RPL BK Klasikal Yuniasih

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMP NEGERI 2 GANDRUNGMANGU
Jln.Lingkar SMP No.22 Desa Cisumur, Kecamatan Gandrungmangu,
E-mail : [email protected]
CILACAP
Kode Pos 53254

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN


BIMBINGAN DAN KONSELING
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Nama Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Gandrungmangu


Kelas/Fase/Semester : IX/ D/ I
Komponen Layanan : Layanan Dasar
Bidang Layanan : Karir
Topik Layanan : Sekolah Lanjutan Pilihanku
Dimensi Profile Pelajar Pancasila : Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak
mulia, Mandiri
Jenis Layanan : Bimbingan Klasikal
Alokasi Waktu : 2 x 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi kemandirian Peserta Didik


Aspek Perkembangan : Wawasan dan Kesiapan Karir
Internalisasi Tujuan : Mengidentifikasi ragam alternatif pekerjaan,
pendidikan, dan aktivitas yang mengandung
relevansi dengan kemampuan diri.
B Capain Layanan : Mengenal kemampuan, bakat, minat, serta arah
kecenderungan karier dan apresiasi seni
C. Tujuan Umum : Peserta didik mampu merencanakan sekolah
lanjutan yang akan ditempuh setelah lulus SMP
( C6 ) – turunkan ke C5
D. Tujuan Khusus : 1. Peserta didik mampu menjelaskan jenis-
jenis sekolah lanjutan (C2)
2. Peserta didik mampu menemukan macam-
macam peminatan pada tiap jenis sekolah
lanjutan(C3)
3. Peserta didik mampu menganalisis
kelebihan dan kelemahan dari tiap jenis
sekolah lanjutan (C4)
4. Peserta didik mampu memperbandingkan
tiap jenis sekolah lanjutan berdasarkan
kriteria (C5)
5. Peserta didik mampu mempertimbangkan
pilihan dari beberapa jenis sekolah
lanjutan (A4)
6. Peserta didik mampu menentukan pilihan
sekolah lanjutan (P5)

-bisa dimulai dari ranah cognitif


“mengidentifikasi” dicari C berapa
(disesuaikan dengan internalisasi tujuan)
E. Materi Layanan : 1. Jenis-jenis sekolah lanjutan
2. Kelebihan dan kelemahan sekolah lanjutan
3. Langkah-langkah memilih sekolah
lanjutan
4. Hal yang perlu diperhatikan dalam
memilih sekolah lanjutan
F. Sumber : 1. Barus, G., Hastuti, S., Setyandari, A.,
Sinaga, J.D. 2019. Bimbingan Klasikal
Nuansa Pendidikan Karakter SMP Kelas
IX. Yogyakarta: Sanata Dharma
University Press.
2. Fajarwati, L. 2018. Pelaksanaan Kegiatan
Career Day dalam Bidang Bimbingan
Karir untuk Meningkatkan Pemahaman
Siswa Terhadap Sekolah Lanjutan pada
Siswa Kelas 9.4 SMP Negeri 19 Kota
Bekasi Tahun Ajaran 2016/2017. Jurnal
Bimbingan dan Konseling, Vol 7, Hal 107-
115
3. Kushendar. 2019. Strategi Bimbingan
Karir Menggunakan Layanan Klasikal
Untuk Meningkatkan Pemahaman
Perencanaan Pemilihan Sekolah Lanjutan
Siswa Smp : Experimental Design. Jurnal
Edukasi Jurnal Bimbingan dan Konseling,
Vol 5 No 1, Hal 76-85.
4. Riyadi, S., Rochmanudin, & Narni. 2016.
Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling Untuk SMP – MTs.
Yogyakarta: Paramitra Publishing.

