BERKAS PRAKTEK Peradilan AGAMA

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 29

BERKAS PRAKTEK PERADILAN AGAMA

DISUSUN OLEH :

NAMA NIM

HADANA LIANDA DALIMUNTHE 17110190


RATMAN LA RATI 17110041
MARI HANNUM LUBIS 17110120
IRFAN DWI RIYANTO 17110127
MARIANA KEWA 17110015
HENDRIK RUMBOISANO 17110003
PATRISIUS KEVIN PERI 17110114
ROMI ISMALDAN SAMOSIR 17110117
DIAN DERLINA KALILAGO 17110080

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS JANABADRA
TAHUN AJARAN 2020/2021
Yogyakarta,05 juni 2020

Surat Gugatan Perceraian

Nomor :111/Pdt.G/2020/PA.Yk
Hal : Gugatan Perceraian

Kepada

Yth. Ketua Pengadilan Agama Yogyakarta

Di

Yogyakarta

Assalamualaikum Wr.Wb.
Dengan Hormat,
Yang bertanda tangan dibawah ini saya :
Nama : Romi Ismaldan Samosir, S.H.
Umur : 32 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Advokat
Alamat : Jl. Timoho No. 108 Kel. Baciro
Kec. Gondokusuman Yogyakarta
Berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 30 januari 2020, (terlampir) bertindak untuk dan atas
nama :
Nama : Sahril Effendi Gunawan
Tempat/tanggal lahir : Yogyakarta, 21 juli 1972
Agama : Islam
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : Strata 1
Alamat : Jl. Glagah sari UH II no. 264 Rt.02/10 Kel. Warung boto
Kec. Umbulharjo, Yogyakarta
SELANJUTNYA DISEBUT PEMOHON

Dengan ini mengajukan gugatan cerai kepada :


Nama : Sri Aisyah Rahmadita
Tempat/tanggal lahir : Yogyakarta, 11 Maret 1983
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Pendidikan : Starata 1
Alamat : Jl. Kenari no 123 Rt.02 Rw. 08 Kel. Muja Muju Kec.
Umbulharjo, Yogyakarta
SELANJUTNYA DISEBUT TERMOHON

Adapun alasan-alasan diajukannya gugatan tersebut adalah sebagai berikut :

1. bahwa pada saat akad nikah, Pemohon berstatus duda sedangkan Termohon berstatus
janda;

2. bahwa antara Pemohon dengan Termohon adalah pasangan suami istri yang terikat
perkawinan yang sah pada tanggal 1 Oktober 2015 sesuai dengan Duplikat Kutipan Akta
Nikah Nomor xxxx Tertanggal 21 Januari 2020 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan
Mantrijeron;

3. bahwa setelah berlangsungnya perkawinan antara Pemohon dan Termohon keduanya


tinggal dirumah orang tua Pemohon di Kota Yogyakarta, DIY;

4. bahwa kehidupan rumah-tangga Pemohon dan Termohon pada awal pernikahan harmonis;

5. bahwa selama menikah Pemohon dan Termohon telah berhubungan layaknya suami istri
namun tidak dikaruniai anak;

6. bahwa namun pada tahun 2016 perkawinan antara Pemohon dan Termohon mulai sering
bertengkar atau sering cekcok yang disebabkan oleh permasalahan-permasalahan kecil
menjadi besar dan sering curiga yang tidak beralasan;

7. bahwa pertengkaran-pertengkaran tersebut disebabkan oleh factor komunikasi yang tidak


baik antara Pemohon dan Termohon;

8. bahwa Termohon ternyata sudah mempunyai pinjaman hutang sebelum menikah dengan
Pemohon, dan baru ketahuan setelah menikah;
9. bahwa Termohon sering ditagih banyak Debt Collector (DC) / penagih hutang, karena
melakukan pinjaman hutang ke Bank-bank Swasta dan perorangan tanpa sepengetahuan
Pemohon;

10. bahwa Termohon juga sering tidak patuh pada Pemohon;

11. bahwa Termohon sering berbohong dan gampang melontarkan kata-kata cerai yang tidak
pantas kepada Pemohon;

12. bahwa Termohon sering mempermalukan Pemohon didepan teman-teman Pemohon dan
mempermalukan Pemohon di dunia Sosmed dengan kata-kata yang kurang pantas;

13. bahwa Termohon sering berjanji akan berubah perilakunya untuk tidak menambah
pinjaman hutang lagi dan mempermalukan Pemohon, bahkan pernah berjanji didepan ibu
Termohon untuk merubah kelakuannya dan melunasi hutang-hutangnya, akan tetapi janji-
janji Termohon tersebut tidak pernah ditepati;

14. bahwa Pemohon sudah tidak ada kecocokan lagi dengan Termohon untuk
mempertahankan rumah tangga yang terjalin selama ini;

15. bahwa Pemohon telah pisah ranjang dengan Termohon terhitung mulai bulan November
2019 sampai sekarang;

16. bahwa karena terbukti perkawinan antara Pemohon dan Termohon sudah tidak dapat
dipertahankan lagi, secara hukum telah memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam pasal
19 huruf (f) PP No. 9 tahun 1975 dan pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam maka layak
jika Permohonan Ijin Ikrar Talak Pemohon dikabulkan;

Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan di atas, maka dengan ini kami mohon kepada Yang
Terhormat Ketua Pengadilan Agama Kota Yogyakarta melalui Majelis Hakim Pemeriksa
Perkara untuk menerima, memeriksa dan mengadili permohonan ijin ikrar talak ini sekaligus
memberi putusan sebagai berikut :

PRIMER :
1. Menerima dan mengabulkan permohonan ijin ikrar talak Pemohon untuk seluruhnya;
2. Menetapkan memberikan ijin kepada Pemohon untuk mengucapkan ikrar talak atas
Termohon terhadap Pemohon ;
3. Membebankan biaya yang timbul menurut hukum.

SUBSIDER :
Mohon putusan yang seadil-adilnya;
Bahwa, pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon telah datang menghadap ke
muka sidang, sedangkan Termohon tidak datang menghadap ke muka sidang dan tidak
menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil/kuasa hukumnya meskipun telah
dipanggil secara resmi dan patut yang relaas panggilannya telah dibacakan di dalam sidang,
sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan suatu halangan yang sah;
Bahwa, Majelis hakim telah menasehati Pemohon agar berpikir untuk tidak bercerai
dengan Termohon, tetapi Pemohon tetap pada dalil-dalil gugatannya untuk bercerai dengan
Termohon;
Bahwa, perkara ini tidak dapat di mediasi karena Termohon tidak pernah datang
menghadap meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut, selanjutnya dimulai
pemeriksaan dengan membacakan surat gugatan Pemohon yang maksud dan isinya tetap
dipertahankan oleh Pemohon.

Demikian surat gugatan ini Penggugat buat dan sudilah kiranya Ketua Pengadilan
Agama Yogyakarta untuk mengabulkan gugatan tersebut.
Wassalamu'alaikum wr. wb.

Hormat kami,
Kuasa Hukum Penggugat

Romi Ismaldan Samosir, S.H.


Yogyakarta,05 juni 2020

JAWABAN TERGUGAT
DALAM PERKARA CERAI
No. 111./Pdt.G/2020/PA.YK

Antara :

Sahril Effendi Gunawan Selaku Penggugat.

