B. Izin Usaha Pertambangan (IUP)
B. Izin Usaha Pertambangan (IUP)
B. Izin Usaha Pertambangan (IUP)
Selanjutnya menurut Pasal 36 ayat (1) UU No. 4 Tahun 2009, IUP terdiri dari atas
dua tahap, yaitu :
· IUP Eksplorasi
· IUP Operasi Produksi.
· Penyelidikan umum;
· Eksplorasi;
· Studi kelayakan.
1. Persyaratan Administratif :
a. Surat Permohonan
b. Susunan Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Susunan Pemegang
Saham.
c. Profil Badan Usaha (Company Profile) dan Perizinannya
d. Surat keterangan domisili.
2. Persyaratan Teknis :
3. Persyaratan Lingkungan :
4. Persyaratan Finansial :
5. KETERANGAN PENDUKUNG
1) Nama perusahaan ;
2) Lokasi dan luas wilayah ;
3) Rencana umum tata ruang ;
4) Jaminan kesungguhan ;
5) Modal investasi ;
6) Perpanjangan waktu tahap kegiatan ;
7) Hak dan kewajiban pemegang IUP ;
8) Jangka waktu berlakunya tahap kegiatan ;
9) Jenis usaha yang diberikan ;
10) Rencana pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar
wilayah pertambangan ;
11) Perpajakan ;
12) Penyelesaian perselisihan ;
13) Iuran tetap dan iuran eksplorasi; dan
14) Amdal.
Pasal 95 UU No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (“UU
Minerba”) mengatur beberapa kewajiban secara umum yang harus ditaati oleh
pemegang IUP dan IUPK, yakni:
Dalam UU No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (“UU
Minerba”) Bab XIII mengenai Hak dan Kewajiban, Pasal 90, 91,dan 92 pemegang
IUP dan IUPK, berhak :
Menurut Pasal 113 UU No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan
Batubara (“UU Minerba”), suatu kegiatan usaha pertambangan yang sedang
dilakukan oleh pemegang Ijin Usaha Pertambangan (“IUP”) atau Ijin Usaha
Pertambangan Khusus (“IUPK”) dapat diberhentikan sementara, tanpa mengurangi
masa berlaku IUP atau IUPK, apabila terjadi :
a. Keadaan kahar;
b. Keadaan yang menghalangi sehingga menimbulkan penghentian
sebagian atau seluruh kegiatan usaha pertambangan;
c. Keadaan dimana kondisi daya dukung lingkungan wilayah tersebut tidak
dapat menanggung beban kegiatan operasi produksi sumber daya mineral dan/atau
batubara yang dilakukan di wilayahnya.