KAK - Copy (Autosaved) II

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA

PENINGKATAN MUTU LAYANAN KUA


SEKSI PENDIDIKAN, BIMAS ISLAM DAN PHU
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN MANGGARAI TIMUR

I.PENDAHULUAN
I.1 LATAR BELAKANG

semua Negara berkewajiban melayani setiap warga negara dan penduduknya


untuk memenuhi hak dan kebutuhan dasarnya dalam kerangka pelayanan publik
terutama Negara Indonesia sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang diatur dalam Undang-
Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, Dengan adanya undang-
undang setiap penyelenggara pelayanan publik berkewajiban menyusun dan
menetapkan standar pelayanan sesuai kemampuan kebutuhan masyarakat dan
kondisi lingkungan yang ada, membangun kepercayaan masyarakat atas
pelayanan publik yang dilakukan penyelenggara pelayanan publik adalah kegiatan
yang harus dilakukan dengan harapan seluruh warga negara dan penduduk
tentang peningkatan pelayanan publik, sebagai upaya untuk mempertegas hak dan
kewajiban setiap warga negara dan penduduk serta terwujudnya tanggung jawab
negara dalam penyelenggaraan pelayanan publik, Seluruh lapisan masyarakat
mempunyai hak yang sama dari pemerintah atas pelayanan terhadap publik
khususnya yang berkaitan dengan keagamaan dan hal lainnya untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat secara layak.

Di era reformasi dan transparansi seperti sekarang ini muncul sebuah


paradigma dan tuntutan baru dari masyarakat tentang pelaksanaan tugas KUA
sebagai pelayan publik yang mengarah pada perbaikan dan penyempurnaan
pelayanan yang lazim dikenal dengan istilah Pelayanan Prima. Dalam hal
perbaikan dan penyempurnaan pelayanan ini telah disikapi dan disambut baik
pemerintah dan didukung oleh seluruh pimpinan dan segenap jajaran dilingkungan
Kementerian Agama dengan senantiasa meningkatkan kualitas dan kuantitas
layanan dalam melaksanakan tugas.

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 13 tahun


2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal di lingkungan Kementerian
Agama Pasal 1 yaitu : Instansi Vertikal Kementerian Agama adalah instansi di
lingkungan Kementerian Agama yang melaksanakan tugas dan fungsi Kementerian
Agama di daerah, Instansi Vertikal Kementerian Agama terdiri atas Kantor Wilayah
Kementerian Agama Provinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.
Kantor Urusan Agama memiliki otoritatif dalam memberikan pelayanan dan
bimbingan di bidang Urusan Agama Islam. Adapun peran, fungsi, tugas dan
garapan Kantor Urusan Agama dalam Urusan Agama Islam adalah sebagai berikut:

1. Memberi pelayanan dan bimbingan di bidang kepenghuluan dalam hal


pelayanan nikah dan rujuk bagi umat yang beragama Islam;
2. Memberi pelayanan dan bimbingan di bidang pengembangan keluarga sakinah;
3. Memberi pelayanan di bidang perwakafan. Peran Kepala KUA sebagai Pejabat
Pembuat Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) memiliki peran legitimasi atas status harta
benda yang diwakafkan sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diharapkan;
4. Memberi pelayanan di bidang zakat dan ibadah sosial;
5. Memberi pelayanan di bidang perhajian;
6. Memberi pelayanan di bidang penentuan arah kiblat dan penetapan awal bulan
hijriyah;
7. Memberi pelayanan di bidang kemasjidan dan kehidupan beragama;
8. Memberi pelayanan, bimbingan, serta perlindungan konsumen di bidang produk
halal dan kemitraan umat Islam;
9. Memberi pelayanan, bimbingan, dan prakarsa di bidang ukhuwah
Islamiyah, jalinan kemitraaan, dan pemecahan masalah umat;

Kantor Urusan Agama merupakan unit kerja terdepan sekaligus ujung


tombak Kementerian Agama yang secara langsung berada di tingkat kecamatan.
Menyadari betapa pentingnya fungsi dan peranan KUA, dari waktu ke waktu selalu
berupaya meningkatkan program-program dan pelayanan kepada masyarakat,
tentu saja setiap operasionalisasi program kerjanya harus disemangati oleh spirit
pengabdian terhadap agama, bangsa dan negara, disamping itu juga
memprioritaskan pada orientasi pelayanan public secara maksimal, baik dalam
pelayanan, bimbingan maupun perlindungan terhadap kehidupan umat beragama.

Hal ini merupakan tuntutan kebutuhan yang harus dipertanggungjawabkan


sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku terutama dalam
peningkatan manajemen perkantoran, tertib administrasi dan pelayanan prima,
disamping untuk memberikan motivasi terutama kepada pegawai KUA untuk terus
memacu dan memunculkan kreatifitas dan inovasi kerja.

