Makalah Sistematika Makhluk Hidup

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

KINGDOM PROTISTA

Dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata kuliah

Sistematika Makhluk Hidup

Dosen Pengampu:

Madina Alfi Manaroh, M.Biotech

Disusun oleh:

Marsya Alfitrianti Mutaqin (20231700167007)

Suratman (20231700167017)

PROGRAM STUDI TADRIS IPA

FAKULTAS TARBIYAH

UNIVERSITAS K.H ABDUL CHALIM MOJOKERTO

2024

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah- Nya sehingga kami bisa menyelesaikan makalah tentang “KINGDOM
PROTISTA.”

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
turut memberikan kontribusi dalam penyusunan makalah ini. Tentunya, tidak akan
bisa maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam makalah ini. Oleh karena itu,
kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki makalah ini.

Kami berharap semoga makalah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... 2


DAFTAR ISI ...................................................................................................................... 3
BAB I .................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN .............................................................................................................. 4
A. Latar Belakang ...................................................................................................... 4
B. Rumusan Masalah ................................................................................................. 4
C. Tujuan .................................................................................................................... 4
BAB II ................................................................................................................................ 5
PEMBAHASAN ................................................................................................................ 5
A. KINGDOM PROTISTA ....................................................................................... 5
B. CIRI-CIRI KINGDOM PROTISTA ................................................................... 5
C. KLASIFIKASI DAN CONTOH KINGDOM PROTISTA................................ 6
BAB III ............................................................................................................................. 12
PENUTUP ........................................................................................................................ 12
A. Kesimpulan .......................................................................................................... 12
B. Saran..................................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 13

3
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam biologi, “kingdom” (Kerajaan) merujuk pada salah satu dari lima
kelompok utama organisme, yang digunakan untuk mengklasifikasikan dan
mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan karakteristik umum mereka.

Salah satu kingdom dari lima klasifikasi kingdom tersebut adalah Protista,
yaitu organisme uniseluler eukariotik seperti alga uniseluler dan protozoa, yang tidak
termasuk dalam kingdom lainnya.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Protista?
2. Apa saja ciri-ciri dan contoh Protista?
3. Apa klasifikasi Protista?

C. Tujuan
1. Untuk menjelaskan apa itu Protista.
2. Untuk menjelaskan apa saja ciri-ciri dan contoh Protista.
3. Untuk menjelaskan apa klasifikasi Protista.

4
BAB II

PEMBAHASAN
A. KINGDOM PROTISTA
Protista adalah organisme eukariotik sederhana yang bukan termasuk dalam
kelompok tumbuhan, hewan, atau fungi. Protista umumnya bersifat uniseluler tetapi juga
dapat ditemukan dalam bentuk koloni sel. Sebagian besar Protista hidup di air, lingkungan
darat yang lembab, atau bahkan sebagai parasit. Dilansir dari BYJU'S, para ilmuwan
berspekulasi bahwa Protista membentuk suatu hubungan antara tumbuhan, hewan, dan
fungi karena ketiga kerajaan tersebut berasal dari nenek moyang Protista yang umum, sejak
miliaran tahun yang lalu. Meskipun nenek moyang "mirip Protista" ini adalah organisme
hipotesis, kita dapat melacak beberapa gen yang ditemukan pada hewan dan tumbuhan
modern ke organisme purba ini.

B. CIRI-CIRI KINGDOM PROTISTA


Makhluk hidup yang termasuk dalam kingdom Protista memiliki ciri-ciri sebagai
berikut:

1. Uniseluler dan Multiseluler


Kingdom Protista terdiri dari organisme yang umumnya uniseluler, tetapi bisa
juga multiseluler (memiliki banyak sel). Organisme multiseluler Protista
cenderung hidup dalam koloni.
2. Sel Eukariotik
Protista memiliki membran inti, menjadikannya lebih kompleks
dibandingkan dengan bakteri prokariotik.
3. Hidup Bebas atau Parasit
Protista dapat hidup secara bebas atau sebagai parasit yang menyebabkan
berbagai penyakit
4. Hidup di Habitat Lembab
Habitat Protista umumnya hidup di tempat yang lembab, seperti air tawar atau
laut.
5. Peran sebagai Fitoplankton
Sebagian besar Protista di laut berperan sebagai fitoplankton.
6. Bersifat Aerob dan Anaerob

5
Protista bisa bersifat aerob atau anaerob. Hal ini tergantung pada kebutuhan
oksigen dalam respirasi.
7. Sifat Heterotrof dan Fotoautotrof
Protista dapat bersifat heterotrof (memperoleh makanan dengan mengabsorpsi
molekul organik) atau fotoautotrof (menggunakan kloroplas untuk menangkap
energi matahari).
8. Motil
Motil adalah makhluk hidup yang bergerak atau mampu bergerak dengan
sendirinya. Banyak Protista memiliki alat gerak seperti flagela, silia, atau
pseudopodia, yang memungkinkan mereka bergerak secara bebas.

