Farmakognosi Daun Jambu Mete
Farmakognosi Daun Jambu Mete
Farmakognosi Daun Jambu Mete
Struktur kimia :
Asam Anakardat
Pola Kromotografi
Lakukan kromotografi lapis tipis seperti yang tertera pada
kromotografi <61> dengan parameter seperti;
Fase Gerak : Toluen P-etil asetat P (3:7)
Fase Diam : Silika Gel 60 F254
Larutan Uji : 0,4% dalam metanol P, gunakan Larutan uji
KLT seperti yang tertera pada kromotografi
Larutan Pembanding : Kuersetin 0,2% dalam metanol P
Volume Penotolan : Totolkan 20 µL larutan uji dan 10 µL
larutan pembanding
Deteksi : UV366
Keterangan :
S : Simplisia daun jambu mete
P : Pembanding kuersetin
Rf pembanding kuersetin 0,57
Rx 1. 0,41
Rx 2. 0,83
Susut Pengeringan : <111> Tidak lebih dari 11%
Abu total <81> tidak lebih dari 4,0%
Abu tidak larut Asam <82> tidak lebih dari 1,0%
Sari larut air <91> tidak kurang dari 20,7%
Sari larut etanol <92> tidak kurang dari 19,2%
Kandungan Kimia Simplisia
Kadar flavonoid total Tidak kurang dari 0,20%
dihitung sebagai kuesetin
Lakukan penetapan kadar sesuai dengan Penetapan
Kadar Flavonoid total <151>
Gunakan kuersetin sebagai pembanding dan ukur
serapan pada panjang gelombang 425 nm.
Ekstrak Kental Daun Jambu Mete
Ekstrak kental daun jambu mete adalah ekstrak yang
dibuat dari daun tumbuhan Anacardium accidentale L,
suku Anacardiaceae, mengandung flavonoid total
tidak kurang dari 2,30% dihitung sebagai kuersetin.
Pembuatan Ekstrak <311>
Rendeman Tidak kurang dari 7,8%
Gunakan etanol P sebagai pelarut
Identitas Ekstrak
Pemerian : ekstrak kental, coklat tua, tidak berbau, rasa kelat
Senyawa identitas : Asam anakardat
Kadar air <83> Tidak lebih dari 19%
Abu Total <81> tidak lebih dari 0,9%
Abu tidak larut asam <82> tidak lebih dari 0,4%