Pengaruh Penambahan Pasir Dan Kompos Terhadap Pertumbuhan Bibit Kaliandra Dan Beberapa Sifat Tanah

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 8

Agrotrop : Journal on Agriculture Science, 13(2): 268 – 275 (2023)

ISSN: 2654-4008 (Online), 2088-155X (Print)


URL: https://ojs.unud.ac.id/index.php/agrotrop
DOI: https://doi.org/10.24843/AJoAS.2023.v13.i02.p10
Penerbit: Fakultas Pertanian, Universitas Udayana

Pengaruh Penambahan Pasir dan Kompos terhadap


Pertumbuhan Bibit Kaliandra dan Beberapa Sifat Tanah
I WAYAN NARKA*), I WAYAN DANA ATMAJA

Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Udayana


Jl. P.B. Sudirman, Denpasar, Bali 80232
*)
Email: [email protected]

ABSTRACT

Study on Effect Applications Sand and Compost on growth of


kaliandra and soil properties. The purpose of this study was to determine the
effect of giving sand and compost on growth of kaliandra and soil properties. The
design used was a factorial randomized block design with 3 replications. The giving of
sand factor consisted of 3 levels: P0 = no sand, P1 = 10% sand and P2 = 30% sand. The
compost factor consisted of 3 levels: K0 = without compost, K1 = 10 tons of compost
ha-1, and K2 = 20 tons of compost ha-1. The observation of growth of kaliandra
consisted : plant height, fresh weight of shoot and root of kaliandra, dry weight of shoot
and root of kaliandra. Parameters of soil properties were observed: bulk density, C-
organic matter content, Nitrogen content of soil and available of Phosphor dan Kalium
of soil. The results of research showed that, no interaction between the treatment of
giving sand and compost on the soil properties and growth of kaliandra, while the single
treatment of compost had a significant effect on growth of kaliandra. The treatment of
giving sand has not shown a significant effect, both on soil properties and on growth of
kaliandra.

Keywords: application of sand, compost, soil properties, growth of kaliandra

PENDAHULUAN Hidayati, 2014). Selain itu, tanaman ini


Kaliandra merupakan jenis juga cocok untuk mengendalikan erosi
tanaman serbaguna yang dapat tanah dan memperbaiki kesuburan tanah
dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, karena mampu mengikat nitrogen dan
seperti daunnya untuk makanan ternak, menghasilkan biomassa daun yang tinggi
bunganya berkembang sepanjang tahun (Orwa et al., 2009).
sehingga cocok untuk mendukung Pertumbuhan bibit merupakan awal
budidaya lebah, dan kayunya dapat dari perkembangan selanjutnya.
digunakan untuk pulp dan kayu energi Pertumbuhan awal bibit tanaman
(Syamsuwida, et al, 2014; Hendrati & kaliandra masih lemah, tidak tahan pada

268
I WAYAN NARKA & I WAYAN DANA ATMAJA. Pengaruh Penambahan Pasir...

tanah yang berdrainase buruk dan terbatas. Menurut Kung’u et al. (2008)
tergenang (Suita et al., 2017). komposisi bahan media berkontribusi
Penambahan pasir bertujuan untuk terhadap kondisi fisik, kimia dan biologi
memperbaiki aerasi dan drainase. Ujung media yang sangat diperlukan untuk
akar merupakan daerah pembelahan dan perkembangan bibit secara optimal.
perpanjangan sel yang hebat, sehingga Berdasarkan uraian di atas
memerlukan banyak oksigen. Umumnya permasalahan dapat dirumuskan
akar tanaman lahan kering tidak mampu bagaimana pengaruh penambahan pasir
menembus lapisan tanah yang jenuh air dan kompos terhadap pertumbuhan bibit
karena defisiensi oksigen. Penambahan tanaman kaliandra. Selain itu,
kompos bertujuan memperbaiki struktur bagaimana pula pengaruh campuran
tanah yang semula padat menjadi gembur media tanaman pasir dan kompos serta
Dengan struktur tanah yang baik ini akar kaliandra terhadap beberapa sifat
berarti difusi O2 atau aerasi akan lebih tanah.
banyak sehingga proses fisiologis di akar Tujuan penelitian ini adalah:
akan lancar. mengetahui pengaruh penambahan pasir
Komposisi media pasir dan pupuk dan kompos terhadap pertumbuhan bibit
kompos akan menyebabkan perubahan tanaman kaliandra dan beberapa sifat
sifat kimia, sifat fisik dan biologi tanah. tanah, mendapatkan kombinasi terbaik
Narendra (2012) melaporkan terjadi pasir dan kompos terhadap pertumbuhan
perbaikan kondisi tanah pertumbuhan bibit tanaman kaliandra dan beberapa
kaliandra di sekitar Gunung Batur akibat sifat tanah dan meningkatkan kualitas
pemberian pupuk kandang. Akar tanah sebagai media tumbuh tanaman
kaliandra juga menghasilkan bintil akar budidaya pertanian
yang mengandung Nitrogen yang
selanjutnya akan berpengaruh terhadap BAHAN DAN METODE
kesuburan tanah dan memperbaiki Penelitian dilakukan di rumah kaca
struktur tanah. kebun percobaan Fakultas Pertanian
Kajian mengenai perbandingan Universitas Udayana. Masing-masing
komposisi bahan untuk media dalam pot diisi dengan 10 kg tanah, kemudian
hubungannya dengan pertumbuhan bibit diberikan perlakuan penambahan pasir
khususnya di lapangan masih sangat dan pupuk kompos. Bentuk percobaan

