Artikel 1
Artikel 1
Artikel 1
Pengaruh senam yoga terhadap penurunan skala nyeri disminore berbasis literature review
jurnal.
Sintiya, Lisa
Dysminorrhea occurs in women during menstruation which will cause pain, nausea,
nausea, diarrhea, even vertigo which will interfere with daily activities so yoga therapy is necessary.
yoga is very good at providing relaxation so that it makes the pain scale reducing (Namratha,
2017). This writing is to determine the effect of yoga exercises on reducing the pain scale of
dysminorrhea based on journal review literatureThis writing uses systematic literature reviews
journals taken from research in 10 journals, which are obtained from the results of the screening of
a number of journals from Sciendirect, Pubmed, and Google Scholar. Using the keywords Yoga
Gymnastics, Dysminore Pain. Search for research journals from the range 2015-2020 and those
that have qualitified the requirements for the inclusion and exclusion criteria exercise with the
PICOS format, both national and international journals.The results of 10 design journals used
Quantitative Analytical (10%), Quantitative (10%), Pre-experimental (10%), Quasi-experimental
(60%), experimental (10%), while the sampling technique used total sampling (10%), random
sampling (40%), and convenience sampling (10%). The frequency of time for implementing yoga
therapy from these 10 journals is obtained, 30-60 minutes, by doing 1-3 times a week for 1-3
months. And based on 10 journals that have been analyzed statistical test results p value <0.05.
STIKES HAFSHAWATY 1
endometriosis dan salfingitis (Schwartz, Prostaglandin menyebabkan kontraksi
2005 dalam Umi Narsih dkk 2015). uterus meningkat dan pada kadar yang
Sedangkan disminore yang sering berlebihakan mengaktivasi usus besar,
terjadi pada sekitar 50% wanita dengan sedangkan wanita yang mengalami
usia antar 15-24 tahun yaitu disminore disminore memproduksi prostaglandin
primer, nyeri yang di rasakan pada 10 kali lebih banyak dari wanita yang
disminore primer berupa rasa kejang tidak disminore (Nafiroh,D. 2013 dalam
pada perut bagian bawah dan dapat Yelmi Reni Putri, dkk 2019). Cara
menyebar kearah pinggang dan paha. mengurangi nyeri haid yang dapat
(Andrews, 2010 dalam Narsih dkk diberikan bagi penderita nyeri haid
2015) tidak hanya munggunakan obat obatan
Lebih dari 50% perempuan saja tetapi dapat menggunakan dengan
disetiap Negara mengalami nyeri haid. metode seperti yoga atau meditasi
Menurut WHO tahun 2012 didapatkan dimana yoga dapat mengontrol sistem
kejadian terbesar 1.769.425 jiwa (90%) saraf yang akhirnya dapat menurunkan
wanita mengalami disminore, nyeri (Yessie M, 2013 dalam diyah
sedangkan (10%-15%) mengalami arini, dkk 2020 ).
disminore berat. Di Amerika serikat Manfaat berlatih yoga
pada tahun 2012 pravelensi disminore diantaranya, meningkatkan sirkulasi
primer pada wanita umur 12-17 tahun darah keseluruh tubuh, meningkatkan
(59,7%) dengan derajat kesakitan 49% kapasitas paru saat bernafas,
disminore ringan , 37% disminore mengurangi ketegangan tubuh, fikiran
sedang, 12% disminore berat, dan mental, serta mengurangi rasa
disminore yang terjadi pada 90% nyeri. Selain itu yoga juga dipercaya
wanita yang berusia kurang dari 19 dapat mengurangi cairan yang
tahun dan 67% wanita yang berusia 24 menumpuk di bagian pinggang yang
tahun (Laili, 2012 dalam Nora Isa T. N menyebabkan nyeri saat haid (Suratini,
2017). Menurut penelitian (Savitri 2015 2013 dalam diyah arini, dkk 2020).
