Malaria
Malaria
Malaria
Malaria
Kelompok 1
1.Ade Mutiara ( A.22.11.001 )
Plasmodium falcifarum
Menimbulkan malaria falsifarum (malaria tertiana berat), malaria pe
LANJUTAN
Plasmodium malariae
Menimbulkan malaria kuartana
Plasmodium ovale
LABORATORIUM
PENGOBATAN
Pengobatan yang diberikan adalah pengobatan radikal
malaria dengan membunuh semua stadium parasit yang ada
di dalam tubuh manusia.
Pengobatan malaria di Indonesia menggunakan Obat
Anti Malaria (OAM) kombinasi.
Pengobatan kombinasi malaria harus:
• aman dan toleran untuk semua umur;
• efektif dan cepat kerjanya;
• resisten dan/atau resistensi silang belum terjadi;
• dan
harga murah dan terjangkau.
Komplikasi
Pengobatan Malaria pada Ibu Hamil
Pengobatan Malaria Berat
Malaria berat ditemukannya Plasmodium falciparum stadium aseksual
dengan minimal satu dari manifestasi klinis atau didapatkan temuan hasil
laboratorium (WHO, 2010) :
• Perubahan kesadaran
• Kelemahan otot (tak bisa duduk/berjalan)
• Tidak bisa makan dan minum
• Kejang berulang-lebih dari dua episode dalam 24 jam
• Distres pernafasan
• Gagal sirkulasi atau syok: tekanan sistolik <70 mm Hg (pada anak:
<50 mmHg)
• Ikterus disertai disfungsi organ vital
• Hemoglobinuria
• Perdarahan spontan abnormal
• Edema paru (radiologi)
PENCEGAHAN
• 3M
• Tidur dengan kelambu, memakai kawat kasa,
obat nyamuk, lotion, menyemprot ruang tidur
• Menjaga kebersihan lingkungan
• Memelihara ikan pada air tergenang (kolam,
sawah, parit)
• Menanam tanaman yang tidak disukai nyamuk
seperti geranium, zodia, serai wangi, jeruk,
lavender, akar wangi, rosemary, citosa mosquito
dan kecombrang.
• Memutus rantai penularan
• Daerah endemis obat pencegahan (1 minggu
sebelum masuk ke daerah endemis sampai 4
minggu setelah kembali)
TERIMA KASIH