Resume KB 1 Evaluasi Pembelajaran
Resume KB 1 Evaluasi Pembelajaran
Resume KB 1 Evaluasi Pembelajaran
C. Konsep Evaluasi
Secara etimologi, evaluasi berasal dari bahasa
Inggris dengan akar kata <value= yang berarti nilai
atau harga. Sedangkan secara terminologi, evaluasi
didefinisikan secara beragam oleh para ahli
sebagaimana berikut ini. Menurut Gronlund (1981:5-6),
evaluasi dapat didefinisikan sebagai proses sistematis
untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran
tercapai oleh siswa.
1.Ranah Kognitif
a.Pengetahuan (knowledge), yaitu jenjang
kemampuan terendah yang menuntut peserta didik
untuk dapat mengenali atau mengetahui adanya
konsep, prinsip, fakta atau istilah tanpa harus
mengerti atau dapat menggunakannya
c.Penerapan (application),
yaitu jenjang kemampuan yang menuntut peserta didik
untuk menggunakan ide-ide umum, tata cara ataupun
metode, prinsip dan teori-teori dalam situasi baru dan
konkrit
d.Analisis (analysis),
yaitu jenjang kemampuan yang menuntut peserta didik
untuk menguraikan suatu situasi atau keadaan tertentu
ke dalam unsur-unsur atau komponen pembentuknya
2.Ranah Afektif
a. Kemauan menerima (receiving), yaitu jenjang
kemampuan yang menuntut peserta didik untuk
peka terhadap eksistensi fenomena atau
rangsangan tertentu. Kepekaan ini diawali dengan
penyadaran kemampuan untuk menerima dan
memperhatikan
b. Menanggapi/menjawab (responding), yaitu jenjang
kemampuan yang menuntut peserta didik untuk
tidak hanya peka pada suatu fenomena tetapi juga
bereaksi terhadap salah satu cara
c. Menilai (valuing), yaitu jenjang kemampuan yang
menuntut peserta didik untuk menilai suatu objek,
fenomena atau tingkah laku tertentu secara
konsisten
d. Organisasi (organization), yaitu jenjang
kemampuan yang menuntut peserta didik untuk
menyatukan nilai-nilai yang berbeda, memecahkan
masalah, membentuk suatu sistem nilai
e. Menghayati (characterization), yaitu jenjang
kemampuan seseorang untuk memiliki sistem nilai
yang telah mengontrol tingkah lakunya dalam waktu
yang cukup lama dan menjadi suatu filosofi hidup
yang mapan
3. Ranah psikomotorik
a. Imitasi (Imitation)
b. Manipulasi (Manipulation)
c. Presisi (Precision)
d. Artikulasi (Articulation)
e. Naturalisasi (Naturalization