Pediatrikk 2
Pediatrikk 2
Pediatrikk 2
Dosen Pembimbing:
Disusun Oleh :
Kelompok 4 Tingkat 2
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi
kesempurnaan makalah ini.
Kelompok a
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................4
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................5
1.3 Tujuan Penulisan..................................................................................................5
1.4 Manfaat................................................................................................................5
BAB II TINJAUAN TEORI.......................................................................................6
2.1 Konsep Dokumentasi Keperawatan Pediatrik....................................................6
2.2 Dokumentasi Asuhan Keperawatan Pediatrik..................................................10
BAB III TINJAUAN KASUS...................................................................................12
3.1 Pengkajian Keperawatan...................................................................................12
3.2 Intervensi Keperawatan.....................................................................................15
3.3 Implementasi keperawatan.................................................................................18
3.4 Evaluasi..............................................................................................................19
BAB IV PENUTUP....................................................................................................21
4.1 Kesimpulan........................................................................................................21
4.2 Saran..................................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................22
BAB I
PENDAHULUAN
Dokumentasi pediatrik adalah segala sesuatu yang tertulis atau tercetak yang
berguna bagi individu khususnya perawat yang berfungsi sebagai bukti
bertanggung jawab hukum dan etika perawat khusus untuk klien pediatrik.
1.4 Manfaat
1.4.1 Manfaat bagi mahasiswa
2.1.2 Klasifikasi
Secara internasional populasi pediatrik dikelompokkan menjadi:
1. Preterm newborn infants (bayi prematur yang baru lahir).
2. Term newborn infants(bayi yang baru lahir umur 0-28 hari).
3. Infants and toddlers (bayi dan anak kecil yang baru belajar berjalan umur >
28hari sampai 23 bulan).
4. Children(anak-anak umur 2-11 tahun).
5. Adolescents (anak remaja umur 12 sampai 16 sampai 18 tahun tergantung
daerah).
Usia didefinisikan dalam hari, bulan dan tahun lengkap(WHO, 2007).
2.1.3 Peran perawat
1. Sebagai advokat anak dan keluarga
Perawat melindungi dan meningkatkan perhatian terhadap anak-anak dan
keluarga mereka dengan mengetahui kebutuhan dan sumber daya mereka,
memberi mereka informasi tentang hak dan pilihan mereka, serta membantu
mereka untuk mengambil kepurusan yang terbaik
2. Pendidik
Perawat memberi informasi dan konseling kepada anak anak dan keluarga
tentang aspek kesehatan dan kesakitan. Perawat pediatrik memastikan bahwa
komunikasi dengan anak dan keluarga berdasarkan usia dan tingkat
perkembangan anak. Perawat pediatrik menggunakan dan mengintegrasikan
temuan riset untuk menetapkan prsktik berdasarkan bukti, mengatur
pemberian asuhan dengan cara yang hemat biaya untuk meningkatkan
kontinuitas asuhan dan hasil yang optimal untuk anak dan keluarga
3. Kolaborator, koordinator asuhan dan konsultan
Berkolaborasi dengan layanan kesehatan interdisiplin, perawat pediatrik
mengintegrasikan kebutuhan anak dan keluarga ke dalam rencana asuhan
yang terkoordinasi. Dan peran sebagai konsultan, perawat pediatrik
memastikan bahwa kebutuhan anak dan keluarga terpenuhi melalui aktivitas
2.1.4 Resiko Hukum Perawatan
2. Diagnosis Keperawatan
3. intervensi
4. Implementasi
2. Keluhan Utama
BAB lebih dari 3 kali sehari3.
3. Riwayat Penyakit Sekarang
BAB warna kuning kehijauan, bercampur lendir dan darah ataulendir saja.
Konsistensi encer, frekuensi lebih dari 3 kali, waktupengeluaran : 3-5 hari
(diare akut), lebih dari 7 hari ( diare berkepanjangan), lebih dari 14 hari (diare
kronis)
4. Riwayat Penyakit Dahulu
Pernah mengalami diare sebelumnya, pemakian antibiotik ataukortikosteroid
jangka panjang (perubahan candida albicans darisaprofit menjadi parasit),
alergi makanan, ISPA, ISK, OMA campak.5.
5. Riwayat Nutrisi
Pada anak usia toddler makanan yang diberikan seperti padaorang dewasa,
porsi yang diberikan 3 kali setiap hari dengan tambahan buah dan susu.
kekurangan gizi pada anak usia toddler sangat rentan,. Cara pengelolahan makanan yang
baik, menjaga kebersihan dan sanitasi makanan, kebiasan cuci tangan,6.
6. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ada salah satu keluarga yang mengalami diare.
7. Riwayat Kesehatan
LingkunganPenyimpanan makanan pada suhu kamar, kurang menjaga
kebersihan, lingkungan tempat tinggal.
8. Riwayat Pertumbuhan dan perkembangan
a. Pertumbuhan
- Kenaikan BB karena umur 1-3 tahun berkisar antara1,5-2,5
kg (rata-rata 2 kg), PB 6-10 cm (rata-rata 8 cm) pertahun.
