Buku 3 Kode Etik Dosen 11 20
Buku 3 Kode Etik Dosen 11 20
Buku 3 Kode Etik Dosen 11 20
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 23 Desember 2015
REKTOR
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA,
DJAALI
NIP. 195509021979031001
Tembusan :
1. Pembantu Rektor UNJ;
2. Pembantu Dekan UNJ;
3. Ketua Program Studi UNJ;
4. Seluruh Dosen di Lingkungan UNJ.
5
Lampiran Surat Keputusan Rektor Universitas Negeri Jakarta
Nomor : 1724/sp/2015
Tanggal : 23 Desember 2015
Tentang : Kode Etik Dosen Universitas Negeri Jakarta
BAB I
MUKADDIMAH
Pasal 1
6
BAB II
KETENTUAN UMUM
Pasal 2
8
seluruh tulisan atau gagasan orang lain dengan cara
mempublikasikan atau dengan cara lain dan
mengakuinya sebagai ciptaannya sendiri dengan maksud
mendapatkan keuntungan.
18. Gratifikasi adalah penerimaan imbalan secara langsung
berupa barang atau jasa dari mahasiswa dalam
kaitannya dengan proses belajar mengajar di luar
ketentuan yang berlaku.
BAB III
BAB V
TANGGUNG JAWAB DOSEN
Pasal 5
10
3. Menggunakan format pelaksanaan perkuliahan dan
pelaksanaan ujian yang sesuai dengan aturan akademik.
4. Menunjukkan kerja sama dengan dosen lain,petugas
administrasi baik tingkat program studi, fakultas dan
universitas dalam rangka meminimalisasi berbagai
masalah yang berkaitan dengan penyelenggaraan
perkuliahan, pelaksanaan dan pelaporan hasil atau nilai
ujian.
5. Mendorong mahasiswa untuk melaksanakan kejujuran
dan integritas akademik.
6. Menjelaskan kepada mahasiswa prosedur dan cara yang
dapat ditempuh dalam melaporkan berbagai jenis
pelanggaran etika akademik baik oleh dosen, staf
administrasi akademik maupun oleh mahasiswa.
7. Memonitor pelaksanaan perkuliahan dan pelaksanaan
berdasarkan kejujuran dan integritas akademik.
8. Menentukan pencapai hasil belajar sesuai dengan
kemampuan akademik mahasiswa dan menjauhi unsur
yang bersifat subjektivisme.
9. Menjauhi segala bentuk plagiat dan pelanggaran hak cipta
intelektual.
Pasal 6
TANGGUNG JAWAB SEBAGAI PEGAWAI NEGERI
SIPIL
11
Pasal 7
TANGGUNG JAWAB TERHADAP DIRI SENDIRI
12
BAB VI
ETIKA DOSEN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
Pasal 8
Pasal 9
ETIKA DOSEN
DALAM BIDANG PENELITAIAN
DAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
13
3. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
dengan penuh integritas dan kejujuran dengan
memperhatikan faktor ketepatan, keseksamaan, dan
kehormatan serta berpegang teguh pada metode ilmiah
yang dapat dipertanggungjawabkan;
4. Bertindak secara rasional, obyektif, jujur dan bijaksana;
5. Bersikap terbuka, kecuali untuk hasil penelitian yang
dipatenkan;
6. Melakukan prosedur penelitian yang sistematis dengan
menggunakan pembuktian yang sahih dan dilakukan
secara terus-menerus untuk mendapatkan hasil yang
maksimal;
7. Menghormati dan menghargai objek penelitian;
8. Tidak menutupi kelemahan atau membesar-besarkan
hasil penelitian;
9. Mengarahkan penelitian untuk kemajuan ilmu
pengetahuan dan/atau perolehan hak paten untuk
mendorong perkembangan industri nasional;
10. Wajib mencermati antara manfaat yang diharapkan dari
penelitian dengan biaya dan beban yang dikeluarkan,
khususnya beban yang dituntut dari sponsor;
11. Tidak boleh menjanjikan hal di luar kemampuan peneliti;
12. Wajib menghasilkan atau memberikan apa yang dapat
dijanjikan dari penelitian;
13. Wajib menjelaskan kepada penyandang dana kesimpulan
yang diperoleh dari penelitian;
14. Wajib menjelaskan keterbatasan hasil penelitian dan
membedakan antara kesimpulan penelitian dan
ekstrapolasinya;
15. Bekerja secara sinergis sesama dosen dari berbagai
macam disiplin ilmu;
16. Tidak menggunakan skripsi, tesis, disertasi atau karya
ilmiah yang murni berasal dari ide dan pemikiran
mahasiswa di bawah bimbingannya sebagai karya
pribadi;
17. Menghargai pendapat masyarakat dalam menetapkan
program-program pengabdian;
14