G. Metode dan Teknik : Project Based Learning ( PJBL )


H. Media/ Alat : Laptop, PPT, Proyektor, Kertas, lem, spidol,
Ballpoint, gunting, penggaris, Handphone,
LKPD
I Pelaksanaan Kegiatan Layanan
1. Tahap awal/Pendahuluan
a. Pernyataan Tujuan 1) Guru BK membuka dengan salam dan
berdoa (propela)
2) Membina hubungan baik (menanyakan
kabar, kehadiran, dan ice breaking)
3) Menyampaikan tujuan-tujuan yang akan
dicapai
b. Penjelasan tentang langkah-langkah kegiatan 1) Menyampaikan langkah-langkah kegiatan,
tugas dan tanggungjawab peserta didik
2) Membuat kesepakatan layanan hari ini
akan dilaksanakan selama 2 JP ( 2x 40
menit ) – menjelaskan bahwa akan ada 2
sesi pertemuan dengan waktu masing-
masing pertemuan 2 JP x 40 menit.
c. Mengarahkan kegiatan (Konsolidasi) Guru BK menjelaskan tentang topik yang akan
dibahas
d. Tahapa Peralihan Guru BK menanyakan kesiapan peserta didik
untuk melaksanakan kegiatan dan melanjutkan
ke tahap inti
2. Tahap Inti
a. Kegiatan peserta didik Dicantumkan Sesi atau pertemuan 1/ 2
1. Penentuan pertanyaan mendasar
1) Peserta didik mengamati video yang
ditayangkan oleh guru BK
2) Peserta didik menyampaikan jawaban
dari pertanyaan yang diberikan oleh
guru BK
3) Peserta didik memperhatikan PPT
yang disampaikan oleh guru BK
sesuai topik layanan
2. Penyusunan rancangan Proyek
1) Peserta didik menyiapkan alat dan
bahan pembuatan album sekolah
lanjutan
3. Penyusunan Rencana Kerja
1) Peserta didik menyusun rencana
kegiatan proyek pembuatan album
sekolah lanjutanmulai dari alat dan
bahan, penentuan langkah kegiatan,
dan hingga penyusunan laporan
sederhana.
4. Pelaksanaan Monitoring Proyek
1) Peserta didik memumbuhkan
kemampuan dalam menganalisis
pembuatan album sekolah lanjutan
dengan berinteraksi dan bekerja sama
dengan anggota kelompok
2) Peserta didik menumbuhkan
kemampuan dalam membuat
keputusan menggunakan media album
sekolah lanjutan
3) Peserta didik mendokumentasikan
setiap langkah kegiatan proyek
4) Peserta didik mengisi LKPD yang
diberikan oleh guru
5. Pengujian Hasil
1) Peserta didik menyampaikan hasil
proyek dengan presentasi
2) Peserta didik menjawab pertanyaan
dari kelompok lain
3) Peserta didik mendokumentasikan
hasil proyek menggunakan HP
6. Evaluasi dan Refleksi
1) Peserta didik mengembangkan
kemampuan dalam mengambil
keputusan tentang sekolah lanjutan
yang dipilihnya

b. Kegiatan guru Bimbingan dan Konseling atau Dicantumkan Sesi atau pertemuan 1/ 2
konselor 1. Penentuan pertanyaan mendasar
1) Guru BK menayangkan video tentang
karir yang berkaitan dengan sekolah
lanjutan - pemantik
2) Guru BK memberikan pertanyaan
mendasar terkait sekolah lanjutan
3) Guru BK menampilkan PPT sesuai
topik yang dibahas – ubah redaksinya
2. Penyusunan rancangan Proyek
1) Guru BK membagi kelas menjadi 5
kelompok, masing-masing
beranggotakan 6-7 peserta didik
2) Guru BK memberikan arahan untuk
tugas dan peran masing-masing
anggota kelompok
3) Guru BK memberikan LKPD
4) Guru BK mendorong peserta didik
untuk menyusun rancangan proyek
dengan berkomunikasi, berkolaborasi
dalam menyusun jadwal kegiatan
proyek pembuatan album sekolah
lanjutan
5) Peserta didik menyiapkan alat dan
bahan pembuatan album sekolah
lanjutan
3. Penyusunan Rencana Kerja
1) Guru BK mendorong peserta didik
untuk mengembangkan kemampuan
peserta didik dalam menyusun
rencana kerja
4. Pelaksanaan Monitoring Proyek
1) Guru BK memberikan pendampingan
peserta didik dalam kelompok saat
pembuatan album sekolah lanjutan
2) Guru BK mengingatkan peserta didik
untuk mengisi LKPD

5. Pengujian Hasil
1) Guru BK mendorong peserta didik
untuk menyampaikan hasil proyek
dengan presentasi
6. Evaluasi dan Refleksi
1) Guru BK memberikan umpan balik
terhadap hasil presentasi siswa
3. Tahap Penutup 1) Guru BK memberikan penguatan dan
motivasi
2) Guru BK memberikan penilaian proses
secara umum dengan lisan
3) Guru BK memberikan salam penutup dan
mengakhiri dengan berdoa
J. Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK mengisi lembar observasi proses
dengan memperhatikan keterampilan peserta
didik meliputi 4C (Comunication,
Colaboration, Critical thinking, Creativity)
2. Evaluasi Hasil Peserta didik mengisi lembar evaluasi yang
telah disediakan mencakup pemahaman baru,
perasaan positif dan rencana kegiatan
K. Rencana Tindak Lanjut Dilakukan layanan konsultasi atau konseling
individu maupun kelompok bagi peserta didik
yang ingin mendiskusikan persoalan karir
khususnya tentang sekolah lanjutan.
Lampiran :
1. Materi layanan
2. Media
3. LKPD
4. Evaluasi proses
5. Evaluasi Hasil
Gandrungmangu, 23 September 2022

