MODUL AJAR Unit 3 Bola Tangan

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 18

MODUL AJAR PJOK

I. Informasi Umum
Nama Sekolah : SMA NEGERI 1 ANDONG
Mata Pelajaran : PJOK
Fase : E / KELAS X
Tahun Ajaran : 2022 / 2023
Alokasi Waktu : 9 JP
Kompetensi Awal : Pemahaman dan kemampuan mempraktekkan Permainan
Bola tangan
Profil Pelajar Pancasila : Mandiri, Gotong Royong, dan tanggung jawab.
Sarana dan Prasarana : Lapangan Basket, Bola tangan, cones, stopwatch, peluit,
Lembar Kegiatan Siswa
Target Peserta Didik : Target Peserta Didik pada Modul Ajar ini adalah Peserta
Didik Reguler/Tipikal
Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)
Nama Penyusun : Sulaiman Rasyid, S.Pd

II. Komponen Inti


Tujuan Pembelajaran
1. Mempraktikkan hasil evaluasi aktivitas jasmani dan olahraga permainan bola tangan
(melempar, menangkap, menggiring, dan menembak) dan mempraktekkan hasil evaluasi
tersebut dalam bentuk permainan sesuai potensi dan kreativitas yang dimiliki oleh siswa.
2. Mengevaluasi fakta, konsep, prinsip, dan prosedur dalam melakukan keterampilan gerak
spesifik dan fungsional permainan bola tangan (melempar, menangkap, menggiring, dan
menembak) dan melakukan pendalaman evaluatif tentang bagaimana teknik dasar yang
dipelajari tersebut diterapkan dalam bentuk permainan sesuai potensi dan kreativitas yang
dimiliki oleh siswa.
3. Mengevaluasi fakta, konsep, prinsip, dan prosedur dan mempraktikkan permainan bola
tangan sebagai latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (health-related
physical fitness) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (skill-related physical fitness),
berdasarkan prinsip latihan (Frequency, Intensity, Time, Type/FITT) untuk mendapatkan
kebugaran dengan status baik.
4. Mengembangkan tanggung jawab sosial siswa dalam kelompok kecil untuk melakukan
perubahan positif, menunjukkan etika yang baik, saling menghormati, dan mengambil
bagian dalam kerja kelompok pada aktivitas jasmani atau kegiatan sosial lainnya, melalui
pembelajaran permainan bola tangan.
5. Mengevaluasi sikap dan kebiasaan untuk menjadi individu yang sehat, aktif, menyukai
tantangan dan cara menghadapinya secara positif dalam konteks aktivitas jasmani dengan
menunjukkan perilaku menghormati diri sendiri dan orang lain, serta mengembangkan
nilai-nilai gerak: nilai-nilai aktivitas jasmani untuk kesehatan, nilai-nilai aktivitas jasmani
untuk kegembiraan dan tantangan, dan nilai-nilai aktivitas jasmani untuk ekspresi diri dan
interaksi sosial
Pemahaman Bermakna
Kemampuan siswa untuk mempraktikan dan menganalisis gerak spesifik akan membantu siswa
untuk melakukan permainan bola tangan dengan lebih baik dan menyenangkan, sehingga permainan
dilakukan dalam waktu yang cukup lama dan dalam intensitas yang memadai. Dengan demikian
pembelajaran aktivitas permainan bola tangan yang dilakukan dengan baik dapat menyumbang pada
peningkatan kebugaran jasmani siswa. Seiring dengan kemampuan menunjukkan keterampilan gerak
bermain bola tangan, akan berkembang pula kepercayaan diri, kemampuan bekerjasama, dan
bertanggungjawab atas penampilan bermain yang ditampilkannya. Kemampuan siswa untuk
memahami dan memprediksi konsekuensi emosi dan pengekspresiannya serta menyusun langkah-
langkah untuk mengelola emosinya dalam pembelajaran permainan bola-tangan dan
interaksinya dengan orang lain dapat membantu siswa memiliki kesehatan mental yang baik,
memperkuat kesiapan dan kemampuan belajar siswa. Hal itu pada ujungnya mendukung
terciptanya lingkungan belajar yang kondusif yang pada akhirnya mendukung pada peraihan
tujuan pembelajaran.
Tujuan siswa belajar permainan bola-tangan tidak hanya semata diarahkan untuk
pengembangan keterampilan berolahraganya saja, melainkan dikembangkan pada keterkaitan
gerak dengan kemampuan siswa berperilaku, berpikir, merasa, dan berinterkasi dengan sesama
siswa. Suasana olahraga yang disajikan dan diorganisasikan perlu menjadi sarana bagi siswa
untuk belajar mengembangkan potensi dan kompetensinya melalui permainan bola tangan.
Pertanyaan Pemantik
1. Mengapa perlu menguasai keterampilan gerak spesifik dan bermain bola tangan?
2. Bagaimana perasaanmu mengikuti pembelajaran ini?
3. Jika ada hal yang tidak kamu sukai terjadi, apakah yang kamu lakukan?
4. Supaya meraih angka dengan cepat, perilaku kelompok apakah yang perlu dilakukan?
5. Untuk bisa bermain bola tangan, apakah yang perlu kamu lakukan?
6. Mengapa pemain bola tangan perlu mengetahui kemana harus berlari dimana harus
berdiri?
Situasi bermain seperti apakah agar pemain dapat dengan mudah memasukkan bola ke
gawang lawan?

