2.5 Uji Anova

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

2.

5 Uji ANOVA

Analisis varians (analysis of variance, ANOVA) adalah suatu metode analisis

statistika yang termasuk ke dalam cabang statistika inferensi. Dalam

literatur Indonesia metode ini dikenal dengan berbagai nama lain, seperti

analisis ragam, sidik ragam, dan analisis variansi. Ia merupakan

pengembangan dari masalah Behrens-Fisher, sehingga uji-F juga dipakai

dalam pengambilan keputusan (Susilawati dkk, 2017).

a. Jenis dan Definisi

1) Uji One Way ANOVA

Pengujian yang digunakan untuk menguji rata-rata/pengaruh perlakuan dari

suatu percobaan yang menggunakan 1 faktor, dimana 1 faktor tersebut

memiliki 3 atau lebih kelompok. Disebut satu arah karena hanya

berkepentingan dengan 1 faktor saja, mengelompokkan data berdasarkan satu

kriteria saja (Susilawati dkk, 2017).

2) Uji Two Way ANOVA

Merupakan pengujian hipotesis komparatif (perbandingan) untuk k sampel

(lebih dari 2 sampel) dengan mengukur atau mengelompokkan data

berdasarkan dua faktor berpengaruh yang disusun dalam baris dan kolom

(Susilawati dkk, 2017).

b. Prosedur Beserta Rumus

1) sebelum ANOVA dihitung , asumsikan bahwa data dipilih secara random

(keacakan sampel telah dibahas pada bab populasi dan sampel), berdistribusi

normal (uji normalitas akan dibicarakan pada bagian tersendiri) dan variannya

homogen (uji Homogenitas telah dibahas pada bagian sebelummnya yaitu

pada uji t-tes).


2) Buatlah hipotesis kalimatnya

3) Buatlah hipotesis statistiknya

4) buatlah daftar statistik induknya

5) hitunglah jumlah kuadrat antar group (JKA) dengan rumus:

.................

6) Hitunglah derajat bebas antar group dengan rumus dbA = A – 1 dimana A

adalah jumlah group

7) Hitung jumlah kuadrat rata-rata antar group (JKRA) dengan rumus


JK A
KR A = ..................................
db A
8) Hitunglah jumlah kuadrat dalam group (JKD) dengan rumus:

....................

JK R A
9) Hitunglah Fhitung dengan rumus: F hitung =
JKR D

10) Cari Ftabe;l dengan rumus: Ftabel  F1 dbA,dbD

11) Buat tabel ringkasan ANAVA nya

(Jaya, 2010)

c. Contoh

Dosen statistik fakultas tarbiyah ingin mengetahui perbedaan prestasi belajar

statistik antara mahasiswa jurusan PMM, PAI dan KI. Data diambil dari nilai mid

semester sebagai berikut:

PMM (A1) = 17,17,15,14,10,16,18,9,11,17,12,16,20 = 13 orang

PAI (A2) = 14,11,10,6,5,7,6,8,8,10,18 = 11 orang

KI (A3) = 12,4,6,17,15,11,11,10,16 = 9 orang

Buktikanlah apakah terdapat perbedaan secara signifikan atau tidak?


Langkah-langkah menjawab:

1) Diasumsikan bahwa data berdistribusi normal, dipilih secara random (acak)

dan variannya homogen

2) Membuat hipotesis dalam bentuk kalimat

Ha : Terdapat perbedaan yang signifikan antara prestsi belajar mata kuliah

statistik antara mahasiswa PMM, PAI dan KI

Ho : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara prestsi belajar mata

kuliah statistik antara mahasiswa PMM, PAI dan KI

3) Membuat hipotesis dalam bentuk statistik

Ha : A1  A2 = A3 atau A1 = A2  A3

Ho :A1 = A2 = A3

4) Daftar statistik induk


5) Menghitung jumlah kuadrat antar group (JKA) sebagai berikut

6) Menghitung derajat kebebasan antar group dengan rumus:

dbA = A – 1 = 3 – 1 =2

7) Menghitung jumlah kuadrat antar group dengan rumus

JK A 180
KR A = = =90
db A 2

8) Menghitung derajat kebebasan dalam group dengan rumus

dbD = N - A = 33 – 3 =30

9) Menghitung kuadrat rata-rata dalam group (KRD) dengan

rumus

JK D 473
KR D = = =16
dbD 30

10) Menghitung Fhitung dengan rumus

JK R A 90
F hitung = = =5,625
JKR D 16

11) Mencari Ftabel dengan rumus

Ftabel  F1 dbA,dbD 

= F(1 - 0,05 )( 2,30 )

= *F( 0,95 )( 2,30 )

= 3,32
F(0,95)(2,30) maksudnya adalah taraf kepercayaan 0,95 = 95%, angka

2 menunjukkan db pembilang dan angka 30 menunjukkan db penyebut. Jadi

angka 2 dicari kekanan pada tabel F dan angka 30 dicari pada kolom paling

kiri.

12) Membandingkan nilai Fhitung dengan nilai Ftabel dengan kriteria

Jika Fhitung > Ftabel maka Ha diterima dan Ho ditolak

Jika Fhitung < Ftebel maka Ho diterima dan Ha ditolak

Dan ternyata dari hasil perhitungan diperoleh

Fhitung = 5,625 dan Ftebel =3,32 berarti Fhitung> Ftabel atau 5,625 > 3,32

maka Ha diterima dan Ho ditolak

13) Kesimpulan

Karena Ha diterima maka dapat disimpulkan terdapat perbedaan prestasi

belajar mahasiswa PMM, PAI dan KI (Jaya, 2010).

Dapus:

Jaya, Indra. 2010. Penelitian untuk Pendidikan. Bandung: Citapustaka Media

Perintis.

Susilawati, Luh Kadek Pande Ary. Dkk. 2017. Bahan Ajar Teori dan Konsep

Dasar Statistika Dan Lanjut. Bali: Universitas Udayana

Anda mungkin juga menyukai