ANALISIS STRATEGI MARKETING MIX (7P) PADA PRODUK

WARDAH DALAM PENERAPAN DIGITALISASI DALAM PEMASARAN

( Tugas Mata Kuliah )

Oleh
Kelompok

Miftahhudin 2211011155
Muhammad Ghani 2251011002
Adella Maharani Dewi 2251011015

JURUSAN D3 PEMASARAN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMPUNG
2024

i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1

1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................3

1.3. Tujuan........................................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................4
2. 1. Pengertian.....................................................................................................4

2.2. Penerapan Marketing Mix.........................................................................5

BAB III PENUTUP..............................................................................................14

3.1. Kesimpulan..................................................................................................14

3.2.Saran.............................................................................................................15

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Wardah adalah salah satu merek kosmetik terkemuka di Indonesia yang

dikelola oleh PT Paragon Technology and Innovation, didirikan pada tahun
1995 oleh Nurhayati Subakat, seorang ahli farmasi. Meskipun awalnya hanya
berfokus pada segmen kecil di pasar kosmetik, Wardah berkembang pesat dan
memantapkan diri sebagai salah satu pionir kosmetik halal di Indonesia.
Berbeda dari informasi yang sering salah kaprah, Wardah bukan merupakan
bagian dari PT The Body Shop Indonesia, melainkan berdiri sendiri dengan
prinsip dan visi unik. Pada awal kemunculannya, Wardah memiliki fokus
utama pada produk-produk kecantikan dasar seperti bedak, lipstik, dan
eyeliner.

Namun, seiring dengan pertumbuhan permintaan dan perubahan tren

kecantikan, Wardah mulai memperluas lini produk untuk mencakup berbagai
kategori, termasuk perawatan kulit, makeup, hingga produk perawatan tubuh.
Penambahan produk-produk seperti foundation, concealer, blush on, dan
skincare bertujuan untuk memberikan solusi kecantikan menyeluruh bagi
perempuan Indonesia. Sejak awal, Wardah telah mengusung konsep “Beauty
for All”, yang berfokus pada penyediaan produk berkualitas tinggi dengan
harga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. Konsep ini mencerminkan
komitmen Wardah untuk inklusivitas dan keberagaman, dengan tetap
mempertahankan esensi dari bahan alami dan aman. Wardah dikenal tidak
menggunakan bahan berbahaya dalam produksinya, sekaligus mengikuti
standar keamanan kosmetik yang ketat. Tahun 2013 menjadi titik penting
1
dalam sejarah Wardah ketika mereka memperkenalkan konsep “Halal
Beauty”, sebuah gerakan yang memberikan jaminan bahwa seluruh produk
yang mereka buat sesuai dengan syariat Islam. Sertifikasi halal ini mencakup
setiap aspek dari proses produksi, mulai dari bahan baku hingga distribusi
produk.

Konsep ini sangat beresonansi dengan konsumen Muslim, terutama di

Indonesia, yang mayoritas beragama Islam. Halal beauty bukan hanya
menjadi nilai tambah, melainkan juga kekuatan utama Wardah dalam meraih
hati konsumen, khususnya para Muslimah yang mencari produk kecantikan
yang aman dan sesuai dengan keyakinan agama mereka. Selain
memanfaatkan nilai-nilai spiritual, Wardah juga dikenal sebagai merek yang
inovatif dalam menggabungkan teknologi modern dengan kandungan alami,
menghasilkan produk yang tidak hanya cantik di permukaan tetapi juga
menutrisi kulit. Produk-produk mereka dikembangkan melalui penelitian
mendalam yang dipimpin oleh para ahli, dengan fokus pada kualitas dan
inovasi. Wardah tidak hanya beroperasi di pasar domestik tetapi juga
memperluas sayapnya ke pasar internasional, seperti Malaysia, Brunei, dan
Singapura. Popularitas Wardah terus meningkat di luar negeri, terutama
karena merek ini dapat memenuhi kebutuhan wanita Muslim yang mencari
produk kecantikan halal dengan kualitas premium. Dengan kombinasi dari
strategi pemasaran yang cerdas, komitmen terhadap kualitas produk, dan
nilai-nilai yang relevan dengan konsumen, Wardah telah menjadi pemimpin
dalam industri kosmetik Indonesia. Hingga saat ini, Wardah terus berinovasi
dan memperluas jangkauannya, baik dari segi produk maupun distribusi,
memastikan bahwa kecantikan yang inklusif dan halal dapat diakses oleh
perempuan dari berbagai latar belakang. Filosofi “Beauty for All” terus
menjadi landasan utama yang mendorong Wardah untuk membantu
perempuan merasa lebih cantik, percaya diri, dan tetap autentik.