Persiapan Pembelajaran
1. Bola tangan atau bola sejenisnya (bola terbuat dari plastik, karet, dll).
2. Lapangan permainan bola tangan atau lapangan sejenisnya (lapangan basket atau bola voli atau
halaman sekolah) yang aman.
3. Rintangan (cones) atau sejenisnya (kursi atau bilah bambu).
4. Peluit dan stopwatch.
Lembar Kegiatan Siswa (student work sheet) yang berisi perintah dan indikator tugas gerak.

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Kegiatan Pendahuluan (15 menit):
1. Guru meminta salah seorang siswa untuk menyiapkan barisan dan membuka pembelajaran
dengan mengucapkan Salam pembuka
2. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa, dan siswa berdoa sesuai dengan
agamanya masing-masing.
3. Guru Memeriksa kesiapan fisik maupun psikis peserta didik, dengan memeriksa kehadiran dan
memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan pemantik.
4. Menyampaikan materi prasyarat (kompetensi awal yang harus dikuasai).
5. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik setelah proses
pembelajaran (tujuan pembelajaran).
6. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu: kemampuan mengevaluasi
keterampilan gerak spesifik chest pass, bounce pass, two handed overhead pass, dan shooting
bola ke basket.
7. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin pemanasan.
8. Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok kecil
Kegiatan Inti (90 menit):
Kegiatan Pendahuluan (15 menit):
9. Guru meminta salah seorang siswa untuk menyiapkan barisan dan membuka pembelajaran
dengan mengucapkan Salam pembuka
10. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa, dan siswa berdoa sesuai dengan
agamanya masing-masing.
11. Guru Memeriksa kesiapan fisik maupun psikis peserta didik, dengan memeriksa kehadiran dan
memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan pemantik.
12. Menyampaikan materi prasyarat (kompetensi awal yang harus dikuasai).
13. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik setelah proses
pembelajaran (tujuan pembelajaran).
14. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu: teknik dasar keterampilan
gerak spesifik mengoper, menangkap, menggiring, dan menembak bola permainan bola
tangan.
15. Guru menjelaskan aspek kompetensi apa yang dinilai dari siswa dalam pembelajaran keterampilan
permainan bola tangan.
16. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin pemanasan.
17. Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok kecil

Kegiatan Inti (105 menit):


Langkah-langkah kegiatan pembelajaran inti dengan menggunakan model penugasan, dengan prosedur
sebagai berikut:
a) Siswa menerima dan mempelajari LKS (task sheet) yang berisi perintah dan indikator tugas teknik
dasar keterampilan gerak spesifik melempar, menangkap, dan menggiring bola permainan bola
tangan.Siswa melaksanakan tugas gerak sesuai dengan target waktu yang ditentukan guru untuk
mencapai ketuntasan belajar pada setiap materi pembelajaran, yaitu: melempar, menangkap, dan
menggiring bola permainan bola tangan. Secara rinci tugas ajar teknik dasar keterampilan gerak
spesifik melempar, menangkap, dan menggiring bola permainan bola tangan dan pendalaman
dalam bentuk permainan sederhana bola tangan.

1) Aktivitas Pembelajaran 1: Tekhnik Dasar Melempar dan Menangkap Bola


Panduan menampilkan:
(a) Berdiri tegak, berpasang-pasangan, dan saling berhadapan.
(b) Melempar dan menangkap bola seperti pada bola basket berpasangan di tempat.
(c) Dilanjutkan sambil bergerak maju, mundur, dan menyamping (melempar dari dada, pantul
dan dari atas kepala).
(d) Pembelajaran dilakukan secara berulang-ulang selama 10 menit.
Gambar 2.3.1 Aktivitas pembelajaran teknik dasar spesifik mengoper dan menangkap bola
berpasangan di tempat

2) Aktivitas Pembelajaran 2: Tekhnik Dasar Melempar dan Menangkap Bola sambil berjalan dan berlari
Panduan menampilkan:
(a) Berdiri tegak, berpasang-pasangan, dan saling berhadapan.
(b) Melempar dan menangkap bola seperti pada bola basket, setelah melakukan bergerak pindah
tempat ke samping atau berlari ke samping depan atau post to post dengan batas jarak
yang ditentukan guru.
(c) Pembelajaran dilakukan secara berulang-ulang selama 10 menit.
Gambar 2.3.2 Aktivitas pembelajaran teknik dasar spesifik mengoper dan menangkap bola dengan

berjalan dan berlari

1) Aktivitas pembelajaran 3 : Tekhnik dasar spesifik menggiring bola sambil berjalan.


