahan
3) Bawa alat kedekat klien
4) Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan
5) Jaga privasi klien
6) Pasang perlak dibawah tangan pasien
7) Letakkan bengkok (Nierbekken) di dekat tangan pasien
8) Pasang Handscund
9) Sambungkan cairan Nacl dengan infusion set
10) Gantung cairan Nacl di standar infus/tiang infus pasien
11) Pastikan terlebih dahulu tidak ada gelembung udara
12) Pasang tourniquet
13) Berikan alcohol swab/kapas alcohol pada area penusukan
14) Lakukan penusukan pada area yang telah di desinfeksi dengan
menggunakan aboket/iv cath
15) Lakukan penusukan dengan sudut 45 °C
16) Setelah area penusukan berhasil maka lepaskan tourniqued
17) Sambungkan aboket/ iv cath dengan infusion set
18) Pastikan cairan infus mengalir
19) Lakukan fiksasi pada area pemasangan infus
20) Rapikan alat
21) Buka handscoon
22) Cuci tangan
23) Dokumentasi tindakan yang telah dilakukan
5. Analisa Tindakan
a. Mempercepat proses pemulihan kesehatan
b. Memberikan terapi cairan melali intravena
6. Bahaya dan Pencegahan
a. Adanya emboli udara di selang infus sehingga saat pemasangan infus
pastikan tidak ada udara pada selang infus.
b. Terjadi hematoma sehingga untuk mencegahnya maka teliti dalam
melakukan penusukan pada vena.
7. Hasil yang didapatkan dan Maknanya
Jika pemasangan infus berhasil dilakukan kepada pasien, maka dengan
pemasangan infus diharapkan keseimbangan elektrolit dapat tercapai.
8. Tindakan Keperawatan lain :
a. Monitor tanda-tanda vital
b. Memberikan terapi cairan dan kolaborasi
9. Evaluasi Diri
Penulis melakukan tindakan mandiri kepada klien dan telah memahami
prosedur dari tindakan yang telah dilakukan

Anda mungkin juga menyukai