C. KLASIFIKASI DAN CONTOH KINGDOM PROTISTA


Dilansir dari Geeksforgeeks, klasifikasi Protista dibagi menjadi 3 yaitu
Protista mirip tumbuhan, hewan, dan jamur. Protista mirip tumbuhan organisme
ini dimiripkan dengan tumbuhan karena memiliki kesamaan yang sama yaitu
melakukan fotosintesis.
Beberapa Protista yang termasuk mirip tumbuhan adalah Dinoflagellata,
Krisopita, dan Euglenoid. Protista Mirip Hewan Protista ini, juga dikenal sebagai
protozoa adalah organisme yang melakukan metabolisme heterotrof.
Contoh kategori Protista yang mirip hewan yaitu Euglena, Zooflagellata,
Foraminifera, dan Ciliates. Protista mirip jamur bukan merupakan bagian dalam
kingdom Fungi karena struktur tubuh dan cara reproduksinya yang berbeda dengan
kelompok Fungi, tetapi mirip karena tidak memiliki klorofil, dapat menghasilkan
spora, dan heterotrof.
Contoh Protista yang mirip jamur yaitu Oomycetes, Slime molds (jamur
lendir), dan Labyrinthulomycetes.
a) Amoeba (Phylum Sarcodina)

6
Amoeba adalah organisme uniseluler yang termasuk kelompok Sarcodina dalam
kingdom Protista. Organisme ini memiliki sifat eukariotik, yang berarti memiliki inti sel
yang terbungkus membran. Satu di antara ciri utama Amoeba adalah kemampuannya untuk
berubah bentuk aktif, sebuah proses yang disebut dengan pseudopodia. Pseudopodia adalah
proyeksi sitoplasma yang dapat ditarik dan ditarik untuk bergerak dan menangkap
makanan.

Amoeba umumnya ditemukan di lingkungan air tawar, seperti kolam atau


genangan, tetapi mereka juga dapat ditemukan di tanah. Meski uniseluler, Amoeba
memiliki struktur internal yang kompleks, termasuk inti sel, vakuola kontraktil untuk
pengeluaran limbah, dan organel lainnya.

Dalam hal makanan, Amoeba adalah pemangsa yang aktif. Mereka memakan
bakteri, detritus, dan mikroorganisme kecil lainnya dengan cara mengelilingi dan mencerna
mangsanya menggunakan pseudopodia. Peran Amoeba dalam rantai makanan ekosistem
air tawar menjadi penting karena mereka membantu mengendalikan populasi bakteri dan
mikroorganisme lainnya.

b) Paramecium (Phylum Ciliophora)

Paramecium adalah organisme uniseluler yang termasuk kelompok Ciliophora


dalam kingdom Protista. Ciri khas Paramecium adalah adanya silia, yaitu rambut getar yang
melapisi seluruh permukaan tubuhnya. Silia berfungsi untuk bergerak dan mengarahkan
makanan ke arah mulut. Paramecium biasanya hidup di air tawar, seperti kolam dan
genangan.

Mereka adalah pemakan bakteri dan mikroorganisme kecil lainnya, dan mereka
menggunakan silia mereka untuk bergerak secara aktif dalam air. Paramecium memiliki

dua inti sel, yaitu makronukleus dan micronukleus, yang berperan dalam regulasi
fungsi sel dan reproduksi.

7
Reproduksi Paramecium dapat terjadi melalui pembelahan biner, di mana sel
membelah menjadi dua individu yang identik. Proses ini memungkinkan Paramecium
untuk berkembang biak dengan cepat dan menjadi responsif terhadap perubahan kondisi
lingkungan.

c) Euglena (Phylum Euglenophyta)

Euglena adalah organisme uniseluler yang termasuk dalam kelompok


Euglenophyta dalam kingdom Protista. Mereka memiliki sifat yang unik karena
mencampur karakteristik tumbuhan dan hewan. Euglena dapat melakukan fotosintesis
karena memiliki kloroplas, tetapi mereka juga dapat bergerak menggunakan flagela.

Euglena biasanya ditemukan di air tawar yang kaya nutrisi. Selama kondisi
lingkungan mendukung, Euglena menggunakan kloroplas untuk menghasilkan
makanannya sendiri melalui fotosintesis. Namun, ketika lingkungan menjadi kurang

mendukung, Euglena dapat bergerak aktif menggunakan flagela untuk mencari


sumber makanan tambahan atau melarikan diri dari kondisi yang tidak menguntungkan.

Beberapa spesies Euglena juga memiliki struktur unik yang disebut stigma, yang
berfungsi sebagai mata-mata yang dapat mendeteksi cahaya. Ini membantu Euglena dalam
mengarahkan gerakan flagela mereka ke arah sumber cahaya, memungkinkan mereka
untuk mengoptimalkan proses fotosintesis.

d) Diatoms (Phylum Bacillariophyta)

8
Diatoms adalah kelompok alga uniseluler yang termasuk kelompok
Bacillariophyta dalam kingdom protista. Satu di antara ciri utama diatoms adalah dinding
selnya yang kuat dan terbuat dari silika. Dinding sel ini membentuk cangkang luar yang
bersudut, yang memberikan bentuk sel yang beragam dan indah.