Panduan menampilkan:
(a) Berdiri dengan sikap melangkah.
(b) Badan agak condong ke depan.
(c) Berat badan tertumpu pada kaki depan.
(d) Menggiring bola sambil berjalan (menggunakan tangan kanan dan kiri).
(e) Pembelajaran dilakukan secara perorangan atau kelompok.
(f) Pembelajaran dilakukan sejauh 20 – 30 meter.
Gambar 2.3.3 Aktivitas pembelajaran teknik dasar spesifik menggiring
bola sambil berjalan

2) Aktivitas Pembelajaran 4: Teknik Dasar Spesifik Menggiring Bola Sambil Berjalan dan Berlari
Panduan menampilkan:
(a) Berdiri dengan sikap melangkah.
(b) Badan agak condong ke depan.
(c) Berat badan tertumpu pada kaki depan.
(d) Menggiring bola sambil berjalan, dilanjutkan dengan lari (menggunakan tangan kanan
dan kiri).
(e) Pembelajaran dilakukan secara perorangan atau kelompok.
(f) Pembelajaran dilakukan sejauh 20 – 30 meter.

Gambar 2.3.4 Aktivitas pembelajaran teknik dasar spesifik menggiring bola sambil berjalan dan
berlari

Kegiatan Penutup ( menit):


1. Guru bersama-sama siswa melakukan refleksi dan umpan balik.
2. Guru Memberikan reward kepada kelompok teraktif
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran yang akan dilaksanakan pada pertemuan berikutnya
4. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan memberikan salam penutup.

Pertemuan Kedua

Kegiatan Pendahuluan (15 menit):


1. Guru meminta salah seorang siswa untuk menyiapkan barisan dan membuka pembelajaran
dengan mengucapkan Salam pembuka
2. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa, dan siswa berdoa sesuai dengan
agamanya masing-masing.
3. Guru Memeriksa kesiapan fisik maupun psikis peserta didik, dengan memeriksa kehadiran dan
memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan pemantik.
4. Menyampaikan materi prasyarat (kompetensi awal yang harus dikuasai).
5. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik setelah proses
pembelajaran (tujuan pembelajaran).
6. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu: teknik dasar keterampilan
gerak spesifik mengoper, menangkap, menggiring, dan menembak bola permainan bola
tangan.
7. Guru menjelaskan aspek kompetensi apa yang dinilai dari siswa dalam pembelajaran keterampilan
permainan bola tangan.
8. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin pemanasan.
9. Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok kecil

Kegiatan Inti (105 menit):

1) Aktivitas pembelajaran 1: Teknik dasar spesifik menembak bola sambil melompat


menggunakan dua atau satu tangan di tempat.
Panduan menampilkan:
(1) Pemain 1 melakukan tembakan ke gawang pada area pemain 2.
(2) Pemain 2 (penjaga gawang) menangkap bola, kembalikan bola pada pemain 1 dengan teknik
menembak mengoper.
(3) Lakukan seterusnya, bila dilakukan dalam formasi berbanjar, yang telah melakukan gerakan
menembak pindah tempat.
(4) Pembelajaran ini dilakukan berulang-ulang 10 – 15 tembakan.

Gambar 2.3.5 Aktivitas pembelajaran teknik dasar spesifik menembak bola sambil melompat
menggunakan dua atau satu tangan di tempat

1) Aktivitas pembelajaran 2: Teknik dasar spesifik menembak bola sambil melompat (lying
shot).
Panduan menampilkan:

(1) Pemain 1 melakukan tembakan sambil melompat ke arah pemain 2 (penjaga gawang).
(2) Pemain 2 menangkap dan mengembalikan bola pada pemain 1 dengan teknik mengoper.
(3) Lakukan seterusnya, bila dilakukan dalam formasi berbanjar, yang telah melakukan
gerakan menembak pindah tempat.
(4) Pembelajaran ini dilakukan berulang-ulang 10 – 15 tembakan.
Gambar 2.3.6 Aktivitas pembelajaran teknik dasar spesifik menembak bola sambil melompat
menggunakan dua atau satu tangan, bola melewati atas tali

Kegiatan Penutup ( 15 menit):


1. Guru bersama-sama siswa melakukan refleksi dan umpan balik.
2. Guru Memberikan reward kepada kelompok teraktif
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran yang akan dilaksanakan pada pertemuan berikutnya
4. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan memberikan salam penutup.

