TUGAS TUTON

TUGAS 2

PDGK4106/PENDIDIKAN IPS DI SD

Eliawati

857239588

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

UPBJJ Serang

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Terbuka

2024.1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan Hidayah-nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas tutorial saya tepat pada waktunya.

Adapun tujuab dari penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah pendidikan IPS di Sd/
PDGK4106 Selain itu,juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang manajemen berbasis sekolah
bagi pembaca dan juga penulis.

Saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Yudhistira Ahmad, M.Pd. selaku Mata Kuliah
pendidikan IPS di SD /PDGK4106 Yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni.

Saya menyadari, tugas yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.oleh karena itu,kritik dan
saran yangn membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
 Jawaban

(1.)

 Homogenisasi Budaya: Globalisasi telah menyebabkan budaya lokal menjadi terkikis

dan budaya asing menjadi dominan. Hal ini dapat mempengaruhi cara pandang siswa
terhadap budaya mereka sendiri dan budaya lain.

 Kesenjangan Ekonomi: Globalisasi ekonomi dapat meningkatkan kesenjangan antara

kaya dan miskin. Hal ini dapat mempengaruhi pemahaman siswa tentang konsep
ekonomi dan dampaknya terhadap masyarakat.

 Teknologi Informasi: Kemajuan teknologi informasi memudahkan akses informasi,

namun juga dapat menyebabkan ketergantungan dan dampak negatif lainnya. Dalam
pembelajaran IPS SD, siswa perlu diajarkan cara menggunakan teknologi dengan
bijak.

 Migrasi Tenaga Kerja: Globalisasi telah meningkatkan migrasi tenaga kerja antar
negara. Hal ini dapat mempengaruhi pemahaman siswa tentang dinamika sosial dan
ekonomi di tempat kerja.

 Lingkungan Hidup: Globalisasi industri dapat meningkatkan polusi dan perubahan

iklim. Dalam pembelajaran IPS SD, siswa perlu diajarkan tentang pentingnya
menjaga lingkungan dan dampaknya terhadap kehidupan manusia.

(2) Dalam masyarakat, hukum diciptakan sebagai aturan untuk memastikan ketertiban dan
perdamaian. Setiap anggota masyarakat harus memahami hukum agar bisa mematuhi dan
menjalankannya dengan baik.

 Kedua, ketertiban Dalam konteks ini, ketertiban adalah hasil dari penerapan dan
pematuhan terhadap hukum. Masyarakat yang tertib adalah masyarakat yang
anggotanya menghormati dan mematuhi hukum.

 Ketiga, kesadaran hukum. Kesadaran hukum adalah pemahaman dan kesadaran akan
hukum serta implikasi dari pematuhan atau pelanggarannya. Kesadaran ini adalah
fondasi bagi individu untuk mematuhi hukum.
Sekarang, mari kita lihat hubungannya dengan pendidikan IPS di Sekolah Dasar Pendidikan
IPS membekali siswa dengan pemahaman tentang masyarakat, termasuk aturan dan tatanan
yang ada. Melalui pelajaran IPS, siswa diajarkan tentang pentingnya hukum dan bagaimana
hukum berfungsi untuk menciptakan ketertiban dalam masyarakat. Selain itu, dengan
pendidikan IPS, siswa juga dibekali dengan nilai-nilai moral yang mendukung kesadaran
hukum. Oleh karena itu, pendidikan IPS memainkan peran penting dalam membentuk
kesadaran hukum siswa sejak dini.
(3.)

 Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran adalah sudut pandang atau filosofi guru dalam memandang proses
pembelajaran. Pendekatan pembelajaran IPS di SD dapat berupa pendekatan saintifik,
pendekatan kontekstual, pendekatan tematik, dan lain-lain. Pendekatan ini menjadi landasan
dalam menentukan strategi, metode, dan teknik pembelajaran.

 Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran adalah keseluruhan rencana atau pola yang digunakan untuk mencapai
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Strategi pembelajaran IPS di SD dapat berupa
strategi pembelajaran ekspositori, strategi pembelajaran inkuiri, strategi pembelajaran
kooperatif, dan lain-lain. Strategi ini menggambarkan langkah-langkah umum dalam proses
pembelajaran.

 Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah cara yang digunakan guru untuk menyampaikan materi
pembelajaran kepada siswa. Metode pembelajaran IPS di SD dapat berupa metode ceramah,
metode diskusi, metode demonstrasi, metode proyek, dan lain-lain. Metode ini merupakan
implementasi dari strategi pembelajaran yang dipilih.

 Teknik Pembelajaran
Teknik pembelajaran adalah cara spesifik yang dilakukan oleh guru dalam menggunakan
metode pembelajaran. Teknik pembelajaran IPS di SD dapat berupa teknik tanya jawab,
teknik pemberian tugas, teknik permainan, dan lain-lain. Teknik ini merupakan penjabaran
lebih rinci dari metode pembelajaran.

 Model Pembelajaran
Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang menggambarkan prosedur sistematis
dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
Model pembelajaran IPS di SD dapat berupa model pembelajaran berbasis masalah, model
pembelajaran berbasis proyek, model pembelajaran kooperatif, dan lain-lain. Model
pembelajaran ini merupakan kerangka konseptual yang lebih luas dan komprehensif.

(4.) Ranah (domain) pembelajaran yang perlu diperhatikan dalam RPP IPS SD kelas rendah
meliputi tiga ranah berkaitan yaitu ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Berikut adalah
contoh rinciannya:

 Ranah Kognitif: Ini berkaitan dengan proses berpikir dan pemahaman siswa.
Tingkatannya meliputi pengetahuan dasar, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis
dan evaluasi. Misalnya, bagi siswa kelas I, II dan III, guru dapat merencanakan
kegiatan belajar yang memungkinkan siswa mengidentifikasi berbagai jenis pekerjaan
orang dewasa di masyarakat, menggambarkan struktur organisasi di sekolah, atau
 memahami pentingnya peraturan di sekolah dan di masyarakat.

 Ranah Afektif: Ini berhubungan dengan perasaan, nilai, sikap, dan emosi siswa.
Tingkatannya meliputi penerimaan, respons, nilai, organisasi, dan karakteristik nilai.

(5.) penerapan model RPP yang tepat dalam mengajarkan IPS SD kelas rendah:

A.Tujuan Pembelajaran

- Tentukan tujuan pembelajaran yang spesifik dan dapat diukur.

- Misalnya, untuk memahami konsep dasar IPS seperti lingkungan, keluarga, dan masyarakat.

B. Materi Pembelajaran:

- Tentukan materi pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum.

- Misalnya, materi tentang lingkungan alam dan pengaruh manusia terhadap lingkungan.

C. Metode Pembelajaran:

- Pilih metode pembelajaran yang sesuai dengan materi dan tujuan pembelajaran.

- Misalnya, menggunakan pendekatan inquiry dengan aktivitas lapangan untuk mempelajari

lingkungan lokal.

D. Sumber Belajar:

- Identifikasi sumber belajar yang relevan dan menarik bagi siswa.

- Misalnya, buku teks IPS, video pendidikan online, atau bahan ajar interaktif lainnya.

E. Penilaian:

- Tentukan cara penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.

- Misalnya, melalui tugas proyek kelompok di mana siswa mengevaluasi dampak aktivitas manusia
terhadap lingkungan.

F. Penggunaan Teknologi:

- Pertimbangkan integrasi teknologi dalam proses pembelajaran jika memungkinkan.

- Misalnya, menggunakan aplikasi interaktif untuk mendukung pemahaman konsep IPS.

G. Adaptasi pada Keprihatinan Siswa:

- Sesuaikan RPP dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan belajar siswa.

 DAFTAR PUSTAKA/REFERENSI

Modul PDGK4106 dan https://.blogspot.com/2016/06/esensi-kurikulum-ips-tahun-2006-kelas-

Serang, 13 Mei 2024

Eliawati