Pengertian Dan Ruang Lingkup Agama Islam
Pengertian Dan Ruang Lingkup Agama Islam
Pengertian Dan Ruang Lingkup Agama Islam
Agama Islam merupakan agama yang paling mulia dan sempurna dihadapan Allah
SWT. Proses perkembangan, pertumbuhan, serta penyebaran agama Islam di seluruh
penjuru dunia tidak semudah membalikkan telapak tangan. Semua itu tidak terlepas dari
perjuangan Nabi Muhammad SAW. Sehingga, perkembangan agama Islam masih ada
sampai sekarang dan berkembang pesat. Namun, perkembangan itu juga masih banyak yang
kurang mendalami mengenai agama Islam.
B. RUMUSAN MASALAH
a. Secara Etimologi
Berdasarkan ilmu bahasa (Etimologi) kata ”Islam” berasal dari bahasa Arab, yaitu kata salima yang berarti
selamat, sentosa dan damai. Dari kata itu terbentuk kata aslama, yuslimu, islaman, yang berarti juga menyerahkan
diri, tunduk, paruh, dan taat. Sedangkan muslim yaitu orang yang telah menyatakan dirinya taat, menyerahkan diri,
patuh, dan tunduk kepada Allah SWT.
b. Secara Terminologi
Secara istilah (terminologi), Islam berarti suatu nama bagi agama yang ajaran-ajarannya diwahyukan Allah
kepada manusia melalui seorang rasul. Ajaran-ajaran yang dibawa oleh Islam merupakan ajaran manusia mengenai
berbagai segi dari kehidupan manusia. Islam merupakan ajaran yang lengkap , menyeluruh dan sempurna yang
mengatur tata cara kehidupan seorang muslim baik ketika beribadah maupun ketika berinteraksi dengan
lingkungannya.
MEMAHAMI AJARAN ISLAM DENGAN SEBAIK-BAIKNYA, MERUPAKAN
KOMITMEN UMAT ISLAM TERHADAP ISLAM. KOMITMEN TERSEBUT INTINYA
TERDAPAT DALAM QS. AL-ASR(103) YANG BERBUNYI :
1. Aqidah
Aqidah ( bahasa Arab: ) اْلَعِقْيَد ُةdalam istilah Islam yang berarti Iman. Semua sistem kepercayaan atau
keyakinan bisa dianggap sebagai salah satu aqidah.
Menurut etimologinya, aqidah dalam bahasa Arab berasal dari kata al-‘aqdu ( ) اْلَع ْقُدyang berarti ikatan, at-
tautsiiqu ( ) الَّتْو ِثْيُقyang berarti kepercayaan atau keyakinan yang kuat, al-ihkaamu ( ) االْح َك اُمyang artinya
mengokohkan (menetapkan), dan ar-rabthu biquwwah ( ) الَّرْبُط ِبُقَّو ِةyang berarti mengikat dengan kuat.
Secara terminologi, aqidah adalah iman yang teguh dan pasti.Aqidah juga dapat diartikan sejumlah kebenaran
yang dapat diterima secara mudah oleh manusia berdasarkan akal, wahyu (yang didengar) dan fitrah (Al-
Maidah 5:15). Yang artinya : Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah SWT dan kitab yang
menerangkannya.
2. Syari’ah
Syari’ah secara etimologi berasal dari kata syar’u. Yang memiliki arti membuat jalan,
penjelasan, tempat yang didatangi, dan jalan.
Adapun secara terminologi, syari’at memiliki makna umum dan khusus. Makna syari’at
secara umum adalah agama yang telah dibuat oleh Allah, mencakup aqidah ( keyakinan )
dan hukum-hukumnya.
3. Akhlaq
Pengertian akhlaq secara etimologi, berasal dari kata khalaqa yang berarti mencipta,
membuat, atau menjadikan. Akhlaq adalah kata yang berbentuk mufrad, jamaknya adalah
khuluqun, yang berarti perangai, tabiat, adat, atau khalaqun yang berarti kejadian, buatan,
ciptaan.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Arti yang terkandung dalam perkataan Islam adalah kedamaian, kesejahteraan, keselamatan,
penyerahan (diri), ketaatan, dan kepatuhan dengan sepenuh hati kepada kehendak Illahi. Kehendak Illahi yang
wajib ditaati dengan sepenuh hati oleh manusia itu, manfaatnya bukanlah untuk Allah sendiri tetapi untuk
kemaslahatan atau kebaikan manusia dan lingkungan hidupnya.
B. Saran
Sebagai umat Islam, sudah menjadi kewajiban kita untuk bertaqwa kepada Allah SWT. dan mengikuti
tuntunan dari Nabi Muhammad SAW. Segala macam peraturan ataupun kaidah yang ada di kehidupan telah
diatur oleh Allah sang pencipta, kita dapat mempelajari itu semua melalui kitab suci Al-Qur’an dan Al-Hadits
agar dalam menjalani kehidupan ini kita senantiasa berada dalam jalan Allah SWT. yang benar.