Dengan kombinasi dari strategi pemasaran yang cerdas, komitmen terhadap

kualitas produk, dan nilai-nilai yang relevan dengan konsumen, Wardah telah

2
 menjadi pemimpin dalam industri kosmetik Indonesia. Hingga saat ini,
Wardah terus berinovasi dan memperluas jangkauannya, baik dari segi
produk maupun distribusi, memastikan bahwa kecantikan yang inklusif dan
halal dapat diakses oleh perempuan dari berbagai latar belakang. Filosofi
“Beauty for All” terus menjadi landasan utama yang mendorong Wardah
untuk membantu perempuan merasa lebih cantik, percaya diri, dan tetap
autentik.

1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut

1. Apa Yang dimaksud derngan pengertian marketing mix ?
2. Bagaimana Penerapan marketing mix wardah

1.3. Tujuan

Tujuan dari Makalah ini adalah sebagai berikut.

1. Mengetahui Pengertian marketing mix
2. Mengetahui Penerapan marketing mix wardah.

3
 BAB II
PEMBAHASAN

2. 1. Pengertian

Di era globalisasi dan digitalisasi yang terus berkembang, perusahaan dituntut

untuk menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen. Dalam menghadapi dinamika pasar yang cepat berubah, strategi
pemasaran yang efektif menjadi sangat penting. Salah satu kerangka kerja yang
sering digunakan dalam pemasaran adalah konsep 7P.
Awalnya, konsep pemasaran didasarkan pada 4P, yaitu Product (Produk), Price
(Harga), Place (Tempat), dan Promotion (Promosi). Namun, dengan
berkembangnya industri jasa dan peningkatan persaingan, kebutuhan untuk
memperluas kerangka pemasaran muncul. Oleh karena itu, tiga elemen
tambahan ditambahkan ke dalam kerangka tersebut, yaitu People (Orang),
Process (Proses), dan Physical Evidence (Bukti Fisik).
1. Product (Produk) mengacu pada barang atau jasa yang ditawarkan
perusahaan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Dalam konteks ini,
perusahaan harus terus berinovasi dan menyesuaikan produk agar tetap
relevan dengan tren dan preferensi pasar.
2. Price (Harga) adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh konsumen
untuk mendapatkan produk. Penetapan harga yang tepat sangat penting
untuk menarik konsumen sekaligus menjaga profitabilitas perusahaan.
3. Place (Tempat) mencakup saluran distribusi yang digunakan untuk
mengantarkan produk kepada konsumen. Strategi penempatan yang efektif
akan memastikan bahwa produk tersedia di lokasi yang tepat dan waktu
yang tepat.
 4. Promotion (Promosi) melibatkan komunikasi dengan konsumen untuk
meningkatkan kesadaran dan minat terhadap produk. Ini termasuk iklan,
promosi penjualan, dan kegiatan public relations.
5. People (Orang) menekankan pentingnya sumber daya manusia dalam
memberikan layanan yang berkualitas. Interaksi antara karyawan dan
konsumen sangat mempengaruhi pengalaman pelanggan dan kepuasan
mereka.
6. Process (Proses) merujuk pada prosedur dan sistem yang digunakan dalam
penyampaian produk atau jasa kepada konsumen. Proses yang efisien
dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan mengurangi biaya
operasional.
7. Physical Evidence (Bukti Fisik) adalah elemen tangible yang dapat dilihat
dan dirasakan oleh konsumen, seperti desain kemasan, lingkungan fisik
tempat layanan disampaikan, serta materi pemasaran. Bukti fisik ini
membantu membentuk persepsi konsumen terhadap kualitas produk atau
jasa yang ditawarkan.
Dengan memahami dan menerapkan 7P dalam strategi pemasaran,
perusahaan dapat lebih efektif dalam mencapai tujuan bisnis mereka dan
memberikan nilai tambah kepada pelanggan. Dalam konteks kompetisi yang
semakin ketat, penerapan 7P menjadi kunci untuk menciptakan keunggulan
kompetitif yang berkelanjutan..

