Fasilitas Sisi Udara Bandar Udara

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 37

Peraturan Sisi Udara

KEBANDAR
UDARAAN

Anggota:
1.
2.
3.

Muhammad Kurniawan
(1110923034)
Vicky Anggia Ferdina
(1310921025)
Revyne Lova Ceolicca
(1310922045)

1
UU PENERBANGAN NO. 1
TAHUN 2009
Pada Penjelasan Pasal 202
Huruf B

Pada BAB PENJELASAN Pasal 202


Huruf B ini menjelaskan mengenai
kebutuhan fasilitas bandar udara yang
salah satunya fasilitas
sisi udara

(airside facility).
Antara lain yaitu:
1. Landasan Pacu (runway)
2. Runway Strip, Runway End Safety
Area (RESA), Stopway, Clearway
3. Landasan Hubung (taxiway)
4. Landas Parkir (apron)
5. Marka dan Rambu
6. Taman Meteo (fasilitas dan
peralatan pengamatan cuaca)

2
PP NO. 70
TAHUN 2007
Pada Penjelasan Pasal 11
Ayat (1) Huruf A

Pada BAB PENJELASAN


Pasal 11

Ayat (1) Huruf A ini menjelaskan


mengenai kebutuhan fasilitas pokok
di bandar udara yang salah satunya
fasilitas sisi udara.
Antara lain yaitu:
Landasan Pacu
Taxiway
Apron
Airstrip

3
KM PERHUBUNGAN NO. 47
TAHUN 2002
Pada BAB 1 Pasal 7
Huruf B Point 6

Pada BAB I Pasal 7 Ayat (1) Huruf


B Point 6 ini menjelaskan mengenai
kebutuhan fasilitas pokok bandar
udara yang salah satunya fasilitas sisi
udara.

Antara lain meliputi:


1. Landasan Pacu
(Runway)
a. Runway designation / number / azimuth
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.

Dimension (length, width)


Turning area
Longitudinal slope
Transverse slope
Surface type
Strength
Runway marking

2. Penghubung Landasan Pacu (Taxiway)


a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

Taxiway designation
Dimension (length, width)
Longitudinal slope
Transverse slope

Surface type
Strength
Taxiway marking

3. Data Pelataran Parkir Pesawat Udara


a. Dimension (length, width)
(Apron)
b.
c.
d.
e.
f.

Longitudinal slope
Transversal slope
Surface type
Strength
Apron marking

4. Runway Stripe
a. Dimension (length, width)
b. The first 3 m outward from the runway

5. RESA (Runway End Safety Area)


a.
b.
c.
d.

Dimension (length, width)


Longitudinal slope
Transversal slope
Surface type

6. Overrun
a.
b.
c.
d.
e.

Dimension (length, width)


Longitudinal slope
Transversal slope
Surface type
Strength

7. Fire Station dan kelengkapannya


8. Tempat Parkir Ground Support
Equipment (GSE)

4
SK DIRJEN PERHUBUNGAN
UDARA

NO : SKEP/77/VI/2005

Pada Sub BAB 1.3 menjelaskan bahwa fasilitas sisi udara


terkait erat dengan karakteristik pesawat dan harus menunjang
keselamatan, keamanan, dan kelancaran penerbangan.
Aspek tersebut mejadi pertimbangan utama dalam menyusunan
Standar Operasional Fasilitas Sisi Udara. Dalam

penyusunannya dibuat pengelompokan


berdasarkan
penggolongan pesawat dan kelas bandar udara.
Pada sub bab ini pula dijelaskan sertifikasi Operasi Bandar
Udara pada fasilitas sisi udara yang tercantum di KM no.47
tahun 2002.

Pengelompokan Bandar Udara dan


Golongan Pesawat Berdasarkan Kode Referensi Bandar Udara

Dimensi
FASILITAS-FASILITAS
SISI UDARA

Landasan Pacu (Runway)


Menentukan panjang runway/ARFL, tergatung
dari:

Turning Area
Area putaran untuk pesawat dilengkapi di beberapa
titik runway, lebar dari area putaran harus terbebas
dari rinangan terutama roda pesawat yang
digunakan di runway sampai dengan tepi dari titik
area putaran, dan itu tidak kurang dari ketetapan
jarak seperti dalam tabel berikut :

Runaway Longitudinal Slope


Seluruh kemiringan memanjang runway,
Ditentukan dengan membagi perbedaan antara
maksimum dan minimun elevasi sepanjang
garis tengah runway dengan panjang runway,
maksimum kemiringannya adalah

Runway Strips

Stopways

Penghubung Landasan Pacu (Taxiway)

Taxiway Shoulder
Bagian yang lurus dari taxiway harus dilengkapi
dengan bahu dengan luasan simetris pada
setiap sisi darri taxiway jadi lebar keseluruhan
taxiway dan bahu pada bagian lurus minimum
seperti tabel

Taxiway Longitudinal Slope

Fillet Taxiway

Apron

Penampang Samping Apron

Konfigurasi Apron

terimakasih

Anda mungkin juga menyukai