Terpadumodul 2 KB 2

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

Kegiatan belajar 2

Kegiatan inti dalam pembelajaran terpadu

Kegiatan inti merupakan kegiatan utama dalam pembelajaran terpadu yang menekankan pada proses
pembentukan pengalaman belajar siswa (learning experiences) berkaitan dengan kemampuan yang
diharapkan dikuasai oleh siswa secara terpadu yang disusun dan direncanakan oleh guru dengan
mengacu pada kurikulum yang berlaku di sekolah dasar. Dalam kurikulum 2004 kemampuan tersebut
dinamakan standar kompetensi.

A. Makna kegiatan inti pembelajaran

Kegiatan inti sering juga disebut kegiatan instruksional. Pada dasarnya kegiatan ini merupakan kegiatan
pembelajaran yang menekankan pada proses pembentukan pengalaman belajar siswa (learning
experiences). Kegiatan inti dalam pembelajaran terpadu merupakan kegiatan yang kompleks terutama
dalam proses penguasaan pengalaman belajar siswa terhadap kemampuan yang telah dirumuskan
secara terpadu demikian untuk menumbuhkan pengalaman belajar siswa secara terpadu perlu
ditempuh melalui proses pembelajaran yang direncanakan secara matang. Pada prinsipnya kegiatan inti
dalam pembelajaran adalah suatu proses pembentukan pengalaman dan kemampuan siswa secara
terprogram yang dilaksanakan dalam durian durasi waktu tertentu. Guru perlu mengupayakan
bagaimana cara supaya siswa dapat mengoptimalkan kegiatan belajarnya melalui kegiatan inti
pembelajaran siswa tidak hanya diharapkan memiliki kemampuan yang merupakan dampak
instruksional (langsung berkaitan dengan tujuan pembelajaran yang dirancang sesuai kurikulum) tetapi
juga memiliki sikap positif terhadap bahan pembelajaran (sebagai dampak pengiring dari kegiatan
pembelajaran) hal ini hanya mungkin dicapai apabila proses pembahasan atau penyajian bahan
pelajaran dirancang dengan baik oleh guru apalagi dalam pembelajaran terpadu yang memiliki
karakteristik tersendiri. Disamping itu untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran kegiatan
inti pembelajaran hendaknya melibatkan siswa sebanyak mungkin memberikan kesempatan kepada
siswa untuk berbuat langsung dan memenuhi kebutuhan siswa baik individual maupun kelompok untuk
itu kegiatan inti pembelajaran hendaknya merupakan kegiatan yang bervariasi.

B. Bentuk kegiatan inti pembelajaran

Kegiatan inti dalam pembelajaran terpadu berkaitan dengan bagaimana melaksanakan kegiatan
pembelajaran secara terpadu setelah kegiatan awal tersebut dilakukan maka selanjutnya guru meng
organisasi kan atau mengatur proses pembelajaran dengan menggunakan cara/ teknik/
metode/pendekatan yang bervariasi yang memungkinkan siswa memperoleh pengalaman belajar ber
kadar aktivitas tinggi. Hal tersebut menjadi sangat penting karena melalui pengaturan proses
pembelajaran tersebut diharapkan terjadi suatu proses perubahan tingkah laku siswa sesuai dengan
kompetensi dasar yang diharapkan misalnya dari tidak memahami menjadi memahami dari tidak
mengerti menjadi mengerti dari tidak mampu menjadi mampu dari tidak terampil menjadi terampil dan
sebagainya siswa akan dapat memahami bahan pelajaran siswa akan mampu menerapkan bahan
pelajaran dan siswa akan memiliki sikap positif terhadap bahan pelajaran jika proses pengorganisasian
pengaturan pembelajaran dilakukan secara efektif dan efisien. Efektif dalam pengertian dapat mencapai
sasaran yang diharapkan sedangkan efisien dalam pengertian dapat dilakukan dengan menggunakan
sarana waktu tenaga yang dimiliki namun demikian dalam pelaksanaannya guru tetap harus
menyesuaikan kegiatan sesuai dengan situasi dan kondisi yang dihadapi karena kegiatan pembelajaran
bersifat situational.