Pertemuan Ketiga

Kegiatan Pendahuluan (15 menit):


1. Guru meminta salah seorang siswa untuk menyiapkan barisan dan membuka pembelajaran
dengan mengucapkan Salam pembuka
2. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa, dan siswa berdoa sesuai dengan
agamanya masing-masing.
3. Guru Memeriksa kesiapan fisik maupun psikis peserta didik, dengan memeriksa kehadiran dan
memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan pemantik.
4. Menyampaikan materi prasyarat (kompetensi awal yang harus dikuasai).
5. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik setelah proses pembelajaran
(tujuan pembelajaran).
6. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu: teknik dasar keterampilan gerak
spesifik mengoper, menangkap, menggiring, dan menembak bola permainan bola tangan.
7. Guru menjelaskan aspek kompetensi apa yang dinilai dari siswa dalam pembelajaran keterampilan
permainan bola tangan.
8. Guru meminta salah seorang siswa untuk memimpin pemanasan.
9. Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok kecil

Kegiatan Inti (90 menit):


a) Aktivitas pembelajaran 1: Bermain bola tangan dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi menggunakan dua buah gawang aktivitas keterampilan gerak spesifik
mengoper, menangkap, menggiring, dan menembak bola ke gawang permainan bola tangan
secara berkelompok.
Cara melakukannya:
(1) Permainan dilakukan oleh dua regu, yang masing-masing 5 – 9 pemain.
(2) Lapangan dapat menggunakan lapangan futsal, basket, voli atau bulu tangkis.
(3) Setiap regu berusaha memasukan pada gawang lawan, dengan teknik dasar lempar
tangkap, menggiring, dan menembak.
(4) Regu yang banyak memasukan bola ke gawang keluar sebagai pemenang.
(5) Peraturan dapat ditambah sesuai dengan situasi dan kebutuhan (dapat didiskusikan antara
guru dan siswa).
(6) Lama permainan 10 - 15 menit.

Gambar 2.3.7 Aktivitas pembelajaran bermain bola tangan dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi menggunakan dua buah gawang

b) Aktivitas pembelajaran 2: Bermain bola tangan dengan menggunakan peraturan yang


dimodifikasi menggunakan lapangan penuh aktivitas keterampilan gerak spesifik melempar,
menangkap, menggiring, dan menembak bola ke gawang permainan bola tangan secara
berkelompok.
Panduan menampilkan:
(1) Setiap tim berjumlah 5-9 orang.
(2) Para pemain boleh menggiring, melempar, dan menembak.
(3) Saat menggiring bola, pemain yang berada pada lapangan A dan B tidak boleh melewati garis 7
meter (area penjaga gawang).
(4) Tim pemenang adalah tim yang dapat memasukkan bola ke gawang lebih banyak.
(5) Lama permainan 10 - 15 menit.

Gambar 2.3.8 Aktivitas pembelajaran bermain bola tangan dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi menggunakan setengah lapangan
Kegiatan Penutup ( menit):
1. Guru bersama-sama siswa melakukan refleksi dan umpan balik.
2. Guru Memberikan reward kepada kelompok teraktif
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran yang akan dilaksanakan pada pertemuan berikutnya
4. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa dan memberikan salam penutup.

Pengayaan dan Remedial


Pengayaan:
Bermain bola tangan dengan menggunakan satu lapangan penuh dengan jumlah
pemain 5 lawan 5, waktu bermainan 2 x 20 menit, dan peraturan permainan menggunakan
peraturan resmi/standar.

Remidial:
1) Aktivitas pembelajaran bermain bola tangan dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi menggunakan dua buah gawang aktivitas keterampilan gerak spesifik dan
fungsional permainan dan olahraga (mengoper, menangkap, menggiring, dan menembak bola
ke sasaran tertentu atau area gawang pada permainan bola tangan) secara berkelompok.
2) Aktivitas pembelajaran bermain bola tangan dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi menggunakan lapangan penuh aktivitas keterampilan gerak spesifik dan
fungsional permainan dan olahraga (mengoper, menangkap, menggiring, dan menembak bola
ke sasaran tertentu atau area gawang pada permainan bola tangan) secara berkelompok.

