Latihan Administrasi Perpajakan
Latihan Administrasi Perpajakan
Latihan Administrasi Perpajakan
1. Alexander
2. Bryan
3. Dewi Gita Pitari
4. Nicholas Jourdan
5. Stevi
A. PILIHAN GANDA
1. Iuran wajib pajak yang dibayar oleh wajib pajak berdasarkan norma-norma hukum untuk
membiayai pengeluaran-pengeluaran kolektif guna meningkatkan kesejahteraan umum yang
balas jasanya tidak diterima secara langsung disebut.....
A. Sumbangan
B. Perpajakan
C. Upeti
D. Retribusi
E. Pajak
3. Apabila seseorang bertempat tinggal di luar Indonesia tetapi dikenakan pajak oleh
pemerintah Indonesia, ini berarti perpajakan di Indonesia menganut asas
B. Domisili
C. Pemerataan
D. Kekeluargaan
E. Sumber
4. Yang menjadi dasar hukum pajak di Indonesia adalah
A. Pancasila
B. GBHN
C. Hukum Pajak Materiil
D. UUD 1945
E. Hukum Pajak Formal
8. Sistem pemungutan pajak yang wewenang untuk menentukan besarnya pajak terutang
terletak dipihak wajib pajak bersangkutan disebut
A. official assesment system
B. self-assessment system
C. full self-assessment system
D. semi self-assessment system
E. withholding system
9. Pemungutan PPh Pasal 21, PPh Pasal 22, dan PPh Pasal 23 dilakukan dengan
A. official assesment system
B. self-assessment system
C. full self-assessment system
D. semi self-assessment system
E. withholding system
10. Tarif pajak yang besarnya tetap dan tidak tergantung kepada nilai objek yang dikenakan
pajak disebut tarif
A. Tunggal
B. Degresif
C. Tetap
D. Proposional
E. Progresif
11. Utang pajak akan dihapus apabila dalam jangka .... tidak ditagih oleh pemungutnya.
A. 5 Tahun
B. Lebih dari 5 Tahun
C. 4 Tahun
D. 3 Tahun
E. 2 Tahun
12. Atas pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, dan
pajak pengambilan bahan galian golongan C penarikannya dilakukan oleh
A. Direktorat Jendral Pajak
B. Direktorat Jendral Bea Cukai
C. Direktorat Jendral Moneter
D. Pemerintah Kabupaten/kota
E. Pemerintah Provinsi
14. Pajak yang bebannya dapat dilimpahkan kepada orang lain disebut pajak
A. Pusat
B. Subjektif
C. Tidak Langsung
D. Daerah
E. Langsung
15. Ketika ibu rumah tangga kesulitan mendapat minyak goreng akibat bahan mentahnya
diekspor ke luar negeri, pemerintah memungut pajak ekspor atas CPO sebesar 10%. Dalam
hal ini, pajak melakukan fungsi
A. Ganda
B. Regulasi
C. Bujeter
D. Seleksi
E. Proteksi
B. ESSAY
5. Mengapa pemerintah mengenakan pajak yang tinggi terhadap barang-barang mewah dan minuman
keras ?
Agar tercipta keseimbangan pembebanan pajak antara konsumen yang berpenghasilan
rendah dengan yang berpenghasilan tinggi
7. Hukum perpajakan di Indonesia ada dua, yaitu hukum pajak materiil dan hukum pajak formal.
Jelaskan !
Hukum Pajak Materiil adalah hukum pajak yang memuat norma norma yang
menerangkan keadaan, perbuatan, peristiwa peristiwa hukum yang harus dikenakan
pajak.
Hukum Pajak Formal adalah peraturan- peraturan mengenai cara cara untuk
pelaksanaanya
1. Biaya perolehan ditambah biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung atas perolehan aset
tetap dan estimasi awal biaya pembongkaran aset, biaya pemindahan, dan biaya restorasi lokasi.
Merupakan pengertian
A. Harga Pokok
B. Harga Pembelian
C. Harga Perolehan
D. Harga Tunai
E. Harga Penjualan
3. Yang tidak termasuk ke dalam biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung adalah
A. Biaya Reklame
B. Biaya Penyiapan Lahan untuk Pabrik
C. Biaya Perakitan dan Instalasi
D. Biaya Pengujian Aset
E. Hasil Bersih Penjualan Produk Pengujian dan Komisi Professional
4. Diserahkan 20 unit mesin jahit yang nilai bukunya Rp100.000.000,00 kepada PT Maju Terus sebagai
pengganti penyertaan sahamnya dengan nilai nominal Rp80.000.000,00. Harga pasar mesin jahit
Rp160.000.000,00. Maka harga perolehan mesin tersebut adalah
A. Rp. 100.000.000
B. Rp. 180.000.000
C. Rp. 80.000.000
D. Rp. 260.000.000
E. Rp. 160.000.000
5. Penilaian harga pokok penjualan apabila menggunakan metode .... dianggap harga barang yang
pertama masuk adalah harga barang yang pertama dijual pula
A. Rata-rata
B. LIFO
C. FIFO
D. Tertimbang
E. Tertunda
B. ESSAY
1. Jelaskan perbedaan harga perolehan yang dipengaruhi oleh hubungan istimewa dengan yang tidak
dipengaruhi hubungan istimewa !