2.2. Penerapan Marketing Mix

Penerapan Wardah dalam Konsep 7P dalam Penarapan Digitalisasi

1) Product (Produk)
Wardah telah melakukan inovasi signifikan dalam pengembangan produk dengan
memanfaatkan teknologi digital dan tren kecantikan terbaru. Awalnya, fokus
produk mereka terbatas pada kecantikan dasar seperti bedak, lipstik, dan eyeliner.
Namun, untuk memenuhi permintaan pasar yang terus berkembang, Wardah kini
menawarkan beragam produk perawatan kulit dan makeup. Line-up mereka

5
mencakup serum, moisturizer, masker wajah, serta produk makeup dengan
formulasi yang kaya akan bahan alami dan teknologi canggih.

Wardah juga memperkenalkan kustomisasi massal pada beberapa produk skincare

dan makeup mereka. Misalnya, di platform online, pelanggan dapat mengisi kuis
untuk menentukan produk yang paling sesuai dengan jenis kulit dan masalah
spesifik yang mereka hadapi. Ini memberikan pengalaman personal yang
meningkatkan keterlibatan konsumen dalam proses pemilihan produk. Selain itu,
fitur Augmented Reality (AR) memungkinkan konsumen untuk mencoba berbagai
warna dan tekstur produk makeup secara interaktif sebelum melakukan pembelian,
memberikan pengalaman belanja yang inovatif.

Wardah juga secara aktif meminta umpan balik melalui platform digital,
menggunakan survei dan review dari pengguna untuk pengembangan produk baru
dan perbaikan produk yang sudah ada, serta melibatkan komunitas pengguna dalam
proses co-creation. Dengan demikian, Wardah mampu menghadirkan produk yang
lebih relevan dan sesuai dengan keinginan konsumen.

2) Price (Harga)

Wardah telah membuktikan bahwa produk yang ditawarkan memiliki harga yang
sangat terjangkau dibandingkan dengan produk lain yang sejenis, tanpa mengurangi
fungsi dan manfaatnya. Strategi penetapan harga yang adaptif dan fleksibel ini
memungkinkan Wardah untuk menjangkau beragam konsumen, memberikan
6
mereka kesempatan untuk mencoba khasiat produk yang ditawarkan. Hal ini
menjadi salah satu alasan mengapa brand Wardah sangat terkenal dan diminati,
karena banyak orang dapat merasakan manfaat dari produk mereka tanpa harus
mengeluarkan biaya yang tinggi.

Wardah menerapkan sistem dynamic pricing, di mana harga produk dapat

disesuaikan berdasarkan perilaku konsumen, waktu, dan lokasi. Misalnya, selama
periode promosi atau menjelang hari besar seperti Hari Raya, Wardah sering
menawarkan diskon eksklusif untuk pembelian online. Dalam konteks kustomisasi
massal dan bundling, harga yang ditawarkan tetap bersaing dan transparan. Produk
individual tetap terjangkau, sementara harga untuk paket bundling memberikan
diskon signifikan. Sebagai contoh, jika pembelian produk secara terpisah dikenakan
biaya Rp200.000, paket bundling tersebut mungkin hanya dikenakan biaya
Rp150.000, menciptakan insentif bagi konsumen untuk membeli lebih banyak.