Refleksi Peserta Didik dan Guru


1. Apakah kegiatan pembelajaran menciptakan situasi yang tepat agar siswa belajar?
2. Kesulitan-kesulitan apa saja yang dialami siswa atau ditemukan guru dalam proses
pembelajaran teknik dasar mengoper, menangkap, dan menembak bola ke sasaran
tertentu serta dalam penerapannya pada permainan bola-tangan? Apakah hasil
pembelajaran sudah menunjukkan level yang diharapkan, yaitu tiba pada level siswa
mampu mengevaluasi seluruh gerak yang dipelajari?
3. Apakah yang harus diperbaiki dan bagaimana cara memperbaiki proses pembelajaran
teknik dasar mengoper, menangkap, dan menembak bola ke sasaran tertentu permainan
bola tangan tersebut.
4. Bagaimana keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran teknik dasar mengoper,
menangkap, dan menembak bola ke sasaran tertentu dalam upaya menerapkan
kemampuan evaluasi dalam permainan bola tangan tersebut.

III. Lampiran
Lembar Kerja Peserta Didik
Nama Peserta Didik : ...................
Kelas : X…
Mata Pelajaran : Penjasorkes
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu mempraktekkan berbagai macam teknik
dasar passing dalam permainan bola basket
Panduan Umum :
1. Pastikan kalian dalam keadaan sehat dan siap untuk mengikuti aktivitas pembelajaran.
2. Ikuti gerakan pemanasan dengan baik dan intruksi yang diberikan guru untuk menghindari cidera.
3. Mulailah kegiatan dengan berdoa.
4. Selama kegiatan perhatikan selalu keselamatan diri dan keselamatan bersama.
Panduan aktivitas Pembelajaran :
1) Bersama dengan teman buatlah kelompok sejumlah maksimal 4 - 6 orang!
2) Lakukan latihan gerak dasar secara berpasangan dengan temanmu dalam satu kelompok!
3) Lakukan gerak passing dengan bagian kaki yang berbeda-beda untuk mengoper bola gelundung
pada jarak terjangkau!
4) Lakukan gerak passing dan stopping dengan pasangan dan kelompok kecil pada jarak yang lebih
jauh!
5) Lakukan gerak passing dan stopping dengan bola lambung menengah ke arah pasangan yang
berjarak jauh!
6) Lakukan saling mengamati antar teman dan berikan koreksi jika bola tidak sampai atau terjadi
kesalahan gerakan secara teknis!
7) Kembangkan pola gerakan yang lebih sulit dengan menambah jarak, atau lakukan shooting ke arah
gawang sambil berlari dalam pola zig-zag dengan kelompok kecil (tiga orang)!
8) Berikan penjelasan rangkaian cara melakukan gerakan menembak bola ke gawang dengan target
yang berbeda dan jarak yang berbeda!

Materi Pembelajaran

A. Sekilas permainan Bola Tangan


Permainan bola tangan merupakan modifikasi antara permainan bola basket dan sepak bola yang
mengandalkan kemahiran tangan untuk memasukkan bola kegawang lawan. Dimainkan oleh 2 regu,
masing-masing regu terdiri dari 7 orang pemain dan dimainkan pada lapangan berukuran 20x40
meter. Tujuan permainan ialah mencetak gol sebanyak-banyaknya, dengan cara melempar bola ke
gawang lawan yang dijaga oleh lawan. Permainan ini memainkan bola dengan seluruh anggota
tubuh, kecuali kaki dan cara bermainnya membawa bola sebanyak-banyaknya tiga langkah dan
menahan bola ditangan paling usang menit.
B. Peraturan
a. Lapangan
Lapangan berbentuk empat persegi panjang berukuran:
Panjang lapangan : 40 meter
Lebar lapangan : 20 meter
Garis pembatas lapangan : 5 cm
b. Gawang
Tiang gawang harus berbentuk persegi panjang dengan ukuran 8x8 cm, sedangkan ukuran
gawang ialah sebagai berikut:
Tinggi gawang : 2 meter
Lebar gawang : 3 meter
c. Daerah gawang
Daerah gawang dibentuk garis panjangnya 3 meter, pada jarak 6 meter (akhir) dan ujungnya
dihubungkan dengan garis gawang, dengan membentuk seperempat lingkaran dengan jari-jari 6
meter diukur dari tiang gawang.

d. Garis lempar bebas


Garis lempar bebas dibentuk dengan panjang 3 meter, dibentuk pada jarak 9 meter dari garis
gawang, dan ujungnya dihubungkan pada garis gawang membentuk seperempat lingkaran,
berjari-jari 9 meter diukur dari tiang gawang
e. Garis tembakan hukuman
Garis tembakan eksekusi atau garis pinalty sejauh 7 meter dari garis gawang dan panjangya 1
meter sejajar dengan garis gawang.
f. Bola
Bentuk bola harus berbentuk bundar berwarna tunggal (satu warna), kepingan luarnya terbuat
dari kulit atau dari karet atau materi sintetis lainnya.
Bola berukuran:
Untuk putra : berat bola: 425 – 475 gram Diameter : 58 – 60 cm.
Untuk putri : berat bola: 325 – 400 gram. Diameter : 54 – 56 cm.
g. Lama permainan
Lama permainan dibagi menjadi 2 babak yaitu:
Untuk putra : 2x30 menit dengan waktu istirahat 10 menit.
Untuk putri : 2x 25 menit dengan waktu istirahat 10 menit.
h. Wasit
Pertandingan bola tangan dipimpin oleh 2 orang wasit, kedua wasit memiliki wewenang yang
sama dibantu oleh pencacat waktu.