269
Agrotrop : Journal on Agriculture Science, Volume 13, Nomor 2, Mei 2023

yang digunakan pada penelitian ini oven tanaman di atas tanah dan berat
adalah bentuk factorial dengan segar akar dan berat kering oven akar.
rancangan dasar Rancangan Acak Metode analisis tanah yang
Kelompok (RAK). Dua faktor yang diuji digunakan adalah: penetapan kadar N
adalah: penambahan pasir dan tanah dengan metode Kjeldahl, C-
penambahan kompos. Perlakuan organik dengan metode Walkey &
penambahan pasir terdiri dari 3 aras Black, dan bulk density dengan metode
perlakuan, yaitu: tanpa pasir (P0), 10 % ring sampel. Data yang diperoleh
pasir (P1), dan 20 % pasir (P2). dianalisis dengan analisis sidik ragam
Perlakuan pupuk kompos diberikan (anova). Jika hasil sidik ragam
dalam 3 aras yaitu: tanpa pupuk kompos menunjukkan berbeda nyata, selanjutnya
(K0), 10 ton/ha pupuk kompos (K2), 20 dilakukan analisis BNT 5 %.
ton/ha pupuk kompos (K3). Dari dua
faktor yang diuji terdapat 9 kombinasi HASIL DAN PEMBAHASAN
perlakuan. Masing-masing perlakuan Berdasarkan hasil analisis sidik
kombinasi diulang sebanyak 3 kali ragam, interaksi antara pasir dan kompos
sehingga terdapat 27 pot percobaan. terhadap tanah dan bibit tanaman
Bahan yang digunakan dalam penelitian kaliandra tidak nyata. Oleh karena itu
ini meliputi: pasir, pupuk kompos, benih pembahasan selanjutnya dilakukan
kaliandra, tanah inceptisol dan zat-zat dengan melihat faktor tunggal pemberian
kimia untuk analisis tanah. Sedangkan pasir atau pupuk kompos. Hasil
alat-alat yang digunakan meliputi: ember penelitian ini hampir sama dengan
untuk pot penanaman, ayakan, alat penelitian Adam et al. (2018) pemberian
penyiraman, oven, timbangan, dan alat- kompos ampas sagu dan Plant Growth
alat lain untuk analisis tanah. Promotion Rhizobacteria (PGPR)
Parameter yang diamati meliputi terhadap pertumbuhan dan hasil kacang
parameter tanah dan tanaman. Parameter tanah (Arachis hypogeal L.) melaporkan
tanah meliputi: bulk density tanah, kadar tidak ada interaksi antara kedua
nitrogen (N), C-organik tanah dan kadar perlakuan namun secara terpisah kompos
P-tersedia serta K - tersedia. Parameter berpengaruh nyata terhadap
bibit tanaman kaliandra meliputi: tinggi pertumbuhan dan hasil kacang tanah.
tanaman, berat segar dan berat kering