dalam elvira, 2019) di Indonesia Menurut penelitian (Yang dan
pravelensi sebesar 64,25% yang terdiri Kim, 2019) dalam penelitiannya terapi
dari 54,89% disminore primer dan yoga diberikan selama 12 minggu, dan
9,36% disminore sekunder. Di Jawa dilakukan sebanyak 1 kali dalam satu
Timur dalam penelitian (Paulus Ama minggu selama 60 menit, yang
Suban, dkk, 2017) sebesar 64,25% dilakukan kepada 30 responden yang
yang terdiri dari 54.89% disminore dibagi menjadi 2 kelompok yaitu control
primer dan 9,36% disminore skunder. . dan eksperimental. Pengumpulan data
Nyeri haid (disminore) keluhan dilakukan pada penggunaan lembaran
ginekologis yang diakibatkan ketidak observasi mengukur skala nyeri haid.
seimbangan hormon progesterone Dan didapatkan hasil yaitu Intensitas
dalam darah sehingga menimbulkan nyeri haid (perbedaan kelompok, -0,94;
rasa nyeri yang terhadi pada wanita. interval kepercayaan 95% [CI], -1,47
STIKES HAFSHAWATY 2
hingga -0,42; p = 0,001) dan gangguan boolean operator (AND, OR NOT or
menstruasi (perbedaan kelompok, AND NOT) yang digunakan untuk
-1,13; 95% CI, 1,43 hingga -0,82; memperluas atau menspesifikkan
p<0,0001) skor menurun secara pencarian,sehingga mempermudah
signifikan pada kelompok eksperimen dalam penentuan artikel atau jurnal
dibandingkan dengan kelompok yang digunakan. Kata kunci yang
kontrol. Jadi dapat disimpulkan bahwa digunakan dalam penelitian ini yaitu
terpi yoga efektif untuk mengurangi “Terapi Yoga” dan ‟Nyeri Disminore”.
nyeri disminore.
Berdasarkan latar belakang tersebut Berdasarkan hasil pencarian
peneliti tertarik untuk meneliti literature melalui publikasi google
“Pengaruh Senam Yoga Terhadap scholar, Scien Diect dan Pubmed
Penurunan Skala Nyeri Disminore menggunakan kata kunci “Senam
Pada Remaja Putri” berdasarkan yoga” dan “nyeri disminore”, penulis
literature review. menemukan 1.328 jurnal yang sesuai
2. METODE dengan kata kunci tersebut. Jurnal
Metode pencarian artikel penelitian tersebut kemudian diskrining
atau jurnal menggunakan keyword dan sebanyak 1.206 jurnal diekslusi karena
boolean operator (AND, OR NOT or terbitan 10 tahun terakhir, terbitan 5
AND NOT) yang digunakan untuk tahun terakhir sejumlah 368 dan
memperluas atau menspesifikkan menggunakan bahasa selain bahasa
pencarian,sehingga mempermudah inggris dan indonesia. jurnal yang
dalam penentuan artikel atau jurnal duplikasi dan jurnal yang tidak sesuai
yang digunakan. Kata kunci yang dengan kriteria inklusi dilakukan
digunakan dalam penelitian ini yaitu eksklusi, sehingga didapatkan 10
“Terapi Yoga” dan ‟Nyeri Disminore”. jurnal yang dilakukan review.
Data yang digunakan dalam 4. PEMBAHASAN
penelitian ini adalah data sekunder Hasil penelitin dari 10 jurnal
yang diperoleh bukan dari pengamatan diatas dapat disimpulkan secara garis
langsung, akan tetapi diperoleh dari besar bahwasanya terdapat pengaruh
hasil penelitian yang telah dilakukan terapi yoga terhadap penurunan skala
oleh peneliti-peneliti terdahulu. Sumber nyeri pada disminore. Dilakukan kepada
data sekunder yang didapat berupa wanita yang berusia 14-25 tahun dalam
artikel atau jurnal yang relevan dengan siklus menstruasi 22-35 hari, dengan
topik dilakukan menggunakan durasi waktu yang berbeda beda berapa
database melalui Pubmed, Science peneliti mengatakan 30 menit dalam 1
Direct dan Google Scholar. minggu dilakukan 2-3 kali selama 1
bulan, dan juga ada yang mengatakan
3. HASIL PENCARIAN 50-60 menit dalam 1 minggu dilakukan
Metode pencarian artikel 2-3 kali selama 12 minggu. Berikut hasil