C. Teknik dasar permainan bola tangan


Teknik melempar bola
1) Cara melempar bola sanggup dilakukan dengan dua tangan dan tergantung pada variasi yang
digunakan:
Lemparan dari atas kepala (over head pass)
Lemparan dada (over chest pass)
Lemparan dari bawah lengan (over underhand pass)
2) Cara melempar bola dengan satu tangan paling sering dilakukan alasannya ialah lemparan ini
secara relative sangat mudah, cepat dan terarah.
Macam-macam lemparan satu tangan adalah:
Lemparan dari atas pundak (javelin pass)
Lemparan dari samping tubuh (side pass)
Lemparan dari belakang tubuh ( reverse pass)
Teknik menggiring bola (dribbling)

Latihan dribbling harus dilakukan secara sistematis, maksudnya diawali dengan gerakan yang
lambat ke gerakan yang lebih cepat atau dari yang mudah, kemudian sesudah gerakan tersebut
sedah dikuasai gerakan ditambah dengan gerakan-gerakan yang lebih sulit.
Suatu bentuk sistematika dribbling antara lain:
Drible harus dengan satu tangan.
Drible harus dengan berganti-ganti tangan yang memantulkan bola.
Drible zig-zag.
Drible – Pivot – drible zig-zag.
Bodweaving – drible zig-zag.

Cara melaksanakan gerakan drible:


Bola dipantulkan dengan satu tangan.
Bola dipantulkan kira-kira 1 meter di depan pemain yang sedang bergerak atau berlari kedepan.
Memantulkan bola dengan cara melecutkan pergelangan tangan yang terakhir menyentuh ujung-
ujung jari tangan.

Teknik menembak bola


1. Menembak bola dengan perilaku bangun (the standing throw shot)
Tembakan ini sangat sederhana dan kemungkinan berhasilnya sangat kecil, alasannya ialah lemparan
ini menawarkan kesempatan lawannya untuk mempertahankan gawangnya. Pada waktu menembak
dianjurkan untuk menembak ke bawah atas panggul dan memantulkan bola didepan gawang supaya
sulit ditangkap penjaga gawang.
2. Menembak ketika bola keatas (the jump shot)
Sebelum menembak, penembak bola melaksanakan gerakan melompat keatas dengan maksud
menembakkan bola melewati ats kepala atau lengan lawan. Penembak mendaratkan kakinya
disekitar dimana ia menumpuh atau melompat pada awal gerakan
3. Menembak ketika meloncat ke depan (the dive shot)
Menolakkan kaki didepan garis gawang kemudian meluncurkan badannya kedepan arah gawang
lawang sehingga seluruh badannya melayang diudara. Bola dipegang dengan satu tangan diatas
bahu, bola dilepaskan pada ketika mencapai titik tertinggi dari hasil lompatan ke depan.
4. Menembak sambil menjatuhkan diri (the fatal shot)
Bola dipegang dengan satu tangan kemudian tubuh dicondongkan kedepan atau kesamping dan
dilanjutkan dengan gerakan melepaskan tembakan. Setelah bola lepas dari lengan, penembak
mendaratkan badannya dilanjutkan dengan gerakan menggulingkan badan.
5. Menembak dari samping tubuh (the side throw)
6. Menembak dari samping diakhiri dengan gerakan akal-akalan untuk memperdaya lawan sehingga
bergerak kearah yang salah dan membuka ruang yang keras untuk sanggup menembakkan bola. Cara
ini dilakukan apabila terhalang oleh lawan sehingga tidak sanggup berafiliasi dengan temannya
7. Menembak ketika melayang (the flying shot)
Aspek penting yang diperhatikan ialah irama langkah. Pemain harus sanggup menangkap dan
menguasai bola dengan baik dan kemudian melaksanakan awalan tiga langkah yang diizinkan
sebelum melompat pada waktu langkah terakhir.
Pada waktu melaksanakan lompatan, pemain harus sanggup mengkonsentrasikan diri untuk
melompat cukup jauh ke depan dan juga melepas bola. Menembak dengan cara ini, memberi laba
bagi penembak yaitu memperpendek jarak lemparan dan juga daya tembaknya akan lebih bertenaga
atau lebih keras.
Dalam melaksanakan flying shot ini, harus diperhatikan 3 unsur pokok yaitu: awalan (irama
langkah), ketinggian lompatan, dan jarak.