270
I WAYAN NARKA & I WAYAN DANA ATMAJA. Pengaruh Penambahan Pasir...

Perlakuan tunggal pemberian lengkap dan dapat mempengaruhi sifat


pupuk kompos berpengaruh nyata fisk, kimia dan biologi tanah.
terhadap tinggi tanaman, berat segar Kandungan unsur hara pada kompos
tanaman, berat kering oven tanaman memang relatif rendah dibandingkan
serta berat kering oven akar, namun dengan pupuk buatan, tetapi pupuk
tidak berpengaruh nyata terhadap berat kompos juga berpengaruh terhadap sifat
segar akar (Tabel 1). Berpengaruhnya fisik yaitu struktur tanah. Lawenga et al.
pupuk kompos terhadap pertumbuhan (2015) mengatakan bahwa pemberian bahan
bibit kaliandra disebabkan karena pupuk organik berpengaruh terhadap sifat fisik
kompos mengandung unsur hara N, P tanah. Hal ini terlihat pada hasil
dan K. Kandungan hara N, P, K yang pengamatan bulk density (Tabel 1). Bulk
tertera pada label pupuk kompos yang density semakin rendah menyebabkan
digunakan adalah N = 0,376 %, K = aerasi dan drainase tanah menjadi lebih
0,946 %, Corganik = 12,85 %. baik, dan akar lebih mudah menembus
Meningkatnya hara N, P, K di dalam tanah.
tanah akan menyebabkan unsur makro Peranan kompos sangat pening dalam
ini menjadi lebih tersedia. Selain pertumbuhan awal bibit tanaman.
kandungan unsur hara, pupuk kompos Manullang et al. (2017) telah melaporkan
juga berpengaruh terhadap sifat fisik bahwa campuran media tanam yang paling
tanah, sifat biologi tanah dan sifat kimia baik terhadap petumbuhan awal bibit kelapa
tanah. Sifat fisik tanah, sifat biologi sawit adalah media tanaman dengan
tanah dan sifat kimia tanah semakin baik campuran kompos: tanah: pasir adalah
akan mendorong terjadinya pertumbuhan 2:1:1. Penelitian Suita et al., (2017)
bibit tanaman kaliandra menjadi lebih melaporkan bahwa hasil terbaik untuk
baik. tinggi, diameter tanaman kaliandra
Berat bibit tanaman kering oven dengan dosis pupuk kompos 40%. Pupuk
pada perlakuan K2 meningkat 36,15 % kompos merupakan bahan organik
dibandingkan kontrol. Pemberian pupuk seperti daun-daunan, jerami, alang-
kompos memberikan respon alang, rumput-rumputan, dedak padi,
pertumbuhan yang lebih baik terhadap batang jagung, serta kotoran hewan yang
bibit tanaman kaliandra, karena pupuk telah mengalami proses dekomposisi
kompos mengandung unsur yang

271
Agrotrop : Journal on Agriculture Science, Volume 13, Nomor 2, Mei 2023

oleh mikroorganisme pengurai sehingga yang belum mengalami pelapukan


memperbaiki sifat-sifat tanah. sempurna.
Berbagai jenis bahan organik mampu Hasil penelitian ini hampir sama
memperbaiki sifat fisika, kimia dan biologi dengan hasil penelitian Tampubolon
suatu media tanam (Lengkong dan (2018) tentang pemberian abu vulkanis
Merapi dan pupuk kandang kotoran sapi
Kawulusan, 2008). Fungsi utama bahan
melaporkan bahwa interaksi antara
organik antara lain memperbaiki struktur
kedua perlakuan ini tidak nyata terhadap
tanah dan daya simpan air, memasok unsur
semua parameter pengamatan selama
hara dan asam-asam organik untuk
penelitian. Tarigan et al. (2015) juga
melepaskan ikatan-ikatan material secara
meneliti pemberian abu vulkanik dan
kimia, meningkatkan kapasitas tukar kation
bahan organic arang sekam padi
dan daya ikat hara, serta sebagai sumber
terhadap tanaman bawang menemukan
karbon, mineral dan energi bagi mikroba
bahwa abu vulkanik dengan dosis 0, 5,
(Syukur, 2005).
10, 15 ton/ha dan bahan organic arang
Berdasarkan data hasil analisis sekam padi 0, 10, 20 ton/ha tidak
tanah selanjutnya dilakukan analisis berpengaruh nyata terhadap semua
sidik ragam, perlakuan tunggal parameter pangamatan. Beberapa hasil
penambahan pasir tidak berpengaruh penelitian ini mengindikasikan bahwa
nyata terhadap semua parameter perlu waktu cukup lama untuk terjadi
pengamatan sifat tanah yaitu bulk pelapukan abu vulkanis sehingga
density, kadar C-organik tanah, kadar N- tersedia bagi tanaman. Mungkin dengan
total, kadar P-tersedia dan kadar K- bertambahnya waktu akan terjadi
tersedia (Tabel 2). Hal ini mungkin interaksi dalam pelapukan mineral yang
disebabkan oleh karena pasir merupakan ada pada material pasir sehingga dapat
partikel tanah yang sulit melapuk, waktu meningkatkan ketersediaan unsur hara.
penelitian yang terlalu singkat yaitu
hanya 3 bulan sehingga belum tersedia
bagi bibit tanaman kaliandra. Selain sulit
melapuk, fungsi pasir adalah sebagai
kerangka tanah sehingga terbentuk
struktur tanah yang baik. Sutono et al..
(2017) menyatakan abu vulkanik berupa
pasir belum dapat menyumbangkan
unsur hara bagi tanaman, karena
merupakan bahan baru (recent material)