atau jurnal menggunakan keyword dan penelitian dari berbagai peneliti dengan
STIKES HAFSHAWATY 3
menggunakan Analitik Kuantitatif, terdiri terdiri dari latihan pernapasan 5
Kuantitatif, Pra eksperimental, Quasi menit, latihan pose yoga 35 menit, dan
eksperimental, eksperimen adapun meditasi / relaksasi terlentang selama
tehnik sampling sebagian besar 10 menit. Dalam penelitian ini,
menggunakan total sampling, random mengadopsi latihan pernapasan yoga
sampling dan probability sampling. Kapalbhati Pranayama, dan lima pose
Dalam penelitian pada yoga dasar (kucing-sapi, pose anak-
penelitian ini dari analis didapatkn anak, anjing ke bawah, papan, dan
bahwa frekuensi waktu yang dibutuhkan kobra). Pose kucing-sapi dapat
untuk terapi oga yaitu 60 menit dalam 1 meregangkan otot-otot perut, leher dan
minggu dilakukan 1 kali selama 12 punggung, dan mempertahankan
minggu, usia 20 tahun, siklus fleksibilitas tulang belakang, pose ini
menstruasi 21-40 hari dengan priode sangat membantu bagi orang-orang
mestruasi 3-7 hari. Setiap sesi 60 menit dengan punggung kaku. Pose anak
terdiri dari 10 siklus surya namaskara dapat meregangkan punggung bawah
selama 15 menit dan kemudian dan pinggul, dan membantu
melakukan shavasana selama 5 menit menghilangkan stres, mengurangi
relaksasi. Selanjutnya, lima siklus pose ketidaknyamanan punggung, kelelahan,
kucing, kobra, dan yoga dilakukan gas, dan kembung. Pose anjing ke
selama 10 menit. Akhirnya, para peserta bawah dapat memperkuat lengan, bahu,
melakukan yoga nidra selama 30 menit. otot perut dan paha depan, serta
Latihan yoga dapat berfungsi untuk pergelangan kaki, sambil meregangkan
disminore primer yang terdiri dari pose, bahu, paha belakang, betis, dan dada.
olahraga, pernafsan, relaksasi, dan Pose papan dapat memperkuat lengan,
meditasi dengan progam yang sudah pergelangan tangan, dan tulang
disesuaikan dengan disminore primer. belakang. Pose kobra meregangkan otot
program yoga yang digunakan terdiri dada dan perut dan mempertahankan
dari tiga bagian (surya namaskara, tiga fleksibilitas tulang belakang. Ini juga
pose yoga, dan yoga nidra). Surya meningkatkan postur yang buruk dan
namaskara, atau '' salam matahari, '' memerangi depresi, ketidaknyamanan
terdiri dari 12 postur dan latihan punggung bawah,dan energi rendah.
pernapasan. Tiga pose yoga adalah (Su-Ying, 2016)
kobra, kucing, dan ikan. Yoga nidra, Menurut (Armika,2018)
yang berarti '' tidur psikis, '' adalah Dismenore adalah nyeri perut yang
praktik relaksasi dan meditasi yoga yang berasal dari kram rahim dan terjadi
spesifik. (Yang dan Kim, 2016) selama menstruasi. Menurut
Dalam penelitian pada Simanjuntak pada tahun (1997)
penelitian ini dari analisis didapatkan dismenore adalah nyeri pada daerah
bahwa latihan yoga dilakukan selama12 panggul akibat menstruasi dan produksi
minggu dalam 1 minggu dilakukan 2 kali zat prostaglandin. Sering kali dimulai
selama 50 menit. Setiap sesi 50 menit setelah mengalami haid yang pertama
STIKES HAFSHAWATY 4
(menarche). Nyeri berkurang setelah terjadi perkembangan seks sekunder
menstruasi, namun pada beberapa dan hormon tubuh tidak stabil sehingga
wanita nyeri bisa terus dialami selama dapat merangsang hormon
periode menstruasi. Nyeri menstruasi prostaglandin yang menyebabkan
cenderung lebih sering terjadi pada kontraksi uterus meningkat dan terjadi
gadis remaja yang mengalami dismenorea. Disminore dialami selama
kegelisahan, dan kecemasa. Jika tidak 2-3 hari. Oleh sebab itu terapi yoga
segera ditangani akan mengganggu sangat efektif untuk penanganan nyeri
aktivitas para wanita disminore.