Teknik menangkap bola


Menangkap bola umumnya memakai dua tangan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
menangkap bola adalah, sebagai berikut:
1. Posisi menghadap kearah target atau bola.
2. Posisi kedua tangan dijulurkan lurus ke depan.
3. Posisi tubuh agak condong ke depan.
4. Posisi kaki agak sedikit dibuka
5. Macam-macam jenis tangkapan dalam bola tangan:
6. Tangkapan dua tangan dari didepan
7. Tangkapan dua tangan dari atas

Taktik dalam permainan


a) Pola pertahanan
Pertahanan man to man : pertahanan ini dilakukan kalau lawan menguasai bola, dan pemain bertahan
segera menjaga dengan ketat pemain penyerang yang memasuki wilayahnya dengan cara satu lawan
satu.
Pertahanan zone defence (pertahanan daerah): setiap pemain bertahan bertanggung jawab menjaga
kawasan pertahanan masing-masing yang telah dibagi.
b) Pola penyerangan
Pola pertahanan man to man, maka untuk penyerang mnenggunakan referensi blocking dan
screeving. Pola pertahanan daerah, maka penyerang memakai referensi serangan dengan membentuk
deretan 4-2, 3-3 atau 3-2-1.
Serangan balik cepat (conter attack).
Conton Asesmen, remidial dan pengayaan

1. Assessment Diaknostik
- Asesmen Non Kognitif
- Bagaimana perasaan kamu ketika diminta untuk melakukan teknik dasar bola tangan?
- Bagaimana cara kamu melakukan teknik dasar bola tangan?
2. Asesmen Kognitif
- Sebutkan macam macam gerak teknik dasar bola tangan?
- Bagaimana cara melakukan teknik dasar bola tangan dengan benar?

3. Asesmen Formatif

1. Permainan beregu yang mana dua regu dengan masing-masing 7 pemain (6 pemain dan 1
penjaga gawang) berusaha untuk memasukkan bola ke gawang lawan dengan menggunakan
tangan adalah pengertian ...
A. Bola bakset
B. Bola voli
C. Bola tangan
D. Bola kaki
2. Ukuran lapangan bola tangan adalah ...
A. 40 m x 20 m
B. 50 m x 30 m
C. 60 m x 40 m
D. 70 m x 50 m
3. Ukuran gawang bola tangan adalah ...
A. 4 m x 3 m
B. 3 m x 2 m
C. 5 m x 4 m
D. 6 m x 5 m
4. Permainan bola tangan untuk anak berusia 16 tahun atau lebih dimainkan selama ...
A. 2 x 30 menit
B. 4 x 10 menit
C. 2 x 45 menit
D. 2 x 20 menit
5. Permainan bola tangan untuk anak berusia 12-16 tahun dimainkan selama ...
A. 2 x 25 menit
B. 4 x 10 menit
C. 2 x 45 menit
D. 3 x 20 menit

4. Asesmen Sumatif
1. Pemain yang melakukan pelanggaran akan terkena skors ...
A. 2 menit
B. 1 menit
C. 5 menit
D. 6 menit
2. Yang tidak termasuk teknik dasar bola tangan adalah ...
A. Dribbling
B. Shooting
C. Passing
D. Jumping
3. Penjaga gawang dalam bola tangan disebut ...
A. Kiper
B. Bek
C. Back
D. Defender
4. Berapakah lama pertandingan bola tangan putra ...
A. 40 menit
B. 30 menit
C. 35 menit
D. 45 menit
5. Berapakah lama pertandingan bola tangan putri ...
A. 40 menit
B. 30 menit
C. 35 menit
D. 45 menit

5. Penilaian Sikap
a. Petunjuk Penilaian (dapat berupa tanya jawab, lembar penilaian sikap diri). Jika berupa lembar
isian, perhatikan contoh berikut.
1) Isikan identitas kalian.
2) Berikan tanda cek (√) pada kolom “Ya” jika sikap yang ada dalam pernyataan sesuai dengan
sikap Kalian, dan “Tidak” jika belumsesuai.
3) Isilah pernyataan secara jujur.
4) Hitunglah jumlah jawaban “Ya”.
5) Lingkari kriteria Sangat Baik, Baik, atau Baik sesuai jumlah“Ya” yang terisi.
b. Tabel Rubrik Penilaian Sikap

No Pernyataan Ya Tidak
Saya berusaha belajar dengan sungguh- sungguh.
1.
Saya mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian.
2.
Saya mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat
3.
waktu.
4. Saya berperan aktif dalam kelompok.
Saya menghormati dan menghargai orang tua dan
5.
guru.
6. Saya menghormati dan menghargai teman.
Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak
7.
dipahami.
Saya merasa menguasai dan dapat mengikuti
8.
pelajaran.
Saya menyerahkan tugas tepat waktu ketika
9.
dirugaskan
Saya selalu membuat catatan tentang topik yang
10.
dipelajari dan dikumpulkan dalam bentuk
portopolio