Bagaimana seorang guru dapat meng organisasi kan kegiatan inti pembelajaran terpadu secara efektif
dan efisien?

Pertama, penyajian bahan pembelajaran harus dilakukan secara terpadu melalui perhubungan konsep
dari mata pelajaran satu dengan konsep dari mata pelajaran lainnya

Kedua, guru harus berupaya menyajikan bahan pembelajaran terpadu dengan menggunakan strategi
dan media pembelajaran yang bervariasi yang mampu mendorong siswa untuk aktif terlibat dalam
upaya penemuan pengetahuan baru. Kegiatan pembelajaran adalah kegiatan yang dirancang guru pagar
terjadi proses belajar para diri siswa proses belajar akan terjadi pada diri siswa apabila siswa terlibat
aktif secara intelektual dan emosional ( termasuk keterlibatan fisik) dalam kegiatan pembelajaran. Hal
ini berarti bahwa kegiatan pembelajaran harus terfokus pada siswa (student centered). Kegiatan
pembelajaran yang menurut berorientasi pada siswa akan memberikan kesempatan kepada siswa untuk
melakukan eksplorasi kegiatannya demikian akan memenuhi keingintahuan siswa dan mengembangkan
kemampuan berpikir siswa kegiatan pembelajaran semacam ini akan menjadi sarana pengembangan
kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa seperti menganalisis dan menanggulangi memberikan
kesempatan kepada siswa tidak hanya sekedar mengulang informasi yang disampaikan guru tetapi lebih
pada kegiatan siswa untuk menemukan dan memecahkan masalah.

kegiatan inti pembelajaran baik dalam pembelian terpadu maupun pembelajaran biasa
menggambarkan penggunaan strategi dan media pembelajaran secara metode mengajar dalam upaya
membantu siswa mencapai kompetensi yang diharapkan sesuai dengan kompetensi yang dikuasai siswa
yang mencakup penguasaan pengetahuan keterampilan serta sikap dan nilai kegiatan pembelajaran
harus memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengkaji berlatih dan menghayati.

Berkenaan dengan penggunaan strategi pembelajaran terdapat beberapa faktor yang perlu
dipertimbangkan guru faktor-faktor tersebut adalah tujuan, materi, siswa,guru, serta fasilitas dan waktu
(Wardani,2002)

1. Tujuan

Setiap jenis kemampuan tersebut menuntut kegiatan pembelajaran yang berbeda penguasaan
pengetahuan menuntut adanya kegiatan pengkajian seperti mendengarkan penjelasan guru
memperhatikan demonstrasi melakukan observasi melaksanakan percobaan berdiskusi dan sebagainya
pembentukan keterampilan menuntut adanya kegiatan latihan keterampilan hanya akan dikuasai siswa
apabila siswa melakukan latihan kemampuan siswa men lain memainkan alat musik dapat dikuasai
dengan baik oleh siswa apabila siswa banyak berlatih keterampilan menyatakan pendapat dengan lancar
akan dapat dikuasai oleh siswa apabila pembelajaran memberikan kesempatan kepada siswa untuk
berlatih menyatakan pendapat sementara itu pembentukan sikap dan nilai menuntut pembelajaran
berupa penghayatan sikap kerjasama akan dimiliki siswa apabila kegiatan pembelajaran memberikan
kesempatan kepada siswa untuk melakukan kerjasama penjelasan tersebut menunjukkan bahwa tujuan
pembelajaran menentukan kegiatan pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan guru.

2. Materi

Jenis dan tingkat kesulitan materi pelajaran juga turun menentukan penentuan kegiatan pembelajaran
apabila materi yang akan dibahas bersifat abstrak maka dalam kegiatan pembelajaran guru hendaknya
memberikan contoh contoh.