Mengetahui, Guru BK/ Konselor


Kepala Sekolah
Dra MARSILAH YUNIASIH, S.Pd.
NIP. 19680314 199512 2 001 NIP. 19910820 201902 2 006
Lampiran 1 materi layanan

MEMILIH SEKOLAH LANJUTAN

Sebentar lagi Anda akan menuntaskan pembelajaran jenjang SMP. Ke mana Anda akan
melanjutkan studi setelah lulus? Ada beberapa pilihan untuk melanjutkan setelah lulus dari
SMP, yaitu jenjang sekolah lanjutan yang terdiri atas pendidikan menengah umum dan
pendidikan menengah kejuruan. Sekolah menengah umum diselenggarakan oleh Sekolah
Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau
sekolah yang sederat lainnya. Pendidikan menengah umum dikelompokkan dalam program
studi sesuai dengan kebutuhan untuk belajar lebih lanjut di perguruan tinggi dan hidup di
dalam masyarakat. Pendidikan menengah umum terdiri atas tiga tingkat. Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) dikelompokkan dalam bidang keahlian didasarkan pada perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dunia industri, ketenaga kerjaan baik secara nasional, regional
maupun global, kecuali untuk program kejuruan yang terkait dengan upaya-upaya pelestarian
warisan budaya.

Menurut Kushendar (2019) peserta didik pada jenjang SMP diharapkan mampu
memadukan tuntutan suatu pekerjaan atau karir dengan kemampun atau potensinya. Dalam
menentukan keputusan untuk masa depan salah satunya ialah kegiatan perencanaan sekolah
lanjutan bagi siswa SMP menuju sekolah Umum (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) atau Madrasah Aliyah (MA), disini untuk siswa SMP kegiatan perencanaan dirasa
perlu agar ketika ia mau mengambil keputusan untuk masuk di SMA MA atau SMK itu
berdasarkan minat serta bakat dari diri sendiri.

A. Jenis – jenis sekolah lanjutan


Menurut Fajarwati (2018) Pendidikan formal setelah SMP ada 2, yaitu:
1. SMA dan MA
SMA dan MA terdiri dari dua jurusan yaitu IPA dan IPS. Tujuan pendidikan SMA
adalah untuk menghasilkan lulusan yang menguasai pengetahuan dan keteranpilan
akademik serta siap melanjutkan ke perguruan tinggi.
2. SMK
Sedangkan SMK terdiri dari 9 jenis bidang keahlian yang setiap bidang keahlian
mempunyai jurusan masing-masing. Bidang keahlian yang ada di SMK terdiri dari:
1) Kelompok Teknologi dan Industri (STM umum dan STM Khusus)
2) Kelompok Bisnis dan Manajemen (SMEA)
3) Kelompok Seni Kerajinan (SMIK)
4) Kelompok Pariwisata (SMIP, SMTK, dan SMKK)
5) Kelompok Kesejahteraan Masyarakat
6) Kelompok Kesenian (Karawitan)
7) Kelompok olah raga (SMK Olah raga)
8) Kelompok keagamaan (Madrasah aliyah, pesantren, seminari, pasraman)
9) Kelompok kesehatan dan obat-obatan (SPK, rawat gigi, SMF dan analis
kesehatan)
Pendidikan di SMK bertujuan untuk:
1) Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja
2) Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir dan mengembangkan
kompetensinya
3) Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan di dunia
usaha dan dunia industri pada masa kini maupun masa datang
4) Menyiapkan tamatan yang bermutu agar menjadi wrga negara yang produktif,
adaptif, dan kreatif.