Hubungan istimewa
Jika melalui perolehan dengan hubungan istimewa maka harga akan bisa diturunkan
harga jualnya oleh penjual.
Tidak dipengaruhi hubungan istimewa
Jika tidak maka harga susah untuk di naikan oleh penjual atau harga penjualan aset
adalah jumlah yang sesungguhnya dikeluarkan dan diterima
2. Jelaskan perbedaan harga perolehan aset yang diperoleh karena pengambilalihan aset dengan harga
perolehan aset yang diperoleh karena hibah !
Jika perolehan sebuah aset diperoleh dikarenakan pengambilalihan aset maka terutang
pajak penghasilan
Jika perolehan sebuah aset diperoleh dari sumbangan maupun hibah, maka harus dicatat
sebesar harga taksiran atau harga pasar yang layak dengan mengkreditkan akun Modal
Donasi
3. Jelaskan perbedaan metode rata-rata dengan metode FIFO dalam menentukan penilaian harga pokok
penjualan dan persediaan !
Jika suatu perusahaan mengunakan metode rata-rata, maka cara penentuan nilai harga
pokok penjualan ( HPP ) dapat didapatkan dengan mengakumulasikan semua biaya yang
terdapat pada kolom penjualan/keluar/out pada tabel persediaan. Serta, untuk menentukan
nilai persediaan dapat ditemukan dengan cara melihat pada kolom sisa/saldo ( konsepnya
perusahaan membagi biaya barang dengan jumlah unit barang yang tersedia, akibatnya
persediaan produk terakhir dan beban pokok penjualan harus dikalkulasikan dalam
bentuk rata-rata )
perhitungan persediaan masuk pertama keluar pertama, sehingga metode ini juga masuk
pertama kali ke dalam gudang dan akan dijual pertama saat penjualan produk, cara untuk
mengetahui besarannya Harga Pokok Penjualan dan Persediaan nya persis dengan metode
rata-rata
4. Bagaimana perbedaan penentuan harga perolehan aset berwujud dengan aset tidak berwujud
Dari segi wujud, aset tetap berwujud memiliki bentuk fisik yang dapat dimanfaatkan untuk
usaha, sedangkan aset tetap tidak berwujud tidak memiliki bentuk fisik, namun hanya
dapat disimbolkan
Dari segi perolehan, aset tetap berwujud diperoleh dari pembelian tunai, kredit, maupun
membangun sendiri, sedangkan aset tetap tidak berwujud diperoleh dari hak kontraktual
atau dari pemerintah
Dari segi pencatatan, dasar aset tetap berwujud adalah harga perolehan sedangkan aset
tetap tidak berwujud didasari oleh pembelian dan transaksi-transaksi perusahaan
Dari segi depresiasi, penyusutan aset tetap berwujud tidak bisa dinilai dengan metode
penyusutan. Sedangkan penyusutan aset tetap tidak berwujud dapat dilakukan dengan
berbagai metode seperti straight line method, Double Declining Balance Method, um of The
Year Digit Method, dan lain sebagainya
5. Jelaskan perbedaan aset berwujud yang diperoleh secara jual-beli dengan yang diperoleh secara
pertukaran !
Pembelian Tunai
Aktiva tetap yang diperoleh dari pembelian tunai dicatat dalam pembukuan dengan
jumlah sebesar uang yang dikeluarkan. Jumlah uang yang dikeluarkan untuk
memperoleh aset termasuk harga yang tercantum di faktur dan semua biaya yang
dikeluarkan agar aset tetap tersebut siap dipakai.
Pembelian Angsuran
Apabila aktiva tetap diperoleh dari pembelian angsuran, maka dalam harga perolehan
tidak boleh termasuk bunga. Bunga selama masa angsuran baik jelas-jelas dinyatakan
atau tidak dinyatakan tersendiri, harus dikeluarkan dari harga perolehan dan
dibebankan sebagai biaya bunga.
Pembelian dengan penukaran surat berharga
Aktiva tetap yang diperoleh dengan cara ditukar dengan saham atau obligasi
perusahaan, dicatat dalam buku besar sebesar harga pasar saham atau obligasi yang
digunakan sebagai penukar. Apabila harga pasar saham atau obligasi itu tidak
diketahui, maka harga perolehan ditentukan sebesar harga pasar aktiva tersebut.
Pembelian dengan tukar tambah
Aktiva lama digunakan untuk membayar aktiva baru baik seluruhnya atau sebagian di
mana kekurangannya dibayar tunai. Kondisi seperti ini prinsip harga perolehan tetap
harus digunakan, yaitu aktiva baru dikapitalisasikan dengan jumlah sebesar harga
aktiva lama ditambah uang yang dibayarkan (kalau ada) atau dikapitalisasikan sebesar
harga pasar aktiva baru yang diterima.
Hibah
Aktiva tetap yang diperoleh dari hadiah atau donasi pencatatannya bisa dilakukan
menyimpang dari prinsip harga perolehan. Untuk menerima hadiah seringkali juga
dikeluarkan biaya, namun biaya-biaya tersebut jauh lebih kecil dari nilai aset tetap
yang diterima.