Menurut (Arini, 2020) Dalam penelitian 10 jurnal
disminore disebabkan karena hormone terapi yoga dapat mengontrol system
progesterone menghambat atau syaraf , meningkatkan sirkulasi darah
mencegah kontraktilitas uterus keseluruh tubuh, sebagai relaksasi,
sedangkan hormon estrogen meningkatkan kapasitas paru saat
merangsang kontraktilitas uterus. bernafas, mengurangi ketegangan
Sehingga endometrium dalam fase tubuh, fikiran dan mental, serta
sekresi memproduksi prostaglandin F2 mengurangi rasa nyeri. Selain itu yoga
sehingga menyebabkan kontraksi otot- juga dipercaya dapat mengurangi cairan
otot polos. Nyeri dimulai bersamaan yang menumpuk di bagian pinggang
dengan onset haid atau hanya sesaat yang menyebabkan nyeri saat
sebelum haid dan bertahan atau menstruasi. Tehnik Relaksasi sendiri
menetap selama 1-2 hari. Nyeri memberikan efek distraksi yang dapat
dideskripsikan sebagai spasmodic dan mengurangkan nyeri kram abdomen
menyebar ke bagian belakang akibat disminore, karena Efek relaksasi
(punggung) atau paha atas atau tengah. memberikan individu kontrol diri ketika
Tidak sedikit penderita dismenorea terjadi rasa tidak nyaman atau nyeri,
disertai dengan gejalagejala malaise, stres fisik, emosi serta menstimulus
fatique (lelah), nausea (mual), vomiting pelepasan endorphin. Pelepasan
(muntah), diare, nyeri punggung bawah, endorphin dapat meningkatkan respons
sakit kepala dan bahkan vertigo. saraf parasimpatis yang mengakibatkan
Dalam penelitian pada 10 vasodilatasi pembuluh darah seluruh
jurnal menunjukkan bahwa wanita yang tubuh dan uterus serta meningkatkan
mengalami menarche (menstruasi aliran darah uterus sehingga
pertama kali) yaitu di usia 13-14 tahun, mengurangi intensitas nyeri dismenorea.
dan pada saat itulah wanita akan Menurut (Remilda, 2018)
menglami siklus menstruasi setiap Yoga berasal dari bahasa sansekerta
bulan. Disminore akan dialami pada yang berarti union atau penyatuan.
usia 15- 25 tahun karena diusia itu Penyatuan yang sejati adalah
terjadi optimalisasi fungsi rahim. Tetapi penyatuan dengan sang illahi. Selama
yang paling sering mengalami disminore beryoga kita merasakan penyatuan
diusia 17-19 tahun pada umur tersebut dalam tubuh kita antara pikiran, napas,
STIKES HAFSHAWATY 5
dan jiwa. Menurut kitab kuno, yoga pelepasan hormon penenang
adalah ilmu yang membuat kita dapat (endorphin dan encephalin). Endorphin
menjalani hidup yang lebih harmoni, dihasilkan di otak dan disusunan syaraf
seimbang melalui pengendalian pikiran tulang belakang. Hormon endorphine
dan tubuh. Jadi yoga adalah filosofi dihasilkan selama olahraga
hidup kita yang setiap gerakannya berkepanjangan. Endorfin ini berfungsi
mencerminkan filosofi hidup. Dalam sebagai neurotransmiter analgesic yang
bahasa sanskerta, yoga berarti dibebaskan dari jalur analgesic
menyelaraskan tubuh, roh, dan jiwa. desenden ditransmisi oleh serabut beta
Latihan-latihan yoga bekerja pada A dan berkaitan dengan reseptor opiate
segala macam sistem tubuh dan diujung serat nyeri aferen. Pengikatan
memberikan sejumlah manfaat untuk ini menekan pelepasan subtansi P
para wanita, termasuk membantu melalu inhibisi persinaps sehingga
meredakan ketidaknyamanan yang transmisi impuls nyeri asendens
ditimbulkan oleh menstruasi, kehamilan, terhambat
dan menopause. Hasil penelitian 10 jurnal
Menurut (Purnaningsih, mengatakan intervensi yoga diberikan
2016) Yoga merupakan kombinasi dari selama 1–3 bulan, dalam 1 minggu
aktivitas yang mengandung unsur-unsur dilakukan sebanyak 2-3 kali dalam
peregangan (stretching), menekuk frekuensi 30-60 menit. Sehingga dari
(bending), fokus, penekanan (pressing), kesimpulan seluruh penelitian
pernapasan (breathing), kekuatan mengatakan bahwa terapi yoga
(strength), ketahanan (endurance), memberikan hasil yang sangat signifikan
keseimbangan (balancing), dan terhadap gejala disminore. Yang
penghayatan. Yoga hanya melibatkan sebagian besar dilakukan kepada
sistem otot, sistem respirasi dan tidak wanita dengan usia 16-25 tahun.