B. Kelebihan dan kelemahan sekolah lanjutan


Dalam Barus, dkk (2019) dijelaskan tentang kelebihan dan kelemahan SMA maupun
SMK sebagaimana berikut ini:
1. SMA
a. Kelebihan/ keunggulan
1) Unggul dalam penguasaan konsep
2) Cara berpikir lebih luas
3) Performance sebagai bekal untuk menuju pendidikan berikutnya
b. Kelemahan
1) Tidak menjurus pada suatu keterampilan khusus
2) Lulusan SMA belum tentu mendapatkan pekerjaan sesuai keterampilan
2. SMK
a. Kelebihan/ keunggulan:
1) Memiliki kurikulum yang fleksibel sesuai perkembangan jaman dan
kebutuhan pasar
2) Meningkatkan kepercayaan diri siswa ketika lulus karena sudah terbiasa
bekerja baik melalui praktik di sekolah maupun praktik kerja industri
3) Tamatannya diminati perusahaan karena sudah memiliki keterampilan yang
memadai
4) Memberikan pengalaman kerja sehingga lulusan siap untuk membuka
lapangan usaha baru
5) Membekali siswa dengan cukup teori sehingga ketika lulus tetap bisa
mengembangkan ilmu di pendidikan yang lebih tinggi
b. Kelemahan
1) Tidak semua SMK mencetak lulusan yang adaptif dengan dunia kerja
2) Banyak guru SMK yang ketinggalan dalam mengupdate keahlian agar sesuai
dengan perkembangan zaman.
3) Program-program yang ditawarkan SMK saat ini belum efektif dan efisien.

C. Langkah-langkah memilih sekolah lanjutan


1. Menentukan tujuan setelah lulus sekolah menengah
2. Mempersiapkan diri sedini mungkin
3. Pertimbangkan bakat yang anda miliki
4. Pertimbangkan sifat-sifat yang anda miliki
5. Diskusikan pertimbangan anda dengan teman dan keluarga anda.

D. Hal yang perlu diperhatikan dalam


1. Kualitas sekolah
2. Kurikulum sekolah
3. Fasilitas sekolah
4. Lokasi sekolah
5. Biaya sekolah
6. Teman di sekolah tersebut

Sumber:

Barus, G., Hastuti, S., Setyandari, A., Sinaga, J.D. 2019. Bimbingan Klasikal Nuansa Pendidikan Karakter

SMP Kelas IX. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Fajarwati, L. 2018. Pelaksanaan Kegiatan Career Day dalam Bidang Bimbingan Karir untuk Meningkatkan

Pemahaman Siswa Terhadap Sekolah Lanjutan pada Siswa Kelas 9.4 SMP Negeri 19 Kota Bekasi

Tahun Ajaran 2016/2017. Jurnal Bimbingan dan Konseling, Vol 7, Hal 107-115

Kushendar. 2019. Strategi Bimbingan Karir Menggunakan Layanan Klasikal Untuk Meningkatkan Pemahaman

Perencanaan Pemilihan Sekolah Lanjutan Siswa Smp : Experimental Design. Jurnal Edukasi Jurnal

Bimbingan dan Konseling, Vol 5 No 1, Hal 76-85.

Riyadi, S., Rochmanudin, & Narni. 2016. Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan Konseling Untuk SMP –

MTs. Yogyakarta; Paramitra Publishing.


Lampiran 2 Lembar Kerja Peserta Didik ( LKPD)

PELAKSANAAN KEGIATAN PROYEK

Petunjuk:

1. Masing-masing kelompok diberi materi oleh guru


2. Pembentukan kelompok dengan beranggotakan 6-7 peserta didik
3. Membagi tugas dan peran masing-masing anggota kelompok
4. Menyiapkan alat dan bahan pembuatan proyek album sekolah lanjutan
5. Menyusun langkah-langkah kegiatan pembuatan album sekolah lanjutan:
a. Setiap kelompok membaca materi yang diberikan
b. Setiap anggota kelompok menyusun rencana pembuatan album sekolah lanjutan
c. Setiap kelompok berdiskusi tentang jenis-jenis sekolah lanjutan
d. Setiap kelompok menyusun album sekolah lanjutan berdasarkan kelompok peminatan
6. Setelah kegiatan pembuatan album sekolah lanjutan selesai, masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil proyek dan kelompok lain menanggapi
7. Refleksi

Lembar Kerja Proyek Pembuatan Album Sekolah Lanjutan

Nama :

Kelas :

Tulislah secara singkat jawaban pada lembar kerja yang tersedia!

1. Tulislah pernyataan pengalaman hasil belajar yang kalian peroleh!

………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

2. Dari pembuatan album sekolah lanjutan, tuliskan perbandingan SMA dan SMK
berdasarkan kriteria berikut:

Kriteria SMA/ MA SMK


Materi
dan
Praktik

Prospek
Studi
Lanjut
Kriteria SMA/ MA SMK
Jurusan

Peluang
Kerja

Biaya

Karakte
r
Lampiran 3 Lembar Evaluasi Proses

LEMBAR OBSERVASI (untuk Guru)


Berikut indikator penilaian proses antusiasme peserta didik.