Namun, penting untuk diingat bahwa saat menerapkan strategi harga dalam
marketing mix untuk produk Anda sendiri, Anda harus memastikan bahwa produk
Anda dipasarkan dengan harga yang sesuai. Meskipun produk yang murah
cenderung lebih banyak menarik pembeli, jangan menjadikan hal tersebut sebagai
patokan utama dalam menetapkan harga produk Anda.

Menetapkan harga yang terlalu rendah dapat mengakibatkan kerugian, sementara

harga yang terlalu tinggi dapat mengalienasi konsumen dan membuat mereka
enggan membeli. Untuk itu, sangat disarankan untuk meminta bantuan analisis dari
organisasi profesional dalam bidang pemasaran, seperti agensi marketing Bithour
Production, guna menentukan harga yang paling sesuai untuk produk Anda.

Wardah juga menawarkan program loyalti yang memungkinkan pelanggan

mendapatkan poin dari setiap pembelian. Poin ini dapat ditukarkan dengan produk
gratis atau diskon, mendorong retensi pelanggan dan meningkatkan loyalitas merek.
Dengan cara ini, Wardah tidak hanya mengedepankan aksesibilitas produk, tetapi
juga membangun hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan dengan
konsumennya.

7
3) Place (Tempat)
Wardah telah memperkuat jaringan distribusinya dengan mengadopsi strategi
omnichannel yang memadukan saluran online dan offline, memastikan produk
mereka dapat diakses oleh konsumen di berbagai lokasi. Produk Wardah tidak
hanya tersedia di toko fisik dan supermarket, tetapi juga di berbagai platform e-
commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada, serta melalui situs resmi mereka
di Wardah. Hal ini memungkinkan konsumen untuk memilih cara yang paling
nyaman bagi mereka dalam mengakses produk.

Untuk meningkatkan aksesibilitas, Wardah telah memperkenalkan fitur klik dan

ambil, yang memungkinkan pelanggan memesan produk secara online dan
mengambilnya di gerai terdekat. Strategi ini tidak hanya mengurangi waktu tunggu
dan biaya pengiriman, tetapi juga memberikan fleksibilitas bagi pelanggan yang
ingin segera memiliki produk tanpa harus menunggu pengiriman. Selain itu,
Wardah membangun kemitraan strategis dengan marketplace internasional untuk
menjangkau pasar luar negeri, seperti Malaysia dan Brunei, dengan kampanye
pemasaran yang disesuaikan dengan budaya lokal.

Website resmi Wardah menjadi salah satu kanal distribusi yang sangat penting, di
mana konsumen dapat menjelajahi berbagai produk, membaca informasi lengkap
mengenai bahan dan manfaatnya, serta mendapatkan akses ke penawaran eksklusif

8
dan program loyalti. Dengan desain yang user-friendly dan informatif, website ini
memberikan pengalaman belanja yang menyeluruh bagi konsumen.

Wardah juga membuka gerai di sejumlah pusat perbelanjaan dan memastikan

produk mereka mudah ditemukan di berbagai tempat, termasuk supermarket dan
minimarket. Keberadaan produk Wardah yang melimpah di berbagai lokasi ini
membuat brand mereka semakin mudah dikenali oleh masyarakat.

Keunggulan ini memungkinkan Wardah untuk menciptakan persepsi bahwa produk

mereka ada di mana-mana dan dapat dengan mudah ditemukan. Ini menjadi
keunggulan tersendiri bagi Wardah, terutama mengingat banyak pesaing yang juga
menawarkan produk berkualitas. Namun, jangkauan pasar yang dapat dijangkau
oleh brand Wardah jauh lebih luas dibandingkan dengan kompetitornya.

Dengan kemudahan akses yang diberikan, konsumen cenderung berpikir dua kali
untuk mengganti produk kecantikan mereka. Mereka akan lebih memilih untuk
menggunakan produk yang dapat dengan mudah ditemukan, seperti produk
Wardah, daripada memilih produk yang hanya tersedia di lokasi-lokasi tertentu
yang sulit dijangkau.