membutuhkan alat lain sehingga mudah Dalam teori juga
dilakukan kapan saja. Prinsip gerakan menyebutkan pelaksanaan latihan fisik
yoga adalah memperlancar peredaran atau senam yoga itu, hanya perlu
darah melakukan setiap hari atau secara rutin.
Menurut (yuliastuti, 2018) Frekuensi ini disebutkan oleh Jiamin
Yoga merupakan salah satu bentuk dari Wu, (2019) frekuensi dilaksanakannya
teknik relaksasi yang dapat menurunkan senam yoga bisa dilakukan 2-3 kali
nyeri dengan cara merelaksasikan otot- seminggu, durasi waktu 30-60 menit,
otot skelet yang mengalami spasme jangka waktu selama 8 minggu. Dalam
yang disebabkan oleh peningkatan pelaksanaan terapi sampel diusahakan
prostaglandin sehingga terjadi 30 menit sebelum pelaksanaan sarapan
vasodilatasi pembuluh darah dan akan terlebih dahulu untuk menghindari rasa
meningkatkan aliran darah ke daerah mudah lelah.Untuk mendapatkan hasil
yang mengalami sapsme iskemik. yang memuaskan bisadilakukan latihan
Selain itu, relaksasi juga membantu secara terus menerus.
STIKES HAFSHAWATY 6
Penulis beramsusmsi kontraksi uterus meningkat dan terjadi
berdasarkan fakta dan teori yang telah dismenorea. Disminore dapat dicegah
dibahas bahwa disminore terjadi pada dengan terapi yoga. Melakukan senam
wanita saat menstruasi yang akan yoga dengan teratur mampu menurunkan
menyebakan terganggunya aktivitas gejala gejala yang terdapat didalam
sehari hari. Oleh sebab itu perluh disminore lebih khususnya nyeri
dilakukan terapi yoga yang dapat disminore. Intervensi ini memiliki
menurunkan skala nyeri dan juga pengaruh terhadap penurunan skala
meberikan tehnik relaksasi. Dalam nyeri disminore Berdasarkan 10 jurnal
pelaksanaan terapi menulis yang telah dianalis hasil uji statistic p
menganjurkan untuk melakukan senam value<0.05.
sesuai prosedur yang telah diberikan 5.2 Saran
dan melakukan terapi dengan teratur 5.2.1 Bagi Keperawatan
untuk mendapatkan hasil yang lebih Diharapkan menjadi sumber
ektif dan maksimal. informasi tentang pentingnya
Penulis juga beramsumsi pengaruh senam yoga terhadap
bahwa senam yoga yang diberikan penurunan skala nyeri disminore
kepada wanita yang mengalami berbasis literature review jurnal.
disminore. Karena senam yoga dapat Dan hasil ini diharapkan dapat
merelaksasikan yang mana relaksasi digunakan oleh perawat pendidik
dapat menghasilkan endorfin. Endorfin dalam meningkatkan kemampuan
ini berfungsi sebagai neurotransmiter dan informasi tentang pengaruh
analgesic yang dibebaskan dari jalur senam yoga terhadap penurunan
analgesic desenden ditransmisi oleh skala nyeri disminore berasis
serabut beta A dan berkaitan dengan literature review jurnal.
reseptor opiate diujung serat nyeri
aferen. Pengikatan ini menekan 5.2.2 Bagi Institusi Pendidikan
pelepasan subtansi P melalu inhibisi Bagi institusi terkait
persinaps sehingga transmisi impuls diharapkan dapat dijadikan
nyeri asendens terhambat sebagai bahan sarana pendidikan
atau penyuluhan yang berguna
5. Kesimpulan dan saran dan bahan manfaat baik kalangan
5.1 Kesimpulan mahasiswa, pendidikan sarjana
Hasil analisis berbasis literature maupun profesi agar dapat juga
review jurnal tentang nyeri disminore dikembangkannya penulisan
yang dirasakan saat menstruasi 2-3 hari berbasis literature review jurnal
sebelum dan saat menstruasi, disminore tentang pengaruh senam yoga
disebabkan perkembangan seks terhadap penurunan skala nyeri
sekunder dan hormon tubuh tidak stabil disminore.