Sangat Baik Baik Perlu Perbaikan


Jika lebih dari 8 Jika lebih dari 6 pernyataan Jika lebih dari 4
pernyataan terisi terisi “Ya”
pernyataan terisi “Ya”
“Ya”

6. Penilaian Keterampilan
Tes Kinerja Teknik Dasar dan Kinerja Permainan Bola Tangan
1. Pengamatan
Ketika siswa terlibat dalam pembelajaran (melakukan tugas gerak), baik berupa ulangan
gerak (drill) maupun dalam situasi bermain, lakukan pengamatan pada kemampuan siswa
dalam melakukan teknik dasar passing, stopping, dribbling, dan shooting-nya, atau pada
‘kemampuan bermainnya.’ Adapun formnya dapat disiapkan oleh guru dan digunakan untuk
berbagai aktivitas yang berbeda.
2. Petunjuk Penilaian
Berikan (angka) pada kolom yang sudah disediakan, setiap siswa menunjukkan atau
menampilkan teknik dasar spesiik yang diharapkan.
3. Tabel 2.2.3 Rubrik Penilaian Keterampilan Gerak

Nama: Kelas:
Ya Tidak
No Gerak Indikator gerakan
(1) (0)
a. Penguasaan gerakan kaki dan tungkai

b. Penguasaan gerakan badan


1. Passing bola
c. Penguasaan gerakan penyeimbang dari
lengan
d. Penguasaan keseimbangan gerakan akhir

a. Penguasaan gerakan kaki dan penguasaan


terhadap bola
2. Dribbling b. Penguasaan gerakan badan
c. Kecepatan gerakan dribling
d. Penguasaan keseimbangan gerakan akhir

Perolehan Nilai Klasiikasi Angka


Putera Puteri Nilai
…… > 120 …… > 110 kali Sangat Baik 8 - 10
80 – 100 70 – 90 Baik 6-8
60 – 80 50 – 70 Cukup 4-6
........ < 60 ........ < 50 Kurang 0-4

1. Pegamatan Perilaku Kemandirian, Perilaku Gotong Royong dan


Perilaku Tanggungjawab dalam Permainan Bola Basket
a. Petunjuk Penilaian
Berikan (angka) pada kolom yang sudah disediakan, setiap siswa menunjukkan atau
menampilkan komponen perilaku mandiri dan gotong royong yang diharapkan.
b. Tabel Rubrik Penilaian Perilaku
lembar penilaian perilaku untuk perorangan (setiap siswa satu lembar penilaian).
Nama: Kelas:

Indikator Ya (1) Tidak (0)


No Uraian pengamatan
Pengamatan
a) Perilaku mengenali diri
1. Perilaku b) Perilaku inisiatif diri
Kemandirian c) Perilaku regulasi diri
d) Perilaku refleksi diri
a) Perilaku berbagi alat
2. Perilaku Gotong b) Perilaku kerjasama bermain
Royong
c) Perilaku peduli teman
a. Perilaku mengakui teman
3. Perilaku b. Perilaku memelihara alat
Tanggungjawab c. Perilaku membantu teman
kesulitan gerak
Perolehan/Skor maksimum X 100% = Skor Akhir
Skor Perolehan Kategori Angka
80% - 100% Sangat Baik 8 - 10
60% - 80 % Baik 6-7
40% - 60 % Cukup 4-5
0% - 40 % Kurang 0-3

Glasarium

Flying Shot : Menembak sambil melompat


One handshoot : Tembakan dengan satu tangan
Dribbling : menggiring bola
Passing : melempar bola
Zone defence : pertahanan daerah
Man to man : pertahanan satu lawan satu
Receiving : menerima bola
Counter attack : serangan balik
.
Daftar Pustaka
Muhajir. 2017. Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, untuk SMA/MA Kelas X.
Jakarta: PT. Erlangga.
Muhajir. 2017. Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, untuk SMA/MA Kelas X.
Jakarta: PT. Erlangga.
Muhajir. 2020. Belajar dan Berlatih Permainan Bola Basket. Bandung: Sahara Multi Trading.
Tim penyusunan Bahan Ajar. 2010. Buku Bahan Ajar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
Bogor: PPPPTK Penjas & BK.
Boyolali, 4 Juni 2022

Mengetahui

Kepala Sekolah Penelaah Guru Mata Pelajaran

JOKO SUTOMO, S,Pd., M.Or. Panut, S.Pd. Sulaiman Rasyid, S.Pd

NIP 19710616 199703 1 007 NIP 19690817 199702 1002 NIP 19880620 202221 1 010

Anda mungkin juga menyukai