Penilaian Afektif Evaluasi Pendidikan

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 5

Nama : M.

Dava Assyafiq
Nim : 20122156
Kelas :G
Mapel : Evaluasi Pendidikan
Dosen : Ridho Riyadi, M.Pd.

TEKNIK PENSKORAN HASIL TEKNIK AFEKTIF

SKALA PENILIAN DISKUSI KELAS


Kelas/Semester : 4/GENAP

Jumlah Siswa : 20

Mata Pelajaran : Fiqih Ibadah

NO NAMA INDIKATOR SKOR


Aktif Aktif Mengemukakan Menangapi Jalinan
Tanya Jawab Ide Ide Komunikasi
1. M. Dava Assyafiq 4 3 5 4 5 21
2. M. Fatikh Ulya 5 4 4 5 4 22
3. M. Rizqi Ananda 5 5 4 4 5 23
4. Afiq Izzat Nan 4 5 3 4 5 21
5. Malul Azka 4 3 5 4 5 21
6. Slamet Ngatori 5 4 3 3 3 18
7. Ade Pratama 3 3 5 4 3 18
8. Sahil Rosikhul 3 4 4 5 4 19
Dst……

*Padaoman Penskoran

Skor

5: Sangat Baik 2 : Kurang

4: Baik 1: Sangat Kurang

3: Cukup
A. Padoman Penafsiran
Langkah-langkah untuk memberikan pemaknaan terh skor yang dicapai oleh masing-
masing siswa
1.Menghitung skor terendah (lowest score)
Diperoleh dengan mengalikan skor terendah masing-masing indikator/aspek yang
dinilai dikalikan dengan banyaknya indikator / aspek yang dinilai.
EX:
Skor terendah = 1 (Sangat Kurang) Indikator yang dinilai = 5 (Aktif Tanya. Aktif Jawab.
Mengemukakan Ide. Menanggapi Ide, menjalin Komunikasi) JADI, skor terendah adalah 1 x
5=5
2. Menghitung Skor Tertinggi (Highest Score)
Diperoleh dengan mengalikan skor tertinggi masing-mas indikator/aspek yang dinilai
dikalikan dengan banyaknya / aspek yang dinilai.
ex:
Skor tertinggi = 5 (Sangat Baik) Indikator yang dinilai = 5 (Aktif Tanya. Aktif Jawab.
Mengemukakan Ide. Menanggapi Ide, menjalin Komunikasi) JADI, skor tertinggi adalah 5 x 5
= 25
3. Menghitung Selisih Skor
Diperoleh dari skor tertinggi dikurangi skor terendah. JADI, selisih skor adalah 25-5 =
20
4. Menentukan Jumlah Kategori
Jumlah kategori ini sebaiknya sebanding dengan pedoman pensal. Dalam contoh,
jumlah kategori ada 5 (Sangat baik, Baik, Sedang Sangat kurang). Oleh karena itu, jumlah
kategori disini juga sama dengan kategori tersebut.
5. Menentukan Rentangan Kategori Skor tertinggi - Skor terendah
Rentangan =Banyak kategori
ex:
Rentangan = 25-5 = 4
5
JADI, rentangan masing-masing kategori adalah 4. Ini berarti setiap kategori memuat 4 skor.
6. Menetapkan Skor Masing-masing Kategori
Untuk penetapan skor masing-masing kategori dapat dimulai dar terendah ataupun skor
tertinggi. Sebagai contoh, dari hasil perhi poin 5, banyaknya skor masing-masing adalah 4 skor,
maka :
Sangat kurang : 5-8
Kurang :9-12
Cukup :13-16
Baik :17-20
Sangat Baik :21-25
7. Memberikan Pemaknaan atau Penafsiran
Ex;
Skor Malul Azka adalah 23. Jika dikonsultasikan dengan poin 6, berada pada rentangan
21-25, berarti penampilan Malul Azka dikategorikan Sangat Baik.
B. Teknik Pengolahan Nilai
Skor adalah pemberian angka, yaitu dengan menjumlahkan angka setiap aspek. Nilai
(skor standar adalah angka / huruf yg merupakan hasil konversi skor total, yang disesuaikan
pengaturannya dengan standar tertentu.
Teknik pengolahan nilai ada 2 pendekatan .
1. Penilaian Acuan Patokan (PAP)
2. Penilaian Acuan Norma (PAN)
1. Penilaian Acuan Patokan
Pemberian nilai didasarkan pada standar mutlak yang telah ditetapkan, dengan cara
membandingkan antara skor total yang dimiliki siswa dengan skor maksimum ideal.
Rumusnya :
Nilai =
Skor Real X 10
Skor maksimum ideal
Keterangan:
Skor Real : Skor total yang dicapai siswa
Skor Maksimum Ideal dicapai oleh siswa : Skor yang mungkin dapat bila mampu
menjawab benar semua soal Contoh:
Pada tes kemampuan membaca Al-Qur'an, seperti contoh diatas, siswa yang bernama Rizqi
Ananda memperoleh skor 15, lau berapakah nilai siswa tsb?
Nilai = 15 x 10
20
= 7.5
2. Penilaian Acuan Norma
Yattu pengolahan penilaian yang didasarkan pada standar relatif, atau dikenal dengan
penilaian acuan kelompok. Hal ini disebabkan dalam penentuan nilat hasil evaluast skor
mentah hasil evaluasi yang dicapat siswa diperbandingkan dengan skor mentah hasil evaluast
yang dicapai oleh siswa yang lain, sehingga kualitas yang dimiliki oleh seorang siswa akan
sangat ditentukan oleh kualitas kelompoknga. Nilai Standar yang biasa digunakan adalah Nilat
Standar Sebelas (Standard Eleven)Langkah-langkah Penilaian Acuan
Hasil evaluasi 20 siswa di peroleh skor sebagai berikut:

98785456789877689787
Maka, dapat dicari:
ΣΧ = 9+8+7+.+7+8+7 = 143
∑ fx² = 30,260
N = 20
1. Menghitung Nilai Rata-rata
Mx = ΣΧ
N
Dimana:
Mx: Mean atau nilai rata-rata yang dicari
ΣΧ: Jumlah seluruh skor yang dicapai
kelompok
N: Banyaknya siswa yang dievaluasi
Jadi:
Mx 143 =7,15
20
2. Menghitung Simpangan Baku / Deviasi
SDx = √ Σ x² atau √ Σ f²
N N
Dimana:
SDx : Simpangan baku yang dicari
Σ x² : Jumlah semua deviasi, setelah dikuadratkan

Σfχ2 : Jumlah hasil perkalian antara frekuensi masing-masing skor dengan deviasi skor yang
telah dikuadratkan
N : banyaknya siswa dalam kelompok
Jadi:
SDx = /30.260 =/1.51 = 1.2
20
3. Skor Mentah
Skor Mentah Nilai Standar
9.85 ke atas 10
9.25-9.84 9
8.65-9.24 8
8.05-8.64 7
7.45-8.04 6
6.85-7.44 5
6.25-6.84 4
5.65-6.24 3
5.05-5.64 2
4.45-5.04 1
4.44 ke bawah 0

4. Mengubah Skor Mentah Menjadi Nila Standar


ex: Dava Assyafiq mendapat skor 8. Jika dikonversikan pada nilai standar, maka ia
memperoleh nilai 6.

Anda mungkin juga menyukai