Al Imran Ayat 190-191
Al Imran Ayat 190-191
Al Imran Ayat 190-191
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan
mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah
Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
TAJWID
1. ﺇِ َّﻥ: Ghunnah, karena huruf nun berharokat tasydid. Membacanya dengan mendengung dan
ditahan sesaat.
2. ﻓِ ْﻲ: Mad thobi'i, karena ya' sukun didahului huruf berharokat kasroh. Dibaca panjang 2 ketukan.
3. ألسَّـ: Alif lam syamsiyah, karena alif lam bertemu dengan salah satu huruf syamsiyah yaitu sin.
Dalam hal ini alif lam seolah-olah hilang, sehingga yang dibaca adalah huruf selanjutnya.
4. ـ َما: Mad thobi’i, karena huruf mim berharokat fathah bertemu dengan alif. Sehingga
membacanya sepanjang 2 harokat.
5. ـ َوا: Mad thobi’i, karena huruf wau berharokat fathah bertemu dengan alif. Sehingga dibaca
selama 2 harokat.
6. َ ااْل: Alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu dengan alif berharokat. Membacanya secara
jelas.
7. ـاَل: Mad thobi’i, karena huruf alif didahului huruf berharokat fathah. Dibaca panjang selama 2
harokat.
8. اللَّيْىـ: Alif lam qomariyah, karena huruf alif lam bertemu dengan salah satu huruf qomariyah yaitu
ya'.
9. النَّىـ: Alif lam syamsiyah, karena alif lam bertemu dengan salah satu huruf syamsiyah yaitu nun.
Dibaca dengan cara menghilangkan/memasukkan alif lam.
10. ـهَا: Mad thobi’i, karena huruf ha setelahnya bertemu dengan alif. Dibaca panjang selama 2
harokat.
11. يَا: Mad thobi’i, karena huruf ya' bertemu dengan alif. Dibaca panjang selama 2 harokat.
12. ت اِّل ٍ ـ: Idghom bilagunnah, karena huruf ta' berharokat kasroh tanwin bertemu dengan lam.
Dalam hukum ini harokat tanwin dilebur atau digabungkan dengan huruf setelahnya.
13. ْ ألُو: Mad thobi’i, karena huruf wau sukun didahului oleh huruf berharokat dhommah. Dibaca
panjang 2 harokat.
14. لبَا: Mad arid lissukun, karena huruf mad yaitu ba' fathah bertemu dengan alif berada sebelum
huruf yang diwaqofkan di akhir kalimat. Dibaca panjang selama 2 sampai 6 harokat.
15. بِ : Qolqolah kubro, karena salah satu huruf qolqolah yaitu ba' berada di akhir kalimat sehingga
diwaqofkan dan dibaca secara memantul.
16. ـ ِذيْن: Mad thobi’i, karena huruf ya' sukun didahului oleh huruf berharokat kasroh. Dibaca
panjang selama 2 harokat.
17. ْ ـرُو: Mad thobi’i, karena huruf mim sukun didahului oleh huruf berharokat dhommah. Dibaca
panjang 2 harokat.
18. َ هَّللا: Tafkhim, karena lafaz Allah didahului huruf berharokat fathah. Dibaca secara tebal.
19. ـيَا: Mad thobi’i, karena huruf ya' fathah bertemu dengan alif. Dibaca panjang selama 2 harokat.
20. َ ًما َو: Idghom bigunnah, karena mim berharokat fathah tanwin bertemu dengan wau. Harokat
tanwin dileburkan dan disertai dengung.
21. ْ ـعُو: Mad thobi’i, karena huruf wau sukun didahului oleh huruf berharokat dhommah.
Membacanya panjang sebanyak 2 harokat.
22. ًاو
َ د: Idghom bigunnah, karena dal berharokat fathah tanwin bertemu dengan wau. Harokat
tanwin dileburkan dan dibaca secara mendengung.
23. علَ ٰى: Mad thobi’i, karena huruf lam berharokat alif disertai huruf alif maqsurah. Dibaca panjang
selama 2 harokat.
24. ْ ـنُو: Mad thobi’i, karena huruf wau sukun didahului oleh huruf berharokat dhommah. Dibaca
panjang 2 harokat.
25. ـ ْم َو: Idhar syafawi, karena huruf mim sukun bertemu dengan wau. Dibaca secara jelas.
26. ْ ـرُو: Mad thobi’i, karena huruf wau sukun didahului oleh huruf berharokat dhommah. Dibaca
panjang selama 2 harokat.
27. فِ ْي: Mad thobi’i, karena ya' sukun didahului oleh huruf berharokat kasroh. Dibaca panjang 2
harokat.
28. السَّـ: Alif lam syamsiyah, karena alif lam setelahnya bertemu dengan huruf sin. Alif lam
dileburkan, sehingga langsung masuk ke huruf selanjutnya.
29. ـ َما: Mad thobi’i, karena huruf mim berharokat fathah bertemu dengan alif. Cara membacanya
dengan dipanjangkan 2 harokat.
30. ـ َوا: Mad thobi’i, karena huruf wau berharokat fathah bertemu dengan alif. Dibaca panjang
selama 2 harokat.
31. َ ااْل: Alif lam qomariyah, karena alif lam bertemu dengan alif berharokat. Dibaca dengan jelas.
32. ـنَا: Mad thobi’i, karena huruf nun fathah setelahnya bertemu dengan alif. Dibaca sepanjang 2
harokat.
33. َما: Mad thobi’i, karena huruf mim fathah bertemu dengan alif. Dibaca sepanjang 2 harokat.
34. خل ْقت: Qolqolah sugro, karena salah satu huruf qolqolah berharokat sukun yaitu qof berada di
tengah kalimat. Dibaca setengah memantul.
35. ٰهـذ: Mad thobi’i, karena huruf ha berharokat alif khanjariyah. Panjangnya selama 2 harokat.
36. َذا: Mad thobi’i, karena huruf dzal fathah setelahnya bertemu dengan alif. Dibaca panjang
selama 2 harokat.
37. بَا: Mad thobi’i, karena ba' bertemu dengan alif. Dibaca sepanjang 2 harokat.
38. ـاًل سُبـ: Ikhfa' haqiqi, karena huruf lam berharokat fathah tanwin bertemu dengan huruf sin. Huruf
tanwin disamarkan serta didengungkan selama 2 harokat.
39. سبْىـ: Qolqolah sugro, karena salah satu huruf qolqolah berharokat sukun yaitu ba' berada di
tengah kalimat. Dibaca setengah memantul.
40. ـحاَ : Mad thobi’i, karena huruf kha berharokat fathah bertemu dengan alif. Dibaca sepanjang 2
harokat.
41. ـنَا: Mad thobi’i, karena huruf nun fathah bertemu dengan alif. Dibaca panjang selama 2 harokat.
42. ـ َذا: Mad thobi’i, karena huruf dzal fathah setelahnya bertemu dengan alif. Cara membacanya
panjang selama 2 harokat.
ِ َّ الن: Mad arid lissukun, karena huruf mad yaitu nun fathah bertemu dengan alif berada sebelum
43. ار
huruf yang diwaqofkan di akhir kalimat. Dibaca sepanjang 2 sampai 6 harokat.
44.