Apabila materi yang dibahas merupakan materi baru maka guru hendaknya memberikan penjelasan
singkat atau melakukan demonstrasi sebaliknya apabila si materi yang akan dibahas udah dikenal siswa
maka guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menuntut siswa untuk mengatasi masalah
yang berkaitan dengan materi tersebut dengan mencermati penjelasan tersebut tanpa bahwa dalam
menentukan kegiatan belajar and guru hendaknya memperhatikan jenis dan tingkat kesulitan materi
pembelajaran.

3. Siswa

Dalam menentukan kegiatan pembelajaran guru juga perlu memperhatikan faktor siswa yang mencakup
karakteristik dan jumlah siswa di dalam kelas apabila akan melaksanakan percobaan di laboratorium
guru harus yakin bahwa bahan dan alat yang ada di laboratorium bukan merupakan hal yang baru
sehingga pada waktu memasuki laboratorium siswa tidak merata canggung menggunakan alat-alat
percobaan apabila guru akan meminta siswa untuk melakukan diskusi kelompok guru sudah yakin
bahwa siswa sudah mampu mengemukakan dan menanggapi pendapat.

4. Guru

Disamping tujuan jenis dan tingkat kesulitan materi serta siswa faktor guru juga turut menentukan
perancangan kegiatan pembelajaran kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran perlu
diperhatikan dalam melaksanakan pembelajaran apabila guru merasa tidak mampu melaksanakan
percobaan sebaiknya guru meminta bantuan guru lain untuk melakukan percobaan tersebut.

5. fasilitas, Ruang dan Waktu

Faktor lain yang perlu diperhatikan guru dalam menentukan kegiatan pembelajaran adalah fasilitas
ruang dan waktu yang tersedia melakukan percobaan sera individual memang akan sangat baik bagi
siswa tetapi apabila allah dan bahan yang tersedia tidak mencukupi untuk setiap siswa bukan berarti
kegiatan percobaan ditiadakan dalam hal ini guru dapat meminta siswa untuk melakukan percobaan
kelompok selain itu apabila anda memiliki waktu yang tidak banyak metode kerja kelompok kurang
tepat dilaksanakan karena anda akan menghabiskan waktu untuk membentuk kelompok dan
mempersiapkan fasilitas yang diperlukan.

Itulah faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan guru dalam merancang kegiatan inti pembelajaran.
Selain menggambarkan penggunaan strategi pembelajaran dan metode mengajar dalam kegiatan inti
pembelajaran juga menggambarkan penggunaan media pembelajaran.

Seperti kita ketahui bahwa media pembelajaran merupakan salah satu komponen pembelajaran yang
berkaitan dengan komponen lainnya dalam pembelajaran dalam rangka membantu siswa belajar tanpa
media pembelajaran yang bervariasi maka kegiatan inti pembelajaran terpadu tidak akan berjalan
dengan efektif . Dengan menggunakan media pembelajaran kita dapat memanfaatkan nilai yang
terkandung dalam media pembelajaran untuk memfasilitasi ke terjadinya proses belajar pada diri siswa
berikut beberapa nilai yang dapat dipetik dari penggunaan media dalam kegiatan inti pembelajaran
terpadu.

a. Media dapat mengungkapkan konsep-konsep yang abstrak. Konsep-konsep yang dirasakan masih
bersifat abstrak dan sulit dijelaskan secara langsung kepada siswa di sederhana kan melalui
pemanfaatan media pembelajaran misalnya untuk menjelaskan them tentang sistem peredaran darah
manusia harus listrik berhembus nya angin dan sebagainya guru dapat menggunakan media gambar
atau bagan sederhana.