Lawan

Sri Aisyah Rahmadita sebagai Tergugat.

Adapun yang menjadi dasar dari diajukan Eksepsi dan Jawaban ini oleh penggugat
Rekonpensi adalah antara lain sebagai berikut :

I. DALAM POKOK PERKARA


1. Bahwa memang benar yakni pada tanggal 1 oktober 2015 telah terjadi pernikahan yang sah
menurut hukum Islam yang terjadi oleh kedua belah pihak dengan kutipan akta nikah No.
xxxx yang di keluarkan oleh KUA Kecamatan Mantrijeron.
2. Bahwa memang benar setelah menikah pemohon dan termohon tinggal di rumah orang
tuanya pemohon yang beralamat di Kota Yogyakarta.
3. Bahwa benar dalam perkawinan tersebut pemohon dan termohon telah melakukan
hubungan badan (Ba’da dukhul) namun tidak dikaruniai anak.
4. Bahwa tidak benar bahwa istri ( termohon Rekonpensi) mencurigai suami (pemohon
rekonpensi) tidak benar bahwa istri sering mencurigai suami yang tidak beralasan, tapi
memang karena suami sering keluar rumah.
5. Bahwa tentang alasan pemohon sering bertengkar dan masalah kecil menjadi besar itu
semua karena sang suami kurang menghargai istri.
6. Bahwa benar termohon mempunyai hutang dan di tagih debt colector dan hutangnya
sebelum nikah dengan pemohon, tapi debt colector itu tetap menagih hutangnya kepada
termohon bukan pada pemohon.
7. Bahwa tidak benar termohon sering melontarkan kata kasar kepada termohon karena
sebenarnya kata-kata kasar dan cerai itu hanya karena kurang komunikasi yang baik antara
pemohon dan termohon
8. Bahwa tidak benar termohon sering mempermalukan pemohon ke teman-teman, dan di
sosmed karena di sosial media itu hanya hiburan dan bercanda saja kepada teman-teman
termohon, tapi memang pemohon terlalu di anggap berlebihan.
9. Bahwa sebenarnya termohon ingin menjadi yang terbaik dalam keluarga dan
mempertahankan keutuhan dan keharmonisan keluarga, tetapi memang perawakan dari
pemohon yang tidak bersabar, dalam menghadapi setiap masalah yang selalu hanya marah-
marah tanpa di ketahui sabab musababnya.

II. DALAM EKSEPSI


1.Menerima, mengabulkan permohonan Eksepsi termohon untuk seluruhnya.
2. Menolak dan atau setidak-tidaknya memeriksa kembali gugatan dari pemohon sebelum
melanjutkan ke tahap berikutnya.
3. Menyatakan bahwa termohon tidak bersalah.

III. DALAM POKOK PERKARA


Primer
1. Menerima permohonan termohon untuk seluruhnya.
2. Menolak gugatan pemohon untuk seluruhnya dan atau menyatakan gugatan pemohon
setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima.
Subsidair
1. Memohon putusan yang seadil-adilnya oleh pihak pengadilan.
2. Membebankan seluruh biaya perkara kepada pemohon.

Yogyakarta 05 juni 2020


Hormat kami, Kuasa Hukum Termohon

(Irfan Dwi Riyanto, S.H)


Yogyakarta, 5 juni 2020

REPLIK
DALAM SENGKETA PENGADILAN AGAMA
PERKARA NOMOR: 111/Pdt.G/2020/PA.YK
DI PENGADILAN AGAMA DI YOGYAKARTA

Antara :

Sahril Effendi Gunawan umur 48, agama Islam, pekerjaan Swasta, alamat Jl. Glagah sari UH
II no. 264 Rt.02/10 Kel. Warung boto Kec. Umbulharjo, Yogyakarta sebagai Penggugat;

Melawan
Sri Aisyah Rahmadita umur 37 tahun, agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, alamat Jl. Kenari
no 123 Rt.02 Rw. 08 Kel. Muja Muju Kec. Umbulharjo, Yogyakarta Sebagai Tergugat;

Kepada
Yth. Majelis Hakim Pengadilan Agama Yogyakarta
Pemeriksa Perkara Nomor 111/Pdt.G/2020/PA.YK
Pengadilan Agama Yogyakarta

Dengan Hormat,
Untuk dan atas nama serta guna kepentingan hukum Sahril Effendi Gunawan selaku
Penggugat, Berdasarkan surat kuasa kuasa Nomor No.111/Pdt.G/2020/PA.YK ,
tanggal 30 Januari 2020 memberikan kuasa kepada kami yang namanya tersebut
dibawah ini ;
1.) Patrisius Kevin Peri,S.H.,M.H.

Adalah pejabat pada kantor advokat yang berkedudukan di jalan Timoho nomor 13
yogyakarta dengan ini hendak menyampaikan Replik sehubung dengan Jawaban gugatan
yang telah disampaikan oleh TERGUGAT tertanggal 30 Januari 2020.
Untuk dan atas nama Penggugat dengan ini menyampaikan REPLIK sebagai berikut :

I. DALAM EKSEPSI :
1. Bahwa Penggugat dengan tegas menolak dalil-dalil Tergugat kecuali terhadap hal-hal
yang diakui.
2. Bahwa Penggugat dengan tegas menolak Eksepsi Tergugat.
3. Bahwa , Penggugat dalam surat gugatannya pada tanggal 5 Februari 2020 telah
mengajukan gugatan perceraian yang telah terdaftar ke kepanitraan pengadilan agama
Yogyakarta dengan nomor 111/Pdt.G/2020/PA.YK pada tanggal 6 Februari 2020.

II. DALAM POKOK PERKARA :

1. bahwa pada saat akad nikah, Pemohon berstatus duda sedangkan Termohon berstatus
janda;

2. bahwa antara Pemohon dengan Termohon adalah pasangan suami istri yang terikat
perkawinan yang sah pada tanggal 1 Oktober 2015 sesuai dengan Duplikat Kutipan Akta
Nikah Nomor xxxx Tertanggal 21 Januari 2020 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan
Mantrijeron;

3. bahwa setelah berlangsungnya perkawinan antara Pemohon dan Termohon keduanya


tinggal dirumah orang tua Pemohon di Kota Yogyakarta, DIY;

4. bahwa kehidupan rumah-tangga Pemohon dan Termohon pada awal pernikahan harmonis;

5. bahwa selama menikah Pemohon dan Termohon telah berhubungan layaknya suami istri
namun tidak dikaruniai anak;

6. bahwa namun pada tahun 2016 perkawinan antara Pemohon dan Termohon mulai sering
bertengkar atau sering cekcok yang disebabkan oleh permasalahan-permasalahan kecil
menjadi besar dan sering curiga yang tidak beralasan;

7. bahwa pertengkaran-pertengkaran tersebut disebabkan oleh factor komunikasi yang tidak


baik antara Pemohon dan Termohon;

8. bahwa Termohon ternyata sudah mempunyai pinjaman hutang sebelum menikah dengan
Pemohon, dan baru ketahuan setelah menikah;

9. bahwa Termohon sering ditagih banyak Debt Collector (DC) / penagih hutang, karena
melakukan pinjaman hutang ke Bank-bank Swasta dan perorangan tanpa sepengetahuan
Pemohon;