272
I WAYAN NARKA & I WAYAN DANA ATMAJA. Pengaruh Penambahan Pasir...

Tabel 1. Pemberian pasir dan pupuk kompos terhadap pertumbuhan bibit kaliandra
Perlakuan/ Berat segar Berat kering Berat kering
Pengamatan Tinggi batang dan Berat segar batang dan akar per pot (g)
Tanaman daun per pot akar per pot daun per pot
(cm) (g) (g) (g)
P0 107,22 a 118,97 a 43,24 a 40,60 a 12,04 a
P1 102,22 a 116,60 a 47,54 a 41,00 a 13,41 a
P2 100,33 a 107,73 a 49,79 a 37,68 a 13,53 a
BNT 5 % - - - - -
K0 86,22 a 79,51 a 40,66 a 29,16 a 11,24 a
K1 114,33 b 125,53 b 49,60 a 44,46 b 14,19 b
K2 109,22 b 138,26 b 50,32 a 45,67 b 13,56 b
BNT 5 % 10,44 15,43 4,92 2,31
-

Tabel 2. Pemberian pasir dan pupuk kompos terhadap beberapa sifat tanah
Perlakuan/ Bulk Kadar C- Kadar P- Kadar K-
Pengamatan Density organik Tanah Kadar N-total tersedia (ppm) tersedia (ppm)
(g/cm3) (%) Tanah (%)
P0 1,01 a 2,81 a 0,37 a 14,60 a 173,78 a
P1 1,02 a 2,83 a 0,36 a 14,40 a 175,00 a
P2 1,06 a 2,66 a 0,34 a 16,31 a 178,56 a
BNT 5 % - - - - -
K0 1,09 a 2,48 a 0,34 a 13,51 a 173,00 a
K1 1,02 a 2,83 b 0,35 a 15,11 a 175,11 a
K2 0,97 b 2,98 b 0,37 a 16,70 a 179,22 a
BNT 5 % 0,10 0,31 - - -

Foy et al. (1978) mengatakan bahwa terlepasnya kation dari permukaan berbagai
bahan organik bisa berpengaruh terhadap jenis mineral. Asam humat-fulvat
pelapukan bahan mineral abu vulkanis merupakan fraksi bahan organik yang
melalui pembentukan khelat logam-organik, mempunyai peranan penting dalam reaksi
asam-asam organik akan melarutkan mineral- kimia di dalam tanah. Besarnya kandungan
mineral primer dan sekunder yang ada di total asam humat- fulvat dalam bahan
dalam media tanam dan selanjutnya akan organik berkorelasi dengan besarnya
menjadi tersedia bagi tanaman. Makin kandungan lignin dan polifenol (Fox et al.,
besar afinitas kation logam terhadap asam 1990).
humat- fulvat, maka semakin mudah