b. Media dapat menghadirkan objek-objek yang terlalu berbahaya atau sukardi dapat kedalam
lingkungan belajar. Misalnya guru menjelaskan dengan menggunakan gambar atau program televisi
tentang binatang binatang buas seperti harimau dan beruang atau hewan-hewan lainnya seperti gajah
jerapah ular kobra dan sebagainya

c. Media dapat menampilkan objek yang terlalu besar atau terlalu kecil misalnya ketika membahas
tentang kapal laut pesawat udara pasar candy dan sebagainya guru dapat menggunakan gambar atau
video yang menggambarkan objek tersebut secara utuh atau bagian-bagiannya atau sebaliknya ketika
guru akan membahas tentang objek objek yang terlalu kecil seperti bakteri virus semut nyamuk kupu-
kupu dan sebagainya guru dapat menggunakan gambar.

d. Media dapat memperlihatkan gerakan yang terlarut cepat dengan menggunakan media film selo
mission siswa dapat dengan mudah melihat lintasan peluru melesat nya napa na atau memperlihatkan
suatu ledakan demikian juga gerakan-gerakan yang terlalu lambat seperti pertumbuhan kecambah
bunga yang sedang mekar dan sebagainya dapat dipelajari oleh siswa melalui penggunaan media video.

Selain keempat nilai tersebut penggunaan media dan pembelajaran terpadu juga memiliki kekuatan
sebagai berikut:

a. Memungkinkan siswa berinteraksi secara langsung dengan lingkungannya

b. Memungkinkan adanya ke seragam and pengamatan atau persepsi belajar pada masing-masing siswa

c. Membangkitkan motivasi belajar siswa

d. Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun disimpan menurut
kebutuhan
e. Menyajikan pesan atau informasi belajar secara serempak bagi seluruh siswa

f. Mengatasi keterbatasan waktu dan ruang

g. Mengontrol arah dan kecepatan belajar siswa.

Berikut ini beberapa hal yang perlu anda perhatikan dalam pemanfaatan media dalam kegiatan inti
pembelajaran terpadu

a. Penggunaan media pembelajaran bukan merupakan fungsi tambahan tetapi memiliki fungsi tersendiri
yaitu mewujudkan situasi pembelajaran yang lebih efektif

b. Media pembelajaran merupakan bagian integral dari keseluruhan proses pembelajaran hal ini
mengandung pengertian bahwa media pembelajaran sebagai salah satu komponen yang tidak berdiri
sendiri tetapi saling berhubungan dengan komponen lainnya dalam rangka menciptakan situasi belajar
yang diharapkan

c. Media pembelajaran dalam penggunaan yang harus telepon dengan kompetensi dasar indikator dan
isi bahan pembelajaran terpadu hal ini mengandung makna bahwa penggunaan media dalam
pembelajaran terpadu harus selalu memperhatikan kompetensi dasar yang harus dikuasai dikuasai siswa
dan karakteristik bahan pembelajaran.

d. Media pembelajaran berfungsi mempercepat proses belajar hal ini mengandung arti bahwa dengan
menggunakan media pembelajaran siswa dapat menguasai kompetensi dasar dan bahan pembelajaran
secara lebih mudah dan lebih cepat

e. Media pembelajaran terutama berfungsi untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran sehingga
hasil belajar siswa akan lebih tahan lama mengendap dalam pikirannya

f. Media pembelajaran dapat meletakkan dasar-dasar yang concrete untuk berpikir sehingga dapat
mengurangi terjadinya verbalisme.

Pengguna strategi dan metode mengajar serta media pembelajaran tidak akan memberikan hasil yang
optimal dalam kegiatan inti pembelajaran apabila dilakukan tanpa memperhatikan faktor-faktor yang
perlu dipertimbangkan untuk itu dalam menara penetapan strategi dan metode mengajar serta media
pembelajaran guru perlu mempertimbangkan faktor faktor tersebut agar kegiatan inti pada
pembelajaran berlangsung optimal.

Anda mungkin juga menyukai