10. bahwa Termohon juga sering tidak patuh pada Pemohon;

11. bahwa Termohon sering berbohong dan gampang melontarkan kata-kata cerai yang tidak
pantas kepada Pemohon;

12. bahwa Termohon sering mempermalukan Pemohon didepan teman-teman Pemohon dan
mempermalukan Pemohon di dunia Sosmed dengan kata-kata yang kurang pantas;

13. bahwa Termohon sering berjanji akan berubah perilakunya untuk tidak menambah
pinjaman hutang lagi dan mempermalukan Pemohon, bahkan pernah berjanji didepan ibu
Termohon untuk merubah kelakuannya dan melunasi hutang-hutangnya, akan tetapi janji-
janji Termohon tersebut tidak pernah ditepati;

14. bahwa Pemohon sudah tidak ada kecocokan lagi dengan Termohon untuk
mempertahankan rumah tangga yang terjalin selama ini;

15. bahwa Pemohon telah pisah ranjang dengan Termohon terhitung mulai bulan November
2019 sampai sekarang;

16. bahwa karena terbukti perkawinan antara Pemohon dan Termohon sudah tidak dapat
dipertahankan lagi, secara hukum telah memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam pasal
19 huruf (f) PP No. 9 tahun 1975 dan pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam maka layak
jika Permohonan Ijin Ikrar Talak Pemohon dikabulkan;

Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan di atas, maka dengan ini kami mohon kepada Yang
Terhormat Ketua Pengadilan Agama Kota Yogyakarta melalui Majelis Hakim Pemeriksa
Perkara untuk menerima, memeriksa dan mengadili permohonan ijin ikrar talak ini sekaligus
memberi putusan sebagai berikut :

PRIMER :
1. Menerima dan mengabulkan permohonan ijin ikrar talak Pemohon untuk seluruhnya;
2. Menetapkan memberikan ijin kepada Pemohon untuk mengucapkan ikrar talak atas
Termohon terhadap Pemohon ;
3. Membebankan biaya yang timbul menurut hukum.

SUBSIDER :
Mohon putusan yang seadil-adilnya;
Bahwa, pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon telah datang menghadap ke
muka sidang, sedangkan Termohon tidak datang menghadap ke muka sidang dan tidak
menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai wakil/kuasa hukumnya meskipun telah
dipanggil secara resmi dan patut yang relaas panggilannya telah dibacakan di dalam sidang,
sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan suatu halangan yang sah;
Bahwa, Majelis hakim telah menasehati Pemohon agar berpikir untuk tidak bercerai
dengan Termohon, tetapi Pemohon tetap pada dalil-dalil gugatannya untuk bercerai dengan
Termohon;
Bahwa, perkara ini tidak dapat di mediasi karena Termohon tidak pernah datang
menghadap meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut, selanjutnya dimulai
pemeriksaan dengan membacakan surat gugatan Pemohon yang maksud dan isinya tetap
dipertahankan oleh Pemohon.

Hormat Kami,

Kuasa Hukum Penggugat


( Romi Ismaldan Samosir, S.H.)
Yogyakarta 5 juni 2020

DUPLIK
DALAM SENGEKETA PENGADILAN AGAMA
PERKARA NOMOR 111/Pdt.G/2020/PA.YK
DI PENGADILAN AGAMA YOGYAKARTA

Antara :
Sahril effendi Gunawan selaku pemohon
Lawan
Sri aisyah rahmadita selaku termohon

Kepada Yth.
Majelis hakim pengadilan agama Yogyakarta pemeriksa perkara Nomor
111/Pdt.G/2020/PA.YK Pengadilan Agama Yogyakarta

Dengan Hormat
Untuk dan atas nama serta guna kepentingan hukum Sri aisyah rahmadita selaku Termohon,
berdasarkan surat kuasa khusus Nomor :111/pdt.G/2020/PA.YK, Tanggal 15 mei 2020
memberikan kuasa kepada Dian Derlina Kalilago SH.MH selaku kuasa hukum `
Dengan ini hendak menyampaikan Duplik sehubung dengan Replik gugatan yang telah
disampaikan oleh TERMOHON, untuk dan atas nama Termohon dengan ini menyampaikan
DUPLIK sebagai berikut :
DALAM EKSEPSI :
1. Bahwa pemohon dengan tegas menolak dalil-dalil Termohon kecuali terhadap hal-hal
yangdiakui
2. Bahwa pemohon dengan tegas menolak Eksepsi Termohon
3. Bahwa pemohon dalam surat gugatannya pada tanggal 5 februari 2020 telah mengajukan
gugatan perceraian yang telah didaftarkan kepanitera pengadilan agama Yogyakarta dengan
nomor 111/Pdt.G/2020/PA.YK Pada tanggal 6 februari 2020
II. DALAM POKOK PERKARA :
1. bahwa antara termohon dan pemohon adalah pasangan suami istri yang terikat perkawinan
yang sah pada tanggal 1 oktober 2015 sesuai dengan duplikat kutipan akta nikah Nomor xxxx
Tertanggal 21 januari 2020 yang dikeluarkan oleh KUA kecamatan mantrijeron
2. Bahwa benar setelah berlangsungnya perkawinan antara pemohon dan termohon keduanya
Tinggal dirumah orang tua pemohon dikota Yogyakarta, DIY Dan pada awal-awal
pernikahan nya harmonis
3. bahwa pemohon menyatakan bahwa perkawinan antara pemohon dengan termohon tidak
dapat diperbaiki lagi . hal ini menunjukan bahwa pemohon sebagai kepala rumah tangga telah
gagal dan tidak dapat membina keluarga serta tidak sejalan dengan tutunan agama
4 . bahwa pemohon sebagai kepala rumah tangga tidak bisa menafkahi secara batin sehingga
termohon terpaksa melakukan hutang untuk membiaya kebutuhan lahir batin dari termohon
5. Bahwa termohon melontarkan kata-kata cerai karena tidak tahan terhadap sikap pemohon
yang kerjaannya hanya keluyuran dan nongrong tidak jelas bersama sahabatnya dan tidak
pedulikan istri
6. bahwa pemohon dan termohon telah pisah ranjang terhitung mulai bulan November 2019
sampai sekarang

Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan diatas, maka dengan ini kami mohon kepada Yang
terhomat ketua pengadilan agama kota Yogyakarta melalui majelis hakim pemeriksa perkara
untuk menerima, memeriksa, dan mengadili permohonan ijin ikar talak sekaligus memberi
putusan sebagai berikut:

Subsidair
apabila majelis hakim pemeriksa perkara berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya
demikian duplik ini kami ajukan. Atas perhatian dan perkenan majelis hakim pemeriksa
perkara kami ucapkan Terimaksih.

