Makalah Agama Hindu Chaca
Makalah Agama Hindu Chaca
Makalah Agama Hindu Chaca
No : 22
Kelas : VIII-1
1
KATA PENGANTAR
Om Swastyastu
Puji syukur saya panjatkan kepada Ida sang hyang widhi wasa atas
anugerahnya makalah ini dapat diselesikan dengan baik, tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Mata
Pelajaran Agama Hindu, pada semester I di tahun ajaran 2018/2019 dengan
judul atma.
Dengan pembatan makalah ini adalah untuk lebih mengenal tentang atma ,
makalah ini masih banyak kekurangannya hingga saran dan kritik yang bersifat
membangun sangatlah diharapkan . Akhir kata saya ucapkan terima kasih.
Om Santih , Santih, Santih Om
Singaraja , 22 september 2018
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................. i
DAFTAR ISI........................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN.................................................................... 1
Latar belakang ..................................................................... 1
Rumusan masalah ............................................................... 1
Tujuan................................................................................... 1
BAB II
PEMBAHASAN...................................................................... 2
2.1 Pengertian atma............................................................. 2
2.2 Sifat-sifat atma............................................................... 2
2.3 Fungsi Atma.................................................................... 2
2.4 Sloka-sloka yang berkaitan tentang atma....................... 2
2.5 Upaya-upaya mengenal atma sebagai sumber hidup..... 2
BAB III
PENUTUP.............................................................................. 3
3.1 Kesimpulan .................................................................... 3
3.2 Saran.............................................................................. 3
3.3 Penutup.......................................................................... 3
3
BAB I
PENDAHULUAN
Latar belakang
Dengan adanya ajaran panca sradha dalam ajaran agama hindu , kita
meyakini adanya shang hyang widhi dalam tugasnya sebagai sumber hidup dari
segala mahluk hidup (jiwatman), sebagai umat hindu kita juga percaya dengan
adanya atma yang memberikan hidup bagi segala mahluk hidup. Di dalam hindu
kita mengenal ajaran “tat tvam asi “ yang berarti engkau adalah aku , aku adalah
engkau , kita semua sejatinya sama , yaitu berasal dari satu sumber yaitu shang
hyang widhi . oleh karena itu hendaknya kita sebagai manusia mengerti akan
ajaran ini dan kita memiliki rasa tenggang rasa terhadap sesama , menyayangi
binatang / tidak menyakitinya, dan juga menjaga kebersihan lingkungan .
1.2 Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang di atas , terdapat beberapa rumusan
masalah diataranya :
Apakah pengertian atma ?
Bagaimana sifat sifat atma ?
Apakah fungsi atma ?
Apa saja sloka sloka yang berkaitan tentang atma ?
Apa saja upaya mengenal atma sebagai sumber hidup ?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dibuatnya makalah ini adalah sebagai berikut :
Untuk mengetahui pengertian atma
Untuk mengetahui sifat sifat atma
Untuk mengetahui fungsi atma
Untuk mengetahui apa saja sloka sloka yang berkaitan tentang atma
Untuk mengetahui upaya mengenal atma sebagai sumber hidup
4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Atma
Atma adalah sumber hidup dari segala mahluk hidup. Atma juga diartikan
sebagai percikan-percikan terkecil dari parama atman. Atma suga diartikan
sebagai sinar suci dari brahman (sang hyang widhi). Setiap yang bernafas
mempunyai atma sehingga mereka dapat hidup. Atma adalah hidupnya semua
mahluk (manusia, hewan, tumbuhan, dan sebagainya ) . adapun atma yang
menghidupi manusia disebut jiwatman , atma yang menghidupi hewan disebut
janggama , dan atma yang menghidupi tumbuhan disebut stawana .
Pustaka suci Bhagavad-gita VIII.3 menyebutkan sebagai berikut .
Aksaram brahma paramam svabhavo dhyatmam ucyate bhuta-bhavodbhava-
karo visargah karma-samjnitah
Artinya :
Mahluk hidup tidak dapat dimusnahkan dan berssifat rohani disebut brahman,
dan sifatnya yang kekal disebut adhyatman,atau sang diri.perbuatan
berhubungan dengan perkembangan badan-badan jasmani para mahluk hidup
disebut karma atau kegiatan yang dimaksudkan untuk membuahkan hasil atau
pahala.
Selain pustaka suci bhagavad-gita yang menjelaskan atma , penjelas terkait atma
juga dijelaskan dalam pustaka suci weda parikrama.
Dalam pustaka suci weda parikrama , disebutkan bahwa:
Eko devah sarva bhutesu gudhah sarva vyapi sarva bhutaratma karma
dhayaksa sarva bhutadiwasah, saksi ceto kevalonirgnasca
Artinya :
Satu zat yang bersembunyi dalam setiap mahluk yang mengisi semuanya yang
merupakan jiwa batin semua mahluk raja dari semua perbuatan yang tinggal
dalam semua mahluk saksi yang hanya terdapat dalam pikiran saya.
Kutipan sloka diatas menjelaskan bahwa setiap mahluk hidup diresapi
oleh zat yang disebut atma. Dalam diri mahluk hidup terdapat atma, semua
kegiatan yang kita lakukan, atma menjadi saksinya. Atma yang terdapat pada
setiap mahluk hidup bersumber dari sang hyang widhi . sang hyang widhi adalah
5
pencipta , pemelihara dan pelebur seluruh isi alam semesta. Atma yang telah
masuk kedalam tubuh manusia akan mengalami kegelapan (avidya ) . apabila
seseorang meninggal , maka atmanya akan keluar dari tubuhnya. Banyak orang
yang menyatakan bahwa atma sama dengan roh , namun sesungguhnya atma
dan roh berbeda , roh adalah badan astral atau badan halus yang membungkus
atma seseorang yang telah meninggal . roh inilah yang akan mengalami
kelahiran kembali (reikarnasi ) dengan segala karma wesananya.
