Metabolisme Lemak Dalam Tubuh Manusia
Metabolisme Lemak Dalam Tubuh Manusia
Metabolisme Lemak Dalam Tubuh Manusia
1. Pengertian :
Metabolisme lemak merupakan proses yang dimana asam lemak dicerna,
dipecah untuk disimpan dalam tubuh manusia dan penggunaan energi di masa depan.
Asam lemak ini merupakan sebuah komponen trigliserida yang membentuk sebagian
besar lemak makan dalam makanan seperti minyak nabati dan produk hewani. Lipid
yang terdapat sebagai bagian dari makanan hewan merupakan campuran lipid yang
sederhana (terpena dan steorida) dan yang kompleks (triasilgliserol, fosfolipid,
sfingolipid, dan lilin) berasal dari tanaman maupun jaringan hewan.
Proses Metabolisme Lipid (Lemak)- Lipid (lemak) terdapat dalam semua bagian
tubuh manusia terutama dalam otak. Lipid (lemak) mempunyai peran yang sangat
penting dalam proses metabolisme secara umum.
Dalam mulut dan lambung, lipid tadi belum mengalami pemecahan yang berarti.
Setelah berada dalam intestin, lipid kompleks terutama triasilgliserolnya dihidrolisis oleh
lipase menjadi asam lemak bebas dan sisa. Enzim lipase diaktifkan oleh hormon
epineprin. Enzim ini dibantu oleh garam asam empedu (terutama asam kholat dan
taurokholat) yang disekresikan oleh hati. Fungsi garam tersebut ialah mengemulsi
makanan berlemak sehingga terbentuklah emulsi partikel lipid yang sangat kecil. Oleh
karena itu, permukaan lipid menjadi lebih besar dan lebih mudah dihidrolisis oleh lipase.
Enzim ini tidak peka terhadap larutan lemak sempurna.
Reaksi hidrolisis
Berdasarkan reaksi tersebut dapat diketahui bahwa lipase pankreas hanya bisa
menghidrolisis ikatan ester pada atom C nomor 1 dan 3 yang hasilnya asam lemak bebas
dan monoasil gliserol. Dengan bantuan misel-misel garam empedu maka asam lemak
bebas, monoasil gliserol, kolesterol, dan vitamin membentuk sebuah kompleks yang
kemudian menempel (diabsorpsi) pada permukaan sel mukosal. Senyawa-senyawa
tersebut selanjutnya menembus membran sel mukosal dan masuk ke dalamnya.
Miselmisel garam empedu melepaskan diri dan meninggalkan permukaan sel mukosal.
Dalam sel mukosal, asam lemak bebas monoasil gliserol disintesis kembali
menjadi triasil gliserol yang setelah bergabung dengan albumin, kolesterol, dan lain-lain
membentuk siklomikron. Siklomikron tersebut pada akhirnya masuk ke dalam darah,
kemudian sampai ke hati dan jaringan lain yang memerlukannya. Sebelum masuk ke
dalam sel, triasil gliserol dipecah dulu menjadi asam lemak bebas dan gliserol oleh
lipoprotein lipase. Katabolisme adalah proses penguraian dan pembebasan dari zat-zat
organik. Asam lemak adalah suatu senyawa yang terdiri atas panjang hidrokarbon dan
gugus karboksilat yang terikat pada ujungnya. Asam lemak mempunyai dua peranan
fisiologi yang penting, yaitu:
Rantai karbon asam lemak diolah di dalam mitokondria sehingga dihasilkan asetil
koenzim yang selanjutnya dapat masuk ke dalam Siklus Krebs.
4. Jenis-Jenis Lemak :
a. LemakSederhana
Lemak sederhana tersusun oleh trigliserida, yang terdiri dari satu gliserol dan
tiga asam lemak.Contoh senyawa lemak sederhana adalah lilin(wax) malam
atau plastisin(lemak sederhana yang padat pada suhu kamar),dan
minyak(lemak sederhana yang cair pada suhu kamar).
b. LemakCampuran
Lemak Campuran merupakan gabungan antara lemak dengan senyawa bukan
lemak.Contoh lemak campuran adalah lipoprotein(gabungan antara lipid dan
dengan protein),Fosfolipid(gabungan antara lipid dan fosfat),serta
fosfatidilkolin(yang merupakan gabungan antara lipid,fosfat dan kolin).
c. LemakAsli(DerivatLemak)
Derivat lemak merupakan senyawa yang dihasilkan dari proses hidrolisis
lipid.misalnya kolesterol dan asam lemak
a. AsamlemakJenuh
Asam lemak jenuh, bersifat non-esensial karena dapat disintesis oleh tubuh
dan pada umumnya berwujud padat pada suhu kamar. Asam lemak jenuh
berasal dari lemak hewani,misalnya mentega.
b. Asamlemaktidakjenuh
Asam lemak tak jenuh bersifat esensial karena tidak dapat disintesis oleh
tubuh dan umunya berwujud cair pada suhu kamar.Asam Lema tidak jenuh
berasal dari lemak nabati,misalnyya minyak goreng.