Termohon Hormat saya,kuasa hukum

Sri aisyah rahmadita (Irfan Dwi Riyanto, S.H)


Yogyakarta 5 juni 2020

BERITA ACARA PEMBUKTIAN


Dalam Perkara No 111/Pdt.G/2020/PA.YK

Kepada Yth :
Majelis Hakim Pemeriksa Perkara No 111/Pdt.G/2020/PA.YK

Bahwa, untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Pemohon telah mengajukan bukti-bukti


berupa;
A. Surat
1. Fotocopy Kutipan Akta Nikah aslinya dikeluarkan oleh Pegawai Pencatat Nikah
Kantor Urusan Agama Kecamatan Mantrijeron, Kota Yogyakarta, DIY, nomor
xxxx tanggal 1 Oktober 2015 bermeterai cukup, setelah dicocokkan dengan
aslinya ternyata sesuai (bukti P.1);
2. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk aslinya dikeluarkan Kantor Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta, nomor xxxx tanggal 17 Desember 2015
bermeterai cukup, setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai (bukti P.1);
3. Fotokopi Kartu Keluarga aslinya dikeluarkan Kantor Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta, nomor xxxx tanggal 16 Desember 2015
bermeterai cukup, setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai (bukti P.3);

B. Saksi-saksi yang memberikan keterangan di bawah sumpahnya di persidangan


sebagai berikut:
1. Saksi 1, umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta (Konsultan), tempat
tinggal di Kabupaten Bantul;
 bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah kakak
kandung Pemohon;
 bahwa saksi mengetahui Pemohon dengan Termohon adalah suami istri dan
belum dikaruniai anak;
 bahwa sebelum menikah, Pemohon berstatus duda sedangkan Termohon
berstatus janda;
 bahwa setelah menikah, Pemohon dan Termohon tinggal bersama di rumah
keluarga Pemohon di Kota Yogyakarta, namun pada November 2019 berpisah
tempat tinggal, Termohon pulang ke rumah keluarganya sedangkan Pemohon
masih tinggal di tempat kediaman bersama semula;
 bahwa sebelum berpisah, Saksi pernah melihat dan mendengar Pemohon dan
Termohon bertengkar;
 Bahwa penyebab pertengkaran Pemohon dan Termohon karena Termohon
mempunyai banyak utang yang tidak diketahui oleh Pemohon;
 bahwa pada tahun 2016, saksi melihat antara lain tagihan utang invoice
Termohon, bank plecit dan melihat debt collector yang menagih di rumah
kediaman bersama Pemohon dan Termohon;
 bahwa utang tersebut sebagian telah dilunasi oleh Pemohon dan keluarganya;
 bahwa Termohon pernah berbohong kepada saksi dengan mengatakan bahwa
mendapatkan sepeda motor karena hadiah nomor cantik, namun kenyataannya
sepeda motor tersebut dibelinya secara kredit;
 bahwa setahu saksi, Termohon mempunyai pinjaman utang sebelum menikah
dengan Pemohon, dan baru ketahuan setelah menikah;
 bahwa selama ini Pemohon memenuhi kebutuhan sehari-harinya dengan
bekerja sebagai pelukis;
 bahwa saksi sudah mengupayakan mendamaikan Pemohon dan Termohon
namun tidak berhasil;

2. Saksi 2, umur 23 tahun, agama Islam, pekerjaan swasta, tempat tinggal di Kota
Yogyakarta;
 bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah teman
Pemohon sejak 2014 dan pernah tinggal bersama dengan Pemohon;
 bahwa saksi mengetahui Pemohon dengan Termohon adalah suami istri dan
belum dikaruniai anak;
 bahwa setelah menikah, Pemohon dan Termohon tinggal bersama di rumah
orang tua Pemohon di Minggiran;
 bahwa saksi sering mendengar dan melihat Pemohon dan Termohon
bertengkar karena pada saat itu saksi tinggal bersama Pemohon dan
Termohon;
 bahwa karena sering melihat pertengkaran, saksi pada akhirnya keluar dari
rumah Pemohon dan Termohon, kembali ke rumah orang tuanya;
 bahwa pertengkaran Pemohon dan Termohon disebabkan masalah keuangan;
 bahwa Termohon pernah mengambil uang perusahaan tanpa sepengetahuan
Pemohon;
 bahwa saksi sering melihat Termohon didatangi debt collector;
 bahwa Pemohon dan Termohon sudah pisah rumah sejak satu bulan yang lalu;
 bahwa saksi sudah mengupayakan mendamaikan Pemohon dan Termohon
namun tidak berhasil;
Yogyakarta 5 juni 2020

BERITA ACARA PEMERIKSAAN SAKSI


Dalam Perkara No 111/Pdt.G/2020/PA.YK

 Bahwa saat saksi di panggil ke persidangan saksi Pemohon/Penggugat yang pertama


dan atas pertanyaan Ketua Majelis saksi mengaku : umur 53 tahun, agama Islam,
pekerjaan wiraswasta (Konsultan), tempat tinggal di Kabupaten Bantul;
 Saksi menerangkan bahwa ia ada hubungan sedarah/semenda/pekerjaan dengan
Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat serta bersedia bersumpah/berjanji
menurut agamanya;
 Selanjutnya saksi tersebut bersumpah/berjanji menurut tatacara agamanya bahwa ia
akan menerangkan yang benar dan tidak lain dari yang sebenarnya;

Pertanyaan Jawaban
1. Apakah saudara kenal dengan pemohon ?_________ Ya, saya kenal dengan Pemohon
dan Termohon karena saya adalah kakak kandung Pemohon;
2. Apakah saudara mengetahui hubungan Pemohon/Pengugat dan Termohon/Tergugat ?
____________ Ya, saya mengetahui Pemohon dengan Termohon adalah suami istri
dan belum dikaruniai anak;
3. Apakah anda tau status Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat sebelum
menikah ?_______ Ya, saya mengetahui bahwa sebelum menikah, Pemohon berstatus
duda sedangkan Termohon berstatus janda;
4. Apakah anda tau dimana Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat tinggal setelah
menikah ?_____________ Ya, saya mengetahui bahwa setelah menikah, Pemohon
dan Termohon tinggal bersama dirumah keluarga Pemohon di Kota Yogyakarta,
namun pada November 2019 berpisah tempat tinggal, Termohon pulang ke rumah
keluarganya sedangkan Pemohon masih tinggal di tempat kediaman bersama semula;
5. Apakah anda pernah melihat ataupun mendengar Pemohon/Penggugat dan
Termohon/Tergugat bertengkar ?___________ Ya, bahwa sebelum berpisah, saya
pernah melihat dan mendengar Pemohon dan Termohon bertengkar;
6. Apakah anda mengetahui penyebab terjadinya pertengkaran antara
Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat ?__________ Ya, saya mengetahui
bahwa penyebab pertengkaran Pemohon dan Termohon karena Termohon mempunyai
banyak utang yang tidak diketahui oleh Pemohon;
7. Apakah anda mengetahui adanya utang tersebut ?__________ Ya, saya mengetahui
bahwa pada tahun 2016, saya melihat antara lain tagihan utang invoice Termohon,
bank plecit dan melihat debt collector yang menagih di rumah kediaman bersama
Pemohon dan Termohon;
8. Apakah anda mengetahui bahwa utang tersebut dilunasi ?___________ Ya, saya
mengetahui bahwa utang tersebut sebagian telah dilunasi oleh Pemohon dan
keluarganya;
9. Apakah Termohon/Tergugat pernah menyampaikan bahwa pernah menang undian ?
________ Ya, Termohon/Terguat pernah menyampaikan bahwa Termohon/Tergugat
mendapatkan sepeda motor karena hadiah nomor cantik, namun kenyataannya sepeda
motor tersebut dibelinya secara kredit;
10. Apakah anda mengetahui bahwa Termohon/Tergugat mempunyai utang sebelum
menikah ?_________ bahwa setahu saya, Termohon mempunyai pinjaman utang
sebelum menikah dengan Pemohon, dan baru ketahuan setelah menikah;
11. Apakah anda mengetahui dari mana Pemohon/Penggugat mendapatkan kebutuhan
sehari-hari ?_______ Ya, saya mengetahui bahwa selama ini Pemohon memenuhi
kebutuhan sehari-harinya dengan bekerja sebagai pelukis;
12. Apakah ada upaya dari saudara untuk Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat ?
_________ Ya, saya sudah mengupayakan mendamaikan Pemohon dan Termohon
namun tidak berhasil;
 Bahwa saat saksi di panggil ke persidangan saksi Pemohon/Penggugat yang kedua
dan atas pertanyaan Ketua Majelis saksi mengaku : umur 23 tahun, agama Islam,
pekerjaan swasta, tempat tinggal di Kota Yogyakarta;
 Saksi menerangkan bahwa ia ada hubungan sedarah/semenda/pekerjaan dengan
Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat serta bersedia bersumpah/berjanji
menurut agamanya;
 Selanjutnya saksi tersebut bersumpah/berjanji menurut tatacara agamanya bahwa ia
akan menerangkan yang benar dan tidak lain dari yang sebenarnya;