- Kenaikan linkar kepala : 12cm ditahun pertama dan 2 cm ditahun
kedua dan seterusnya.-
- Tumbuh gigi 8 buah : tambahan gigi susu; gerahampertama dan
gigi taring, seluruhnya berjumlah 14 – 16 buat
- Erupsi gigi : geraham perama menusul gigi taring..
b. Perkembangan
Tahap perkembangan Psikoseksual menurut Sigmund Freud:
- Fase anal : Pengeluaran tinja menjadi sumber kepuasanlibido, mulai
menunjukan keakuannya, cinta diri sendiri
-egoistic, mulai kenal dengan tubuhnya, tugas utamanyan adalah
latihan kebersihan, perkembangan bicra danbahasa (meniru dan
mengulang kata sederhana,hubungna interpersonal, bermain)
Tahap perkembangan psikososial menurut Erik Erikson:-
- Autonomy vs Shame and doundt
- Perkembangn ketrampilan motorik dan bahasa dipelajarianak
toddler dari lingkungan dan keuntungan yang iaperoleh Dario
kemam puannya untuk mandiri (taktergantug). Melalui dorongan
orang tua untuk makan,berpakaian, BAB sendiri, jika orang tua
terlalu overprotektif menuntut harapan yanag terlalu tinggi
makaanak akan merasa malu dan ragu-ragu seperti jugahalnya
perasaan tidak mampu yang dapat berkembangpada diri anak.-
- Gerakan kasar dan halus, bacara, bahasa dankecerdasan, bergaul
dan mandiri : Umur 2-3 tahun
1) berdiri dengan satu kaki tanpa berpegangansedikitpun
2) hitungan (GK)
3)Meniru membuat garis lurus (GH)
4)Menyatakan keinginan sedikitnya dengan dua kata(BBK)
5) Melepas pakaian sendiri (BM)
9. Pemeriksaan Fisik
a. pengukuran panjang badan, berat badan menurun,
lingkarlengan mengecil, lingkar kepala, lingkar abdomen
membesar,
b. keadaan umum : klien lemah, gelisah, rewel, lesu, kesadaran
menurun.
c. Kepala : ubun-ubun tak teraba cekung karena sudah menutup
pada anak umur 1 tahun lebih
d. Mata : cekung, kering, sangat cekunge.
e. Sistem pencernaan : mukosa mulut kering, distensiabdomen,
peristaltic meningkat > 35 x/mnt, nafsu makan menurun, mual
muntah, minum normal atau tidak haus,minum lahap dan
kelihatan haus, minum sedikit atau kelihatan bisa minum
f. Sistem Pernafasan : dispnea, pernafasan cepat > 40 x/mnt
karena asidosis metabolic (kontraksi otot pernafasan)
g. Sistem kardiovaskuler : nadi cepat > 120 x/mnt dan lemah,tensi
menurun pada diare sedang
h. Sistem integumen : warna kulit pucat, turgor menurun > 2dt,
suhu meningkat > 37° c, akral hangat, akral dingin(waspada
syok), capillary refill time memajang > 2 detik,kemerahan pada
daerah perianal.
i. Sistem perkemihan : urin produksi oliguria sampai anuria(200-
400 ml/ 24 jam ), frekuensi berkurang dari sebelumsakit.
j. Dampak hospitalisasi : semua anak sakit yang MRS
bisamengalami stress yang berupa perpisahan, kehilangan
waktubermain, terhadap tindakan invasive respon yang
ditunjukanadalah protes, putus asa, dan kemudian menerima.
10. Pemeriksaan Penunjang
a. Laboratorium :- feses kultur : Bakteri, virus, parasit, candida
Serum elektrolit : Hiponatremi, Hipernatremi,hipokalemi
AGD : asidosis metabolic ( Ph menurun, PO2 meningkat,PCO 2
meningkat, HCO 3 menurun )
Faal ginjal : UC meningkat (GGA)
b. Radiologi : mungkin ditemukan bronchopemoni.
A. Diagnosa Keperawatan
a. Diare berhubungan dengan inflamasi, iritasi, malabsorbsi nutrisi
ditandai dengan feses lembek atau cair.
b. Defisit nutrisi berhubungan dengan ketidakmampuan mengabsorbsi
makanan ditandai dengan berat badan menurun.
c. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan gejala penyakit ditandai
dengan pola eliminasi berubah.
3.4 Evaluasi
Menurut Nursalam (2016), Evaluasi keperawatan terdiri dari dua jenis yaitu :
Evaluasi formatif
Evaluasi sumatif
Evaluasi sumatif disebut juga evaluasi aktif dimana dalam metode evaluasi ini
menggunakan SOAP (Subjektif, objektif, assement, Perencaan).
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pediatri atau ilmu kesehatan anak ialah spesialisasi kedokteran yang berkaitan
dengan bayi dan anak. Kata pediatri diambil dari dua kata Yunani kuno, paidi yang
berarti "anak" dan iatros yang berarti "dokter". Praktisi medis yang memiliki
spesialisasi dalam pediatri dinamakan dokter anak
Dokumentasi pediatrik adalah segala sesuatu yang tertulis atau tercetak yang
berguna bagi individu khususnya perawat yang berfungsi sebagai bukti
bertanggung jawab hukum dan etika perawat khusus untuk klien pediatrik.
4.2 Saran
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca ksususnya bagi
mahasiswa/I Poltekkes Kemenkes Bengkulu Kampus B Curup dapat memahami
asuhan keperawatan pediatrik
DAFTAR PUSTAKA
Kyle, Terri (2015), Buku Ajar Keperawatan Pediatri, ED 2, VOL, 1. Jakarta : Buku
Kedokteran EGC
Tim Pokja SKDI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia.
Defenisi dan Indikator Diagnostik. Eds.1. Jakarta Selatan : Dewan Pengurus
Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia.
Defenisi dan Tindakan Keperawatan. Eds.1. Cetakan II. Jakarta Selatan :
Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia.
Defenisi dan Kriteria Hasil Keperawatan. Eds.1. Cetakan II. Jakarta Selatan : Dewan
Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional IndonesiaX