Secondary Blasting 1

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 20

Dr. Ir. Awang Suwandhi, M.

Sc
I. BONGKAH BATU (BOULDER)

 Boulders dalam peledakan :


 Hasil peledakan berupa fragmentasi dengan
distribusi ukuran dari yang paling kecil sampai
ukuran bongkah terbesar.
 Boulder adl fragmentasi hasil
peledakan berupa bongkah
besar yang tidak dapat
digali oleh alat gali-muat
dan tidak masuk ke dalam
crusher.
II. METODE SECONDARY BLASTING

 Diagram Metode secondary blasting


SECONDARY BREAKING

With the use of Without the use


explosives of explosives

Drilling holes/ Pop shooting/ Plaster Mechanical Hydraulic with


Manual (pneumatically or water pressure
Block holling snack holing blasting
hydraulically (water cannon)
driven hammers)
II. METODE SECONDARY BLASTING

 Diagram Metode secondary blasting


 Prosedur penanganan boulders
1. Pisahkan boulders
tidak jauh dari
tumpukan hasil
peledakan lainnya
menggunakan
excavator, wheel
loader atau
bulldozer.
2. Hitung jumlah boulder yg akan diledakkan ulang
dan estimasi volume setiap boulder berdasarkan
bentuk relatifnya.
3. Cara mengestimasi volume boulder berdasarkan
bentuk, antara lain:
- Balok: panjang (p) x lebar (ℓ) x tinggi (t)
- Bola: 1/6 d³
- Prisma: Luas alas (L) x t

4. Tergantung pada metode yang akan


diterapkan, siapkan bahan peledak dan/atau
alat bor tangan (jack hammer).
5. Beberapa alternatif secondary blasting yang
umumnya diterapkan seperti pada gambar
berikut:
6. Estimasi bahan peledak yang digunakan sbb :
 Studi kasus peledakan boulder
̶ Gambar berikut adalah boulder dgn ukuran 2.5m x
2m x 1.5 m.
̶ Boulder tsb dipecah-
kan dgn metode block
holing, yaitu dibor dan
diledakkan.
̶ Diameter lub bor 76
mm dgn bhn peledak
ANFO dalam plastic-
liner dan 1 batang
kartrij sbg primer.
Hasilnya sbb:
III. METODE BOULDER BUSTER

 Bhn peledak Boulder Buster berbtk peluru senapan


berisi Nitroglyserin 10 gr dan 15 gr (gambar bawah).
 Boulder Buster hanya
bisa diledakkan dengan
pegas yang terdapat
didalam pipa khusus
setelah dimasukkan
kedalam lubang ledak.
 Keuntungan Boulder Buster:
̶ Sangat aman dan pengoperasian mudah
̶ Energy sangat efisien
̶ Tidak merusak struktur dan peralatan
̶ Tidak menimbulkan gas beracun (fume)
̶ Getaran kecil, tidak ada fly rock dan scatter tepat
̶ Sangat ringan dan kompak
̶ Biaya rendah

 Kegunaan Boulder Buster:


̶ Secondary blasting di tambang dan kuari
̶ Pekerjaan sipil termasuk demolisi
̶ Pembersihan lahan yang berbatu/boulder
̶ Pembongkaran/perbaikan kolam renang
̶ Penggalian parit
̶ Pembuatan ukuran batuan
 Asembling Boulder Buster:
(1) firing mechanism,
(2) breech body,
(3) mat support plate
(4) impulse barrel (diameter
impulse barrel 26 mm
untuk boulder ukuran kecil
dan 34 mm untuk boulder
berukuran besar)
(5) anyaman karet tebal
sebagai penutup lubang
ledak
 Asembling dan
mekanisme peledakan
Boulder Buster
 Prosedur peledakan Boulder Buster
1) Lubang ledak dibor lalu diisi air sampai penuh
2) Impulse barrel dimasukkan (ulirkan) ke breech body
3) Mat support plate dipasang lalu dimasukkan ke
lubang
4) Pasang anyaman karet tebal
5) Masukkan Boulder Buster ke Impuls barrel assembly
dengan tepat.
6) Masukkan Firing Mech assembly putar dengan kuat
7) Pasang Connector assembly (Ejector) dimasukkan ke
lubang hammer housing.
8) Pasang Connector assembly (Ejector) dimasukkan ke
lubang hammer housing.
9) Tarik dengan kuat, maka hammer yang dilengkapi
pegas akan menekan kedepan di Triger housing dan
firing pin assembly memukul kearah bawah ke Spring
conical lewat firing pin guide lalu memukul ujung
bawah dari Boulder Buster akhirnya terjadi ledakan.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

cc

Anda mungkin juga menyukai