Dengan melihat realita yang ada maka Seksi Pendidikan, Bimas Islam dan
PHU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manggarai Timur pada kesempatan ini
melaksanakan kegiatan Peningkatan Mutu Layanan KUA Tahun 2018.

I.2 Dasar Hukum


1. Peraturan Menteri Agama Nomor 39 Tahun 2012 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kantor Urusan Agama.
2. Peraturan Menteri Agama No. 34 tahun 2016 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kantor Urusan Agama Kecamatan.
3. Keputusan Menteri Agama RI No. 298 tahun 2003 yang mengukuhkan
kembali kedudukan KUA kecamatan sebagai unit kerja Kantor
Departemen Agama kabupaten / kota yang melaksanakan sebagian
tugas Urusan Agama Islam.
1.3 Maksud dan Tujuan
1. Mewujudkan sistem administrasi, dokumentasi dan pelayanan Publik yang baik
dan akuntabel. 
2. Terlaksananya kualitas layanan dibidang Administrasi (Pendaftaran,
Pengesahan dan Pencatanan Nikah dan Rujuk); Pendaftaran dan Penerbitan
Akte Ikrar Wakaf Pembinaan Keluarga Sakinah Pembinaan Kemasjidan
Pembinaan syariah Pembinaan Pangan Halal; Pembinaan Zakat Pembinaan
wakaf Penyelenggaraan Bimbingan Manasik Haji. 

1.4 Visi dan Misi


a. Visi
Terwujudnya pelaksanaan pelayanan KUA yang berkualitas
b. Misi
1. Meningkatkan tata kelola KUA yang baik , benar, bersih, akuntabel dan
terpercaya
2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan dalam pelaksanaan tugas.

II. PELAKSANAAN
2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan Peningkatan Mutu Layanan KUA diselenggarakan di Borong pada
tanggal September 2018 bertempat Aula MAS Al-Hidayah Borong.

2.2 Peserta
Kegiatan Peningkatan Mutu Layanan KUA Tahun 2018 diikuti oleh 5 Peserta
terdiri dari
1. Kepala KUA Kecamatan Borong : 1 Orang
2. Kepala KUA Kecamatan Kota Komba : 1 Orang
3. Kepala KUA kecamatan Elar : 1 Orang
4. Kepala KUA Kecamatan Lamba Leda : 1 Orang
5. Kepala KUA Kecamatan Sambi Rampas : 1 Orang
Jumlah : 5 orang

2.3 Materi dan Narasumber/Pembimbing


Narasumber pada Kegiatan ini terdiri dari internal kantor sendiri yaitu :
1. Drs. Kristoforus Mahal (Kepala Kantor Kementerian Agama Kab.
Manggarai Timur) dengan Materi : Peningkatan Mutu Layanan KUA.
2. Drs. Abdurrazak (Kepala Seksi Pendidikan, Bimas Islam dan PHU Kantor
kementerian Agama Kabupaten manggarai Timur) dengan Materi :
Indikator Keberhasilan KUA dalam Memberikan Pelayanan.

2.4 Kepanitiaan
1. Pembina : Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Timur Manggarai Timur
2. Penanggung jawab : Kepala Seksi Pendidikan, Bimais dan PHU
Kantor Kementerian Agama Kab. Manggarai Timur
3. Pelaksana : Seksi Pendidikan Islam, Bimas Islam dan PHU
Kab.Manggarai Timur.

2.5 Mekanisme pelaksanaan


1. Metode Pencapain Keluar :
Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah Swakelola
2. Tahapan dan waktu pelaksanaan:
Tahap dan waktu pelaksanaan kegiatan ini meliputi:
 Pemanggilan peserta : 1 hari
 Pelaksanaan kegiatan : 1 Hari
 Penyusunan Laporan Kegiatan : 3 Hari

2.6. Biaya
Sumber dana Kegiatan Peningkatan Mutu Layanan KUA Tahun 2018 berasal
dari DIPA Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manggarai Timur tahun 2018
pada Program Bimas Islam.

2.7 Penerima Manfaat/Sasaran


Sasaran kegiatan ini adalah Kepala Kantor Urusan agama Kecamatan yang
ada di Kabupaten Manggarai Timur.

III. PENUTUP

Demikian Kerangka Acuan Kegiatan Peningkatan Mutu Layanan KUA ini dibuat
untuk dijadikan pedoman seperlunya, terima Kasih.

Borong, September 2018


a.n. K e p a l a,
Kepala Seksi Pendidikan,
Bimas Islam dan PHU

Abdurrazak

Anda mungkin juga menyukai