Pertanyaan Jawaban
1. Apakah saudara kenal dengan pemohon ?_________ Ya, saya kenal dengan Pemohon
dan Termohon karena saya adalah teman Pemohon sejak 2014 dan pernah tinggal
bersama dengan Pemohon;
2. Apakah saudara mengetahui hubungan Pemohon/Pengugat dan Termohon/Tergugat ?
____________ Ya, saya mengetahui Pemohon dengan Termohon adalah suami istri
dan belum dikaruniai anak;
3. Apakah anda tau dimana Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat tinggal ?
________ Ya, saya mengetahui bahwa setelah menikah, Pemohon dan Termohon
tinggal bersama di rumah orang tua Pemohon di Minggiran;
4. Apakah anda pernah melihat ataupun mendengar Pemohon/Penggugat dan
Termohon/Tergugat bertengkar ?__________ Ya, saya sering mendengar dan melihat
Pemohon dan Termohon bertengkar karena pada saat itu saya tinggal bersama
Pemohon dan Termohon;
5. Apa yang anda lakukan setelah melihat ataupun mendengar Pemohon/Penggugat dan
Termohon/Tergugat bertengkar ?___________ bahwa karena sering melihat
pertengkaran, saya pada akhirnya keluar dari rumah Pemohon dan Termohon, kembali
ke rumah orang tua saya;
6. Apakah anda mengetahui penyebab pertengkaran tersebut ?______________ Ya, saya
mengetahui bahwa pertengkaran Pemohon dan Termohon disebabkan masalah
keuangan;
7. Apakah anda mengetahui Termohon/Tergugat pernah mengambil uang perusahaan ?
_____________ Ya, saya mengetahui bahwa Termohon pernah mengambil uang
perusahaan tanpa sepengetahuan Pemohon;
8. Apakah anda pernah melihat Termohon/Tergugat pernah di datangin debt collector ?
__________ Ya, bahwa saya sering melihat Termohon didatangi debt collector;
9. Apakah anda mengetahui Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat pisah ?
_________ Ya, saya mengetahui bahwa Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat
sudah pisah rumah sejak November 2019;
10. Apakah ada upaya dari saudara untuk Pemohon/Penggugat dan Termohon/Tergugat ?
_________ Ya, saya sudah mengupayakan mendamaikan Pemohon dan Termohon
namun tidak berhasil;
Yogyakarta 5 juni 2020

KESIMPULAN
Dalam perkara NO.111/Pdt.G/2020/PA.YK

Kepada yth:

Majelis hakim pemeriksa perkara NO. 111/pdt.G/2020/PA.YK

Menimbang ,bahwa maksud dan tujuan permohonan pemohon adalah terurai di atas ;
Menimbang bahwa berdasarkan bukti P.1 fotokopy buku kutipan akta nikah dan P.3 fotokopy
kartu keluarga yang bermaterai cukup dan cocok dengan aslinya, isi bukti tersebut
menjelaskan mengenai perkawinan pemohon dan termohon, bukti tersebut telah memenuhi
syarat formil dan materil sesuai dengan pasal 165 HIR juncto pasal 1870 KUH perdata, maka
harus dinyatakan telah terbukti menurut hukum bahwa pemohon dan termohon telah terkait
dalam perkawinan yang sah sejak tanggal 1 oktober 2015 hinggah sekarang, maka pemohon
sebagai persona stendi in judicio memiliki legal standing sehingga pemohon dapat dinyatakan
sebagai pihak mempunyai hak dan berkepentingan dalam perkara ini;

Menimbang, bahwa atas keterangan pemohon dalam surat permohonanya bahwa pemohon
dan termohon beragama islam dan telah melakukan perkawinan secara islami, maka perkara
ini merupakan kopetensi absolut pengadialn agama untuk memeriksa dan menyel(vide pasal
2 jo pasal 49 ayat 1 ) undang-undang nomor 7 tahun 1989 tentang pengadilan agama sebagai
mana yang telah di ubah dengan undang-undang nomor 3 tahun 2006 dan di ubah yang kedua
dengan undang-undang nomor 50 tahun 2009;

Menimbang, bahwa berdasarkan surat permohonan dan bukti P.2 pemohon dan termohon di
wilaya yurisdiksi pengadilan agama yogyakarta, maka perkara ini secara relatif juga
merupakan kopetensi pengadilan agama yogyakarta untuk memeriksanya (vide pasal 73
undang -undang nomor 7 tahun 1989 tentang tentang pengadilan agama) jo pasal 132
kompilasai hukum islam;
Menimbang, bahwa majelis telah berupaya mendamaikan pihak pemohon agar rukun kembali
dengan termohon, sebagaimana dikehendaki oleh ketentuan pasal 130 HIR jo, pasal 82
undang undang nomor 7 tahun 1989 tentang pengadilan agama jo.pasal 39 ayat (1) undang
-undang nomor 1 tahun 1974 jo pasal 31 ayat (2) praturan pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo
pasal 143 kompilasi hukum islam tetap tidak berhasil;

Menimbang, bahwa ternyata pemohon meskipun di panggil secara resmi dan patut, tidak
datang di sebabkan sesuatu halangan yang sah. Oleh karena itu termohon harus dinyatakan
tidak hadir dan permohonan tersebut harus diperiksa secara verstek sebagamana ketentuan
pasal 125 ayat (1);
Menimbang, bahwa dalam perkara ini majelis tidak menempuh prosedur mediasi karena salah
satu pihak (termohon) tidak hadir sehinggah tidak dapat dilakukan perundingan, dimana pasal
1 ayat (1) peraturan mahkama agung R.I nomor 1 tahun 2016 tentang prosedur mediasi di
pengadilan bahwa mediasi adalah cara menyelesaikan sengketa melalui proses perundingan
untuk memproleh kesepakatan para pihak dengan di bantu mediator. Perudingan dapat
terlaksana apabila kedua belah pihak hadir;menimbangan bahwa berdasarkan pasal 125 HIR
dan ketentuan surat mahkama agung R.I nomor 3 tahun 2015 huruf C angka 3 yaitu putusan
yang di jatuhkan tampah hadirnya termohon dapat di kabulkan sepanjang berdasarkan hukum
dan beralasan, oleh karena itu, majelis membebani dengan pemohon untuk membuktikan
dalil-dalil permohonanya;