4) Promotion (Promosi)
Wardah berhasil menciptakan ekosistem promosi digital yang kuat dengan
memanfaatkan media sosial dan konten kreatif. Melalui platform seperti Instagram,
YouTube, dan TikTok, mereka melakukan kolaborasi dengan influencer dan beauty
vlogger yang memiliki pengikut besar di kalangan generasi muda. Salah satu
kampanye yang menonjol adalah #WardahChallenge di TikTok, yang mendorong
pengguna untuk membuat konten menggunakan produk Wardah. Kampanye ini
secara signifikan meningkatkan keterlibatan dan kesadaran merek di kalangan
audiens muda.

Selain strategi influencer, Wardah menerapkan email marketing yang ditargetkan

untuk mengirimkan konten edukatif dan penawaran eksklusif kepada pelanggan
berdasarkan perilaku belanja mereka. Dengan menggunakan analisis data, mereka
mengoptimalkan iklan berbayar di media sosial dan Google Ads untuk menjangkau
9
audiens baru. Hasil dari setiap kampanye selalu dianalisis secara terus-menerus
untuk menyesuaikan strategi promosi yang lebih efektif.

Wardah juga aktif mengadakan beauty class online, di mana pelanggan dapat
belajar tentang teknik makeup sambil mencoba produk Wardah secara langsung. Ini
menciptakan pengalaman interaktif yang mendalam bagi pelanggan dan
meningkatkan koneksi emosional mereka dengan merek. Unsur promosi ini
menjadi salah satu hal terpenting dalam memperkenalkan produk, layanan, atau
brand. Tanpa promosi yang baik, perkembangan bisnis juga akan kurang optimal.

Dalam upaya memperkenalkan produk mereka, Wardah menggunakan berbagai

saluran media. Mereka memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Instagram,
dan YouTube, serta melakukan promosi produk melalui iklan TV dengan tema dan
konsep yang menarik. Daya tarik iklan mereka semakin diperkuat melalui
penggunaan brand ambassador yang tepat.

Wardah tidak sembarangan dalam memilih brand ambassador; mereka mencari

figur publik yang sesuai untuk mempromosikan setiap jenis produk. Misalnya,
untuk produk skincare anti-aging, Wardah memilih brand ambassador yang telah
mencapai usia matang namun tetap terlihat muda. Memperhatikan pemilihan brand
ambassador yang relevan sangat penting, karena mereka menjadi citra dari brand
tersebut. Jika brand ambassador tidak sesuai, konsumen mungkin akan menganggap
strategi pemasaran kurang matang.

10
Untuk merencanakan strategi marketing yang tepat bagi bisnis atau brand Anda,
disarankan untuk menggunakan jasa agency marketing profesional seperti Bithour
Production. Mereka tidak hanya dapat membantu merancang strategi promosi yang
efektif tetapi juga memberikan referensi brand ambassador yang paling sesuai
untuk produk Anda.

5) People (Orang)
Physical evidence merupakan berbagai perangkat yang digunakan sebagai
pendukung berjalannya sebuah bisnis. Dalam konteks ini, bukti fisik tidak selalu
harus berbentuk barang konkret; ia dapat berwujud dalam bentuk logo, brosur,
souvenir, akses untuk menghubungi customer service, seragam karyawan, event,
dan website resmi. Unsur ini penting karena seringkali pelanggan memerlukan
bukti fisik untuk memperkuat keyakinan mereka terhadap produk sebelum
melakukan transaksi.

Untuk produk Wardah, salah satu bukti fisik yang paling mencolok adalah website
resmi mereka. Di situs ini, konsumen dapat melihat detail produk mulai dari harga,
manfaat, hingga deskripsi lengkap produk. Website Wardah berfungsi sebagai pusat
informasi yang membantu pelanggan dalam pengambilan keputusan. Selain itu,
Wardah sering mengadakan event-event untuk mempromosikan produk dan merek
mereka, yang juga berkontribusi pada citra brand yang semakin dikenal.

Wardah juga memanfaatkan berbagai bentuk promosi fisik lainnya, seperti brosur
dan konten promosi melalui media sosial, yang disesuaikan dengan citra merek
mereka. Konten ini tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga memperkuat
hubungan emosional antara konsumen dan brand.