2.Fungsi Lemak
Banyaknya lemak yang dibutuhkan oleh tubuh manusia umumnya berbeda-
beda tetapi umumnya berkisar antara 0,5-1gram lemak per 1kg berat badan per
hari.Orang yang tinggal di daerah bersuhu dingin dan orang yang bekerja berat
membutuhkan lemak lebih banyak.Di dalam tubuh kita,lemak memppunyai beberapa
fungsi penting,diantaranya adalah:
1. Sebagai pelindung tubuh dari suhu rendah
2. Sebagai pelarut vitamin A,D,E dan K
3. Sebagai pelindung alat-alat tubuh vital(antara lain jantung dan lambung),yaitu
sebagai bantalan lemak
4. Sebagai penghasil energi tertinggi
5. Penahan rasa lapar,karena adanya lemak akan memperlambat pencernaan.Bila
pencernaan terlalu cepat maka akan cepat pula timbulnya rasa lapar.
6. Sebagai salah satu bahan penyusun membran sel
7. sebagai salah satu bahan penyusun hormon dan vitamin(khususnya untuk sterol)
8. Sebagai salah satu bahan penyusun empedu,asam kholat (di dalam hati),dan
hormon seks(khususnya untuk kolesterol.Pembawa zat-zat makan esensial.
Pencernaan lemak tidak terjadi di mulut dan lambung karena di tempat tersebut
tidak terdapat enzim lipase yang dapat menghidrolisis atau memecah lemak.Pencernaan
lemak terjadi di dalam usus,karena usus mengandung lipase.
Lemak keluar daari lambung masuk ke dalam usus sehingga merangsang hormon
kolesistokinin.Hormon kolesistokinin menyebabkan kantung empedu berkontraksi
sehingga mengeluarkan cairan empedu ke dalam duodenum(usus dua belaas
jari).Empedu mengandung garam empedu yang memegang peranan penting dalam
mengemulsikan lemak.Emulsi Lemak merupakan pemecahan lemak yang berukuran
besar menjadai butiran lemak yang berukuran lebih kecil.ukuran lemak yang lebih kecil
(trigliserida) yang teremulsi akan memudahkan hidrolisis lemak oleh lipase yang
dihasilkan dari penkreas.Lipase pankreas akan menghidrolisis lemak teremulsi menjadi
campuran asam lemak dan monoligserida (gliserida tunggal).Pengeluaran cairan
penkreas dirancang oleh hormon sekretin yang berperan dalam meningkatkan jumlah
elektrolit (senyawa penghantar listrik) dan cairan pankreas,serta pankreoenzim yang
berperan untuk merangsang pengeluaran enzim-enzim dalam cairan pankreas.
Absorpsi hasil pencernaan lemak sebagian besar (70%) terjadi di usus halus.Pada
waktu asam lemak dan monogliserida di absorpsi melalui sel-sel mukosa pada dinding
usus,keduanya di ubah kembali menjadi lemak (trigliserida dengan bentuk partikel-
partikel kecil(jaringan lemak.Saar dibutuhkam,timbunan lemak tersenit akan diangkut
menuju hati.
8. Asam lemak
Asam lemak merupakan asam monokarboksilat rantai panjang. Adapun rumus umum
dari asam lemak adalah:
CH3(CH2)nCOOH atau CnH2n+1-COOH
Rentang ukuran dari asam lemak adalah C12 sampai dengan C24. Ada dua macam asam
lemak yaitu:
1. Asam lemak jenuh (saturated fatty acid), Asam lemak ini tidak memiliki ikatan
rangkap
2. Asam lemak tak jenuh (unsaturated fatty acid), Asam lemak ini memiliki satu atau
lebih ikatan rangkap
Lemak
Minyak
b. Lipid kompleks
Lipid kompleks adalah kombinasi antara lipid dengan molekul lain. Contoh penting
dari lipid kompleks adalah lipoprotein dan glikolipid.
c. Lipoprotein
Lipoprotein merupakan gabungan antara lipid dengan protein. Gabungan lipid
dengan protein (lipoprotein) merupakan contoh dari lipid kompleks