sehingga dapat merangsang hormon
prostaglandin yang menyebabkan
STIKES HAFSHAWATY 7
5.2.3 Penulis Selanjutnya Dysmenorrhea In Secondary
Sebagai penambah School Girl. International Journal
informasi untuk pengembangan Of Current Advanced Research.
penulis berbasis literature review Volume 7
jurnal lebih lanjut, khususnya bagi Leily Yuliastuti Firdausi, Elfira Nurul Aini.
penulis keperawatan yang ingin 2018. Perbedaan Tingkat Nyeri
melakukan pengembangan dalam Dismenorhea Sebelum
penulisan pengaruh senam yoga Dan Sesudah Dilakukan Yoga
terhadap penurunan skala nyeri Pada Mahasiswa. Jurnal
disminore berbasis literature review Informasi Kesehatan Indonesia,
jurnal. Dan diharapkan bisa Volume 4, No. 1
dijadikan referensi dan tolak ukur Nyna Puspita Ningrum. 2018. Efektifitas
untuk penulis berbasis literature Senam Dismenore Dan Yoga
review jurnal yang berkaitan dengan Untuk Mengurangi Dismenore.
pengaruh senam yoga terhadap Global Health Science, Volume 2
penurunan skla nyeri disminore Issue 4.
DAFTAR PUSTAKA Diyah Arini, Dini Indah Saputr2, Dwi
Su-Ying Tsai, 2016. Effect Of Yoga Supriyanti, Dwi Ernawati. 2020.
Exercise On Premenstrual Pengaruh Senam Yoga Terhadap
Symptoms Among Female Penurunan Intensitas Nyeri Haid
Employees In Taiwan. Pada Remaja Mahasiswi
Department of Health Keperawatan Stikes Hang Tuah
Management, I-Shou University, Surabaya. Borneo Nursing
Kaohsiung, Taiwan No.8 Journal (Bnj). Vol. 2 No. 1
Nam-Young Yang, RN, PhD and Sang- Remilda Armika Vianti, Diyah Ari S. 2018.
Dol Kim, RN, PhD. 2016. Effects Penurunan Nyeri Saat Dismenore
of a Yoga Program on Menstrual Dengan Senam Yoga Dan Teknik
Cramps and Menstrual Distress Distraksi (Musik Klasik Mozart).
in Undergraduate Students with Jurnal Litbang Kota Pekalongan
Primary Dysmenorrhea: A Single- Vol. 14.
Blind, Randomized Controlled Lia Yuliastuti. 2016. Pengaruh Yoga
Trial. The Journal Of Alternative Terhadap Penurunan Dismenore
And Complementary Medicine Pada Mahasiswa Tingkat Iii Prodi
Volume 00, Number 0 Diii Kebidanan Stikes Respati
Melda Friska Manurung, Sri Utami, Siti Tasikmalaya. Jurnal Bidkesmas.
Rahmalia HD. 2015. Efektivitas Vol 1. Nomor 7.
Yoga Terhadap Nyeri Dismenore Erny Purnaningsih, Mursudarinah. 2016.
Pada Remaja. JOM Vol. 2 No. 2 Pengaruh Senam Yoga Terhadap
Yashashree Harish Shriwatri, Priyanka Tingkat Nyeri Disminore Pada
Honkalas And Ajay Kumar. 2018. Remaja Di Smkn 1 Karanganyar.
Effect Of Yoga On Primary Volume 3. Nomor 3
STIKES HAFSHAWATY 8
Andi Julia Rifiana, Nita Istiana Sugiatno.
2018. Efektifitas Terapi Yoga
Terhadap Dismenorea Pada
Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Klari
Kabupaten Karawang Provinsi
Jawa Barat. Jurnal Ilmu dan
Budaya, Vol .4. No. 64
Yashashree Harish Shriwatri, Priyanka
Honkalas, Ajay Kumar. 2018.
Effect Of Yoga On Primary
Dysmenorrhea In Secondary
School Girls . International
Journal Of Current Advanced
Research. Volume 7.
STIKES HAFSHAWATY 9