Selain bukti fisik yang berkaitan dengan produk dan promosi, Wardah sangat
memperhatikan kualitas sumber daya manusia. Mereka melakukan investasi besar
dalam pelatihan dan pengembangan karyawan. Wardah menawarkan program
pelatihan berbasis digital yang mencakup kursus tentang produk, teknik penjualan,
dan keterampilan pelayanan pelanggan. Para beauty advisor, baik di toko fisik
maupun online, dilatih untuk memberikan konsultasi yang personal dan profesional,
membantu pelanggan dalam memilih produk yang tepat.
11
Wardah juga meluncurkan platform customer feedback loop yang memungkinkan
pelanggan memberikan masukan langsung mengenai pengalaman mereka. Masukan
ini tidak hanya digunakan untuk meningkatkan pelatihan karyawan tetapi juga
untuk meningkatkan kualitas layanan secara keseluruhan. Dengan membangun tim
digital marketing yang ahli, Wardah memastikan efektivitas komunikasi merek
dengan pelanggan melalui analisis dan pengelolaan kampanye online yang tepat
sasaran.

6) Process (Proses)
Proses dalam konteks marketing mix merujuk pada langkah-langkah yang dilalui
konsumen dari saat mereka pertama kali mengetahui suatu brand hingga melakukan
pembelian produk tersebut. Wardah telah mengembangkan proses yang efisien dan
terintegrasi untuk memastikan pengalaman belanja yang menyenangkan bagi
konsumen.

Wardah memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dalam

produksi dan distribusi. Dengan mengimplementasikan sistem ERP (Enterprise
Resource Planning), Wardah dapat memonitor dan mengelola seluruh rantai
pasokan mulai dari pemilihan bahan baku, produksi, hingga distribusi. Proses
produksi mereka mengikuti standar halal yang ketat, dan semua tahapan dipantau
secara digital untuk memastikan kualitas produk, selain itu, Wardah menggunakan
data analitik untuk memantau tren permintaan produk di platform online, sehingga
mereka dapat menyesuaikan produksi dan stok secara real-time. Ini tidak hanya
membantu mereka menghindari kelebihan stok atau kekurangan produk, tetapi juga
meningkatkan responsivitas terhadap perubahan pasar.

Dalam hal kustomisasi, Wardah memberikan pengalaman interaktif kepada

pelanggan melalui kuis di situs web mereka. Setelah mengisi kuis untuk
menentukan kebutuhan produk, sistem akan merekomendasikan produk yang
relevan, menciptakan pengalaman belanja yang lebih cepat dan menyenangkan bagi
konsumen.

12
Proses jual beli produk Wardah cenderung lebih mudah dibandingkan beberapa
kompetitornya berkat jangkauan konsumen yang luas. Produk Wardah dapat
ditemukan dengan mudah di berbagai minimarket atau supermarket terdekat, dan
pembelian secara online dapat dilakukan melalui situs resmi Wardah atau melalui
reseller yang tersebar di seluruh Indonesia. Semua langkah ini dirancang untuk
mempermudah pelanggan dalam menemukan dan membeli produk Wardah,
sehingga memperkuat loyalitas dan kepuasan pelanggan.

7) Physical Evidence (Bukti Fisik)

Physical evidence atau bukti fisik merupakan berbagai perangkat yang mendukung
operasional sebuah bisnis, dan dalam konteks Wardah, elemen ini telah
dioptimalkan melalui pendekatan digital dan fisik yang modern. Bukti fisik tidak
selalu harus berwujud fisik; ia juga bisa mencakup logo, brosur, akses ke customer
service, seragam karyawan, event, dan platform digital, di wardah, bukti fisik yang
ditampilkan mulai dari kemasan produk yang modern dan informatif,
mencerminkan nilai-nilai merek yang berkualitas tinggi dan halal. Desain kemasan
yang menarik tidak hanya memperkuat citra merek, tetapi juga memberikan
informasi yang jelas mengenai bahan, manfaat, dan cara penggunaan produk.
Sertifikasi halal dicantumkan secara jelas di kemasan dan di platform digital,
memberikan keyakinan tambahan kepada konsumen.