Diatoms memiliki peran penting dalam ekosistem air karena mereka merupakan
produsen utama oksigen di atmosfer. Selama proses fotosintesis, diatoms mengonversi
karbon dioksida menjadi oksigen dan menghasilkan senyawa organik.

Keberagaman bentuk sel diatoms menjadi penting karena berkontribusi pada


keragaman ekosistem laut dan menyediakan sumber makanan untuk berbagai organisme,
termasuk hewan laut kecil. Diatoms juga memiliki siklus hidup yang unik di mana mereka
dapat bereproduksi secara seksual dan aseksual. Proses reproduksi ini membantu diatoms
untuk mengadaptasi diri terhadap perubahan kondisi lingkungan.

e) Plasmodium (Phylum Apicomplexa)

9
Plasmodium adalah parasit yang menyebabkan penyakit malaria pada manusia dan
termasuk kelompok Apicomplexa dalam kingdom Protista. Siklus hidup Plasmodium
melibatkan dua host, yaitu nyamuk Anopheles sebagai host vektor dan manusia sebagai
inang.

Plasmodium memasuki tubuh manusia melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi dan
berkembang biak dalam hati manusia. Setelah itu, Plasmodium menginfeksi sel darah
merah dan menyebabkan gejala malaria, seperti demam, menggigil, dan kelelahan.

Siklus hidup ini memungkinkan Plasmodium untuk bertahan hidup dan


berkembang biak di berbagai lingkungan sehingga menjadi satu di antara penyebab utama
penyakit menular global. Penelitian terus dilakukan untuk memahami genetika dan siklus
hidup Plasmodium guna mengembangkan strategi pengendalian dan pencegahan yang
lebih efektif terhadap malaria.

f) Brown Algae (Phylum Phaephyta)

Brown algae adalah alga multiseluler yang termasuk kelompok Phaeophyta dalam
kingdom Protista. Mereka biasanya ditemukan di perairan laut yang dingin dan memiliki
pigmen cokelat yang memberikan warna khas.

Satu di antara contoh terkenal brown algae adalah kelp. Kelp memiliki struktur
tubuh yang kompleks, terdiri dari batang berukuran besar yang menempel pada dasar laut
dan frond (daun) yang menjulang ke atas menuju permukaan air.

Struktur ini memberikan habitat bagi berbagai organisme laut, seperti ikan kecil,
krustasea, dan moluska.Sebagai produsen utama di ekosistem laut, brown algae berperan
dalam siklus nutrisi laut dan mendukung keanekaragaman hayati di perairan laut.

Beberapa jenis brown algae juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi karena dapat
digunakan dalam produk pangan, bahan kimia, dan industri farmasi.

10
g) Dinoflagellates (Phylum Dinoflagellata)

Dinoflagellata adalah protista uniseluler yang termasuk kelompok Dinoflagellata


dalam kingdom Protista. Organisme ini memiliki dua flagela yang menyebabkan gerakan
berputar. Beberapa dinoflagellates membentuk simbiosis dengan terumbu karang,
sementara yang lain dapat menyebabkan fenomena air bercahaya atau "red tide."

Dinoflagellates dapat ditemukan di perairan laut dan menyumbang pada produksi


oksigen melalui fotosintesis. Beberapa spesies dinoflagellates, yang merupakan penyebab
dari bloom alga merah, dapat menyebabkan toksin yang berbahaya bagi organisme laut dan
manusia.

Fenomena "red tide" dapat memiliki dampak serius pada ekosistem laut dan
ekonomi lokal. Penelitian terus dilakukan untuk memahami peran dan dampak
dinoflagellates dalam lingkungan laut serta untuk mengembangkan metode pengelolaan
dan mitigasi untuk mengatasi dampak negatifnya.

11
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Protista adalah organisme eukariotik sederhana yang bukan termasuk dalam
kelompok tumbuhan, hewan, atau fungi. Protista umumnya bersifat uniseluler
tetapi juga dapat ditemukan dalam bentuk koloni sel.
2. Ciri-ciri Protista ada 8 yaitu uniseluler dan multiseluler, sel eukariotik, hidup bebas
atau parasite, hidup di habitat lembab, peran sebagai fitoplankton, bersifat aerob
dan anaerob, sifat heterotroph dan fotoautotrof, dan motil.
3. Ada 3 contoh Protista yaitu Protista mirip tumbuhan, Protista mirip hewan, Protista
mirip jamur.

B. Saran
Demikian makalah ini kami buat. Semoga apa yang kami diskusikan dapat
menambah rasa syukur kita kepada Allah dan menambah pengetahuan kami. Adapun
dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan yang masih perlu kami
sempurnakan. Untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini dan kami ucapan terima kasih.

12
DAFTAR PUSTAKA
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7274506/apa-itu-kingdom-protista-inilah-
pengertian-ciri-klasifikasi-dan-contohnya
https://www.bola.com/ragam/read/5512456/contoh-contoh-kingdom-protista-beserta-
penjelasannya?page=8

13

Anda mungkin juga menyukai