Academia.eduAcademia.edu

Psikologi Kepribadian

Tulisan yang terbatas ini hanya memuat beberapa pembahasan mengenai aspekaspek kejiwaan dalam pribadi seseorang yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari atau dalam latihan-latihan ; seperti LK-I, karena latihan yang kita laksanakan berhubungan dengan manusia sebagai objek dengan membawa berbagai karakter, tipe kepribadian dan temperamen. Di samping itu mengingat tujuan LK-I adalah pembentukan afektif (sikap).

PSIKOLOGI PRIBADI Oleh : Supriadi Tulisan yang terbatas ini hanya memuat beberapa pembahasan mengenai aspek-aspek kejiwaan dalam pribadi seseorang yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari atau dalam latihan-latihan ; seperti LK-I, karena latihan yang kita laksanakan berhubungan dengan manusia sebagai objek dengan membawa berbagai karakter, tipe kepribadian dan temperamen. Di samping itu mengingat tujuan LK-I adalah pembentukan afektif (sikap). Perasaan Kerap kali kita melihat orang tampak gembira atau sedih. Gembira atau sedih ini adalah pernyataan-pernyataan perasaan. Perasaan itu menyatakan sesuatu tentang keadaan jiwa pada suatu saat. Ada rasa “suka dan tidak suka”. Rasa suka adalah rasa yang menyenangkan : enak, ketenangan, keindahan, lezat, kebahagiaan dan sebagainya. Rasa tidak suka adalah rasa yang tidak enak, tidak menyenangkan, dukacita, takut, khawatir, gelisah, kesedihan, kacau dan sebagainya. Perasaan itu selalu bersifat perseorangan, selalu bersama-sama dengan gejala-gejala jiwa lainnya, seperti teringat sesuatu, frustasi, kecewa, bahagia dan lain lain. Perasaan biasanya menyatakan diri dengan tingkah laku dan dapat diselidiki dengan jalan ekstrospeksi dan introspeksi. Perasaan ada yang bersifat biologis dan rohaniyah. Perasaan biologis meliputi perasaan yang berhubungan dengan fungsi hidup jasmaniah (lapar, haus, letih, lesu dan lain-lain). Perasaan rohaniyah meliputi ; perasaan intelek yang menyertai pekerjaan intelektual, perasaan estetis yang berhubungan dengan keindahan (termasuk hal-hal yang lucu), perasan etis yang berhubungan dengan perbuatan baik dan buruk, perasaan keagamaan yang berhubungan dengan peristiwa-peristiwa dimana kita ingat kepada Tuhan, perasan diri yang menyertai gambaran kita sendiri (positif dan negatif ; kompleks inferior/superior), perasaan sosial dalam hubungan kita dengan orang lain. Bersambung... Berminat Mendapatkan Artikel ini selengkapnya ? Silahkan Kunjungi Website Kami : http://www.andragogi.com Temukan Bahan-bahan lain seputar dunia pelatihan/training Simak Juga Backlink kami yang lain : www.teoribagus.com (Penyedia Teori Ilmiah) www.bukittinggi.biz (Pusat Informasi dan Bisnis Minangkabau) http://tokooleholeh.bukittinggi.biz (Pusat Penjualan Oleh-oleh Khas Minangkabau) http://Tokokomputer.bukittinggi.biz (Pusat Layanan Service dan Penjualan Komputer)