273
Agrotrop : Journal on Agriculture Science, Volume 13, Nomor 2, Mei 2023

SIMPULAN DAFTAR PUSTAKA


Berdasarkan hasil analisis statistika, Adam, S., M. D. Magfoer dan D.
Haryono. 2018. Pengaruh Kompos
dapat disimpulkan beberapa hal yaitu
Ampas Sagu dan Plant Growth
Interaksi antara pemberian pasir dengan Promotion Rhizobacteria (PGPR)
Terhadap Pertumbuhan dan Hasil
kompos tidak menunjukkan pengaruh
Kacang Tanah (Arachis hypogeal
nyata terhadap pertumbuhan bibit L.). Buana Sains Vol. 18 (1) : 11 –
20
kaliandra maupun terhadap sifat tanah.
Fox, R.H., Myers R.J.K. & Vallis I. 1990.
Pengaruh pemberian pasir tidak nyata The nitrogen mineralization rate of
legume residues in soils as
terhadap pertmbuhan bibit kaliandra dan
influenced by their polyphenol,
sifat tanah. Pemberian pupuk kompos lignin and nitrogen contents. Plant
Soil, 129: 251-259.
berpengaruh nyata terhadap kadar C-
Foy, C.D., Chaney, R.L. & White, M.C.
organik tanah, bulk density berat segar dan 1978. The physiology of metal
toxity in plants. Ann. Rev. Plant
berat kering oven tanaman, serta berat
Physiol, 29:511-566
kering akar bibit tanaman kaliandra. Hendrati, R.L., & Hidayati, N. 2014.
Budidaya kaliandra (Calliandra
Pemberian pupuk kompos 20 ton/ha masih
calothyrsus) untuk bahan baku
dapat meningkatkan berat bibit kering sumber energi. IPB Pres. Bogor.
Kung’u, J.B., Kihara, J., Mugendi, D.N.,
oven sebesar 36,15 % dibandingkan
& Jaenicke, H. (2008). Effect of
dengan kontrol. small-scale farmers’ tree nursery
growing medium on agroforestry
tree seedlings’ quality in Mt. Kenya
UCAPAN TERIMA KASIH region. Scientific Research and
Essays, 3(8), 359–364.
Penulis mengucapkan terima kasih
Lawenga, F..F., U. Hasanah, D. Widjajanto.
kepada Lembaga Penelitian dan 2015. Pengaruh Pemberian Pupuk
Organik terhadap Sifat Fisika Tanah
Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
dan Hasil Tanaman Tomat
dan Dekan Fakultas Pertanian Universitas (Lycopersicum esculentum Mill) di
Desa Bulupountu Kecamatan Sigi
Udayana atas dukungan dana yang telah
Biromaru Kabupaten Sigi. E-J.
diberikan sehingga kegiatan penelitian ini Agrotekbis 3 (5): 564-570.
Lengkong, J.E. & Kawulusan, R.I. 2008.
dapat dilaksanakan dengan baik.
Pengelolaan Bahan Organik Untuk
Memelihara Kesuburan Tanah. J. Soil
Environment. Vol..6 (2): 91-97
Manullang, A.Y., I N. Artha, A.A.G.
Suwastika (2017) Pengaruh

274
I WAYAN NARKA & I WAYAN DANA ATMAJA. Pengaruh Penambahan Pasir...

Komposisi Media Tanam dan Sutono, S., J. Purnomo, J. Purwani, dan A.


Pemberian Pupuk Anorganik Jamil. 2017. Berkah Abu Vulkanis
Majemuk Terhadap Pertumbuhan Bahan Pembenah tanah. Badan
Awal Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Penelitian dan Pengembangan
guineensis Jacq.). E-Jurnal Pertanian. Kementerian Pertanian
Agroekoteknologi Tropika Vol. 6 (2) Syukur, A. 2005. Pengaruh Pemberian
: 178-186 Bahan Organik terhadap Sifat-sifat
Narendra, B.H. 2012. Pengaruh Perbaikan Tanah dan Pertumbuhan Caisim di
Kondisi Tanah terhadap Tanah Pasir Pantai. J. Ilmu Tanah
Pertumbuhan Kaliandra (Calliandra dan Lingkungan.
calothyrsus) dan Buni (Antidesma Vol.5 (1): 30-38.
bunius) di Kawasan Konservasi Tampubolon, W. N. S, 2018. Pengaruh
Gunung Batur, BaliI. Jurnal Pemberian Abu Vulkanis dan Pupuk
Penelitian Hutan dan konservasi Kandang terhadap pH, KTK dan
Alam. Vol. 9 (2) : 101-111 Basa-basa Tertukar Tanah Ultisol.
Orwa, C., Mutua, A., Kindt, R., & Skripsi. Program Studi
Jamnadass, R. (2009). Calliandra Agroekoteknologi, Jurusan
calothyrsus Meissner. Budidaya Fakultas Pertanian
Agroforestree Database: a tree Universitas Sriwijaya. 40 h
reference and selection guide, pp. Tarigan, E., Y. Hasanah, Mariati. 2015.
1–6. Respon Pertumbuhan dan Produksi
Syamsuwida, D., Kurniaty, R., Putri, Bawang Merah (Allium ascalonicum
K.P., & Suita, E. (2014). Kaliandra L.) terhadap Pemberian Abu
(Calliandra callothyrsus) as a Vulkanik Gunung Sinabung dan
timber for energy: In a point of Arang sekam Padi. Jurnal online
view of seeds and seedlings Agroekoteknologi Vol. 3 (3) : 956-
procurement. Energy Procedia, 47, 962
62–70.
Suita, E., D. J. Sudrajat dan R. Kurniaty
(2017). Pertumbuhan Bibit
Kaliandra pada Beberapa
Komposisi Media Semai Cetak di
Persemaian dan Lapangan. Jurnal
Penelitian Hutan Tanaman Vol. 14
(1): 73-83

275

You might also like