Academia.eduAcademia.edu

PENJAJAHAN BELANDA

PENJAJAHAN BELANDA OLEH : YOSI ELIEZER TIMISELA Pada tahun 1596 bangsa Belanda datang ke Banten untuk berdagang rempah-rempah. Maluku adalah salah satu pulau perdagangan rempah-rempah Belanda di Indonesia. Belanda mendirikan sebuah kongsi yang bernama VOC (Vereenigde Oost Indiche Compagnie). Mereka mendirikan sebuah kongsi supaya dapat bersaing dengan pedagang Islam dan pedagang Eropa lainnya. Akibat dari didirikannya VOC, terjadi perang dengan pedagang Islam dan raja-raja Islam di Indonesia. Belanda memberikan hak istimewa kepada VOC yang disebut dengan hak octrooi. Dengan diberikannya hak istimewa (hak octrooi) kepada VOC, VOC dapat dengan mudah menguasai daerah-daerah di Indonesia. VOC, juga menerapakan sistem kerja paksa dan penarikan pajak. Mereka mengadakan peraturan itu supaya VOC mendapatkan keuntungan yang besar. Mereka juga melakukan pelayaran hongi, memonopoli pembelian hasil-hasil bumi serta menjadi perantara untuk penjualan dagang dari luar negri. VOC sangat membatasi barang yang datang supaya mereka juga tetap mendapat keuntungan. VOC juga melakukan Verplischte Levenranties yaitu harga dagang ditentukan oleh VOC. Dengan pemberlakuan VOC yang sangat kejam kepada orang Indonesia, rakyat menjadi sangat menderita, ekonomi rusak dan martabat manusia diinjak-injak. Dibalik itu semua VOC justru menjadi kaya raya karena banyaknya pajak dari rakyat, monopoli perdagangan, dan lain-lain. Meskipun rakyat sudah sangat menderita, Belanda tetap dengan sesuka hati menarik keuntungan dari usaha rakyat.