Menimbang, bahwa untuk membukitikan dalil-dalil permohonanya pemohon telah


mengajukan alat bukti surat serta 2 orang saksi;

Menimbang bahwa saksi 1 dan saksi 2 pemohon, sudah dewasa dan sudah bersumpa sehingga
memenuhi syarat formal sebagaimana di atur dalam pasal 145 ayat (1) angka 3e HIR;
Menimbang, bahwa keterangan saksi 1 dan saksi 2 pemohon mengenai dalil pemohon angka
6 sampai dengan 14 adalah fakta yang di ketahui saksi dan relevan dengan dalil yang harus di
buktikan oleh pemoho, oleh karena itu keterangan saksi saksi tersebut telah memenuhi syarat
materil sebagaimana telah di atur dalam pasal 171 HIR, sehingga keterangan saksi tersebut
memiliki kekuatan pembuktian dan dapat di terimah sebagai alat bukti ;
Menimbang, bahwa keterangan saksi 1 dan saksi 2 pemohon bersesuain dan cocok antara satu
dengan yang lain oleh karena itu keterangan dua orang saksi memenihi pasal 171 dan pasal
172 HIR;
Menimbang, bahwa berdasarkan saksi 1 dan saksi 2 terbukti fakta kejadian sebagai berikut:
1. Antara pemohon dan termohon terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran sejak
tahun 2016 disebabkan masalah ekonomi yaitu termohon mempunyai beberapa pinjaman
utang bahkan sebelum perkawinan yang tidak di ketahui oleh pemohon, namun pemohon
telah membantu membayar sebagian utang-utang termohon hinggah sekarang belum lunas
karena termohon selalu menambah utang-utannya;

2. Pemohon dan termohon sudah tidak tinggal bersama lagi yang sudah berlansung sudah
lebih 3 (tiga) bulan;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas dapat disimpulkan fakta hukum
sebagai berikut:
1. Antara pemohon dan termoho terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran yang
sulit untuk di damaikan;

2. Pemohon dan termohon pisah rumah kurang lebih 3 (tiga) bulan;

3. Antara pemohon dan termohon tidak harapan hidup rukun kembali;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut pemohon telah dapat membuktikan dalil-dalil
permohonanya;

Menimbang,bahwa alasan perceraian atas dasar perselisihan dan pertengkaran dapat di


artikan secara luas dengan melihat fakta-fakta yang menunjukan adanya perselihan dan
pertengkaran di sebut menyebabkan perkawinan pecah, sehingga tidak adalagi harapan untuk
hidup rukun dalam rumah tangga yang sakina,mawadha warohma sebagaimana yang di
kehendaki dasal 1 undang-undang nomor 1 tahun 1974 joncto pasal 3 kompilasi hukum islam
dan telah memenuhi norma hukum islam yang tewrkandung dalam kitab suci al-quraan
sebagai berikut;
Yang artinya: dan jika mereka ber’azam (untuk) talak, maka sesungguhnya allah maha
mendengar lagi maha mengetahui; (Q.S AL BAqara : 227);

Menimbang, bahwa fakta-fakta tersubut di atas juga telah memenuhi pasal 39 ayat (2) undang
-undang nomor 1 tahun 1974 dan pasal 19 huruf (f) peraturan pemerintah nomor 9 tahun
1975 serta pasal 116 huruf(f) kompilasi hukum islam, karena itu permohonan pemohon telah
memenuhi ketentuan hukum dan beralasan;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan pemohon telah memenuhi ketentuan hukum dan
beralasan dan pulah pemohon belum perna menjatuhkan talak serta dalam perkawinanyatelah
melakukan hubungan badan (ba’dah dukhul), maka petitum permohonan pemohon tersebut
telah pulah memenuhi pasal 118 kompilasi hukum islam oleh kerenanya permohonan
pemohon di kabulkan yaitu pemohon di ijinkan menjatuhkan talak satu raj’I terhadap
termohon di depan sidang pengadilan agama yogyakarta;

Menimbang, bahwa karena perkara a quo masuk bidang perkawinan maka berdasarkan pasal
89 ayat (1) undang-undang nomor 7 tahun 1989 tentang pengadilan agama sebagaimana telah
di ubah dengan undang-undang nomor 3 tahun 2006 dan berubahan kedua dengan undang-
undang nomor 50 tahun 2009, biaya perkara harus bebankan kepada pemohon;
Mengingat semua pasal dalam peraturan peundang-undangan dan hukum islam yang
berkaitan dengan perkara ini;

MENGADILI

1. Menyatakan termohon yang telah di panggil secara resmi dan patut untuk menghadap di
persidangan, tidak hadir;

2. Mengabulkan permohonan pemohon dengan verstek;

3. Memberi ijin kepada pemohon (pemohon) untuk menjatuhkan talak satu raj’I terhadap
termohon(termohon) di depan sidang pengadilan agama yogyakarta ;

4. Membebankan kepada pemohon untuk membayar seluruh biaya perkara yang hinggah kini
di hitung sejumlah RP: 331.000.00( tiga ratus tiga pulu satu ribu rupiah);

Demikian di putuskan dalam rapat permusyawaratan majelis yang di lansungkan pada hari
rabu tanggal 26 februari 2020 masehi. Bertepatan dengan tanggal 2 rajak 1441 hijria, oleh
kami. Drs. Hadana lianda dalimunthe sebagai ketua majelis dan Ratman la Rati SH,MH serta
Dra Mari hannum lubis masing-masing sebagai hakim anggota, putusan tersebut di ucapkan
dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh hakim ketua.
Dengan di dampingi oleh para hakim anggota tersebut di bantu Romi ismaldan samosir
SH,MH sebagai panitera pengganti yang di hadiri oleh pemohon dan kuasa hukum pemohon
tampa hadirnya termohon;
Hakim anggota 1 ketua majelis

Ttd Ttd

Ratman la Rati SH,MH Drs. Hadana lianda dalimunthe SH., MH

Hakim Anggota 2 panitera pengganti

Ttd Ttd

Drs. Mari hannum lubis Dr. Hendrik Rumboisano, SH,. MH.


PUTUSAN
Nomor . 111./Pdt.G/2020/PA.YK

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama kota Yogyakarta yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu
pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut
dalam perkara cerai talak antara:

Sahril Effendi Gunawan, umur 38 tahun,Agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, tempat


kediaman jl glagahsari UH II No. 264 RT. 02/10 kel. warung, kecamatan Umbul Harjo, DI
Yogyakarta selanjutnya disebut sebagai pemohon.
Melawan
Sri Aisyah Rahmadita, umur 33 tahun, Agama Islam, pekerjaan Wiraswasta, alamat jl Kenari,
No 123, RT. 02 RW. 08, kelurahan Muja Muju, kecamatan Umbulharjo, DI
Yogyakarta.Selanjutnya di sebut sebagai Termohon.

Pengadilan Agama tersebut:


Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini,
Telah mendengar keterangan pemohon dan para saksi serta memeriksa bukti-bukti lainnya di
persidangan.