Website dan aplikasi Wardah dirancang dengan antarmuka yang intuitif dan
responsif, menawarkan pengalaman belanja yang mulus. Konsumen dapat
menjelajahi detail produk, mulai dari harga hingga deskripsi lengkap, di situs resmi
mereka. Ulasan positif dan testimoni pelanggan yang ditampilkan di situs web dan
media sosial berfungsi sebagai bukti sosial, meningkatkan kredibilitas merek dan
kepercayaan konsumen terhadap produk Wardah, selain itu, wardah juga sering
mengadakan event-event untuk mempromosikan produk dan memperkenalkan
merek mereka lebih luas. Aktivitas ini bukan hanya memberikan kesempatan bagi
konsumen untuk berinteraksi langsung dengan produk, tetapi juga menciptakan
pengalaman yang mendalam.

13
Wardah melengkapi upaya promosi mereka dengan brosur dan konten promosi
melalui media sosial yang sesuai dengan citra dan nilai perusahaan. Semua elemen
ini berfungsi sebagai bukti fisik yang menguatkan kehadiran merek di pasar, serta
meningkatkan kepercayaan dan loyalitas konsumen terhadap produk-produk
Wardah..

14
 BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Kesimpulan makalah ini adalah sebagai berikut. Penerapan konsep 7P dalam

strategi pemasaran Wardah mencerminkan integrasi yang efektif antara
inovasi digital dan pendekatan tradisional dalam industri kecantikan. Wardah
tidak hanya berhasil mengembangkan produk berkualitas tinggi yang
mencakup berbagai lini, dari skincare hingga makeup, tetapi juga mengadopsi
teknologi canggih seperti Augmented Reality untuk memberikan pengalaman
belanja yang interaktif dan personal. Melalui kustomisasi massal, pelanggan
dapat memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi
mereka, yang tidak hanya meningkatkan keterlibatan konsumen tetapi juga
menciptakan loyalitas yang lebih kuat. Di sisi harga, strategi dynamic pricing
yang diterapkan Wardah memungkinkan penyesuaian harga berdasarkan
perilaku dan lokasi konsumen, sambil tetap menjaga aksesibilitas produk
melalui program loyalti yang menarik. Selain itu, distribusi yang luas melalui
saluran online dan offline, termasuk e-commerce dan gerai fisik, memastikan
bahwa produk Wardah mudah diakses oleh berbagai segmen konsumen.

Promosi yang kreatif dan interaktif menjadi elemen kunci dalam

mengembangkan kesadaran merek dan keterlibatan audiens, dengan
pemanfaatan media sosial dan kolaborasi dengan influencer yang relevan.
Melalui kampanye seperti #WardahChallenge di TikTok, serta email
marketing yang terarah, Wardah berhasil membangun hubungan emosional
dengan konsumen, memperkuat citra merek sebagai pilihan utama di pasar
kecantikan. Kualitas sumber daya manusia juga diutamakan melalui pelatihan
 yang berkesinambungan, memastikan bahwa setiap interaksi pelanggan
dengan brand Wardah memenuhi standar pelayanan yang tinggi. Dengan
demikian, proses operasional yang efisien dan bukti fisik yang mendukung,
mulai dari desain kemasan hingga kehadiran di berbagai platform, semakin
memperkuat posisi Wardah sebagai pemimpin di industri kecantikan
Indonesia, sekaligus menciptakan loyalitas yang berkelanjutan di antara
pelanggannya.

3.2.Saran

Berdasarkan kesimpulan makalah ini, saran yang dapat diberikan adalah agar
Wardah terus mengembangkan dan mengadaptasi strategi pemasaran berbasis
digital dan inovasi teknologi, seperti Augmented Reality, untuk
meningkatkan pengalaman pelanggan secara berkelanjutan. Selain itu,
penting bagi Wardah untuk memperluas program loyalti dan memperhatikan
feedback konsumen agar dapat lebih memahami kebutuhan mereka...

16
17