Adapun beberapa pandangan terkaait atma :
Advaita vedanta memahami atma sebagai brahman seutuhnya sehingga
atma memiliki sifat yang sama seperti brahman . sifat – sifat itu sama-
sama berada di mana-mana , tanpa terikat ruang dan waktu, maha
mengetahui .
Visistadvaita vedanta memahami atma sebagai bagian dari brahman ,
ibarat sebiji buah delima, buah delima merupakan brahman dan biji biji
di dalam nya merupakan atma .
Dvaita vedanta memahami atma bahwa jumlah atma sangatlah banyak .
atma yang satu berbedaa dengan anta yang lain.
2.2 Sifat – sifat atma
Adapun sifat - sifat atma berdasarkan uraian sloka-sloka dalam
bhagawad-gita di atas dapat kita rangkum sebagai berikut :
6
2.3 Fungsi atma
1) Atma sebagai sumber hidup citta. Citta adalah alam pikiran meliputi
pikiran , peraasaan , dan intuisi.
2) Atma bertanggung jawab atas baik buruk segala karma kita
3) Atma sebagai sumber hidup sthula sarira meliputi darah, otak, jantung
tulang dan sebaginya.
Artinya :
Sebagaiman halnya sang roh itu ada pada masa kecil, masa muda dan masa tua,
demikian juga dengan diperolehnya badan baru, orang bijaksana tak akan
tergoyahkan.
Artinya :
Artinya : dia yang memujaku yang bersemayam pada semua insan , dengan
tujuan manunggal, yogi yang demikian itu dapat tinggal dalam diriku, walau
bagaimanapun cara hidupnya.
7
Pustaka suci bhagavad-gita VI.32 menyebutkan sebagai berikut.
Artinya :
Yogi yang dianggap tertinggi adalah yang melihat dimana – mana sama atma itu
sebagai atma-nya sendiri, wahai arjuna,baik dalam suka maupun duka.
Artinya :
Lahir dari perut ibu yang sama dan di waktu yang sama, tetapi kelakuannya tidak
akan sama. Manusia yang satu berlainan dengan manusia yang lainnya, sebagai
berbedanya duri belatung yang satu dengan yang lainnya.
Kadi rupa sang hyang aditya an prakasakan iking sarwa loka mangkana ta
sang hyang atma an prakasakan iking sira marganyam wenang maprawartti.
Artinya :
Sebagai rupanya sang hyang adhitya yang menerangi dunia, demikianlah atman
menerangi badan. Dialah yang menyebabkan kita dapat berbuat.
Satyasya satyam
Artinya :
8
2.5 Upaya-upaya mengenal atma sebagai sumber hidup
Upaya upaya ini dalam agama hindu lebih dikenal dengan sebutan catur yoga.
Catur yoga berasal dari bahasa sansekerta yaitu catur yang artinya empat dan
yoga artinya cara menghubungkan diri dengan sang hyang widhi. Jadi catur yoga
artinya emepat cara menghubungkan diri dengan sang hyang widhi wasa agar
dapat mengenal atma sebagai sumber hidup. Catur yoga dibagi menjadi empat
bagian yaitu :
Bhakti yoga adalah cara mengenal atma dengan mencintai setulus hati,
mencintai kehidupan , dan mencintainya tanpa pamrih.
Karma yoga adalah cara mengenal atma dengan jalan menolong orang
lain tanpa pamrih /tanpa mengharapkan imbalan apapun.
Jnana yoga merupakan cara mengenal atma dalam diri dengan
mempelajari pengetahuan pengetahuan tentang atma dalam kitab- kitab
yang ada
Raja yoga adlah cara mengenal atma dengan melakukan perenungan diri
yang sangat dalam sampai menemukan atau mengenal atma secara lebih
baik lagi.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Atma merupakan sinar suci darai brahman , atma juga berarti percikan-
percikan terkecil dari sang hyang widhi , dan atma adalah sumber hidup
bagi segala mahluk hidup
Atma memiliki sifat Achedya , akledya, adahya, accesya, nitya,
sarwagatah, sthanu, acala, sanatana , awyakta, awikara, achintya.
Atma berfungsi sebagai sumber hidup citta, sthula sarira dan atma
bertanggung jawab atas segala baik buruk karma kita
Sloka sloka yang berkaitan tentang atma yaitu bhagavad-gita, Bhisma
Parwa, slokantara , dan upanisad.
Catur yoga adalaah cara untuk mendekatkan diri dengan sang hyang
widhi agar dapat mengenal atma sebagai sumber hidup.
9
3.2 Saran
Saran saya adalah kita sebagai umat hindu hendaknya tidak hanya
sekedar tau atma akan tetapi juga paham makna atma itu sendiri. Sehingga
dalam menjalani kehidupan ini kita sebagai umat yang beragama bisa mencapai
kesjahteraan lahir dan batin
3.3 Penutup
Sekian adalah makalah yang saya buat , mohon maaf jikalau masih belum
sempurna , kritik dan saran yang bersifat membangun saya terima dengan
senang hati , saya tutup dengan parama shanti ,
10