No Aspek Evaluasi Indikator


1 Comunication a. Peserta didik menjawab pertanyaan pendorong yang diajukan
b. Peserta didik mengajukan pertanyaan
c. Peserta didik berdiskusi dalam kelompok (rancangan proyek)
2 Colaboration a. Peserta didik melakukan aktivitas pembuatan rencana projek
bersama dengan kelompok
b. Peserta didik melakukan aktivitas proyek pembuatan “album
sekolah lanjutan”
c. Peserta didik menerima masukan dari peserta lain
3 Critical Thinking a. Peserta didik mengembangkan ide dalam pembuatan rencana
proyek
b. Peserta didik menganalisis jenis sekolah lanjutan
c. Peserta didik menentukan gambaran sekolah lanjutan yang
diharapkan
d. Peserta didik memberikan alasan pilihan sekolah lanjutan yang
diinginkan
4 Creativity a. Peserta didik mengembangkan kreatifitas yang dimiliki dalam
pembuatan proyek “album sekolah lanjutan”
b. Peserta didik menyusun bahan pembuatan proyek
c. Peserta didik menyampaikan hasil proyek

Contoh Pengisian TABEL OBSERVASI (Guru)

Silahkan berikan tanda Chek ( √ ) pada kolom yang telah disediakan sesuai dengan tabel
indikator di atas!

Jumlah
No Comunication Colaboration Critical Thinking Creativity
Total Skor Ket
Absen
a b c a b c a b c d a b c Ceklis
1          9 69,2
2       6 46,2

Keterangan:

Jumlah total ceklis


Skor = x 100
Jumlahindikator
Lampiran 4 Lembar Evaluasi Hasil

LEMBAR EVALUASI HASIL


BIMBINGAN KLASIKAL
Melalui Link :……………………………
Identitas Peserta Didik
Nama : ……………………………………………..
Kelas : ……………………………………………..
No Absen : ……………………………………………..

Petunjuk :
1. Bacalah pernyataan di bawah ini dan berilah tanda centang (√) pada kolom skor sesuai dengan
apa yang terjadi dalam kegiatan layanan bimbingan klasikal yang dilakukan!
2. Keterangan Butir Skor :
5 = Sangat Sesuai
4 = Sesuai
3 = Cukup Sesuai
2 = Kurang Sesuai
1 = Sangat Kurang Sesuai

SKOR
No Aspek
1 2 3 4 5

Pemahaman Baru
Saya mendapatkan pemahaman baru setelah mendapatkan layanan bimbingan
1
klasikal tentang sekolah lanjutan
2 Saya bisa mememahami akan jenis-jenis sekolah lanjutan

3 Saya dapat menjelaskan tentang jenis-jenis sekolah lanjutan


Saya dapat menganalisis kelebihan dan kelemahan dari setiap jenis sekolah
4
lanjutan
Saya dapat membandingkan antara dua jenis sekolah lanjutan berdasarkan
5
kriteria yang ada
Perasaan Positif
Saya merasa yakin Guru BK dapat membantu saya dalam memberikan
6
pemahaman tentang sekolah lanjutan
Saya merasa senang dan termotivasi dengan adanya layanan BK tentang
7
sekolah lanjutan
Saya merasa nyaman selama mengikuti layanan klasikal yang membahas
8
tentang sekolah lanjutan
Saya merasa yakin mampu mempertimbangkan sekolah lanjutan yang akan
9
saya pilih
Saya merasa lega karena saya mengetahui bagaimana langkah memilih
10
sekolah lanjutan
Rencana Kegiatan Yang Akan Dilakukan Setelah Mengikuti Layanan
Saya akan berupaya untuk menerapkan pemahaman baru yang saya dapatkan
11
dari layanan ini dalam memilih sekolah lanjutan
SKOR
No Aspek
1 2 3 4 5
Saya akan memotivasi diri saya untuk selalu mengusahakan agar mencapai
12
sekolah lanjutan yang saya inginkan
Saya akan berdiskusi bersama keluarga terkait sekolah lanjutan yang saya
13
inginkan
Saya dapat merencanakan dan menentukan keputusan terkait sekolah lanjutan
14
yang saya inginkan

Keterangan
Skor terendah = 1 x 14 = 14, Skor tertinggi = 5 x 14 = 70

Kategori Sangat Sesuai = 60 - 70


Sesuai = 49 - 59
Cukup Sesuai = 37 - 48
Kurang Sesuai = 25 - 36
Sangat Kurang Sesuai = 14 – 24

Anda mungkin juga menyukai