DUDUK PERKARA

Bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tanggal 31 mei 2020 telah mengajukan
permohonan cerai talak yang telah terdaftar di kepaniteraan pengadilan Agama Kota
Yogyakarta dengan Nomor . 111./Pdt.G/2020/PA.YK tanggal 1 juni 2020 dengan dalil-dalil
sebagai berikut:

1. bahwa pada saat akad nikah, Pemohon berstatus duda sedangkan Termohon berstatus
janda;

2. bahwa antara Pemohon dengan Termohon adalah pasangan suami istri yang terikat
perkawinan yang sah pada tanggal 1 Oktober 2015 sesuai dengan Duplikat Kutipan Akta
Nikah Nomor xxxx Tertanggal 21 Januari 2020 yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan
Mantrijeron;

3. bahwa setelah berlangsungnya perkawinan antara Pemohon dan Termohon keduanya


tinggal dirumah orang tua Pemohon di Kota Yogyakarta, DIY;

4. bahwa kehidupan rumah-tangga Pemohon dan Termohon pada awal pernikahan harmonis;

5. bahwa selama menikah Pemohon dan Termohon telah berhubungan layaknya suami istri
namun tidak dikaruniai anak;

6. bahwa namun pada tahun 2016 perkawinan antara Pemohon dan Termohon mulai sering
bertengkar atau sering cekcok yang disebabkan oleh permasalahan-permasalahan kecil
menjadi besar dan sering curiga yang tidak beralasan;

7. bahwa pertengkaran-pertengkaran tersebut disebabkan oleh factor komunikasi yang tidak


baik antara Pemohon dan Termohon;

8. bahwa Termohon ternyata sudah mempunyai pinjaman hutang sebelum menikah dengan
Pemohon, dan baru ketahuan setelah menikah;

9. bahwa Termohon sering ditagih banyak Debt Collector (DC) / penagih hutang, karena
melakukan pinjaman hutang ke Bank-bank Swasta dan perorangan tanpa sepengetahuan
Pemohon;

10. bahwa Termohon juga sering tidak patuh pada Pemohon;

11. bahwa Termohon sering berbohong dan gampang melontarkan kata-kata cerai yang tidak
pantas kepada Pemohon;

12. bahwa Termohon sering mempermalukan Pemohon didepan teman-teman Pemohon dan
mempermalukan Pemohon di dunia Sosmed dengan kata-kata yang kurang pantas;

13. bahwa Termohon sering berjanji akan berubah perilakunya untuk tidak menambah
pinjaman hutang lagi dan mempermalukan Pemohon, bahkan pernah berjanji didepan ibu
Termohon untuk merubah kelakuannya dan melunasi hutang-hutangnya, akan tetapi janji-
janji Termohon tersebut tidak pernah ditepati;

14. bahwa Pemohon sudah tidak ada kecocokan lagi dengan Termohon untuk
mempertahankan rumah tangga yang terjalin selama ini;

15. bahwa Pemohon telah pisah ranjang dengan Termohon terhitung mulai bulan November
2019 sampai sekarang;

16. bahwa karena terbukti perkawinan antara Pemohon dan Termohon sudah tidak dapat
dipertahankan lagi, secara hukum telah memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam pasal
19 huruf (f) PP No. 9 tahun 1975 dan pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam maka layak
jika Permohonan Ijin Ikrar Talak Pemohon dikabulkan.
Bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan Pemohon menghadap ke
persidangan, sedangkan Termohon tidak menghadap juga tidak menyuruh orang lain sebagai
wakil atau kuasanya yang sah sekalipun menurut relaas panggilan tanggal xxx dan xxx
Nomor 0154/Pdt.G/2020/PA Yog yang dibacakan di persidangan, Termohon telah dipanggil
secara resmi dan patut serta ternyata ketidak hadirannya bukan disebabkan oleh suatu
halangan yang sah menurut hukum ;

Bahwakemudian Majelis Hakim berusaha menasehati Pemohon agar tetap


mempertahankan rumah tangganya dengan Termohon namun tidak berhasil, selanjutnya
permeriksaan dimulai dengan dibacakan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap
dipertahankan oleh Pemohon ;

Bahwa oleh karena Termohon tidak hadir di persidangan maka upaya perdamaian
tersebut tidak dapat dilaksanakan, selanjutnya pemeriksaan dimulai dengan dibacakan surat
permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon.
Bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya pemohon telah mengajukan alat bukti
berupa:

C. Surat
4. Fotocopy Kutipan Akta Nikah aslinya dikeluarkan oleh Pegawai Pencatat Nikah
Kantor Urusan Agama Kecamatan Mantrijeron, Kota Yogyakarta, DIY, nomor
xxxx tanggal 1 Oktober 2015 bermeterai cukup, setelah dicocokkan dengan
aslinya ternyata sesuai (bukti P.1);
5. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk aslinya dikeluarkan Kantor Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta, nomor xxxx tanggal 17 Desember 2015
bermeterai cukup, setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai (bukti P.1);
6. Fotokopi Kartu Keluarga aslinya dikeluarkan Kantor Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta, nomor xxxx tanggal 16 Desember 2015
bermeterai cukup, setelah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai (bukti P.3);

D. Saksi-saksi yang memberikan keterangan di bawah sumpahnya di persidangan


sebagai berikut:
3. Saksi 1, umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta (Konsultan), tempat
tinggal di Kabupaten Bantul;
 bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah kakak
kandung Pemohon;
 bahwa saksi mengetahui Pemohon dengan Termohon adalah suami istri dan
belum dikaruniai anak;
 bahwa sebelum menikah, Pemohon berstatus duda sedangkan Termohon
berstatus janda;
 bahwa setelah menikah, Pemohon dan Termohon tinggal bersama di rumah
keluarga Pemohon di Kota Yogyakarta, namun pada November 2019 berpisah
tempat tinggal, Termohon pulang ke rumah keluarganya sedangkan Pemohon
masih tinggal di tempat kediaman bersama semula;
 bahwa sebelum berpisah, Saksi pernah melihat dan mendengar Pemohon dan
Termohon bertengkar;
 Bahwa penyebab pertengkaran Pemohon dan Termohon karena Termohon
mempunyai banyak utang yang tidak diketahui oleh Pemohon;
 bahwa pada tahun 2016, saksi melihat antara lain tagihan utang invoice
Termohon, bank plecit dan melihat debt collector yang menagih di rumah
kediaman bersama Pemohon dan Termohon;
 bahwa utang tersebut sebagian telah dilunasi oleh Pemohon dan keluarganya;
 bahwa Termohon pernah berbohong kepada saksi dengan mengatakan bahwa
mendapatkan sepeda motor karena hadiah nomor cantik, namun kenyataannya
sepeda motor tersebut dibelinya secara kredit;
 bahwa setahu saksi, Termohon mempunyai pinjaman utang sebelum menikah
dengan Pemohon, dan baru ketahuan setelah menikah;
 bahwa selama ini Pemohon memenuhi kebutuhan sehari-harinya dengan
bekerja sebagai pelukis;
 bahwa saksi sudah mengupayakan mendamaikan Pemohon dan Termohon
namun tidak berhasil;

4. Saksi 2, umur 23 tahun, agama Islam, pekerjaan swasta, tempat tinggal di Kota
Yogyakarta;
 bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon karena saksi adalah teman
Pemohon sejak 2014 dan pernah tinggal bersama dengan Pemohon;
 bahwa saksi mengetahui Pemohon dengan Termohon adalah suami istri dan
belum dikaruniai anak;
 bahwa setelah menikah, Pemohon dan Termohon tinggal bersama di rumah
orang tua Pemohon di Minggiran;
 bahwa saksi sering mendengar dan melihat Pemohon dan Termohon
bertengkar karena pada saat itu saksi tinggal bersama Pemohon dan
Termohon;
 bahwa karena sering melihat pertengkaran, saksi pada akhirnya keluar dari
rumah Pemohon dan Termohon, kembali ke rumah orang tuanya;
 bahwa pertengkaran Pemohon dan Termohon disebabkan masalah keuangan;
 bahwa Termohon pernah mengambil uang perusahaan tanpa sepengetahuan
Pemohon;
 bahwa saksi sering melihat Termohon didatangi debt collector;
 bahwa Pemohon dan Termohon sudah pisah rumah sejak satu bulan yang lalu;
 bahwa saksi sudah mengupayakan mendamaikan Pemohon dan Termohon
namun tidak berhasil;

Bahwa selanjutnya pihak pemohon mengajukan kesimpulan secara tertulis


yang pada pokoknya tetap pada permohonannya dan mohon putusan.
Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, segala yang di catat dalam
berita acara sidang merupakan bagian tak terpisahkan dari putusan ini.

PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permonahan Pemohon adalah


sebagaimana diuraikan di atas ;

Menimbang, bahwa pada hari dan tanggal sidang yang ditetapkan


Pemohon menghadap ke persidangan, sedangkan Termohon tidak pernah
menghadap dan tidak pula menyuruh orang lain sebagai kuasanya, meskipun
telah dipanggil secara dan patut, dan ketidak hadirannya tidak berdasarkan
alasan yang sah menurut hukum. Oleh karena itu perkara ini diproses dengan
tanpa hadirnya Termohon ;
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 125 ayat (1) HIR
yaitu putusan tanpa hadirnya Termohon (vertek) dapat dikabulkan sepanjang
berdasarkan hukum dan beralasan, oleh karena itu Majelis membebani
Pemohon untuk membuktikan dalil-dalilnya.
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya Pemohon telah
mengajukan alat bukti surat bertanda P dan 2 orang saksi sebagaimana dimuat
dalam dudk perkara ;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti (P.) dan keterangan saksi-saksi
dibawah sumpah terbukti antara Pemohon dan Termohon telah terikat dalam
perkawinan yang sah, sehingga Pemohon mempunyai alasan hukum dalam
mengajukan permohonan cerai talaknya ;
Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 22 ayat (2) peraturan
pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo. Pasal 145 HIR, Majelis Hakim telah
mendengar keterangan 2 (dua) saksi dari orang yang dekat dengan Pemohon
dan Termohon. Pemohon dan Termohon yang telah disumpah dan diperiksa
secara terpisah yang pada pokoknya saksi-saksi tersebut menerangkan yang
keterangannya tersebut satu sama lain saling bersesuaian, yaitu bahwa tahun
2020 rumah tangga Pemohon dan Termohon tidak harmonis karena sering
terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkan Termohon tidak terbuka
dalam keuangan dan Termohon sering meminjam uang kepada orang lain
tanpa sepengetahuan dan seijin Pemohon. akibatnya sejak tahun 2020 antara
Pemohon dan Termohon suadah pisah rumah kurang 3 bulan lamanya ;
Menimbang, bahwa keterangan saksi-saksi tersebut adalah atas dasar
pengetahuannya sendiri bukan atas dasar keterangan orang lain dan
keterangannya tersebut bersesuaian pula dengan dalil yang kekemukakan ialah
Pemohon, sehingga kesaksiannya tersebut dapat diterima dan dapat
menguatkan dalil yang dikemukakan oleh Pemohon ;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut diatas, terbukti
dan Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang
terus menerus hal ini dapat dilihaat dari selama 3 bulan berturut-turt antara
pemohon dan termohon telah berpisah tempat tinggal. satu sama lain tidak
menjalankan kewajibannya sebagai suami istri. sehingga majelis hakim
berpendapat rumah tangga pemohon dan termohon tersbut sudah sulit untuk
disatukan lagi satu sama lain. karena tujuan perkawinan sebagaimana yang
dimaksud pasal 1 Undang-Undang nomor 1 tahun 1974 dan pasal 3 Kompilasi
Hukum Islam yaitu untuk menciptakan rumah tangga yang bahagia dan kekal
Sakinah, Mawaddah, Warahmah sudah tidak terwujud.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
di atas majelis hakim menilai permohonan pemohon telah sesuai dengan
maksud pasal 19 hurf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 tentang
pelaksanaan atas Undang-Undang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan jo.
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, dengan demikian Majelis Hakim
berkesimpulan bahwa Pemohon telah berhasil membuktikan dalil-dalil
permohonannya ;
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta dan pertimbangan
tersebut di atas, permohonan Pemohon patut dikabulkan ;
Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan,
maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989
tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah pertama dengan Undang-
Undang Nomor 3 tahun 2006 dan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50
tahun 2009, maka segala biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan
kepada Pemohon ;
Memperhatikan segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku serta kaidah-kaidah Hukum Syara’ yang berkaitan dengan perkara ini ;

MENGADILI

1. Menyatakan, Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk
menghadap ke persidangan tidak hadir ;
2. Mengabulkan permohonan Pemohon dengan Verstek ;
3. Memberi izin kepada Pemohon (Sahril Effendi Gunawan) untuk
menjatuhkan talak satu raj’I terhadap Termohon (Sri Aisyah Rahmadita)
didepan sidang sidang Pengadilan Agama Kota Yogyakarta ;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini hingga
kini sebesar Rp. 306.000,- (tiga ratus enam ribu rupiah) ;

Demikian dijatuhkan putusan ini dalam permusyahwaratan Majelis


Hakim, yang dilangsungkan pada hari kamis tanggal xxx 2020 Masehi
bertepatan dengan tanggal xxx 2020 1441 Hijriyah, oleh Dr Drs. Hadana
Lianda Dalimunthe SH., MH. sebagai Ketua Majelis, Ratman La Rati SH,MH
dan Drs. Mari hannum lubis SH., MH, masing-masing sebagai Hakim
anggota, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada
hari itu juga oleh Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim
Anggota dan dibantu oleh Dr. Hendrik Rumboisano, SH,. MH sebagai
Panitera Pengganti serta dihadiri oleh Pemohon tanpa hadirnya Termohon.

Ketua Majelis

Drs. Hadana lianda dalimunthe SH., MH

Hakim Anggota 1 Hakim Anggota 2

Ratman la Rati SH,MH Drs. Mari hannum lubis SH., MH

Panitera Pengganti

Dr. Hendrik Rumboisano, SH,. MH.


Perincian biaya perkara Nomor 111./Pdt.G/2020/PA.YK

1. Biaya pendaftaran : Rp 30.000


2. Biaya proses : Rp 40.000
3. Biaya panggilan : Rp 225.000
4. Biaya Redaksi : Rp 5000
5. Biaya materai : Rp 6000
Jumlah : Rp 306.000
(tiga ratus enam ribu rupiah)

Anda mungkin juga menyukai